Kabupaten Penajam Paser Utara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(46 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Dati2
|
|
|foto = {{multiple image|border= infobox|total_width= 300|image_style= border:1;
|perrow = 1/2
|image1=Kantor Bupati Penajam Paser Utara.jpg
|
|image2=Pelabuhan Feri Penajam.jpg
|caption2=<center>Pelabuhan Feri Penajam
|image3=Fisherman in Mangrove Areas.jpg
|caption3=<center>Hutan [[Mangrove]] di [[Sepaku, Penajam Paser Utara|Sepaku]]
}}
|propinsi = [[Kalimantan Timur]]
|ibukota = [[Penajam, Penajam Paser Utara|Penajam]]
|lambang = Lambang Kabupaten Penajam Paser Utara.jpeg
|peta = Lokasi Kalimantan Timur Kabupaten Penajam Paser Utara.svg
|koordinat = 00°54'43,78" - 01°30'00" [[Lintang Utara|LU]] dan 116°27'40,54" - 116°49'21,08" [[Bujur Timur|BT]].
|dasar hukum = [[Undang-Undang|UU]] RI Nomor 7 Tahun 2002
|tanggal = [[10 April]] [[2002]]
|motto = Benuo taka<br/>{{small|{{lang icon|Paser|Paser}} Daerah kita}}
|kecamatan = 4
|kelurahan = 30<ref>{{Cite web |url=http://www.penajam.go.id/pemerintahan/index.php?jns=4 |title=Salinan arsip |access-date=2006-12-29 |archive-date=2007-07-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070706152609/http://www.penajam.go.id/pemerintahan/index.php?jns=4 |dead-url=yes }}</ref>
|desa = 24
|kepala daerah = [[Daftar Bupati Penajam Paser Utara|Bupati]]
|nama kepala daerah = Muhammad Zainal Arifin (Pj.)
|wakil kepala daerah = Wakil Bupati
|nama wakil kepala daerah = ''lowong''
| nama sekretaris daerah = Tohar
|luas = 3333,06
|luasref = <ref name="PPU"/>
|penduduk = 199600
|penduduktahun = 30 Juni [[2024]]
|pendudukref = <ref name="DUKCAPIL"/>
|kepadatan = auto
|agama = {{ublist |item_style=white-space;
|94,73% [[Islam]]
|{{Tree list}}
* 5,18% [[Kekristenan]]
** 3,72% [[Protestan]]
** 1,46% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|0,07% [[Agama Hindu|Hindu]] |0,02% [[Agama Buddha|Buddha]]<ref name="DUKCAPIL"/>}}
|IPM = {{increase}} 74,33 ([[2023]])<br> <span style="background:Yellow;color:#00726a"> tinggi </span><ref name="IPM">{{cite web|url=https://kaltim.bps.go.id/indicator/26/979/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia-ipm-hasil-long-form-sp2020.html|title=Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Hasil Long Form SP2020 2021-2023|website=www.kaltim.bps.go.id|accessdate=8 Januari 2024}}</ref>
|kodearea = 0542 dan 0543
|nomor_polisi = KT
|dau = Rp 314.865.077.000,00- ([[2020]])
|dauref = <ref>{{cite web|url=http://www.djpk.kemenkeu.go.id/wp-content/uploads/2019/09/2.-DAU.pdf |title=Rincian Alokasi Dana Alokasi Umum Provinsi/Kabupaten Kota Dalam APBN T.A 2020|website=www.djpk.kemenkeu.go.id|date=(2020)|accessdate=26 Juli 2021|format=pdf}}</ref>
|web = {{url|http://www.penajamkab.go.id/}}
}}
'''Kabupaten Penajam Paser Utara''' adalah sebuah [[kabupaten]] di Provinsi [[Kalimantan Timur]], [[Indonesia]]. Ibu kotanya terletak di [[Penajam, Penajam Paser Utara|Penajam]]. Jumlah penduduk kabupaten ini pada pertengahan tahun [[2024]] berjumlah 199.600 jiwa, dengan kepadatan 60 jiwa/km<sup>2</sup>.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2024|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=25 November 2024|format=visual}}</ref><ref name="PPU">{{cite web|url=https://ppukab.bps.go.id/publication/2023/02/28/0ec62ab200ac199198d2b886/kabupaten-penajam-paser-utara-dalam-angka-2023.html|title=Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2023|website=ppukab.bps.go.id|pages=11, 93|format=pdf|accessdate=17 Juli 2023|archive-date=2023-07-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20230717135958/https://ppukab.bps.go.id/publication/2023/02/28/0ec62ab200ac199198d2b886/kabupaten-penajam-paser-utara-dalam-angka-2023.html|dead-url=no}}</ref><ref name="AGAMA">{{cite web|url=http://dkp3a.kaltimprov.go.id/e-infoduk/|title=Jumlah Penduduk Menurut Agama di Provinsi Kalimantan Timur Semester II Tahun 2022|website=www.dkp3a.kaltimprov.go.id|publisher=|accessdate=17 Juli 2023|archive-date=17 Juli 2023|archive-url=https://web.archive.org/web/20200226125742/http://dkp3a.kaltimprov.go.id/e-infoduk/|dead-url=no}}</ref>
Penajam Paser Utara merupakan kabupaten hasil pemekaran dari [[Kabupaten Pasir]] (kini Paser) pada tahun 2002.<ref>{{Cite book|title=Profil Daerah Kabupaten dan Kota|last=Dhakidae|first=Daniel|publisher=Penerbit Buku Kompas|year=Juli 2015|isbn=979-709-201-1|location=Jakarta|pages=379}}</ref> Sebagian dari daerah kabupaten ini dan [[Kabupaten Kutai Kartanegara]] yaitu Kawasan [[Taman Hutan Raya Bukit Soeharto]] telah ditunjuk oleh Presiden [[Joko Widodo]] untuk dijadikan lokasi [[Nusantara (kota terencana)|Ibukota Negara (IKN)]] baru dan telah memiliki payung hukum, seperti halnya [[Jonggol, Bogor]] yang ditunjuk sebagai kandidat Ibukota Negara (IKN) oleh Presiden [[Soeharto]] pada tahun [[1994]], tetapi kandas bersamaan dengan runtuhnya rezim [[Orde Baru]]. Rencananya lokasi pusat pemerintahan negara akan berdiri di Kecamatan [[Sepaku, Penajam Paser Utara|Sepaku]] yang secara geografis berdekatan dengan [[Kota Balikpapan]].<ref>{{Cite
== Sejarah ==
=== Bagian dari Kabupaten Paser ===
Daerah Penajam Paser Utara secara formal awalnya masuk dalam wilayah [[Kabupaten Paser]], tetapi atas inisiatif dan prakarsa sejumlah masyarakat yang akhirnya mengkristal menjadi sebuah tim yang bernama ''Tim Sukses Wilayah Utara Menuju Kabupaten'' yang menginginkan agar masyarakat di empat wilayah kecamatan yang ada di wilayah ini dapat hidup lebih aman, makmur dan sejahtera lahir
=== Kabupaten termuda
Akhirnya setelah melalui perjuangan panjang yang dilakukan oleh masyarakat yang bercita–cita untuk dapat hidup lebih sejahtera dapat tercapai. Ini ditandai dengan terbentuknya Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara secara yuridis formal berdasarkan [[Undang-undang|UU]] No. 7 tahun 2002 yang berisi tentang ''Pembentukan Kabupaten Penajam Paser Utara''. Dengan dikeluarkannya Undang-undang nomor 7 tahun 2002 ini, maka empat kecamatan, yakni Kecamatan Penajam, Waru, Babulu dan Sepaku telah resmi menjadi satu dalam wilayah kabupaten, yakni Kabupaten Penajam Paser Utara yang merupakan Kabupaten ke-13 di Provinsi [[Kalimantan Timur]].
== Motto daerah ==
Baris 51 ⟶ 68:
== Pemimpin daerah pertama ==
Pemimpin daerah pertama di Penajam Paser Utara adalah Bupati Yusran Aspar dengan Wakil Bupati Ihwan Datu Adam periode 2003-2008, Ihwan Datu Adam sempat menjadi Plt Bupati, mengantikan [[Yusran Aspar]] yang berhalangan tetap dalam menjalankan Pemerintahan. Untuk periode berikutnya, Kabupaten Penajam Paser Utara dipimpin oleh pasangan H. Andi
== Pemerintahan ==
=== Bupati ===
{{utama|Daftar Bupati Penajam Paser Utara}}
Pada pemilihan umum Bupati Penajam Paser Utara 2018, pasangan calon [[Abdul Gafur Mas'ud]] bersama wakil bupati [[Hamdam Pongrewa]], terpilih sebagai pemenang pada pilkada tersebut. Kemudian Abdul diangkat menjadi bupati Penajam Paser Utara dan Hamdam Pongrewa sebagai wakil bupati terpilih, untuk masa jabatan 2018-2023. Selanjutnya, [[Hamdam Pongrewa]] dilantik sebagai pelaksana tugas bupati, sejak 19 Januari 2022, karena Abdul Gafur ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap pengadaan barang dan jasa serta perizinan oleh [[Komisi Pemberantasan Korupsi]] (KPK).<ref>{{cite web|url=https://kaltim.tribunnews.com/2022/01/20/sah-hamdam-resmi-jabat-pelaksana-tugas-bupati-penajam-paser-utara|editor=Samir Paturuti|date=20 Januari 2022|title=Sah! Hamdam Pongrewa Resmi Jabat Pelaksana Tugas Bupati Penajam Paser Utara|website=kaltim.tribunnews.com|accessdate=5 Agustus 2023|archive-date=2023-08-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20230805074329/https://kaltim.tribunnews.com/2022/01/20/sah-hamdam-resmi-jabat-pelaksana-tugas-bupati-penajam-paser-utara|dead-url=no}}</ref> Jabatan Hamdan selesai hingga akhir masa jabatan.
Pada 19 September 2023, Makmur Marbun, dilantik menjadi penjabat bupati Penajam Paser Utara. Sebelumnya, Makmur menjabat sebagai direktur Produk Hukum Daerah Direktorat Jenderal Otonomi Daerah [[Kementerian Dalam Negeri]].<ref>{{cite web|url=https://www.medcom.id/nasional/daerah/RkjM416b-makmur-marbun-ditunjuk-sebagai-pj-bupati-penajam-gantikan-hamdam-pongrewa|title=Makmur Marbun Ditunjuk sebagai Pj Bupati Penajam Gantikan Hamdam Pongrewa|website=www.medcom.id|accessdate=8 Januari 2024}}</ref>
{| class="wikitable" style="background:#ffffef; float:center; text-align:center"
! Potret
! Bupati
! Mulai menjabat
! Akhir menjabat
! [[Wakil Bupati Penajam Paser Utara|Wakil Bupati]]
|-
| [[Berkas:Makmur Marbun.jpg|100px]]
| Makmur Marbun
| 19 Januari 2023
| ''Petahana''
| ''Lowong''
|}
=== Dewan Perwakilan ===
Baris 64 ⟶ 96:
{{:Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara}}
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara masa bakti 2019–2024 berjumlah 25 orang dan telah dilantik pada 19 Agustus 2019.<ref>{{
=== Kecamatan ===
Baris 71 ⟶ 103:
== Demografi ==
Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik PPU tahun [[2018]], Kabupaten Penajam Paser Utara mempunyai jumlah penduduk sebesar 159.386 jiwa dengan komposisi 83.281 penduduk [[laki-laki]] dan 76.105 [[penduduk]] perempuan.<ref name="BPSBBPU">Tim Penyusun (2019). ''Kabupaten Penajam Paser Utara Dalam Angka 2019''. Penajam: Badan Pusat Statistik Kabupaten Penajam Paser Utara, ISSN 1907-2120</ref> Sementara pada akhir tahun [[2023]], penduduk kabupaten ini berjumlah 196.566 jiwa.<ref name="DUKCAPIL"/>
=== Bahasa ===
Dalam kehidupan bermasyarakat dan kehidupan sehari–hari, penduduk di Kabupaten Penajam Paser Utara mayoritas menggunakan Bahasa Indonesia karena merupakan akulturasi dari berbagai suku, terutama Suku [[Suku Banjar|Banjar]], Kutai, [[Suku Bugis|Bugis]], [[Suku Jawa|Jawa]], Nusa Tenggara, Sumatra, Maluku, dan Dayak Paser.{{cn}}
== Ekonomi ==
Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki Sumber Daya Alam yang cukup banyak dan beragam, baik sumber daya hutan berikut hasil ikutannya, perkebunan, pertanian, perikanan, peternakan,pertambangan serta Kehutanan (PT
== Pendidikan ==
* [[Daftar sekolah menengah pertama negeri di Kabupaten Penajam Paser Utara]]
* [[Daftar sekolah dasar negeri di Kalimantan Timur]]
== Pariwisata ==
Baris 81 ⟶ 120:
=== Tempat wisata ===
* '''''Pantai Tanjung Jumlai'''''
[[Pantai Jumlai|Pantai Tanjung Jumlai]]
* '''''Pantai Sipakario (Nipah-Nipah)'''''
Pantai Sipakario yang oleh masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara biasa disebut dengan "[[Pantai Nipah-Nipah]]" mempunyai letak yang strategis karena berada tepat diteluk Balikpapan dan berjarak 8
* '''''Pulau Gusung'''''
Objek Wisata [[Pulau Gusung, PPU|Pulau Gusung]] berada di kawasan Pantai Tanjung Jumlai memiliki 4 gugusan Pasir Gusung atau timbunan pasir laut yang dikelilingi areal terumbu karang (''coral reef'') yang terdiri dari 56 jenis karang dan 47 jenis ikan, baik ikan yang dapat dikonsumsi maupun ikan hias. Selain itu, diperairan Pulau Gusung juga terdapat salah satu jenis ikan langka yang dilindungi yaitu [[Ikan Napoleon]]. Menariknya, sekitar 80% terumbu karang yang ditemukan di kawasan [[Pulau Pusung]] adalah terumbu karang hidup yang langka dan kini sulit ditemukan.
* '''''[[Air Terjun Tembinus IKN]]'''''
* '''''[[Penangkaran
* '''''[[Taman
=== Wisata seni dan budaya ===
Penduduk asli dari Kabupaten Penajam Paser Utara adalah Suku Dayak Paser. Namun hingga saat ini Suku Dayak Paser seolah-olah menjadi suku minoritas karena mereka bermukim di pelosok-pelosok dan pedalaman. Daerah kota terutama
==== Pesta adat ====
* '''''Pesta Adat Nondoi'''''
Nondoi merupakan pesta adat suku Dayak Paser. [[Pesta Adat Nondoi]] dilaksanakan 2 tahun sekali. Dalam Pesta Adat Nondoi dilaksanakan upacara pesta panen, syukuran, pagelaran tari dan lain-lain.
* '''''Pesta Pantai Sipakario'''''
Baris 108 ⟶ 147:
==== Seni Tari ====
* '''Uok Botung'''
[[Uok Botung]] artinya Hantu Bambu, adalah tarian pedalaman suku Dayak Paser yang digarap oleh Sanggar Seni Entero Penajam Paser Utara merupakan tarian yang menceritakan tentang keberadaan Uok Botung yang sangat mengganggu ketenteraman masyarakat. Hal tersebut membuat prihatin 5 orang pemuda yang kemudian tergerak semangatnya untuk membantu masyarakat mengusir Uok Botung tersebut. Namun karena Uok Botung memiliki kesaktian yang amat sangat luar biasa maka kelima pemuda tersebut tidak dapat mengalahkan Uok Botung. Hal tersebut kemudian membuat iba Dewi Bumi dan merasa harus turun tangan membantu 5 orang pemuda tersebut dengan cara menurunkan kesaktiannya. Akhirnya berkat bantuan Dewi Bumi, 5 orang pemuda tersebut mampu mengalahkan Uok Botung dengan cara menerbangkan Mandau mereka.
* Tari '''Jepen Ampiek Muslimah'''
Baris 121 ⟶ 160:
* Tari '''Lenggang Taka'''
* '''Ronggeng Paser'''
== Galeri ==
Baris 143 ⟶ 171:
== Referensi ==
{{reflist|2}}
== Pranala luar ==
|