Panbronkiolitis difus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Fareleadsm (bicara | kontrib) Menambahkan deskripsi |
k pembersihan kosmetika dasar |
||
(10 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox medical condition (new)
| name = Panbronkiolitis
| image = HRCT scans of diffuse panbronchiolitisCropped.jpg
| caption = Gambar [[tomografi terkomputasi]] resolusi tinggi pada dada bagian bawah anak laki-laki berumur 16 tahun yang menderita panbronkiolitis menyebar
Baris 25 ⟶ 23:
}}
'''Panbronkiolitis
▲'''Panbronkiolitis menyebar''' atau '''''Diffuse panbronchiolitis''''' (DPB) adalah penyakit radang [[paru-paru]] yang penyebabnya tidak diketahui. Penyakit ini adalah bentuk [[bronkiolitis]] yang parah dan progresif di mana terjadi peradangan pada [[bronkiolus]] (saluran udara kecil yang terdapat di paru-paru). Yang dimaksud penyebaran pada penyakit ini adalah ketika muncul [[lesi]] pada kedua paru-paru. Panbronkiolitis mengacu pada peradangan yang ditemukan di semua lapisan bronkiolus (bagian pernapasan yang terlibat dalam pertukaran gas). Penyakit ini juga menyebabkan peradangan parah dan lesi yang serupa seperti pada [[:en:Terminal_bronchiole|bronkiolus terminal]], [[sinusitis]] kronis, dan [[batuk]] hebat yang menghasilkan [[sputum]] dalam jumlah besar.
Jika tidak diobati, panbronkiolotis akan berkembang menjadi [[Bronkientasis|bronkiektasis]], yaitu suatu kondisi
▲Penyakit ini diyakini terjadi akibat kurangnya sistem kekebalan terhadap [[bakteri]] atau [[virus]] penyebab panbronkiolitis menyebar yang umum ditemukan di beberapa gen utamanya pada individu keturunan [[Asia Timur]]. Insiden tertinggi terjadi pada [[orang Jepang]], diikuti oleh [[Bangsa Korea|orang Korea]]. Panbronkiolitis lebih sering terjadi pada pria berusia sekitar 40 tahun-an. Penyakit ini diakui sebagai penyakit baru yang khas pada awal 1960-an dan secara resmi dinamai panbronkiolitis menyebar (''diffuse panbronchiolitis'') pada tahun 1969.
▲Jika tidak diobati, panbronkiolotis akan berkembang menjadi [[Bronkientasis|bronkiektasis]], yaitu suatu kondisi [[paru-paru]] ireversibel yang melibatkan pembesaran [[bronkiolus]], dan pengumpulan lendir di saluran bronkiolus. Pengobatan harian pada penyakit ini menggunakan [[antibiotik]] [[:en:Macrolide|makrolida]] seperti [[eritromisin]] yang dapat meredakan gejala dan meningkatkan waktu kelangsungan hidup. Namun hingga saat ini, panduan pengobatan yang tepat untuk penyakit panbronkiolotis belum diketahui secara pasti. Panbrokiolitis dapat menyebabkan [[gagal napas]] dan permasalahan pada [[jantung]].
== Klasifikasi ==
Istilah "[[bronkiolitis]]" umumnya mengacu pada peradangan [[bronkiolus]].<ref>{{Cite web|title=Definition of BRONCHIOLITIS|url=https://www.merriam-webster.com/dictionary/bronchiolitis|website=www.merriam-webster.com|language=en|access-date=2022-02-23}}</ref><ref>{{Cite book|last=Erickson|first=Evelyn N.|last2=Bhakta|first2=Rupal T.|last3=Mendez|first3=Magda D.|date=2022|url=http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK519506/|title=Pediatric Bronchiolitis|location=Treasure Island (FL)|publisher=StatPearls Publishing|pmid=30137791}}</ref> Panbronkiolitis
== Tanda dan gejala ==
Gejala
== Penyebab ==
[[Berkas:HLA.svg|jmpl|345x345px|Gen untuk HLA manusia yang terletak pada kromosom 6.]]
Kompleks histokompatibilitas utama atau ''[[major histocompatibility complex]]'' (MHC) adalah wilayah [[Genom manusia|genom]] besar yang ditemukan di sebagian besar [[vertebrata]] yang terkait dengan sistem kekebalan tubuh.<ref
Predisposisi genetik untuk kerentanan terhadap panbronkiolitis telah dilokalisasi pada ke dua [[:en:Haplotype|haplotipe]] HLA (perbedaan urutan [[nukleotida]] atau gen antara [[:en:
- % 604809 - PANBRONCHIOLITIS, DIFFUSE|url=https://omim.org/entry/604809|website=omim|language=en-us|access-date=2022-02-23}}</ref> Latar belakang genetik umum dan kesamaan dalam profil HLA individu Jepang dan Korea yang mengidap penyakit ini kemudian dipertimbangkan dalam penelusuran gen yang terkait dengan panbronkiolis difus.<ref name=":6" /> Disebutkan bahwa [[mutasi]] dari gen yang rentan dicurigai terletak di antara [[:en:HLA-B|HLA-B]]<ref>{{Cite web|title=OMIM Entry
- + 142830 - MAJOR HISTOCOMPATIBILITY COMPLEX, CLASS I, B; HLA-B|url=https://omim.org/entry/142830|website=omim.org|language=en-us|access-date=2022-02-23}}</ref> dan [[:en:HLA-A|HLA-A]]<ref>{{Cite web|title=OMIM Entry
- * 142800 - MAJOR HISTOCOMPATIBILITY COMPLEX, CLASS I, A; HLA-A|url=https://omim.org/entry/142800|website=omim.org|language=en-us|access-date=2022-02-23}}</ref> dan telah terjadi pada [[kromosom]] nenek moyang yang membawa HLA-B54 dan HLA-A11. Lebih lanjut lagi, terdapat kemungkinan bahwa sejumlah peristiwa rekombinasi genetik di sekitar lokus penyakit (lokasi pada kromosom) dapat terjadi mengakibatkan penyakit yang terkait dengan HLA-B54 di Jepang dan HLA-A11 di Korea. Setelah penelitian lebih lanjut, disimpulkan bahwa gen yang rentan dengan panbrokiolitis ini terletak di dekat [[Lokus (genetika)|lokus]] HLA-B pada kromosom 6p21.3. Di area ini, pencarian penyebab [[penyakit genetik]] terus berlanjut.<ref name=":5" /><ref name=":6" />
Karena banyak gen milik [[Antigen leukosit manusia|HLA]] tetap tidak teridentifikasi, [[:en:
[[Fibrosis sistik|Fibrosis kistik]] (CF) adalah penyakit paru-paru multi-sistem progresif yang telah dipertimbangkan dalam mencari penyebab genetik
[[Berkas:Erythromycin A.svg|jmpl|Struktur molekul Eritromisin A, antibiotik yang digunakan untuk mengobati panbronkiolitis
== Patofisiologi ==
[[Peradangan]] adalah
Fakta bahwa peradangan pada panbronkiolitis berlanjut dengan atau tanpa kehadiran ''[[Pseudomonas aeruginosa|P. aeruginosa]]'' dan ''[[:en:
Peradangan pada panbrokiolitis juga disebabkan oleh kemokin [[:en:CCL4|MIP-1alpha]] dan adanya keterlibatan dengan [[Sel t cd8|sel T CD8<sup>+</sup>]]. ''[[:en:
== Diagnosis ==
[[Diagnosis]] panbronkiolitis memerlukan analisis terhadap [[paru-paru]] dan jaringan [[bronkiolus]] sehingga memerlukan [[biopsi]] paru-paru atau lebih disukai bila dilakukan pemindaian paru-paru dengan resolusi tinggi.
=== Diagnosis banding ===
Dalam [[diagnosis banding]] (menemukan diagnosis yang benar antara penyakit yang memiliki tanda dan gejala serupa) dari beberapa penyakit paru obstruktif, panbronkiolitis sering dipertimbangkan diagnosisnya. Beberapa gejala panbrokiolitis mirip dengan penyakit paru obstruktif lainnya seperti [[asma]], [[bronkitis]] kronis, dan [[emfisema]]. [[Mengi]], [[batuk]] dengan produksi [[sputum]], dan [[sesak napas]] adalah gejala umum pada penyakit tersebut dan gangguan fungsi pernapasan obstruktif ditemukan pada tes fungsi paru.
Panbrokiolitis dan [[:en:
== Pengobatan ==
[[Antibiotik]] [[:en:Macrolide|makrolida]] seperti [[eritromisin]] adalah pengobatan yang efektif untuk panbrokiolitis bila diminum secara teratur dalam jangka waktu yang lama.<ref name=":7" /><ref>{{Cite journal|last=Lin|first=Xiufang|last2=Lu|first2=Jing|last3=Yang|first3=Ming|last4=Dong|first4=Bi Rong|last5=Wu|first5=Hong Mei|date=2015-01-25|title=Macrolides for diffuse panbronchiolitis|url=https://doi.org/10.1002/14651858.CD007716.pub4|journal=Cochrane Database of Systematic Reviews|doi=10.1002/14651858.cd007716.pub4|issn=1465-1858|pmc=PMC6464977|pmid=25618845}}</ref> [[Klaritromisin]] atau [[:en:Roxithromycin|roxithromycin]] juga biasa digunakan.<ref name=":9">{{Cite journal|last=Schultz|first=Marcus J.|date=2004|title=Macrolide activities beyond their antimicrobial effects: macrolides in diffuse panbronchiolitis and cystic fibrosis|url=https://academic.oup.com/jac/article/54/1/21/746914?login=false|journal=Journal of Antimicrobial Chemotherapy|volume=54|issue=1|doi=https://doi.org/10.1093/jac/dkh309}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Shirai|first=Toshihiro|last2=Sato|first2=Atsuhiko|last3=Chida|first3=Kingo|date=1995|title=Effect of 14-Membered Ring Macrolide Therapy on
Dengan terapi menggunakan [[eritromisin]] pada panbrokiolitis, pengurangan besar inflamasi, dan kerusakan [[bronkiolus]] dicapai melalui penekanan tidak hanya [[proliferasi]] neutrofil, tetapi juga aktivitas [[limfosit]] dan obstruktif dari sekret lendir dan air di saluran napas.
Beberapa faktor terlibat dalam penekanan peradangan oleh [[eritromisin]] dan [[:en:Macrolide|makrolida]] lainnya. Antibiotik tersebut sangat efektif dalam menghambat [[proliferasi]] [[neutrofil]] dengan mengurangi kemampuan agen inflamasi yaitu [[Interleukin-8|interleukin 8]] dan [[:en:
== Prognosis ==
Panbronkiolitis yang tidak diobati menyebabkan [[Bronkientasis|bronkiektasis]], [[gagal napas]], dan kematian. Sebuah laporan jurnal dari tahun
== Epidemiologi ==
Panbrokiolitis memiliki [[prevalensi]] tertinggi di antara [[orang Jepang]], yaitu 11 per 100.000 penduduk.<ref name=":2" /> Individu dari Korea,<ref>{{Cite journal|last=Kim|first=Young Whan|last2=Han|first2=Sung Koo|last3=Shim|first3=Young Soo|last4=Kim|first4=Keun Youl|last5=Han|first5=Yong Chol|last6=Seo|first6=Jeong Wook|last7=Im|first7=Jung Gi|date=1992|title=The First Report of Diffuse Panbronchiolitis in Korea : Five Case Reports|url=https://www.jstage.jst.go.jp/article/internalmedicine1992/31/5/31_5_695/_article|journal=Internal Medicine|volume=31|issue=5|pages=695–701|doi=10.2169/internalmedicine.31.695}}</ref> Cina,<ref>{{Cite journal|last=Tsang|first=Kenneth W. T.|last2=Ooi|first2=Clara G. C.|last3=Ip|first3=Mary S. M.|last4=Lam|first4=Wah-kit|last5=Ngan|first5=Henry|last6=Chan|first6=Eric Y. T.|last7=Hawkins|first7=Brian|last8=Ho|first8=Chu-shak|last9=Amitani|first9=Ryoichi|date=1998-04-01|title=Clinical profiles of Chinese patients with diffuse panbronchiolitis|url=https://thorax.bmj.com/content/53/4/274|journal=Thorax|language=en|volume=53|issue=4|pages=274–280|doi=10.1136/thx.53.4.274|issn=0040-6376|pmc=PMC1745191|pmid=9741370}}</ref> dan Thailand<ref>{{Cite journal|last=Mishra|first=Ram Kumar|last2=Epidemiology and HEOR Team, ODC 3, Tata Consultancy Services, Thane (W), Maharashtra, India|date=2017|title=Diffuse Panbronchiolitis is not Restricted to East Asia—a Mini Literature Review|url=http://www.touchrespiratory.com/articles/diffuse-panbronchiolitis-not-restricted-east-asia-mini-literature-review|journal=US Respiratory & Pulmonary Diseases|language=en|volume=12|issue=02|pages=30|doi=10.17925/USRPD.2017.12.02.30|issn=2058-4903}}</ref> yang menderita penyakit ini juga telah dilaporkan. Predisposisi genetik di antara orang [[Asia Timur]] telah diusulkan.<ref name=":5" /> Penyakit ini lebih sering terjadi pada laki-laki,<ref>{{Cite journal|last=Hoiby|first=N|date=1994-06-01|title=Diffuse panbronchiolitis and cystic fibrosis: East meets West.|url=https://thorax.bmj.com/lookup/doi/10.1136/thx.49.6.531|journal=Thorax|language=en|volume=49|issue=6|pages=531–532|doi=10.1136/thx.49.6.531|issn=0040-6376|pmc=PMC474936|pmid=8016786}}</ref> dengan rasio perbandingan antara pria dan wanita sekitar 1,4-2:1 (atau sekitar 5 pria berbanding 3 wanita).<ref name=":2" /> Penyakit timbul pada individu dengan usia rata-rata sekitar 40 tahun dan dua pertiga dari penderita bukan merupakan perokok, meskipun merokok tidak diyakini sebagai penyebabnya.<ref name=":3" /> Adanya HLA-Bw54 meningkatkan risiko panbronkiolitis difus sebesar 13,3 kali lipat.<ref>{{Cite journal|last=Souza|first=Rogério|last2=Kairalla|first2=Ronaldo Adib|last3=Santos|first3=Ubiratan de Paula|last4=Takagaki|first4=Teresa Yae|last5=Capelozzi|first5=Vera Luiza|last6=Carvalho|first6=Carlos Roberto Ribeiro|date=2002-08|title=Diffuse panbronchiolitis: an underdiagnosed disease? Study of 4 cases in Brazil|url=http://www.scielo.br/scielo.php?script=sci_arttext&pid=S0041-87812002000400007&lng=en&tlng=en|journal=Revista do Hospital das Clínicas|volume=57|issue=4|pages=167–174|doi=10.1590/S0041-87812002000400007|issn=0041-8781}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Sandford|first=A.J.|last2=Weir|first2=T.D.|last3=Paré|first3=P.D.|date=1997-06-01|title=Genetic risk factors for chronic obstructive pulmonary disease|url=http://erj.ersjournals.com/content/10/6/1380|journal=European Respiratory Journal|volume=10|issue=6|pages=1380–1391|doi=10.1183/09031936.97.10061380}}</ref>
Di [[Eropa]] dan [[Amerika Serikat|Amerika]], sejumlah kecil kasus panbronkiolitis telah dilaporkan pada imigran dan penduduk Asia, serta pada individu keturunan non-Asia.
== Sejarah ==
Pada awal 1960-an, [[penyakit paru-paru]] kronis yang relatif baru diamati dan dideskripsikan oleh dokter di [[Jepang]]. Pada tahun 1969,
Sebelum tahun 1980-an, [[prognosis]] dari panbronkiolitis hasilnya buruk, terutama pada kasus dengan [[:en:Superinfection|superinfeksi]] (munculnya [[infeksi]] [[virus]] atau [[bakteri]] baru, selain yang sedang terjadi) oleh ''[[Pseudomonas aeruginosa|P. aeruginosa]]''.
== Referensi ==
<references />
==
{{Medical resources
| DiseasesDB = 3804
Baris 103 ⟶ 107:
| Orphanet = 171700
}}
[[Kategori:Penyakit keturunan dengan OMIM tetapi tanpa gen]]
|