Melly Goeslaw: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k (via JWB)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(135 revisi perantara oleh 55 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Nama Maluku|[[Suku Ambon|Ambon]]|Goeslaw}}
{{Infobox person
| name = Melly Goeslaw
| image = File:KPU Melly Goeslaw.jpg
| imagesize =
| caption =
| birth_name = Melliana Cessy Goeslaw
| other_names =
| birth_date = {{birth date and age|1974|1|7}}
| birth_place = [[Bandung]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]
| occupation = {{hlist|[[Penyanyi-penulis lagu]]|[[KomposerProduser film|produser]]|[[Produser film|Produser Filmpemeran]]|[[Penulispolitikus]]|[[Pemeranpebisnis]]}}
| height = <!-- Jangan menambahkan data tinggi badan tanpa rujukan -->
| organization = [[Gabungan Artis dan Seniman Sunda]]
| organization = [[Gabungan Artis dan Seniman Sunda]]
| nationality =
| peoplenationality =
| addresspeople =
| ethnicityaddress =
| residenceethnicity =
| home_townresidence =
| ancestryhome_town =
| originplaceancestry =
| etnicoriginplace =
| countryetnic of region =
| restingplacecountry of region =
| restingplace =
| family = {{plainlist|
| module2 = {{Infobox musical artist|embed=yes
* Thomas Albert Goeslaw (kakak)
| Background = solo_singer
* Tansa Goeslaw (kakak)
| genre = {{hlist|[[musik pop|Pop]]|[[R&B kontemporer|R&B]]|[[musik jazz|jazz]]|new age|[[musik electronica|elektronik]]|[[electronic dance music|EDM]]|[[musik rok|rock]]|[[slow rock]]}}
* Ully Goeslaw (adik)
| label = {{hlist|[[Aquarius Musikindo|Aquarius]]|[[Musica Studio's|Musica]]|[[Warner Music Group|Warner]]|100% Production}}
| instrument = Vokal
| associated_acts = [[Potret (grup musik)|Potret]]}}
| module = {{Infobox Officeholder|embed=yes
| office = Anggota [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia]]
| term_start = 1 Oktober 2024
| term_end =
| predecessor = <!-- kalau menggantikan di tengah jabatan -->
| successor = <!-- kalau digantikan di tengah jabatan -->
| president = [[Prabowo Subianto]]
}}
| years_active = 1987–sekarang
| module = {{Infobox musical artist|embed=yes
| party = {{parpolicon|Partai Gerakan Indonesia Raya}} (2023–sekarang)
| Background = solo_singer
| influences =
| genre = {{hlist|[[musik pop|Pop]]|R&B|jazz|new age|EDM|[[musik rok|rock]]|[[slow rock]]}}
| influenced =
| label = {{hlist|[[Aquarius Musikindo|Aquarius]]|[[Warner Music Group|Warner]]|100%}}
| spouse = {{marriage|[[Anto Hoed]]|1995}}
| instrument = Vokal
| partner =
| associated_acts = [[Potret (grup musik)|Potret]]
| relations =
}}
| awards = <small>[[Daftar penghargaan dan nominasi yang diterima oleh Melly Goeslaw|daftar lengkap]]</small>
| years_active = 1987–sekarang
| influenceschildren = 2
| father = [[Melky Goeslaw]]
| influenced =
| website = {{URL|http://mellygoeslaw.id/}}
| spouse = {{marriage|[[Anto Hoed]]|1995}}
| partner =
| relations =
| awards = <small>[[#Penghargaan|lihat daftar]]</small>
| children = 2
| parents = {{plainlist|
*[[Melky Goeslaw]]
*Ersi Sukaesih
}}
| website = {{URL|http://mellygoeslaw.id/}}
}}
 
'''Melliana Cessy Goeslaw''' ({{lahirmati||7|1|1974}})<ref>{{Cite web |url=http://www.disctarra.com/tarra/entertainment_artist_info.asp?artist_id=5563 |title=Salinan arsip |access-date=2005-03-13 |archive-date=2005-03-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20050313221902/http://www.disctarra.com/tarra/entertainment_artist_info.asp?artist_id=5563 |dead-url=no }}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Langit Musik|url=https://www.langitmusik.co.id/new/artist/10001631|website=Langit Musik|language=en|dead-url=yes|access-date=2019-12-28|archive-date=2021-05-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20210510203456/https://www.langitmusik.co.id/new/artist/10001631}}</ref> adalah [[penyanyi]], [[-penulis lagu]] dan pemeran Indonesia, penatakarena musikkesuksesanya sebagai penyanyi dan pemeranpenulis berkebangsaanlagu Melly Goeslaw sering dianggap sebagai Diva [[Indonesia]]. keturunanPada [[Maluku]]tahun dan2023, Melly menjajal dunia politik dengan bergabung bersama [[SundaPartai Gerakan Indonesia Raya]].<ref>{{cite news |last1= |first1= |title=
Melly Goeslaw hingga Ahmad Dhani, Ini Deretan Artis yang Diusung Gerindra Jadi Caleg di Pemilu 2024 |url=http://www.tribunnews.com/mata-lokal-memilih/2023/05/13/melly-goeslaw-hingga-ahmad-dhani-ini-deretan-artis-yang-diusung-gerindra-jadi-caleg-di-pemilu-2024 |access-date=17 Juli 2023 |work= Tribun|date=13 Mei 2023|language=id}}</ref>
 
Bersama sang suami, ia telah dua kali memenangkan penghargaan pada [[Festival Film Indonesia]] (FFI) sebagai [[Penata Musik Terbaik Festival Film Indonesia|Penata Musik Terbaik]]; masing-masing dalam [[Ada Apa dengan Cinta?]] pada 2004 dan sekuelnya [[Ada Apa dengan Cinta? 2|Ada Apa dengan Cinta 2]] pada 2016.
 
== BiografiKehidupan pribadi ==
Melly merupakan putri tunggal dari pasangan Ersi Sukaesih dan [[Melky Goeslaw]]. Ia mulai bernyanyi di kelas lima SD, dan kemudian mulai menekuni bidang musik sejak bergabung dengan [[Elfa Secioria]] saat masih SMA. Hal ini menyebabkan Melly dan keluarganya pindah ke Jakarta untuk melanjutkan karirnya. Ketika turut menjadi penyanyi latar tur [[Katon Bagaskara]], Melly bertemu dengan [[Anto Hoed]], dan akhirnya menikah dengan pada 4 Agustus 1995. Mereka dikaruniai dua anak laki-laki, Anakku Lelaki Hoed (Ale) lahir pada 22 Agustus 2000, disusul anak kedua mereka, Pria Bernama Hoed (Abe) yang lahir pada 9 Mei 2003.<ref>{{cite web |url=http://www.tabloidbintang.com/articles/berita/polah/15892-melly-goeslaw-menikah-itu-seperti-memesan-telur |title=Melly Goeslaw: Menikah Itu Seperti Memesan Telur - Polah - Tabloidbintang.com, Portal Berita Hiburan, Gosip Selebriti dan Foto Artis |author= |date= |website=Tabloid Bintang |publisher= |accessdate=September 23, 2015}}</ref>
=== Kehidupan pribadi ===
Melly merupakan putri tunggal dari pasangan Ersi Sukaesih dan [[Melky Goeslaw]]. Ia menikah dengan [[Anto Hoed]] pada 4 Agustus 1995. Mereka dikaruniai dua anak laki-laki, Anakku Lelaki Hoed dan Pria Bernama Hoed.<ref>{{cite web |url=http://www.tabloidbintang.com/articles/berita/polah/15892-melly-goeslaw-menikah-itu-seperti-memesan-telur |title=Melly Goeslaw: Menikah Itu Seperti Memesan Telur - Polah - Tabloidbintang.com, Portal Berita Hiburan, Gosip Selebriti dan Foto Artis |author= |date= |website=tabloidbintang.com |publisher= |accessdate=September 23, 2015}}</ref>
 
=== Karier ===
[[Berkas:Logo Melly Goeslaw.png|jmpl|ka|200px|Logo Melly Goeslaw sejak 2020]]
Ia bersama suaminya terlebih dahulu mendirikan grup musik [[Potret (grup musik)|Potret]], dimana ia menjadi vokalis grup itu. Selain telah mengorbitkan banyak penyanyi, ia juga merupakan seorang komposer yang sangat hebat, dia mampu menciptakan lagu-lagu seperti di album solonya yang pertama, ''[[Melly|Melly/Self-Titled]]'', ia mengajak [[Ari Lasso]] untuk berduet dengannya, yang berisikan lagu berjudul "Jika".
Ia bersama suaminya terlebih dahulu mendirikan grup musik [[Potret (grup musik)|Potret]], dimana ia menjadi vokalis grup itu. Selain telah mengorbitkan banyak penyanyi, ia juga merupakan seorang komposer yang sangat hebat, dia mampu menciptakan lagu-lagu seperti di album solonya yang pertama, ''[[Melly|Melly/Self-Titled]]'' yang berhasil termasuk dalam [[150 Album Indonesia Terbaik]] versi Majalah [[Rolling Stone Indonesia]], ia lalu mengajak [[Ari Lasso]] untuk berduet dengannya, yang berisikan lagu berjudul "Jika".
 
Meskipun demikian, ia mengaku jika ia sama sekali tidak bisa membaca not balok. Jika sedang mendapat inspirasi, dia selalu meminta suaminya, [[Anto Hoed]] untuk menulis notasinya. Penyanyi yang sering berdandan nyentrik ini, sempat vakum di dunia musik tanah air selama 3 tahun untuk memberi tumpuan kepada album [[Potret (album)|Potret]] dan kelahiran anak sulungnya. Pada tahun 2002, dia mendapat penawaran untuk [[album lagu tema]] dengan didampingi suaminya, Anto Hoed. Kini namanya sangat diperhitungkan dalam belantika dunia hiburan di [[Indonesia]] dan [[Malaysia]]. Ia jago menyanyi, membuat lagu, membuat [[album lagu tema]] film, akting melalui video klipnya, menulis hingga menjadi produser film.
 
Ia dan suaminya tidak mau menggantungkan hidup dengan menjadi penyanyi di klub-klub. Akhirnya, berkat kerja kerasnya bersama sang suami, ia pun muncul dengan [[grup musik]] [[Potret (grup musik)|Potret]] pada pertengahan tahun [[1990-an]] silam.
 
Pada tahun [[2002]], ia mendapat penawaran untuk membuat [[album musiklagu tema]] dengan didampingi suaminya, [[Anto Hoed]], setelah berakhirnya era lagu tema sinetron Chossy Pratama. [[Album musiklagu tema]] pertamanya berjudul ''[[Ada Apa dengan Cinta?]]'' yang tidak hanya sukses di Indonesia, tetapi juga terkenal di negara [[Malaysia]]. Setelah itu, ia mendapat tawaran untuk mengisi ''soundtrack'' lagi, yaitu ''[[Eiffel... I'm in Love]]''. Ia juga mengeluarkan album solo kedua dengan judul "[[Intuisi (album)|Intuisi]]". Di album itu, ada 3 lagu yang dijadikan ''soundtrack'' untuk film yang diangkat dari [[cerpen]] karyanya sendiri dengan judul ''[[Tentang Dia]]''. Salah satu lagu di album tersebut yang berjudul ''Biar Saja Ini Mengalir'' menjadi ''soundtrack'' film tersebut. Belum lama setelah itu, ia mendapat ''soundtrack''lagu tema lagi, yang berjudul ''[[Apa Artinya Cinta?]]'', dengan mengajak teman duetnya, [[Ari Lasso]]. Pada tahun berikutnya, ia memulai kontrak menata musik di Starvision, menggantikan [[Dwiki Dharmawan]] yang habis masa kontraknya. Ia juga menggarap ''soundtrack'' untuk film yang sangat fenomenal, ''[[Heart (film)|Heart]]''. Tetapi, ia tidak ikut bernyanyi, ia dan suaminya hanya menciptakan semua lagu di dalamnya.
 
Tahun berikutnya, ia membuat album solonya yang ketiga dengan judul "Mindnsoul", dan merupakan album kumpulan dari lagu-lagu di album sebelumnya, serta mengeluarkan 3 lagu baru. Tak lama kemudian, ia dan suaminya mendapatkan ''soundtrack'' yang berjudul "The Butterfly". Ia mengeluarkan satu singel saja dengan judul yang sama. Pada tahun 2008 pula, ia telah menghasilkan dua buah lagu tema untuk film ''[[Ayat-Ayat Cinta (film)|Ayat-Ayat Cinta]]'' yang diangkat dari novel karya [[Habiburrahman El Shirazy]]. Pada tahun 2009, ia menggarap ''soundtrack'' film yang juga diangkat dari novel karya [[Habiburrahman El Shirazy]] dengan judul "Ketika Cinta Bertasbih". Tahun berikutnya ia mendapatkan pekerjaan untuk mengisi tiga ''soundtrack''lagu tema sekaligus, yaitu: ''[[Heart 2 Heart]]'', ''[[Kabayan Jadi Milyuner]]'', dan ''[[Love Story]]''. Semenjak itu ia sering disebut dengan julukan '''Si Ratu JalurLagu Suara'''Tema, seangkatan dengan Chossy Pratama dan [[Dwiki Dharmawan]] karna telah menggarap lebih dari sepuluh ''soundtrack''lagu tema dengan suaminya.
 
Seperti penyanyi lainnya, ia juga mempunyai impian mengadakan konser tunggal. Pada tahun [[2009]], impian itu terwujud. Dengan dibantu oleh ''KD Production'' milik artis [[Krisdayanti]] dan disutradarai oleh [[John Fair Kaune]], ia menggelar konser tunggal perdananya bertajuk '''''GLOW'''Glow'', yang diselenggarakan pada hari [[Rabu]], [[19 Agustus]] [[2009]].
 
Konser dimulai sekitar pukul 20.30 [[WIB]] di [[Tennis Indoor]], [[Senayan]], [[Jakarta Selatan]]. ''Let's Dance Together'' menjadi lagu pembuka konser. Ia mengenakan gaun hitam bernyalakan lampu yang kemudian ditarik ke atas, sehingga terlihat seperti seolah-olah sedang terbang. Ia juga melakukan hal yang sama saat menyanyikan "Pernikahan Dini", yaitu salto di udara sebanyak 4 kali putaran.
 
Kemudian, [[Ello]] dan [[Tora Sudiro]] berduet dengannya untuk menyanyikan lagu ''Ada Apa Dengan Cinta?'' dan ''Jika''. [[Tora Sudiro]],&nbsp; yang lebih piawai berakting pun sempat lupa lirik saat menyanyikan lagu ''Jika'', tetapi ia bisa menutupi dengan gaya kocaknya.
Baris 75 ⟶ 78:
Irama disko berganti dengan percintaan ala Melly. "Suara Hati Seorang Kekasih" menjadi bukti cintanya terhadap sang suami, [[Anto Hoed]]. Seperti judul lagunya, ia berusaha menunjukan cinta, kasih sayang, dan kesetiaannya dengan memberikan ciuman. Ia tampil nyentrik menyanyikan tiga tembang dari grup musik Potret.
 
Sahabat-sahabatnya yang menamakan diri mereka ''Thethe Ladies'', seperti [[Yuni Shara]], [[Kristina]], [[Krisdayanti]], dan [[Rossa]] melihatnya dari bawah panggung. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada mereka, sehingga suasana pun menjadi haru.
 
Suasana semakin memanas, dan disko pun bergema lagi. Lagu "Tegar" dan "My Heart", yang aslinya berirama lambat, disulapnya dengan irama cepat. Dari enam gaun yang ia pakai, rata-rata bobotnya lebih dari tiga [[kilogram]].
 
[[Bukan Bintang Biasa|BBB]] juga ikut meramaikan konser itu. Sayangnya, [[Laudya Cynthia Bella]] tidak hadir. Meskipun begitu, [[Raffi Ahmad]], [[Dimas Beck]], [[Ayushita]] dan [[Chelsea Olivia]] sukses memberikan rasa terima kasihnya kepadanya.
Baris 83 ⟶ 86:
Ia pun memberikan kejutan dengan menyisipkan ''tribute to'' [[Michael Jackson]] di tengah konser. Ia merasa perlu menghormatinya, karena telah memberikan banyak inspirasi untuknya dalam menciptakan lagu. Tiga lagu yang dinyanyikan adalah; "Ben", "One Day in Your Life", dan "You Are Not Alone".
 
Tak hanya itu, ia pun tak lupa dengan mendiangalmarhum ayahnya, [[Melky Goeslaw]] yang wafat pada 20 Desember 2006. Untuk melepas rindu, ia berduet dengan suara digital sang ayah saat menyanyikan lagu "Malam yang Dingin"; yang membuatnya tak kuasa menahan tangis. Konser itu pun diwarnai dengan atraksi yang memukau dari tata lampu dan suara, serta lagu "Tentang Seseorang", "Glow", dan "I Just Wanna Say I Love You" yang berirama disko menutup konser pada malam itu.
 
Pada tahun [[2010]], ia menghasilkan lagu tema untuk sinetron ''[[Dari Sujud ke Sujud]]'' yang berkesinambungan dari film '' [[Ketika Cinta Bertasbih (film)|Ketika Cinta Bertasbih]]'', pada tahun itu juga ia masuk dalam jajaran "50 The Greatest Indonesian Singers", Versi Majalah Rolling Stone Indonesia. Pada tahun 2012, ia juga telah menghasilkan ''soundtrack'' untuk tiga buah [[film]], yaitu ''[[Brokenhearts]]'', ''[[18++ Forever Love]]'' dan ''[[Cinta Suci Zahrana (film)|Cinta Suci Zahrana]]''. Ia telah menghasilkan sebuah lagu khusus untuk film ''[[Brokenhearts]]'' dengan judul yang sama.&nbsp; Setelah itu, [[SinemArt]] sekali lagi memberikan kepercayaan kepadanya untuk menghasilkan ''soundtrack'' film [[religi]] lainnya berjudul ''[[Cinta Suci Zahrana (film)|Cinta Suci Zahrana]]'' bersama suaminya, [[Anto Hoed]] dan film itu juga dihiasi dengan sebuah lagu yang berjudul ''Pengembara''. Ia juga telah menghasilkan sebuah [[novel]] berjudul "Balance" yang menceritakan pandangannya terhadap dunia musik [[Indonesia]] sepanjang kariernya sebagai seniman. Pada tahun yang sama, ia menciptakan lagu untuk ''soundtrack'' film ''[[Habibie & Ainun (film)|Habibie & Ainun]]'' berjudul "Cinta Sejati" yang dinyanyikan oleh [[Bunga Citra Lestari]]. Tujuh tahun setelahnya, lagu tersebut juga dijadikan jalur suara sinetron produksi [[Verona Pictures]], yaitu ''[[Putri Mahkota (sinetron)|Putri Mahkota]]''.
 
Tahun [[2013]], ia meluncurkan sebuah album kompilasi berjudul ''[[Balance]]'' yang berisikan sepuluh lagu duet hasil ciptaannya. Album ini dijual di gerai [[KFC]] seluruh Indonesia. Ia juga telah menghasilkan lagu tema kepada film terbaru arahan [[Nayato Fio Nuola]] berjudul ''[[Apa Ini Cinta (film)|Apa Ini Cinta]]''. Pada tahun yang sama, ia dan suaminya menggarap lagu tema dari novel ''best-seller'' [[Indonesia]] karya [[Tere-Liye]] dengan berjudul [[Moga Bunda Disayang Allah]]. Setelah menghasilkan single dengan judul "Akibat Pernikahan Dini", ia menghasilkan sebuah singel lagi kepada [[Nikita Willy]] dengan judul "Surat Kecil untuk Tuhan". Lagu tersebut dijadikan lagu tema untuk sebuah [[sinetron]] berjudul ''[[Surat Kecil untuk Tuhan the Series]]''. Ia diplih menjadi salah satu tenaga pengajar untuk sebuah rancanganacara realitas di [[Malaysia]], yaitu [[Akademi Fantasia]] musim ke-10.
 
Pada awal Juli 2014, ia telah memutuskan untuk menutup "mahkotanya" dengan [[hijab]]. Pasca berhijab, ia semakin aktif menciptakan lagu, menggarap [[album musik tema]] film dan sinetron, serta merambah ke dunia akting.
 
Pada awal tahun 2018, ia berpindahresmi labelhengkang dari [[Aquarius Musikindo]] ke 100% Production dikarenakan kontraknya sudah habis, dan menggarap jalur suara untuk film terbaru arahan [[Rizal Mantovani]] berjudul ''[[Eiffel... I'm in Love 2]]'' secara independen. Lalu, pada bulan Mei tahun yang sama, ia berkolaborasi bersama [[Hedi Yunus]] lewat lagu berjudul "Lagu Religi". Pada Juli 2018, ia telah menghasilkan singel yang didedikasikan untuk Hari Kanker Kepala dan Leher Sedunia dengan judul "Cahaya dalam Cahaya". Ia juga diumumkan menjadi pengisi lagu berjudul "Hara" ciptaannya sendiri, yang diproduseri oleh [[Rinaldy Yunardi]]. Pada 6 September, ia menggarap ''soundtrack'' untuk film terbaru arahan [[Rudi Aryanto]], yaitu ''[[Dancing in the Rain]]'', dengan judul "Bintang di Hati".<ref name="Tribunstyle">[https://style.tribunnews.com/2018/09/11/rilis-lagu-bintang-di-hati-melly-goeslaw-ceritakan-soal-mendiang-nike-ardila-sahabatnya "Rilis Lagu "Bintang di Hati", Melly Goeslaw Ceritakan Soal Mendiang Nike Ardilla Sahabatnya"]. ''TribunStyle.com''. Diakses tanggal 3 Mei 2020.</ref><ref name="Grid1">{{Cite web|url=https://www.grid.id/read/04935524/lewat-lagu-barunya-melly-goeslaw-kenang-sang-sahabat-nike-ardilla|title=Lewat Lagu Barunya, Melly Goeslaw Kenang Sang Sahabat Nike Ardilla|last=|first=|date=|website=www.grid.id|language=id|access-date=2020-05-24}}</ref> Setahun setelahnya, lagu tersebut juga dijadikan lagu tema [[sinetron]]serial televisi arahan [[Gita Djun]], yaitu ''[[Samudra Cinta]]''.<ref name="Tribunstyle" /> <ref name="Grid1" />
 
Pada akhir tahun 2019, ia menggelar konser ''Ada Apa dengan Cinta? 2 Live in Concert'', yang juga melibatkan jalur suara ciptaannya dari film dan sinetronserial televisi lain, seperti "Pernikahan Dini" (dari [[Pengantin Dini (sinetron)|Pengantin Dini]]), "Tegar" (dari Suami, Istri dan Dia), "Hati Yang Terpilih" (dari [[Cinta Suci]]), "Cinta" (dari [[Bintang (sinetron)|Bintang]]), "Cinta Sejati" (dari [[Habibie & Ainun (film)|Habibie & Ainun]]), "Ku Bahagia" (dari [[Ada Apa dengan Cinta?]]), "Bintang di Hati" (dari [[Dancing in the Rain]] dan [[Samudra Cinta]]), serta "Atas Nama Cinta" (dari [[Cinta Fitri]]).
 
Setelah itu, ia juga berduet bersama [[Rita Effendy]] untuk merilis singel ciptaan Dian Pramana Poetra dan [[Deddy Dhukun]] berjudul "Kusadari".
 
Ia mengawali tahun 2020, tepatnya di bulan Januari, dengan merilis singel untuk [[daftar artis cilik Indonesia|penyanyi cilik]] berdarah Australia-Indonesia [[Izellah Conelly|Izellah]] dengan judul "Hello".<ref name="Grid2">{{Cite web|url=https://www.grid.id/read/041994699/lagu-berjudul-hello-milik-izellah-conelly-ternyata-diciptakan-oleh-melly-goeslaw|title=Lagu Berjudul 'Hello' Milik Izellah Conelly Ternyata Diciptakan Melly Goeslaw|last=Dwi Cahyani Putri|first=Adella|date=21 Januari 2020|website=Grid.ID|language=id|access-date=2020-04-01}}</ref> Kemudian, ia menghasilkan singel terbaru berjudul "Siap Terluka" yang menjadi lagu tema dari sinetron ''[[Istri Kedua]]'' di [[SCTV]]. Pada Mei 2020, ia kembali merilis singel religi terbaru berjudul "Berkumpul di Surga".
 
Pada tahun 2021, Melly memulai debutnya di dunia akting sinetron. Ia bermain dalam sinetron ''[[Samudra Cinta]]'', menyanyikan 3 lagu ciptaannya, dua di antaranya adalah lagu lawas, yaitu "Gantung" dan "Ku Bahagia". Pada tahun yang sama, Melly menciptakan jalur suara untuk film perang produksi [[Screenplay Films]] dan [[Legacy Pictures]] yang berjudul ''[[Kadet 1947]]'', dengan judul "Bakti" dinyanyikan oleh [[Anneth Delliecia]].
 
== Kesuksesan menulis lagu ==
Ia telah sukses menciptakan banyak lagu, di antaranya lagu berjudul "Jika" dengan berduet bersama [[Ari Lasso]], kemudian disusul dengan kesuksesannya menciptakan lagu "Menghitung Hari", "Yang Kumau", "I'm Sorry Goodbye", "Surga yang Tak Dirindukan" yang dibawakan oleh [[Krisdayanti]], serta lagu “Hati Yang Terpilih”, "Tegar" "Ayat-Ayat Cinta", "Atas Nama Cinta", dan "Hey Ladies" yang dibawakan oleh [[Rossa]]. TidakLalu hanyaselain itu, ia juga telah menciptakan dua buah lagu untuk penyanyi populer dari [[Malaysia]] yaitu [[Siti Nurhaliza]] bertajuk "Biarlah Rahsia" dan "Pastikan" yang direkam di dalam album dengan judul [[Transkripsi (album)|Transkripsi]], sekaligus keduanya dijadikan singel. Lagu "Biarlah RahsiaRahasia" sudahberhasil mendapat penghargaan lagu terbaik di [[Anugerah Planet Muzik]] pada tahun 2007. Tak hanya itu, Melly juga sukses menciptakan banyak lagu untuk soundtrack film-film di Tanah Air hal itu membuatnya dijuluki sebagai Ratu Soundtrack Film Indonesia. Tidak hanya sampai disitu saja, karena Keberhasilan Melly Goeslaw dalam menciptakan dan menyanyikan banyak lagu membuatnya dianggap sebagai diva Indonesia bersama dengan [[Krisdayanti]], [[Titi DJ]] dan [[Ruth Sahanaya]].<ref>{{cite web|url=https://www.idncitizen.com/hiburan/amp/563712547/50-tahun-melly-goeslaw-perjalanan-karier-seorang-diva-multitalenta |title=50 tahun Melly Goeslaw: perjalanan karir seorang Diva Multitalenta|date=9 Januari 2024}}</ref><ref>{{cite web| url=https://www.grid.id/amp/041908722/sukses-jadi-diva-intip-potret-rumah-mewah-melly-goeslaw-yang-bergaya-vintage-dengan-nuansa-floral |title=Sukses jadi Diva, intip rumah Melly Goeslaw yang bergaya vintage|date=5 November 2019}}</ref><ref>{{cite web|url=https://kincir.com/movie/cinema/melly-goeslaw-sang-ratu-soundtrack-indonesia-mxg0ixvr6xgbl/|title=Melly Goeslaw, sang Ratu Soundtrack Indonesia|date=17 Maret 2022}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20181013164245-227-338249/rahasia-melly-goeslaw-jadi-ratu-soundtrack |title=Rahasia Melly Goeslaw jadi Ratu Soundtrack|date=14 Oktober 2018}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.kompas.com/hype/read/2024/03/15/172757366/dijuluki-ratu-soundtrack-film-melly-goeslaw-ungkap-treatment-yang-dilakukan |title=Dijuluki Ratu Soundtrack Film, Melly Goeslaw Ungkap Treatment yang Dilakukan Saat Ciptakan Lagu|date=15 Maret 2024}}</ref>
 
== Diskografi ==
Baris 110 ⟶ 113:
* [[:Kategori:album tahun 1988|1988]] - [[Pilihanku Deritaku]]
* [[:Kategori:album tahun 1999|1999]] - [[Melly]]
* [[:Kategori:album tahun 2005|2005]] - [[Intuisi <small>(album)#Lagu tema|Intuisi]] (dijadikan ost. [[Tentang Dia]], [[Bintang (sinetron)|Bintang]], dan [[Sayap Ibunda]])</small>
* [[:Kategori:album tahun 2011|2011]] - [[Dancing In The Silence]]
* [[:Kategori:album tahun 2020|2020]] - [[Argentium (album Melly Goeslaw)|Argentium]]<ref>[https://www.joox.com/id/album/ZxFFfRGyDb7mdfxpLfht9g== "Argentium"]. Diakses tanggal 2020-09-28.</ref>
 
=== Album MusikLagu Tema (sebagai penata musik) ===
* [[:Kategori:album tahun 2002|2002]] - [[Ada Apa dengan Cinta?#Musik|Ost. Ada Apa dengan Cinta?]] - Pemenang [[Penata Musik Terbaik Festival Film Indonesia|Penata Musik Terbaik]] [[Festival Film Indonesia 2004]]
* [[:Kategori:album tahun 2003|2003]] - [[Eiffel... I'm in Love#Album|Ost. Eiffel... I'm in Love/Repackage]]
Baris 136 ⟶ 139:
* [[:Kategori:album tahun 1995|1995]] - [[Potret (album)|Potret]]
* [[:Kategori:album tahun 1997|1997]] - [[Potret II]]<small> (dijadikan ost. [[Samudra Cinta]], [[Putri untuk Pangeran]] dan [[Perempuan Pilihan]])</small>
* [[:Kategori:album tahun 1998|1998]] - [[Cafe (album)|Cafe]]<small> (dijadikan ost. Kenapa Ada Cinta, [[Pacarku dari Langit]], [[Rumput Tetangga]] dan [[Putri untuk Pangeran]])</small>
* [[:Kategori:album tahun 2001|2001]] - [[From Dawn to Beyond]]
* 2003 - [[Positive+POSITIVE]]
* [[:Kategori:album tahun 2008|2008]] - [[I Just Wanna Say I L U]]<small> (dijadikan ost. [[Chika (film)|Chika]], [[Oh Mama, Oh Papa]], dan [[Putri untuk Pangeran]])</small>
* 2019 - [[Nana Nana (Album Potret)|Nana Nana]]<ref>{{Cite web|title=Nananana|url=https://www.langitmusik.co.id/new/album/11503938|website=Langit Musik|language=en|dead-url=yes|access-date=2020-01-04|archive-date=2021-03-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20210312234943/https://www.langitmusik.co.id/new/album/11503938}}</ref>
 
=== Penampilan lain <small>(sebagai komposer, penulis lirik atau produser)</small> ===
Baris 146 ⟶ 149:
* [[:Kategori:album tahun 2007|2007]] - [[Krisdayanti (album)|Krisdayanti]]
* [[:Kategori:album tahun 2008|2008]] - [[Ayat-ayat Cinta (film)#Album|Ost. Ayat-ayat Cinta]]
* Pada bulan Maret 2017, Melly juga turut menciptakan lagu "Gemilang Bersinar, Satu Untuk Semua" yang dibawakan oleh artis-artis [[SinemArt]] di hari jadinya yang ke-14, sekaligus untuk merayakan dimulainya kembali kontrak Sinemart dengan [[SCTV]]. Kemungkinan besar lagu ini juga terinspirasi dari slogan SCTV saat ini, "Satu untuk Semua".
 
=== Singel ===
* Apa Kata Dunia? (duet bersama [[Deddy Mizwar]]; 2007)
* Catatanku (duet bersama [[Ibrahim Khalil Alkatiri|Baim]]; 2009)
* Jika Aku Menjadi ([[Album musiklagu tema]] dari [[acara televisi]] "Jika Aku Menjadi" di [[Trans TV]]; 2010)
* Demi Cinta ([[Album musiklagu tema]] [[Di Bawah Lindungan Ka'bah (film 2011)|Di Bawah Lindungan Ka'bah]]; 2011)
* Cinta Suci Zahrana ([[Album musiklagu tema]] [[Cinta Suci Zahrana (film)|Cinta Suci Zahrana]], duet bersama [[Anto Hoed]]; 2012)
* Cinta dan Ibadah ([[Album musiklagu tema]] Cinta dan Ibadah dan Serenada Cinta Nadhira; 2014/2017)
* Promise ([[Album musiklagu tema]] [[Promise (film)|Promise]]) (2017)
* Memang Kenapa Bila Aku Perempuan? ([[Album musiklagu tema]] [[Kartini (film)|Kartini]], duet bersama [[Gita Gutawa]]; 2017)
* [[Bintang di Hati]] ([[Album musiklagu tema]] [[Dancing in the Rain]] dan [[Samudra Cinta]]; 2018/2019)<ref name="DancingintheRain&SamudraCinta">[https://open.spotify.com/album/57IsXszjPsbon9ONd6kYjt "Bintang di Hati (From "Dancing in the Rain")"]. Diakses tanggal 2020-11-25.</ref> - Nominasi [[Anugerah Musik Indonesia 2019]] dan Pemenang ''Soundtrack'' Sinetron Paling Ngetop [[SCTV Awards 2020]]
* Kusadari (duet bersama [[Rita Effendy]]; 2019)
* Siap Terluka ([[Album musiklagu tema]] [[Istri Kedua]]; 2020)<ref name="IK2">[https://open.spotify.com/album/6uqaIqmE1t9DhJ2aB1mPY8 "Siap Terluka"]. Diakses tanggal 2020-11-25.</ref>
* Berkumpul di Surga (2020)
* Semua Bisa Berubah Maju (2020)
* Sio Mama (2021)
* Menghitung Hari Feat [[Mayangsari]] (2022)
* Cinta dan Ibadah (2023)
* Terlanjur Sayang Feat [[KLa Project|Kla Project]] (2023)
* Kalem Aya Urang (2023)
* Kalem Aya Urang (Remix Version) (2023)
* Bertemu Kembali Feat [[Nike Ardilla]] (2023) (lagu tema [[Cinta Yasmin]])
 
== Cerpen dan Novel ==
Baris 171 ⟶ 182:
{|class="wikitable sortable"
|-
! rowspan="2" |Tahun
! rowspan="2" |Judul
! colspan="2" |Peran
!Catatan
! rowspan="2" |Produksi
!{{Abbr|Ref.|Referensi}}
|-
!Pemeran
!Kru
|-
|2007
|''[[Bukan Bintang Biasa the Movie]]''
|{{Nan/a|-}}
|{{Ya}} Penulis skenario dan produser
|
| [[Maxima Pictures]] & Melly Goeslaw Pictures
|-
|2010
| ''[[Kabayan Jadi Milyuner]]''
|
| {{Ya}} Sekretaris
| rowspan="2" |Penampilan spesial
| {{Na}}
|
| rowspan="3" |[[Starvision]]
|-
|2012
|''[[Brokenhearts]]''
|
| {{Ya}} Dirinya sendiri {{small|([[Kameo]])}}
|
| {{Na}}
|-
|2018
|''[[Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta & Rangga]]''
| {{Ya}} Mamah Itje
|
| {{Na}}
|
|-
|2024
|''All Access To Rossa 25 Shining Years''
|Melly Goeslaw
|Tayang, 1 Agustus 2024
|
|}
 
Baris 205 ⟶ 221:
{|class="wikitable sortable"
|-
! rowspan="2" |Tahun
! rowspan="2" |Judul
! colspan="2" |Peran
!Catatan
! rowspan="2" |Saluran
!{{Abbr|Ref.|Referensi}}
|-
!Pemeran
!Kru
|-
|2018
|''Nawangsih''
|{{Nan/a|-}}
|Penulis
| {{Ya}} Sutradara
|
|[[MAXstream]]
|-
|2019—2020
|2019-2020
|''Helaw!''
|
| {{Ya}}
|
| {{Na}}
|
|[[YouTube]]
|-
|2020
|''[[Lubang Kunci]]''
|{{Nan/a|-}}
|Penulis skenario, produser, dan pengarah kreatif
|{{Ya}} Penulis cerita
|
|[[MAXstream]]
|-
|2022
|rowspan="2"|''[[Imperfect the Series (musim kedua)|Imperfect the Series season 2]]''
|rowspan="2"|Ibu Mila
|Episode 1 dan 2
|
|-
|2023
|Episode 13
|
|}
 
=== SinetronTelevisi ===
 
{|class="wikitable sortable"
!Tahun
!Judul
!Peran
!Catatan
!Produksi
!{{Abbr|Ref.|Referensi}}
|-
|2013
| rowspan="2" | 2021
|''Konser K20: Spesial Melly Goeslaw''
| ''[[Samudra Cinta]]''
|Pengisi acara
| rowspan="2" | Melly {{small|([[Kameo]])}}
|
| rowspan="2" | [[SinemArt]]
|
|-
|2016
|''[[Buku Harian Seorang Istri]]''
|''The Biggest Concert: Ada Apa dengan Cinta? 2''
|}
|
 
|
==== Penampilan lain ====
|
* ''[[Trans Media]] Miracle 18'' (2019)
* ''Korean Wave in Love'' (2020)
* ''[[Insert]] Fashion Awards 2020'' (2020)
* ''[[Indonesian Box Office Movie Awards 2020]]'' (2020)
* ''Konser Amal "Satu Indonesia"'' (2020)
* ''[[Samudra Cinta]] Musical Concert'' (2021)
 
=== Video klip ===
* "Sedang Ingin Bercinta" (2006) – [[Dewa 19]]
 
== Penghargaan ==
{|class="wikitable unsortable"
|-
|2018—2019
!style="background-color:#ECC850; color:"black"| Tahun
|''[[Cinta Suci]]''
!style="background-color:#ECC850; color:"black"| Penghargaan
|Pencipta lagu tema
!style="background-color:#ECC850; color:"black"| Karya yang dinominasikan
|
!style="background-color:#ECC850; color:"black"| Kategori
|
!style="background-color:#ECC850; color:"black"| Hasil
|-
|2019
|1999
|''Trans Media Miracle 18''
|Karya Cipta Video Musik Indonesia
|
|"Diam"
|
|Artis Interpretasi Terbaik di Video Klip
|
|{{won}}
|-
|2019—2021
|1999
| rowspan="2" |''[[Samudra Cinta]]''
|Anugerah Musik Indonesia
|Pencipta lagu tema
|"Diam"
|
|Pencipta Lagu Alternatif Terbaik
|
|{{won}}
|-
|2021
|2000
|Melly
|Anugerah Musik Indonesia
|Kameo
|"Jika"
|
|Duo/Grup/Kolaborasi Pop Progresive Terbaik bersama [[Ari Lasso]]
|{{won}}
|-
| rowspan="3" |2020
| align="center" |2004||Festival Film Indonesia
|''Korean Wave in Love''
| align="center" |— ||[[Penata Musik Terbaik Festival Film Indonesia|Penata Musik Terbaik]] <small>([[Ada Apa dengan Cinta?]])</small>||{{won}}
|
|
|
|-
|''[[Istri Kedua]]''
| align="center" |2005||MTV Indonesia Movie Awards
|Pencipta lagu tema
| align="center" |"Tentang Dia"|| ''Best Song in the Movie''||{{won}}
|
|
|-
|''Konser Amal Satu Indonesia''
| align="center" |2006
|
| rowspan="5" |[[Anugerah Musik Indonesia]]
|
| align="center" |"I'm Falling in Love"
|
|[[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]]
| rowspan="3" {{nom}}
|-
| rowspan="4" align="center2" |20082021
|''[[Samudra Cinta]] Musical Concert''
| align="center" | "I'm Sorry Goodbye"||[[Penghargaan AMI untuk Pencipta Lagu Pop Terbaik|Pencipta Lagu Pop Terbaik]]
|
|
|
|-
|''[[Anugerah Komisi Penyiaran Indonesia 2021]]''
| align="center" |"Gantung"
|Presenter
|Artis Solo Wanita Pop Terbaik
|
|
|-
|2021—2022
| align="center" |"Let's Dance Together"
|''[[Buku Harian Seorang Istri]]''
|[[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Dance/Electronic Dance Terbaik|Karya Produksi Dance/Electronic Dance Terbaik]]||{{won}}
|Melly
|Kameo
|
|-
|2024
| align="center" | "Butterfly"
|''[[Cinta Yasmin]]''
| [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Kolaborasi Terbaik|Karya Produksi Kolaborasi Terbaik]]||{{nom}}
|Pengisi lagu tema
|
|
|}
 
=== Video klip ===
* "Sedang Ingin Bercinta" (2006) — [[Dewa 19]]
 
== Penghargaan dan nominasi ==
{{Utama|Daftar penghargaan dan nominasi yang diterima oleh Melly Goeslaw}}
 
== Sejarah elektoral ==
{| class="wikitable"
|-
! Pemilu
| align="center" |2011||[[Anugerah Planet Muzik]]
! Lembaga legislatif
| align="center" |—||Planet Music ''Special Awards''||{{won}}
! Daerah pemilihan
! colspan= "2" | Partai politik
! Perolehan suara
! Hasil
|-
! [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024|2024]]
| rowspan="2" align="center" |2013|| rowspan="9" |[[Anugerah Musik Indonesia]]
| [[Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia]]
| rowspan="2" align="center" |"Cinta Hati-Hati"||Karya Produksi Dance/Electronic Dance Terbaik|| rowspan="9" {{nom}}
| [[Jawa Barat I (daerah pemilihan)|Jawa Barat I]]
|-
| bgcolor= "{{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}" |
|Karya Produksi ''Original Soundtrack'' Terbaik
| [[Partai Gerakan Indonesia Raya]]
|-
| 75.369<ref>{{cite web|url=https://news.detik.com/pemilu/d-7251166/daftar-caleg-lolos-senayan-di-jabar-i-ada-istri-rk-melly-goeslaw/amp|title=Daftar Caleg Lolos Senayan di Jabar I: Ada Istri RK-Melly Goeslaw|date=20 Maret 2024}}</ref>
| rowspan="3" align="center" |2016
| {{nowrap|{{tick|15}} ''' Terpilih'''}}
| align="center" | "Aku Bisa Apa?" ||Pencipta Lagu Pop Terbaik
|-
| rowspan="2" align="center" | "Ratusan Purnama"
|Kolaborasi Pop Terbaik
|-
|Karya Produksi ''Original Soundtrack'' Terbaik
|-
| rowspan="2" align="center" |2017
| rowspan="2" align="center" |"Memang Kenapa Bila Aku Perempuan"
| Kolaborasi Pop Terbaik
|-
| Karya Produksi ''Original Soundtrack'' Terbaik
|-
| align="center" |2018
| align="center" | "I Do"
| rowspan="2" | Produksi ''Original Soundtrack'' Terbaik
|-
| align="center" |2019
| align="center" | "[[Bintang di Hati]]"
|-
| rowspan="3" align="center" |2020||Insert Fashion Awards
| rowspan="2" align="center" | — ||''Fashionable Hijab''|| rowspan="3" {{won}}
|-
| [[Anugerah Musik Indonesia 2020|Anugerah Musik Indonesia]]|| ''Lifetime Achievement'' <small>(bersama [[Rhoma Irama]])</small>
|-
| [[SCTV Awards 2020|SCTV Awards]]
| rowspan="2" align="center" |"Bintang di Hati"|| ''Soundtrack'' Sinetron Paling Ngetop
|-
|2021
|[[Indonesian Drama Series Awards 2021|Indonesian Drama Series Awards]]
| ''Soundtrack Drama Series'' Terfavorit
| {{nom}}
|}
 
Baris 373 ⟶ 384:
{{Penata Musik Terbaik (FFI)}}
}}
 
{{DEFAULTSORT:Goeslaw, Melly}}
{{Authority control}}
[[Kategori:Penyanyi Indonesia]]
 
{{DEFAULTSORT:Goeslaw, Melly}}
[[Kategori:Penyanyi perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Pemeran perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Pemenang Anugerah Musik Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Sunda]]
[[Kategori:Penyanyi berbahasa Sunda]]
[[Kategori:Tokoh Maluku]]
[[Kategori:Tokoh dari Bandung]]
[[Kategori:Marga Goeslaw]]
 
[[Kategori:Tokoh yang berpindah agama dari Protestan ke Islam]]
[[Kategori:Pemenang Festival Film Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi-penulis lagu Indonesia]]
[[Kategori:Penyanyi elektronik Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh Islam Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2024–2029]]
 
 
{{penyanyi-stub}}
{{indo-pemeran-stub}}