Dahlan Iskan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan kesalahan ketik, Perbaikan tata bahasa
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Achmad Rachmani (bicara | kontrib)
 
(10 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix = <small> Prof. Dr. (H.C.)</small>
|name = {{PAGENAME}}
|image = Dahlan Iskan.jpg
|imagesize = 250px200px
|caption =
|office = Menteri Badan Usaha Milik Negara Indonesia
|order = ke-7
|president = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|vicepresident = [[Boediono]]
|term_start = 19 Oktober 2011
|term_end = 20 Oktober 2014
Baris 39 ⟶ 37:
== Karier ==
=== Awal karier ===
Karier Dahlan Iskan dimulai sebagai calon reporter sebuah surat kabar kecil di [[Kota Samarinda|Samarinda]], [[Kalimantan Timur]] pada tahun [[1975]]. Tahun [[1976]], ia menjadi wartawan majalah [[Tempo]]. Sejak tahun [[1982]], Dahlan Iskan memimpin surat kabar [[Jawa Pos]] hingga tahun 2018. Harta kekayaan Dahlan Iskan mencapai 2, 3 Triliun.<ref>Daftar Crazy Rich Indonesia Penguasa Media, Harta Tak Habis Tujuh Turunan![https://artikel.rumah123.com/daftar-crazy-rich-indonesia-penguasa-media-harta-tak-habis-tujuh-turunan-98549]</ref>
 
=== Jawa Pos ===
Dahlan Iskan adalah sosok yang menjadikan [[Jawa Pos]] yang waktu itu hampir mati dengan oplah 6.000 ekslempar, dalam waktu 5 tahun menjadi surat kabar dengan oplah 300.000 eksemplar. Lima tahun kemudian terbentuk [[Jawa Pos Group|Jawa Pos News Network]] (JPNN), salah satu jaringan surat kabar terbesar di Indonesia yang memiliki 134 surat kabar, tabloid, dan majalah,<ref>[{{Cite web |url=http://www.jpnn.com/index.php?mib=aboutjpnn |title=About JPNN] |access-date=2010-02-02 |archive-date=2010-03-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20100303230057/http://www.jpnn.com/index.php?mib=aboutjpnn |dead-url=yes }}</ref> serta 40 jaringan percetakan di [[Indonesia]]. Pada tahun [[1997]] ia berhasil mendirikan [[Graha Pena]], salah satu gedung pencakar langit di [[Kota Surabaya|Surabaya]], dan kemudian gedung serupa di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]. Pada tahun [[2002]], ia mendirikan stasiun televisi lokal [[JTV]] di [[Kota Surabaya|Surabaya]], yang kemudian diikuti [[Batam TV]] di [[Kota Batam|Batam]] dan [[Riau TV]] di [[Kota Pekanbaru|Pekanbaru]].
 
=== Fangbian Iskan Corporindo (FIC) ===
Baris 49 ⟶ 47:
=== Perusahaaan Listrik Negara (PLN) ===
Sejak akhir 2009, Dahlan diangkat menjadi direktur utama PLN menggantikan [[Fahmi Mochtar]] yang dikritik karena selama kepemimpinannya banyak terjadi mati lampu di daerah Jakarta.<ref name="Jakarta Post"/><ref>{{cite web|url=http://thejakartaglobe.com/business/next-leader-of-pln-already-drawing-fire/348842|title=Jakarta Globe: Next Leader of PLN Already Drawing Fire|date=22 Desember 2009|author1=Muhamad Al Azhari|author2=Dion Bisara|author3=Yessar Rossendar|website=Jakartaglobe|language=en|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20100722003914/http://thejakartaglobe.com/business/next-leader-of-pln-already-drawing-fire/348842|archive-date=22 Juli 2010|access-date=15 Januari 2022}}</ref> Semenjak memimpin PLN, Dahlan membuat beberapa gebrakan diantaranya bebas byar pet se Indonesia dalam waktu 6 bulan, gerakan sehari sejuta sambungan. Dahlan juga berencana membangun [[Pembangkit listrik tenaga surya|PLTS]] di 100 pulau pada tahun 2011. Sebelumnya, tahun 2010 PLN telah berhasil membangun [[Pembangkit listrik tenaga surya|PLTS]] di 5 pulau di Indonesia bagian Timur yaitu Pulau Banda, Bunaken Manado, Derawan Kalimantan Timur, Wakatobi Sulawesi Tenggara, dan Citrawangan.
 
=== DISWAY ===
Sejak tahun 2018 Dahlan mendirikan [https://disway.id/ DISWAY] yang juga akronim dari Dahlan Iskan Way. DIS juga merupakan kode nama yang digunakan Dahlan saat pertama menjadi jurnalis. Pada 4 Juli 2020, Dahlan juga mendirikan Harian Disway. Sebuah media baru berbentuk print media dan portal situs berita online. Penerbitan Harian Disway adalah hasil pemikiran Dahlan selama pandemi Covid19 mulai merebak.
 
== Menteri Badan Usaha Milik Negara (Menteri BUMN) ==
Pada tanggal 17 Oktober 2011, Dahlan Iskan ditunjuk sebagai pengganti [[Daftar Menteri Badan Usaha Milik Negara Indonesia|Menteri BUMN]] yang menderita sakit. Ia terisak dan terharu begitu dirinya dipanggil menjadi menteri BUMN karena ia berat meninggalkan [[Perusahaan Listrik Negara|PLN]] menurut beliau sedang kepada puncak untuk melakukan reformasi [[Perusahaan Listrik Negara|PLN]].<ref>[http://nasional.kompas.com/read/2011/10/17/12530927/Ditunjuk.Jadi.Menteri.BUMN.Dahlan.Terisak-isak Ditunjuk Jadi Menteri BUMN, Dahlan Terisak-isak]</ref>
 
Dahlan melaksanakan beberapa program yang akan dijalankan dalam pengelolaan BUMN. Program utama itu adalah restrukturisasi aset dan ''downsizing'' (penyusutan jumlah) sejumlah badan usaha. Ihwal restrukturisasi masih menunggu persetujuan Menteri Keuangan.<ref>[{{Cite web |url=http://www.korantempo.com/ |title=Koran Tempo - 22 November 2011] |access-date=2011-11-22 |archive-date=2008-12-17 |archive-url=https://web.archive.org/web/20081217011557/http://epaper.korantempo.com/ |dead-url=yes }}</ref>
 
Beberapa kinerjanya disorot. Dahlan gagal membawa lima perusahaan BUMN untuk melepas saham perdana (initial public offering/IPO) di lantai bursa.<ref name=gagal>[http://www.merdeka.com/uang/benarkah-dahlan-iskan-gagal-pimpin-bumn.html Benarkah Dahlan Iskan gagal pimpin BUMN?]</ref> Adapun, berkat kepemimpinannya, [[Badan usaha milik negara|BUMN]] dinilai bersih dari [[korupsi]] oleh masyarakat juga merupakan kinerja dan keberhasilannya membangun BUMN.<ref name=gagal/>
Baris 64 ⟶ 65:
 
== Kehidupan pribadi ==
Dahlan Iskan dibesarkan di lingkungan pedesaan dangan kondisi serba kekurangan. Orangtuanya tidak ingat tanggal berapa Dahlan dilahirkan. Dahlan akhirnya memilih tanggal [[17 Agustus]] dengan alasan mudah diingat karena bertepatan dengan peringatan kemerdekaan Republik Indonesia.<ref>{{citeCite news|url=http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2011/10/19/07435355/Dahlan.Iskan.Anak.Miskin.yang.Jadi.Menteri|title=Dahlan Iskan, Anak Miskin yang Jadi Menteri|author=Erlangga Djumena|publisher=[[Kompas.com]]|date=19 Oktober 2011|accessdate=19 Oktober 2011|editor-last=Djumena|editor-first=Erlangga|work=[[Kompas.com]]}}</ref> Semasa remaja Dahlan Iskan aktif sebagai aktivis Pelajar Islam Indonesia(PII),<ref>{{Cite journal|date=2018-07-18|title=Pelajar Islam Indonesia|url=https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Pelajar_Islam_Indonesia&oldid=14044996|journal=Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas|language=id}}</ref> Ia kalah dalam pemilihan Ketua umum Pengurus Besar Pelajar Islam Indonesia.<ref>{{Cite journal|last=Rahman|first=Habibur|title=wawancara PII|url=https://www.academia.edu/3708392/wawancara_PII|language=en}}</ref>
 
Dahlan Iskan pernah menulis buku berjudul ''[[Ganti Hati]]'' pada tahun 2008. Buku ini berisi tentang pengalaman Dahlan Iskan dalam melakukan [[bedah|operasi]] [[transplantasi organ|transplantasi]] [[hati]] di [[Republik Rakyat Tiongkok|Tiongkok]].<ref name="Katalog buku Ganti Hati di goodreads.com">{{cite web |last = |first = |authorlink = |coauthors = |title = Katalog buku Ganti Hati di goodreads.com |work = |publisher = |date = |url = http://www.goodreads.com/book/show/3036589-ganti-hati |format = |doi = |accessdate = 26 Juli 2011}}</ref>
Baris 76 ⟶ 77:
Dahlan Iskan kemudian meluncurkan situs web ''gardudahlan.com'' tempat dia menjelaskan berbagai hal tentang kasus ini, termasuk pertanggungjawabannya terhadap kasus ini.<ref>{{cite web |url=http://gardudahlan.com/saya-ambil-tanggung-jawab-ini/ |date=2015-06-07 |accessdate=2015-06-12 |title=Saya Ambil Tanggung Jawab Ini |author=Dahlan Iskan|url-status=dead|archive-url=https://web.archive.org/web/20150613055626/http://gardudahlan.com/saya-ambil-tanggung-jawab-ini/|archive-date=13 Juni 2015}}</ref>
 
Dahlan Iskan kemudian mengajukan gugatan praperadilan kasus ini. Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Rabu, 5 Agustus 2015, akhirnya mengabulkan gugatan praperadilan yang diajukan mantan Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara ini. Hakim tunggal Lendriyati Janis mengatakan penetapan tersangka Dahlan dalam kasus dugaan korupsi gardu induk oleh Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta tidak sah.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/689397/dahlan-iskan-menang-praperadilan-kejaksaan-mestinya-tak-pk|title=Dahlan Iskan Menang Praperadilan, Kejaksaan Mestinya Tak PK|last=Febriyan|date=2015-08-05|newspaperwork=[[Tempo.co]]|language=id-ID|access-date=2018-07-09|editor-last=Febriyan}}</ref>
 
=== Kasus pelepasan aset ===
Dahlan Iskan divonis 2 tahun penjara dan denda Rp. 100 juta subsider 2 bulan kurungan yang diputus majelis hakim [[Pengadilan Tindak Pidana Korupsi|Pengadilan Tipikor]] Surabaya, dalam kasus pelepasan aset [[BUMD]] Pemerintah Provinsi Jawa Timur, PT Panca Wira Usaha. Namun hukuman tersebut dijalani berupa penahanan kota.<ref>{{citeCite webnews|url=https://news.detik.com/berita/d-3480507/dahlan-iskan-divonis-2-tahun-pendukung-teriakkan-istigfar|title=Dahlan Iskan Divonis 2 Tahun, Pendukung Teriakkan Istigfar|date=21 April 2017|author=Zaenal Effendi|websitework=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=15 Januari 2022|last=Effendi|first=Zaenal}}</ref> Kemudian di tingkat banding, Dahlan Iskan divonis bebas karena dianggap tidak terbukti melakukan tindak pidana tersebut. Kemudian Jaksa mengajukan kasasi yang akhirnya ditolak oleh [[Mahkamah Agung]] pada 22 April 2019.<ref>{{citeCite webnews|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20190430093328-12-390733/tolak-kasasi-jpu-ma-vonis-bebas-dahlan-iskan/|title=Tolak Kasasi JPU, MA Vonis Bebas Dahlan Iskan|date=30 April 2019|websitework=[[CNN Indonesia]]|access-date=15 Januari 2022|last=psp}}</ref>
 
=== Kasus mobil listrik ===
Pada 26 Januari 2017, Dahlan Iskan resmi ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan 16 unit mobil listrik oleh [[Kejaksaan Agung]] yang dianggap melanggar ketentuan Kepres 54 Tahun 2010 karena tidak melalui proses tender. Penetapan ini terkait dengan pengembangan kasus yang menyebabkan Dasep Ahmad menjadi tersangka, melalui PT Sarimas Ahmadi Pratama sebagai pihak swasta yang ditunjuk langsung dalam proses pengadaan mobil listrik, yang dibiayai oleh tiga BUMN yakni [[Bank Rakyat Indonesia]], [[Perusahaan Gas Negara]] dan [[Pertamina]]. Dasep Ahmad kemudian divonis 7 tahun penjara dan denda Rp. 200 juta subsider 3 bulan kurungan oleh Pengadilan Tipikor.<ref>{{citeCite webnews|url=https://news.detik.com/berita/d-3412612/ini-kasus-mobil-listrik-yang-jerat-dahlan-iskan-jadi-tersangka|title=Ini Kasus Mobil Listrik yang Jerat Dahlan Iskan Jadi Tersangka|date=3 Februari 2017|author=Noval Dhwinuari Antony|websitework=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=15 Januari 2022|last=Antony|first=Noval Dhwinuari}}</ref> Atas penetapan tersebut, Dahlan Iskan mengajukan gugatan praperadilan, tetapi gugatan tersebut ditolak oleh [[Pengadilan Negeri]] Jakarta Selatan.<ref>{{citeCite webnews|url=https://nasional.tempo.co/read/855756/kasus-mobil-listrik-hakim-tolak-praperadilan-dahlan-iskan/full&view=ok|title=Kasus Mobil Listrik, Hakim Tolak Praperadilan Dahlan Iskan|date=14 Maret 2017|author=Inge Klara Safitri|websitework=[[Tempo.co]]|access-date=15 Januari 2022|language=id}}</ref>
 
== Referensi ==
Baris 107 ⟶ 108:
[[Kategori:Menteri Indonesia]]
[[Kategori:Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II]]
[[Kategori:PengusahaWirausahawan Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Magetan]]
[[Kategori:Direktur PLN]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Timur]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:PengusahaWirausahawan Jawa]]
[[Kategori:Menteri Badan Usaha Milik Negara Indonesia]]