Danny Pomanto: Perbedaan antara revisi

| honorific-prefix = <small>[[Insinyur|Ir.]]!-- [[HajiKolom ini hanya untuk gelar kenegaraan/kehormatan (bukan gelar)|H.]]< akademis/smallkeagamaan, Haji tidak termasuk) -->

|image name = Wali Kota= Makassar, M.Mohammad Ramdhan Pomanto (Periode II).png

|office image = Danny Pomanto, Wali Kota Makassar Periode II (2023).png

|order office = ke-20Wali Kota Makassar

|term_start order = 26 Februari 2021 = ke-20

|term_end term_start = 26 Februari 2021

| term_end =
| lieutenant = [[Fatmawati Rusdi]]

| president = [[Joko Widodo]]

| governor = [[Nurdin Abdullah]] <br> [[Andi Sudirman Sulaiman]] <br> [[Bahtiar Baharuddin]] (Pj.) <br> [[Zudan Arif Fakrulloh]] (Pj.)

| predecessor = [[Rudy Djamaluddin]] (''penjabat'')

| successor =

|term_start1 term_start1 = 8 Mei 2014

|term_end1 term_end1 = 8 Mei 2019

|lieutenant1 lieutenant1 = [[Syamsu Rizal]]

|president1 president1 = [[Susilo Bambang Yudhoyono]] <br /> [[Joko Widodo]]

|governor1 governor1 = [[Syahrul Yasin Limpo]] <br /> [[Soni Sumarsono]] (''penjabatPj.'') <br /> [[Nurdin Abdullah]]

|predecessor1 predecessor1 = [[Ilham Arief Sirajuddin]]

|successor1 successor1 = Iqbal Samad Suhaeb (''penjabat'')

| birth_date = {{birth date and age|1964|1|30}}

| birth_place = {{flagicon|IDN}} [[Makassar]], [[Sulawesi Selatan]], [[Indonesia]]

| death_date =

| death_place =

| birthname = Mohammad Ramdhan Pomanto

| nationality = {{flag|[[Indonesia}}]]

| party = {{Parpolicon|NasDemPDI-P}} (2023–)

|spouse otherparty = Hj. Indira Jusuf{{Parpolicon|NasDem}} Ismail(2018–2023)

| parents = Buluku Pomanto (Ayah)<br>Aisyah Abd.Abdul Razak (Ibu)

|occupation alma_mater = [[Dosen]] arsitektur [[Universitas Hasanuddin|Unhas]]<br>[[Arsitek]]

|religion occupation = [[IslamDosen]]<br>[[Arsitek]]

|website religion = [[Islam]]

[[Insinyur|Ir.]] [[Haji (gelar)|H.]] '''Mohammad Ramdhan Pomanto''' atau biasa dikenal sebagai '''Danny Pomanto''' ({{lahirmati|[[Makassar]], [[Sulawesi Selatan]]|30|1|1964}}) adalah seorang akademisi, teknokrat, arsitek, sertadan politisi yang berdarah [[Suku Gorontalo|Gorontalo]].<ref>{{Cite web|last=Times|first=I. D. N.|last2=Alsair|first2=Ach Hidayat|title=Profil Danny Pomanto, Wali Kota Makassar Berlatar Belakang Arsitek|url=https://sulsel.idntimes.com/news/sulsel/ahmad-hidayat-alsair/profil-danny-pomanto-wali-kota-makassar-berlatar-belakang-arsitek/1|website=IDN Times|language=id|access-date=2022-12-16}}</ref> Darah Gorontalo yang mengalir dalam dirinya berasal dari kedua orang tuanya, serta [[Marga Gorontalo|Marga Pomanto]] yang disandangnya pun merupakan marga keluarga besar Ayahnya di [[Gorontalo]].

== Riwayat Hidup dan==
=== Pendidikan ===

Danny Pomanto lahir di [[Kota Makassar|Ujung Pandang]] (yang kini telahsebelum berganti nama menjadi MakassarUjung Pandang) pada tanggal 30 Januari 1964, dari keluarga sederhana dan tanpa latar belakang pejabat tinggi. Ayahnya bernama Buluku Pomanto yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil dan Ibunya bernama Aisyah Abdul Razak yang berprofesi sebagai seorang Guru.<ref>{{Cite web|title=Perjalanan Danny Pomanto Jadi Wali Kota Makassar, Sang Anak Guru yang Pantang Menyerah|url=https://makassar.tribunnews.com/2021/02/25/perjalanan-danny-pomanto-jadi-wali-kota-makassar-sang-anak-guru-yang-pantang-menyerah|website=Tribun-timur.com|language=id-ID|access-date=2022-12-16}}</ref> Kedua orang tuanya berasal dari Gorontalo, salah satu wilayah tertua di jazirah utara Sulawesi yang juga menjadi salah satu pusat penyebaran agama Islam di Kawasan Timur Indonesia.

* SMP Negeri 5 MakassarUjung Pandang (1976-1978)

* [[SMA Negeri 1 Makassar|SMA Negeri 1 Ujung Pandang]] (1979-1981)

* Lulusan [[Teknik arsitektur|Teknik Arsitektur]], [[Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin|Fakultas Teknik]], [[Universitas Hasanuddin]] (1989)

=== Karir Profesional ===

Di tahun 1989, Danny Pomanto memulai karirnya sebagai seorang arsitek dan konsultan tata kota. Danny fokus menggarap berbagai proyek ''perencanaan urban planning'', desain arsitektur, desain interior, ''surveyor'', ''constructionmanajemen management''konstruksi, dan pengawasan (''supervising'').<ref>Johansyah O. N. R. (2016). Kepemimpinan Politik Danny Pomanto di kota Makassar. ''Skripsi.'' Universitas Hasanuddin.</ref> Selain itu, Danny pun sempat lama berkarir di dunia akademik, yaitu dengan menjadi tenaga Dosen di Jurusan Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin selama dua dekade lebih.

Adapun beberapa karya arsitektur yang di desaindidesain oleh Danny Pomanto adalah sebagai berikut:

* Desain [[Masjid]] Apung Amirul Mukminin di Pantai Losari<ref>{{Cite web|last=Makassarmetro.com|title=Foto Masjid Terapung Makassar Karya Danny Pomanto Dipamerkan di Dubai|url=https://makassarmetro.com/2018/08/19/foto-masjid-terapung-makassar-karya-danny-pomanto-dipamerkan-di-dubai|website=Makassarmetro.com|access-date=2022-12-16}}</ref>

* Desain [[Tugu Religi Sulawesi Tenggara|Menara Persatuan]] [[Sulawesi Tenggara]] di Kota Kendari

Setidaknya, terdapat lebih dari 600 karyanya telah tersebar di 71 Kabupaten dan Kota di seluruh Indonesia.<ref>{{Cite web|title=Danny Pomanto Digelari Anak Pintar Jadi Dosen Kini Pimpin Kota Makassar|url=https://makassar.tribunnews.com/2020/12/16/danny-pomanto-digelari-anak-pintar-jadi-dosen-kini-pimpin-kota-makassar?page|website=allTribun-timur.com|language=id-ID|access-date=2022-12-16}}</ref>

=== Karir Politik ===

Danny Pomanto mengawali karir politiknya dengan maju sebagai bakal calon Gubernur [[Gorontalo|Provinsi Gorontalo]] pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada tahun 2011) bersama Bapak Sofyan Puhi.<ref>{{Cite web|title=Danny Pomanto Tetap Maju di Pilgub Gorontalo|url=https://makassar.tribunnews.com/2011/08/16/danny-pomanto-tetap-maju-di-pilgub-gorontalo|website=Tribun-timur.com|language=id-ID|access-date=2022-12-16}}</ref> Namun dalam perkembangannya, pihak KPU Provinsi Gorontalo menyatakan keduanya tidak lolos persyaratan minimal jumlah suara partai politik pengusung saat itu sehingga pertarungan politiknya harus kandas sebelum bertanding.<ref>{{Cite web|title=KPU Gorontalo Tak Loloskan Danny Pomanto|url=https://makassar.tribunnews.com/2011/09/24/kpu-gorontalo-tak-loloskan-danny-pomanto|website=Tribun-timur.com|language=id-ID|access-date=2022-12-16}}</ref> Pengalaman politik di Gorontalo ini pun sempat membuat seorang Danny Pomanto mengurungkan niatnya untuk berkarir di dunia politik.

Beberapa tahun kemudian, berkat dukungan dan kepercayaan dari para akademisi serta budayawan, maka Danny Pomanto akhirnya kembali memberanikan diri untuk maju mencalonkan diri sebagai Calon Walikota Makassar di tahun 2013. Maju bersama Bapak Syamsu Rizal atau yang akrab disapa Deng Ical, pasangan calon Danny Ical yang diusung [[Partai Demokrat]] dan [[Partai Bulan Bintang]] akhirnya berhasil menyisihkan 9 kontestan lain dan memenangkan pertarungan.<ref>Rizal S. &, Pomanto D. (2014). 8 Jalan Masa Depan Mainstream Baru Pembangunan Makassar. Makassar: Pelita Pustaka.</ref>

Jargon kampanye "''anak lorong na Makassar''"<ref>{{Cite web|last=Editor1|date=2020-09-28|title=Blak-Blakan, Danny Ungkap Jati Dirinya|url=https://menitindonesia.com/2020/09/28/blak-blakan-danny-ungkap-jati-dirinya/|website=Menit Indonesia|language=id-ID|access-date=2022-12-16}}</ref> akhirnya berhasil merebut simpati masyarakat Kota Makassar sehingga pasangan ini berhasil mengumpulkan suara sebanyak 31,18 persen, atau sejumlah 182.484 suara.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2013-09-25|title=Muhammad Ramdhan Terpilih Jadi Wali Kota Makassar|url=https://regional.kompas.com/read/xml/2013/09/25/1639067/Muhammad.Ramdhan.Terpilih.Jadi.Wali.Kota.Makassar|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2022-12-16}}</ref> Dengan bermodalkan kepercayaan publik yang cukup besar tersebut, Danny Pomanto bersama Syamsu Rizal akhirnya dilantik menjadi Walikota dan Wakil Walikota Kota Makassar untuk masa bakti tahun 2014 hingga 2019. Upacara pelantikan dipimpin oleh Gubernur Sulawesi Selatan, [[Syahrul Yasin Limpo]] pada tanggal 8 Mei 2014.<ref>{{Cite web|last=Okezone|date=2014-05-08|title=Pasangan Wali Kota Makassar Periode 2014-2019 Dilantik : Okezone News|url=https://news.okezone.com/read/2014/05/08/340/981953/pasangan-wali-kota-makassar-periode-2014-2019-dilantik|website=https://news.okezone.com/|language=id-ID|access-date=2022-12-16}}</ref>

Danny Pomanto kembali maju dalam pertarungan pemilihan kepala daerah Kota Makassar di tahun 2020. Danny Pomanto akhirnya maju bersama Fatmawati Rusdi, pasangan ini kemudian mendeklarasikan kesiapannya untuk bertarung dalam Pilkada Makassar di atas 2 buah Kapal [[Kapal Phinisi|Phinisi]] dengan kawalan 200 jollloro atau kapal kecil milik komunitas nelayan se-Makassar.<ref>{{Cite web|last=Mirsan|first=Adi|date=2020-09-02|title=Danny-Fatma Gelar Deklarasi Arungi Laut Makassar, Begini Filosofinya|url=https://fajar.co.id/2020/09/02/danny-fatma-gelar-deklarasi-arungi-laut-makassar-begini-filosofinya/|website=FAJAR|language=id|access-date=2022-12-16}}</ref> Pasangan ini diusung oleh 2 partai parlemen yaitu [[Partai Nasdem]], [[Partai Gerakan Indonesia Raya|Partai Gerindra]], dan 2 partai non-parlemen yaitu [[Partai Bulan Bintang]], dan [[Partai Gelombang Rakyat Indonesia|Partai Gelora]].<ref>{{Cite web|last=antaranews.com|date=2020-09-04|title=KPU Makassar: Bapaslon Danny-Fatma lolos berkas pencalonan|url=https://www.antaranews.com/berita/1706954/kpu-makassar-bapaslon-danny-fatma-lolos-berkas-pencalonan|website=Antara News|access-date=2022-12-16}}</ref>

Setelah melalui proses kampanye yang panjang dan melelahkan, Komisi Pemilihan Umum Kota Makassar akhirnya menetapkan pasangan Moh. Ramdhan Pomanto bersama dengan Fatmawati Rusdi sebagai pemenang Pemilu Kepala Daerah (Pilkada) Kota Makassar tahun 2021.<ref>{{Cite web|last=detikcom|first=Tim|title=KPU Umumkan Danny-Fatma Menang Pilwalkot Makassar|url=https://news.detik.com/berita/d-5296677/kpu-umumkan-danny-fatma-menang-pilwalkot-makassar|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2022-12-16}}</ref> Berdasarkan hasil akhir rekapitulasi akhir penghitungan suara tingkat KPU Makassar pada 15 kecamatan, pasangan nomor urut satu ini menang secara signifikan di 14 kecamatan dengan perolehan suara sebanyak 218.908 suara atau menang telak dengan 41,3 persen suara.<ref>{{Cite web|last=antaranews.com|date=2020-12-15|title=KPU Makassar umumkan pasangan Danny-Fatma menang di Pilkada Makassar|url=https://www.antaranews.com/berita/1896992/kpu-makassar-umumkan-pasangan-danny-fatma-menang-di-pilkada-makassar|website=Antara News|access-date=2022-12-16}}</ref>

{{kotak suksesi|pendahulu=[[Ilham Arief Sirajuddin]]|jabatan=[[Wali Kota Makassar]]|tahun=2014–2019|pengganti=Iqbal SamadS. Suhaeb<br> (''penjabat[[Penjabat|Pj.]]'')}}

[[Kategori:AkademisiTokoh Indonesia]]