MNC Vision: Perbedaan antara revisi

| image_caption = Logo yangMNC digunakanVision sebagaisejak merektahun dagang2019

| former_name = PT Malicak Nusa Semesta (1988-8 Agustus 1988–28 Juli 1989)<br>PT Matahari Lintas Cakrawala (1989-29 Juli 1989–2 Juni 2006)

| founded = {{start date and age|1988|8|8|df=yes}}

| founder = [[Datakom Asia]]

| members =

| parent = [[Global Mediacom]] ([[MNC CorporationAsia Holding]])

[[Berkas:Indovision logo 1993.png|200px|jmpl|ka|Logo pertama Indovision ([[16 Januari]] [[1994]]-[[30 Januari]] [[1995]])]]

[[Berkas:Indovision 1995.png|200px|jmpl|ka|Logo kedua Indovision ([[30 Januari]] [[1995]]-[[1997]]31 Desember 1996)]]

[[Berkas:Indovision.png|200px|jmpl|ka|Logo terakhir Indovision ([[1 Januari 1997]]-[[1211 Desember]] [[2017]])]]

[[Berkas:MNC VisionOkevision.pngsvg|200px|jmpl|ka|Logo pertamaOkeVision MNC(1 VisionNovember ([[122008-11 Desember]] [[2017]]-[[2019]])]]

PT MNC Sky Vision Tbk awalnya didirikan dengan nama '''PT Malicak Nusa Semesta''' pada 8 Agustus 1988 dan pada 29 Juli 1989 berubah nama menjadi PT '''Matahari Lintas Cakrawala'''.<ReFref>[{{Cite web |url=https://www.mncvision.id/content/corporate/company-profile/general-information/overview |title=Sekilas Perusahaan] |access-date=2021-02-21 |archive-date=2021-01-21 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210121074147/https://mncvision.id/content/corporate/company-profile/general-information/overview |dead-url=no }}</ref> Namun, baru pada akhir 1993 perusahaan ini mendapat izin untuk mengelola bisnis [[televisi berlangganan]] dengan merek dagang '''Indovision''', dan akhirnya diluncurkan pada 16 Januari 1994 serta mulai beroperasi pada 1 Oktober 1994.<ref>{{Cite (setelahweb sebelumnya|url=https://books.google.co.id/books?id=WVnvAAAAMAAJ&q=indovision+matahari+lintas+1994&dq=indovision+matahari+lintas+1994&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwibgqCOtPruAhVSH7cAHViSBOoQ6AEwBXoECAUQAgScreen direncanakan|title=Digest pada|access-date=2021-02-21 April)|archive-date=2023-07-09 |archive-url=https://web.<ReF>[archive.org/web/20230709130109/https://books.google.co.id/books?id=WVnvAAAAMAAJ&q=indovision+matahari+lintas+1994&dq=indovision+matahari+lintas+1994&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwibgqCOtPruAhVSH7cAHViSBOoQ6AEwBXoECAUQAgScreen Digest]|dead-url=no }}</ref> Indovision merupakan penyedia layanan televisi satelit berlangganan pertama di Indonesia, dengan program awalnya hanya berasal dari lima [[stasiun televisi]] [[internasionalmancanegara]]: [[CNN]], [[HBO]], [[Discovery Channel]], [[ESPN]], dan [[TNT (saluran TV)|TNT]] (kemudian [[Cartoon Network]]). Kerjasama dengan [[CNN]] dan [[ESPN]] sudah disepakati sejak Oktober 1991, HBO sejak Oktober 1993 dan sisanya sejak Maret 1994.<Ref>[https://forum.detik.com/acara-televisi-jadul-t59526p411.html PETER F GONTHA: "SEMUA ORANG MENDAPAT FASILITAS DI INDONESIA"]</ref> Sebelum peluncuran Indovision, tiga siaran TV asing ini masih bisa ditangkap dengan [[antena parabola]], tetapi seiring dengan peluncuran Indovision maka siarannya diacak.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=msUeAgAAQBAJ&pg=PA47&dq=indovision+matahari+lintas+1994&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwj2j_GptPruAhXhmuYKHdLKCeg4ChDoATAAegQIBRAC#v=onepage&q=indovision%20matahari%20lintas%201994&f=false The Politics of Southeast Asia's New Media]</ref><ref name="KebijakanSetengahHati">[https://forum.detik.com/acara-televisi-jadul-t59526p400.html MEDIA: KEBIJAKAN SETENGAH HATI]</ref><ref name="EraBaruTVAsing">[https://forum.detik.com/acara-televisi-jadul-t59526p395.html ERA BARU TELEVISI ASING]</ref>

PT Matahari Lintas Cakrawala (disingkat Malicak) awalnya dimiliki (61%) oleh PT [[Datakom Asia]], yang dimiliki oleh beragam pengusaha yang terafiliasi dengan [[keluarga Cendana|elit Cendana]].{{efn|Secara spesifik, yaitustruktur kepemilikan PT AsrilandDatakom (33.33%Asia -pada saat itu terdiri dari:<br>PT Asriland ([[Bambang Trihatmodjo]]),: 33,3%<br>PT Lembahsubur Adipertiwi (28.57% - [[Anthony Salim]]),: 28,57%<br>PT Persada Giri Abadi (24.23% - [[Peter F. Gontha]]): 24, 23%<br>PT Azbindo Nusantara (6.88% - [[Aziz Mochdar]]),: 6,88%<br>PT [[Indosat Ooredoo Hutchison|Indosat]] (5%Persero) andTbk: 5%<br>PT Trisadnawa Solusi Komunikasi (2% - [[Youk Tanzil]]).: Sementara2%<ref itu,name=komunika/><Ref name=ybook/>}} selainSelain PT Datakom, pemegang saham minoritas lainnya di PT Malicak terdiri dari beberapa individu dan perusahaan, seperti [[Henry Pribadi]] dan [[Sudwikatmono]].<ref name=komunika>[{{Cite web |url=https://books.google.co.id/books?id=09UTAQAAMAAJ&q=Peter+F+.+Gontha+(+PT+Persada+Giri+Abadi+)+,+Azis+Mochdar+(+PT+Azbindo+)+and+Youk+Tanzil+(+PT+Trisadnawa+Solusi+Ko+...&dq=Peter+F+.+Gontha+(+PT+Persada+Giri+Abadi+)+,+Azis+Mochdar+(+PT+Azbindo+)+and+Youk+Tanzil+(+PT+Trisadnawa+Solusi+Ko+...&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiKopb1tfruAhWEA3IKHSRSDioQ6AEwAHoECAAQAg |title=Tempo: Indonesia's Weekly News Magazine, Volume 3,Masalah 1-8]</ref><Ref>[https://books.google.co.id/books?id |access-date=irq1AAAAIAAJ&q2021-02-21 |archive-date=datakom+asia&dq=datakom+asia&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjr9cXyrfruAhXBF3IKHWZ3Dec4ChDoATABegQIBBAC2023-03-23 Yearbook of Asia|archive-Pacific Telecommunications]</ref><Ref>[httpurl=https://web.archive.org/web/*20230323210914/http://www.indovision.tv:80/userfiles/file/Corsec/Prospektus%20-%20bagian%203.pdf MNC SKY VISION PROSPECTUS 2012]</Ref> Untuk penyiarannya Indovision awalnya menggunakan jasa [[satelit]] [[Palapa B2P]]. Target awalnya adalah 150.000 pelanggan pada akhir 1994, tetapi karena harga [[dekoder]] dan sewa yang mahal (Rp 1.475.000 untuk dekoder, Rp 82.000/bulan untuk berlangganan) maka layanan ini sempat kurang peminat dan hanya meraih 5.000 pelanggan di tahun awalnya. Lalu, kerjasama dijalin dengan [[STAR TV]] pada 1996 untuk menyuplai empat kanal yaitu [[Fox Sports Asia|Star Sports]], [[Fox Life|Star Plus]], [[Fox Movies (Asia)|Star Movies]] dan [[Channel V]] serta kini saluran TV yang bisa dinikmati ada 25 buah dengan harga yang lebih murah (Rp 63.000/bulan). Kerjasama dengan STAR TV sayangnya kemudian diputuskan di tahun 1998 (diduga karena persengketaan soal penyewaan satelit),<reF>[https://books.google.co.id/books?id=gQPIDwAAQBAJ09UTAQAAMAAJ&pgq=PA63Peter+F+.+Gontha+%28+PT+Persada+Giri+Abadi+%29+,+Azis+Mochdar+%28+PT+Azbindo+%29+and+Youk+Tanzil+%28+PT+Trisadnawa+Solusi+Ko+...&dq=Peter+F+.+Gontha+%28+PT+MATAHARIPersada+LINTASGiri+CAKRAWALAAbadi+%29+,+Azis+Mochdar+%28+PT+Azbindo+%29+and+Youk+Tanzil+%28+PT+Trisadnawa+Solusi+Ko+...&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjVzImrkrD0AhVxLqYKHSvuBnU4ChDoAXoECAcQAg#v=onepage&q=PT%20MATAHARI%20LINTAS%20CAKRAWALA&f=false2ahUKEwiKopb1tfruAhWEA3IKHSRSDioQ6AEwAHoECAAQAg Komunikasi & Regulasi Penyiaran]</ref> walaupun kemudian Indovision mulai menyiarkan saluran TV lain seperi [[Animal Planet]], [[AXN]], dan [[Cinemax]], ditambah 5 stasiun TV swasta nasional yang ada pada saat itu.<ref>[https://forum.detik.com/acara|dead-televisi-jadul-t59526p21.htmlurl=no Persaingan televisi: Makin ketat, makin asing]}}</ref><ref>[https://forum.detik.com/acara-televisi-jadul-t59526p90.html Indonesia segera masuki era siaran televisi dbs]</ref> Banyak pelanggan Indovision yang pada saat itu berasal dari hotel-hotel (sekitar 30.000), sedangkan pelanggan rumahan dan individu hanya 20.000 pada 1996.<refRef name=KebijakanSetengahHati/><ref name=EraBaruTVAsing/ybook>

Pada tahun [[1997]], Indovision melakukan inovasi dengan mengubah [[sinyal]] penayangannya dari analog menjadi digital. Inovasi ini dapat meningkatkan kualitas penerimaan gambar maupun [[suara]] yang jernih dan tajam bagi para pelanggannya. DiBulan tahunNovember inidi jugatahun (Novemberyang 1997)sama, diluncurkan satelit [[Indostar I]] (atau juga disebut Cakrawarta I) - dikelola oleh anak usaha Datakom bernama PT Media Citra Indostar<reF>[https://ninmediatv.wordpress.com/2015/01/10/a-prologue-a-long-and-painful-growth-stagnancy-in-indonesia-pay-tv-industry/ A Prologue – a painful journey of Indonesia Pay-Tv industry]</ref> -, yang berarti Indovision tidak perlu menyewa satelit lagi sejak 12 November 1998. Layanan Indovision sendiri sebelum [[krisis finansial Asia 1997|krisis ekonomi 1997-1998]] memiliki target meraih 600.000 pengguna, tetapi seiring penurunan ekonomi pada 1999 targetnya diturunkan menjadi 50.000. Tercatat pada 1999-2000 Indovision dapat dinikmati 3,3 juta orang dan memiliki pengguna sekitar 20.000-70.000.<reF>[https://books.google.co.id/books?id=SoPT3gcepkwC&pg=PT24&dq=datakom+asia+Indovision&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjnpfCsr_ruAhXr7XMBHWx_DlcQ6AEwB3oECAkQAg#v=onepage&q=datakom%20asia%20Indovision&f=false Imagi-Nations and Borderless Television: Media, Culture and Politics Across Asia]</ref> Pada tahun 1998, Indovision memperluas kanalnya menjadi 40 kanal, awalnya dengan ujicoba sejak April 1998 dan kemudian mulai dilaksanakan sejak 1999.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=irq1AAAAIAAJ&q=indovision+april+1998+40&dq=indovision+april+1998+40&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiHx76IuvruAhVMX30KHUXQDhoQ6AEwAXoECAYQAg Yearbook of Asia-Pacific Telecommunications]</ref><Ref>[https://books.google.co.id/books?id=56MTAQAAMAAJ&q=indovision+april+1998+40&dq=indovision+april+1998+40&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwiHx76IuvruAhVMX30KHUXQDhoQ6AEwAHoECAEQAg Tempo, Volume 27,Masalah 17-22]</ref>

Pada 1 April{{butuh rujukan}} 2008, PT MNC Sky Vision meluncurkan produk televisi berlangganan lainnya, Top TV. Berselang, pada 1 November 2008,{{butuh rujukan}} produk televisi berlangganan lainnya OkeVision diluncurkan.{{cn|date=Juni 2022}} Beberapa perkembangan lainnya adalah, pada tanggal 16 Mei 2009, diluncurkan satelit Indostar II/Protostar II yang menggantikan Indostar I. Satelit ini memiliki 32 transponder, termasuk 10-transponder aktif dan 3 transponder cadangan yang berfungsi sebagai penguat gelombang frekuensi S-Band.<ref>{{cite web | url=http://space.skyrocket.de/doc_sdat/indostar-2_protostar-2.htm | title=The Indostar-2 Satellite | accessdate=2011-02-26 | archive-date=2011-05-19 | archive-url=https://web.archive.org/web/20110519025329/http://space.skyrocket.de/doc_sdat/indostar-2_protostar-2.htm | dead-url=no }}</ref><ref>{{cite web | url=http://www.lyngsat.com/ses7.html | title=The Indostar-2 Satellite at Lyngsat | accessdate=2011-02-26 | archive-date=2011-01-04 | archive-url=https://web.archive.org/web/20110104032057/http://www.lyngsat.com/ses7.html | dead-url=no }}</ref><ref>{{cite web | url=http://www.boeing.com/defense-space/space/bss/factsheets/601/indostar2/indostar2.html | title=The Indostar-2 Satellite at Boeing Website | accessdate=2011-02-26 | archive-date=2011-06-28 | archive-url=https://web.archive.org/web/20110628202033/http://www.boeing.com/defense-space/space/bss/factsheets/601/indostar2/indostar2.html | dead-url=no }}</ref> Kemudian, perlahan-lahanIndosvision dikenalkantelah resmi meluncurkan saluran ''[[Televisi resolusi tinggi|highresolusi definitiontinggi]]'' (HD) yang awalnya hanya ada dua ([[National Geographic Channel|National Geographic Channel HD]] dan [[HBO Asia|HBO HD]]);<ref>{{cite web | url=http://www.forumsatelit.com/17/New-HD-Channel-coming-soon-on-indovision.html | title=HD channel testing | accessdate=2011-05-15 | archive-date=2012-05-23 | archive-url=https://web.archive.org/web/20120523152049/http://www.forumsatelit.com/17/New-HD-Channel-coming-soon-on-indovision.html | dead-url=yes }}</ref><ref>{{cite web | url=http://www.indovision.tv/news/154 | title=The Launch of Five Premium HD Channels | accessdate=2012-02-29 | archive-date=2012-06-26 | archive-url=https://web.archive.org/web/20120626025234/http://www.indovision.tv/news/154 | dead-url=no }}</ref> namun saat ini sudah terdapat sekitar 20 kanal HD.

Sejak [[9 Juli]] [[2012]], PT MNC Sky Vision resmi mencatatkan saham perdananya di [[Bursa Efek Indonesia]], dengan melepas 20% sahamnya seharga Rp 15201.520/lembar. Pada saat itu, sempat juga masuk pemodal asing, yaitu dari Saban Capital dan Creador Capital masing-masing sekitar 17% dan 13%.<reF>[https://economy.okezone.com/read/2012/07/09/278/660642/30-saham-ipo-msky-dimiliki-investor-asing 30% Saham IPO MSKY Dimiliki Investor Asing]</ref> Pelanggannya juga terus bertambah, dengan pada 2013 mencapai 2,15 juta dan merupakan pemain terbesar.<ref>[https://www.yumpu.com/en/document/read/23227146/corporate-update-december-2013-pt-media-nusantara-citra-tbk CORPORATE UPDATE]</ref>

{| class="wikitable" sortablestyle="text-align: center;"

{| class="wikitable" sortablestyle="text-align: center;"

| align="center" | 409_{[[Televisi resolusi tinggi|HD]]}
|| [[Hits Movies(saluran TV)|HitsHITS]] Movies HD]] |
| [[Bahasarowspan="2" Inggris|Inggris]] || {{flagcountry|Singapura}}
|| Saluran film Hollywood jadul milik [[Rewind Networks]] dalam bentuk [[Televisi resolusi tinggi|HD]] || Film

| align="center" | 415_{[[Televisi resolusi tinggi|HD]]}
|| [[TVN (Asia)|tvN Movies]] [[Movies HD]]
|| [[Bahasa Korea|Korea]]
|| {{flagcountry|Singapura}} || Saluran film Korea milik [[FoxCJ International ChannelsENM]] dalam bentuk [[Televisi resolusi tinggi|HD]] || Film

| align="center" | 441434_{[[Televisi resolusi tinggi|HD]]} || [[WarnerTV]] [[WarnerTV|HD]]|| [[Bahasa Inggris|Inggris]] || {{flagcountry|Singapura}}

| align="center" | 446437_{[[Televisi resolusi tinggi|HD]]} || [[TVN (Asia)|tvN]] [[TVN (Asia)|HD]]|| [[Bahasa Korea|Korea]] || {{flagcountry|Singapura}}

{| class="wikitable" sortablestyle="text-align: center;"

|align=center| 500

|align=center| 501

|[[Berkas:Radio icon.png]] [[RDI FM]]

|align=center| 502

|[[Berkas:Radio icon.png]] [[V Radio (Indonesia)|V Radio]]

|[[Berkas:Radio icon.png]] [[SonoraPas FM]]

|[[Berkas:Radio icon.png]] [[SmartKis FM]]

|-

|align=center| 511

|[[Berkas:Radio_icon.png]] [[Global Radio]]

|align=center| 516

|align=center| 517

|-

|align=center| 518

[[Kategori:PerusahaanMNC yangSky diperdagangkanVision| di Bursa Efek Indonesia]]