Kereta api Sancaka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perubahan peta terbaru
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(121 revisi perantara oleh 51 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
| locale =
| name = Kereta api Sancaka
| logo = PapanKeretaApi_Sancaka[[Berkas:PapanKeretaApi Sancaka 2022.pngsvg|300px]]
[[Berkas:PapanKeretaApi Sancaka Fakultatif 2022.svg|300px]]<br/>
| logo_width = 300
| image = Sancaka MN97 SGU.jpg
| image_width = 300
| caption = Kereta api Sancaka meninggalkan [[Stasiun MadiunSurabaya Gubeng]]
| jenis = Kereta apiApi antarkota
| status = Beroperasi
| lokal = [[Daerah Operasi VI Yogyakarta]]
| pendahulu =
| mulai = 21{{Start Meidate and age|1997|05|20}}
| berakhir =
| penerus =
| pemilik = [[Kereta Api Indonesia]]
| penumpangharian =
| start = [[Stasiun Surabaya GubengYogyakarta|Surabaya GubengYogyakarta]]
| pemberhentian = ''Lihatlah di bawah.''
| end = [[Stasiun YogyakartaGubeng|YogyakartaSurabaya Gubeng]]
| jarak = 308309 km
| waktutempuh = 4 jam 4 menit
| frekuensi = SatuEmpat kali keberangkatan tiap hari
| nomor =
| rel = Rel berat
| kelas = Eksekutif dan ekonomi premium
Eksekutif dan Premium (reguler)
| tempatduduk =
* 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)<br>''kursi dapat direbahkan dan diputar''
* 80 tempat duduk disusun 2-2. Sebanyak 40 kursi ke arah depan dan 40 ke arah belakang (kelas ekonomi premium)<br>''kursi dapat direbahkan''
| tempattidur =
| restorasi = Ada
| jendela = Kaca panorama dupleks dengan tirai dan lapisan laminasi isolator panas
| hiburan = Ada
| bagasi =Tidak ada
| lainlain = Lampu baca, toilet, alat pemadam api ringan, rem darurat, penyejuk udara, dan peredam suara
| lok = [[CC201]], [[CC203]], [[CC206]]
| gauge = 1.067 mm
| kecepatan = 81.5* 90 - 120 km/jam (Reguler)
* 90 - 110 km/jam (Fakultatif)
| pemilikjalur = [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Indonesia|Ditjen KA, Kemenhub RI]]
| nomorjadwal =
* 95–100 (Reguler)<ref name="DJKA">{{cite document|url=https://djka.dephub.go.id/uploads/202305/KP-DJKA_67_TAHUN_2023_GAPEKA_JAWA_2023.pdf|title=Grafik Perjalanan Kereta Api Pada Jalur Jaringan Nasional Di Jawa Tahun 2023|accessdate=12 Mei 2023|publisher=[[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]|location=[[Jakarta]]}}</ref>
* 175–176 (reguler)
* 101F–102F (Fakultatif)<ref name="DJKA"/>
* 177F–178F (fakultatif)
| map = {{GMR-SGU}}
| map_state = collapse
}}
'''Kereta api Sancaka''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan premium yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia]] untuk melayani rute [[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng]]–[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]]. Nama ''Sancaka'' sendiri diambil dari sosok ratu [[Sancaka|ular sanca]] yang pengayom dan dapat bertahan di segala keadaan.
 
'''Kereta api Sancaka''' merupakan layanan kereta api penumpang kelas eksekutif dan ekonomi premium yang dioperasikan oleh [[Kereta Api Indonesia]] (KAI) untuk melayani relasi [[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]]–[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng]] melalui lintas selatan [[Jawa]]. Nama ''Sancaka'' sendiri diambil dari sosok ratu [[Sanca|ular sanca]] yang pengayom dan dapat bertahan di segala keadaan.
Per April 2021, kereta api ini berhenti untuk melayani penumpang di [[Stasiun Mojokerto|Mojokerto]], [[Stasiun Jombang|Jombang]], [[Stasiun Nganjuk|Nganjuk]], [[Stasiun Madiun|Madiun]], [[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan]], dan [[Stasiun Klaten|Klaten]].
 
Per Juni 2023, kereta api ini berhenti untuk melayani penumpang di [[Stasiun Mojokerto|Mojokerto]], [[Stasiun Jombang|Jombang]], [[Stasiun Nganjuk|Nganjuk]], [[Stasiun Madiun|Madiun]], [[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan]], dan [[Stasiun Klaten|Klaten]].
 
== Pengoperasian kereta api ==
[[Berkas:Sancaka New Holic.jpeg|jmpl|Kereta api Sancaka saat masih melayani kelas bisnis, meninggalkan [[Stasiun Surabaya Gubeng]], 2015|al=|kiri]]
Kereta api Sancaka pertama kali beroperasi pada 2120 Mei 1997 yang memiliki waktu keberangkatan dari Surabaya pada pagi hari dan dari Yogyakarta pada sore hari. PT Kereta Api kemudian meluncurkan kereta api '''Sancaka II''' pada 1 Desember 2002 untuk memberikan pilihan perjalanan dengan waktu keberangkatan berbeda dari sebelumnya.{{Butuh rujukan}}
 
Pada awalnya, kereta api Sancaka beroperasi melayani kelas eksekutif dan bisnis—sebelum layanan kelas bisnis mengalami perubahan menjadi kelas ekonomi plus pada 16 Oktober 2016.<ref>{{Cite news|url=https://www.radarcirebon.com/2016/10/18/mulai-hari-ini-cireks-dan-tegal-bahari-ganti-gerbong-baru/|title=Mulai Hari Ini, Cireks dan Tegal Bahari Ganti Gerbong Baru|last=|first=|date=2016-10-18|work=Radar Cirebon|access-date=|archive-date=2021-07-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20210728223927/https://www.radarcirebon.com/2016/10/18/mulai-hari-ini-cireks-dan-tegal-bahari-ganti-gerbong-baru/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://banyumasnews.com/91542/perubahan-kelas-kereta-api-mulai-15-oktober-2016/|title=Perubahan Kelas Kereta Api Mulai 15 Oktober 2016|last=|first=|date=2016-10-17|work=BanyumasNews.com|access-date=}}{{Pranala mati|date=April 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
Sekitar tahun 2012, KA Sancaka I pernah membawa 2 kereta kelas ekonomi dan kereta restorasi stiker Batik Madura, sedangkan KA Sancaka II pernah membawa 2 kereta kelas ekonomi plus.{{butuh rujukan}}
Baris 62:
 
Per 10 Februari 2021, status perjalanan kereta api Sancaka YK dengan keberangkatan dari Yogyakarta pada pagi hari dan dari Surabaya pada sore hari diubah menjadi kereta api fakultatif yang dijalankan pada saat tertentu.<ref name="Gapeka 2021"/> Dengan demikian, kereta api ini hanya beroperasi satu kali perjalanan pulang-pergi secara reguler.
 
Semenjak berlakunya Gapeka 2023 tanggal 1 Juni 2023, layanan kereta api Sancaka bertambah menjadi tiga kali perjalanan (pagi, siang, dan petang) secara reguler setiap harinya dan satu perjalanan malam perjalanan fakultatif yang dioperasikan pada akhir pekan, [[Hari libur di Indonesia|hari libur nasional]] dan [[cuti bersama]]. Jika dijumlahkan, Sancaka memiliki total empat kali perjalanan pulang-pergi dengan waktu tempuh rata-rata 4 jam.
 
=== Waktu tempuh ===
Per Agustus 2020 hingga penerapan Grafik Perjalanan Kereta Api per 10 Februari 2021, kereta api Sancaka mengalami pengurangan stasiun pemberhentian sehingga dapat mempercepat waktu tempuh.<ref name="Sancaka 4 jam">[https://www.kompas.com/tren/read/2020/08/26/194500865/akhir-pekan-ini-surabaya-yogyakarta-hanya-4-jam-dengan-ka-sancaka "Akhir Pekan Ini, Surabaya-Yogyakarta Hanya 4 Jam dengan KA Sancaka"]. ''Kompas''. 2020-08-26. Diakses tanggal 20 Mei 2021</ref> Adapun stasiun yang terkena dampak pengurangan stasiun pemberhentian kereta api ini, antara lain [[Stasiun Kertosono]] dan [[Stasiun Ngawi]].<ref name="Sancaka 4 jam" /> [[Stasiun Nganjuk]] dan [[Stasiun Klaten]] sempat tidak melayani pemberhentian kereta api Sancaka, namun kedua stasiun tersebut kini kembali melayani per April 2021.<ref name="Sancaka 4 jam" /> Kereta api ini menempuh perjalanan dari Surabaya Gubeng menuju Yogyakarta selama 4 jam berdasarkan jadwal perjalanan per 10 Februari 2021, satu jam lebih cepat bila dibandingkan dengan perjalanan per 1 Desember 2019 yang ditempuh selama 5 jam.<ref name="Gapeka 2021">[https://drive.google.com/file/d/1-ACSzJGcyrwgdT79FSTeD7pXdd-6yRj7/view "Expose Gapeka 2021 Daop 8 Surabaya"] (2021) PT Kereta Api Indonesia (Persero)</ref>
 
PerSejak 1 Februari 2022 Layanan, Kereta apiApi Sancaka daripemberangkatan Yogyapagi kedari SurabayaYogyakarta inidan akansore berubahhari dari Surabaya berubah status dari fakultatif menjadi reguler. denganUntuk keberangkatanKeberangkatan pada pagimalam harinya, masih menggunakan status "Sancaka Tambahan" yang hanya dijalankan Sewaktu-waktu saja.
 
Mulai 1 Juni 2023, Sancaka memiliki total empat kali perjalanan pulang-pergi dengan waktu tempuh rata-rata 4 jam, dengan rincian tiga kali perjalanan reguler (pagi, siang, dan sore) dan satu perjalanan malam yang beroperasi pada [[akhir pekan]], [[Hari libur di Indonesia|hari libur nasional]] dan [[cuti bersama]].
Untuk Keberangkatan malam harinya belum berubah, masih menggunakan Fakultatif yang hanya dijalankan Sewaktu-waktu saja.
 
== Insiden ==
{{See also|Kecelakaan kereta api Sancaka 2018}}
Pada 6 April 2018 sekitar pukul 18.25, terjadi kecelakaan antara kereta api Sancaka tujuan Surabaya (KA 86) dengan sebuah truk pengangkut bantalan rel beserta mobil pada km 215+8 di [[Sambirejo, Mantingan, Ngawi]] yang disebabkan karena truk mogok di atas rel saat hendak melewati perlintasan liar tak berpalang dan mengakibatkan seorang masinis dan seorang pekerja pembangunan jalur ganda tewas, [[asisten masinis]] mengalami patah tulang, dan sekitar 500 penumpang terlantar. Kecelakaan ini mengakibatkan perjalanan kereta api lintas [[Jalur kereta api Solo Balapan–Kertosono|Madiun–Solo]] mengalami keterlambatan parah.<ref>{{Cite news|url=https://regional.kompas.com/read/2018/04/07/00082551/kronologi-kereta-sancaka-tabrak-truk-trailer-di-ngawi|title=Kronologi Kereta Sancaka Tabrak Truk Trailer di Ngawi - |VERSA=Kompas.com|last=|first=|newspaper=KOMPAS.com|language=id|access-date=2018-04-29|date=|work=}}</ref>
 
== Data teknis ==
* Sancaka '''''(Surabaya Gubeng-Yogyakarta)'''''
{| class="wikitable" summary="Directional organization table" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
!Nomor urut
! rowspan="2" style="background: #FFFF00" |{{font color|black|Lokomotif [[CC201]], [[CC203]], [[CC206]]}}
!style="background: #f58634"|{{font color|white|1}}
!style="background: #f58634"|{{font color|white|2}}
!style="background: #f58634"|{{font color|white|3}}
!style="background: #f58634"|{{font color|white|4}}
! rowspan="2" style="background: #f58634"|{{font color|white|Kereta makan (M1)}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|1}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|2}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|3}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|4}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|5}}
! rowspan="2" style="background:#f58634|{{font color|white|Kereta pembangkit (P)}}
|-
!Keterangan
| colspan="4" !! style="background: #FFF7E6"|Kereta penumpang kelas premium (K3)
| colspan="5" !! style="background: #E6FFFF"|Kereta penumpang kelas eksekutif (K1)
|-
|-
!Depo
| colspan="1" style= |Yogyakarta (YK) <br> Sidotopo (SDT)
| colspan="17" |Yogyakarta (YK)
|-
| colspan="18" |<small>'''Catatan :'''</small>
* <small>Susunan rangkaian kereta dapat berubah sewaktu-waktu.</small>
|}
 
* Sancaka Fakultatif '''''(Yogyakarta-Surabaya Gubeng)'''''
{| class="wikitable" summary="Directional organization table" style="text-align:center; font-size:90%; margin-left:3em;"
!Nomor urut
! rowspan="3" style="background: #FFFF00" |{{font color|black|Lokomotif [[CC201]], [[CC203]], [[CC206]]}}
! rowspan="2" style="background:#f58634|{{font color|white|Kereta pembangkit (P)}}
!style="background: #f58634"|{{font color|white|1}}
!style="background: #f58634"|{{font color|white|2}}
!style="background: #f58634"|{{font color|white|3}}
! rowspan="2" style="background: #f58634"|{{font color|white|Kereta makan (M1)}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|1}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|2}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|3}}
!style="background: #0058A5"|{{font color|white|4}}
|-
!Keterangan
| colspan="3" !! style="background: #FFF7E6"|Kereta penumpang kelas premium (K3)
| colspan="4" !! style="background: #E6FFFF"|Kereta penumpang kelas eksekutif (K1)
|-
!Depo Kereta
| colspan="18" |Ketapang (KTG)
Yogyakarta (YK)
|-
| colspan="18" |<small>'''Catatan :'''</small>
* <small>Susunan rangkaian kereta dapat berubah sewaktu-waktu.</small>
|}
 
== Stasiun pemberhentian ==
Baris 137 ⟶ 83:
!Stasiun
!Keterangan
!Status
|-
|[[Daerah Istimewa Yogyakarta]]
| rowspan="5" |[[Jawa Timur]]||[[Kota Surabaya|Surabaya]]||[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng]]
|[[Kota Yogyakarta]]
|Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[Kereta api lokal Jawa Timur|kereta api ekonomi lokal dan KRD]] {{rint|surabaya|j}} {{rint|surabaya|s}} {{rint|surabaya|k}} {{rint|surabaya|t}} {{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|pd}}
|[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta]]
|{{rint|yogyakarta|y}} {{rint|yogyakarta|blue}} {{rint|yogyakarta|ya}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan [[Commuter Line Yogyakarta]], {{Kereta api|Prambanan Ekspres}} [[Kereta api Bandara Internasional Yogyakarta|Lin Yogyakarta International Airport]], layanan bus [[Trans Jogja]] Istimewa dan [[Teman Bus]] Yogyakarta
|★
|-
| rowspan="2" |[[Jawa Tengah]]
|[[Kota Mojokerto|Mojokerto]]||[[Stasiun Mojokerto|Mojokerto]]
|[[Kabupaten Klaten|Klaten]]
|Terintegrasi dengan [[Kereta api lokal Jawa Timur|kereta api ekonomi lokal dan KRD]] {{rint|surabaya|j}} {{rint|surabaya|k}} {{rint|surabaya|pd}}
|[[Stasiun Klaten|Klaten]]
|{{rint|yogyakarta|y}} {{rint|yogyakarta|as}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Yogyakarta dan [[kereta api Bandara Internasional Adi Soemarmo]]
|■
|-
|[[Kota Surakarta]]
|[[Kabupaten Jombang|Jombang]]
|[[Stasiun JombangSolo Balapan|JombangSolo Balapan]]
|{{rint|yogyakarta|y}} {{rint|yogyakarta|as}} {{rint|yogyakarta|k2s}} {{rint|yogyakarta|k6s}} {{Rail-interchange|solo|k2s}} {{Rail-interchange|solo|k6s}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line Yogyakarta, kereta api Bandara Internasional Adi Soemarmo, layanan bus [[Batik Solo Trans]] dan [[Trans Jateng]] di [[Terminal Tirtonadi]]
|Terletak di tepi jalan raya yang dilalui bus antarkota arah [[Madiun]]{{br}}Terintegrasi dengan [[Kereta api lokal Jawa Timur|kereta api ekonomi lokal]] {{rint|surabaya|k}} {{rint|surabaya|pd}}
|-
|[[Kabupaten Nganjuk|Nganjuk]]
|[[Stasiun Nganjuk|Nganjuk]]
|{{rute|N|16|17}} Terletak di tepi Jalan Raya Nasional yang dilalui sebagian bus patas (pada siang hari) dan bus antarkota (pada malam hari)
|-
| rowspan="5" |[[Jawa Timur]]
|[[Kota Madiun|Madiun]]
|[[Kota Madiun]]
|[[Stasiun Madiun|Madiun]]
| rowspan="2" |–
|
|■
|-
| [[Kabupaten Nganjuk|Nganjuk]]
| rowspan="2" |[[Jawa Tengah]]||[[Kota Surakarta|Surakarta]]||[[Stasiun Solo Balapan|Solo Balapan]]
|[[Stasiun Nganjuk|Nganjuk]]
|Terintegrasi dengan:
|■
* {{rint|yogyakarta|red}} [[KRL Commuter Line Solo–Yogyakarta]]
* {{rint|yogyakarta|as}} [[Kereta api Bandara Internasional Adisoemarmo|kereta api Bandara Internasional Adisoemarmo (BIAS)]]
|-
|[[Kabupaten KlatenJombang|KlatenJombang]]||[[Stasiun KlatenJombang|KlatenJombang]]
| {{rint|surabaya|dh}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line [[Kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Dhoho]]
|Terintegrasi dengan:
|■
* {{rint|yogyakarta|red}} [[KRL Commuter Line Solo–Yogyakarta]]
* {{rint|yogyakarta|as}} [[Kereta api Bandara Internasional Adisoemarmo|kereta api Bandara Internasional Adisoemarmo (BIAS)]]
|-
|[[Kota Mojokerto]]
|[[Daerah Istimewa Yogyakarta]]
|[[Stasiun Mojokerto|Mojokerto]]
|[[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]]||[[Stasiun Yogyakarta|Yogyakarta (Tugu)]]
|{{rint|surabaya|dh}} {{rint|surabaya|j}}<br>Terintegrasi dengan Commuter Line [[Kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Dhoho]] dan [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Jenggala|Jenggala]]
|Stasiun ujung, terintegrasi dengan:
|■
* {{rint|yogyakarta|red}} [[KRL Commuter Line Solo–Yogyakarta]]
* {{rint|yogyakarta|blue}} [[Kereta api Prambanan Ekspres|KRD Prambanan Ekspres (Prameks)]]
* {{rint|yogyakarta|ya}} [[Kereta api Bandara Internasional Yogyakarta]]
|-
|[[Kota Surabaya]]||[[Stasiun Surabaya Gubeng|Surabaya Gubeng]]
|{{rint|surabaya|b}} {{rint|surabaya|dh}} {{rint|surabaya|pe}} {{rint|surabaya|j}} {{rint|surabaya|si}} {{rint|surabaya|sp}} {{rint|surabaya|t}} {{rint|surabaya|fd7}}<br>Stasiun ujung, terintegrasi dengan Commuter Line [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Arjonegoro|Arjonegoro]], [[Kereta api Commuter Line Dhoho dan Penataran|Dhoho, Penataran]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Jenggala|Jenggala]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Sindro|Sindro]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Supas|Supas]], [[Kereta api lokal di Jawa Timur#Tumapel|Tumapel]], dan angkutan pengumpan [[Wirawiri Suroboyo]]
|★
|}
 
'''Legenda'''
== Galeri ==
{| class="wikitable"
|+
|★
|Stasiun ujung (terminus)
|-
|■
|Berhenti untuk semua arah
|}
 
== Galeri ==
<gallery mode="packed-hover" caption="" heights="190">
{{Commonscat|Sancaka Train|Kereta api Sancaka}}<gallery mode="packed-hover" heights="190">
Kereta makan motif Batik KA Sancaka.JPG|Kereta makan milik Sancaka dengan corak [[Batik Madura|batik madura]], 2013
KA Sancaka 73-76.jpg|Kereta api Sancaka akan memasuki [[Stasiun Surabaya Gubeng]], 2013
Baris 185 ⟶ 145:
Sancaka Ngawi.jpg|Kereta api Sancaka melintasi [[Stasiun Ngawi]]
</gallery>
== Lihat pula ==
* [[Kereta api Sri Tanjung]] – layanan kereta api kelas ekonomi jurusan [[Stasiun Ketapang (Banyuwangi)|Banyuwangi]] menuju [[Stasiun Lempuyangan|Yogyakarta]].
 
== Referensi ==
Baris 194 ⟶ 156:
* {{id}} [https://www.facebook.com/CCKAI121/posts/696156737162737 Akun Resmi Layanan Pelanggan PT Kereta Api Indonesia (Persero) — Kereta Api Sancaka] di [[Facebook]]
{{Daftar KA penumpang Indonesia}}
{{Topik Yogyakarta}}
 
{{DEFAULTSORT:Sancaka}}
[[Kategori:Kereta api penumpang bernama di Indonesia|Sancaka]]
[[Kategori:Kereta api eksekutif|Sancaka]]
[[Kategori:Kereta api ekonomi premium|Sancaka]]