Herry Wirawan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan mengubah tanggal lahir atau meninggal [ * ] Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(48 revisi perantara oleh 29 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox criminal|birthname=Herry Wirawan|birth_date={{birth date and age|1985|5|19}}|birth_place=[[Garut]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]|penalty=[[Penjara seumurSeumur hidup]]Hidup|occupation=[[Guru]]/[[Ustadz]]|nationality=[[Indonesia]]|residence=[[Sinergi Antapani]]|religion=[[Islam]]|beginyear=2016|locations=[[Bandung]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]|date=|known_for=[[Pemerkosaan]]|victims=2113 Orang|country=[[Indonesia]]|endyear=2021|motive=[[HasratPelecehan seksual]]Seksual}}
'''Herry Wirawan''' ({{lahirmati||19|5|1985|sisip=}})<ref> {{cite web|url = https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-013198568/profil-herry-wirawan-predator-seks-pemerkosa-santriwati-di-bandung|title = Profil Herry Wirawan|access-date = 10 Desember 2021}}</ref> adalah seorang pimpinan pesantren asal [[Kota Bandung|Bandung]], [[Jawa Barat|Jawa barat]], [[Indonesia|Indonesia.]] yang setidaknya telah memperkosa dan menghamili 21 orang siswi-siswinya lalu memeras dan menjadikan mereka sebagai alat meminta sumbangan untuk keuntungan dirinya sendiri
 
'''Herry Wirawan''' ({{lahirmati||19|5|1985|sisip=}})<ref> {{cite web|url = https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-013198568/profil-herry-wirawan-predator-seks-pemerkosa-santriwati-di-bandung|title = Profil Herry Wirawan|access-date = 10 Desember 2021}}</ref> adalah seorang pimpinan [[pesantren]] radikal asal [[Kota Bandung|Bandung]], [[Jawa Barat|Jawa barat]], [[Indonesia|Indonesia.]] yang setidaknya telah memperkosa 13 orang santriwatinya dan menghamilimenyebabkan 219 orangdi siswi-siswinyaantara lalumereka memerashamil dan menjadikanmelahirkan. merekaMajelis sebagaiHakim alat[[Pengadilan memintaTinggi sumbanganBandung]] untukmemvonisnya keuntungandengan dirinyahukuman sendiripenjara seumur hidup pada 15 Februari 2022.
{{Infobox criminal|birthname=Herry Wirawan|birth_date={{birth date and age|1985|5|19}}|birth_place=[[Garut]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]|penalty=[[Penjara seumur hidup]]|occupation=[[Guru]]|nationality=[[Indonesia]]|residence=[[Sinergi Antapani]]|religion=[[Islam]]|beginyear=2016|locations=[[Bandung]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]|date=|known_for=[[Pemerkosaan]]|victims=21 Orang|country=[[Indonesia]]|endyear=2021|motive=[[Hasrat seksual]]}}
 
==Kehidupan awalKasus ==
Kasus Herry Wirawan mengemuka pada 8 Desember 2021 melalui beberapa kali sidang tertutup yang digelar di [[Pengadilan negeri]] [[Bandung]] sejak laporan diterima oleh [[Kepolisian Daerah Jawa Barat]] pada Mei 2021. Heri mengaku telah memperkosa santriwatinya hingga hamil dan melahirkan sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (BAP), lalu pada 11 Januari 2022, [[Jaksa penuntut umum]] (JPU) menuntut hukuman mati dan kebiri kimia terhadap Herry. Selain itu, JPU juga menuntut hukuman denda Rp. 500 juta dan restitusi kepada korban sebesar Rp. 331 juta, serta pembubaran Madani Boarding School dan penyitaan aset dan barang bukti untuk dilelang.<ref>{{cite web|url=https://www.detik.com/jabar/hukum-dan-kriminal/d-6016627/jejak-perkara-herry-wirawan-perkosa-13-santriwati-hingga-divonis-mati|title=Jejak Perkara Herry Wirawan: Perkosa 13 Santriwati hingga Divonis Mati|date=5 April 2022|author=Dony Indra Ramadhan|website=[[Detik.com]]|access-date=18 April 2022}}</ref> Majelis Hakim Pengadilan negeri Bandung, menjatuhkan vonis seumur hidup kepada terdakwa Herry, karena telah terbukti memerkosa 13 santiwatinya, sesuai dengan putusan yang dibacakan pada 15 Februari 2022. Jaksa juga meminta Hakim menjatuhkan denda sebesar Rp. 500 juta, subsider satu tahun kurungan dan mewajibkan terdakwa membayar restitusi kepada korban sebesar Rp. 331 juta serta membekukan Yayasan Manarul Huda Parakan Saat, Madani Boarding School, Pondok Pesantren Madani dan merampas harta kekayaan terdakwa baik tanah maupun bangunan. Harta tersebut akan digunakan untuk membiayai kebutuhan sekolah para korban.<ref>{{cite web|url=https://bandung.kompas.com/read/2022/02/15/121418578/herry-wirawan-divonis-hukuman-penjara-seumur-hidup|title=Herry Wirawan Divonis Hukuman Penjara Seumur Hidup|date=15 Februari 2022|author=Agie Permadi|editor=Abba Gabrilin|website=[[Kompas.com]]|access-date=18 April 2022}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.detik.com/jabar/hukum-dan-kriminal/d-5958641/restitusi-herry-wirawan-tuai-polemik-lihat-lagi-putusan-hakim-pn-bandung|title=Restitusi Herry Wirawan Tuai Polemik, Lihat Lagi Putusan Hakim PN Bandung|date=25 Februari 2022|author=Dony Indra Ramadhan|website=Detik.com|access-date=18 April 2022}}</ref>
 
Melalui banding yang dilakukan oleh JPU,<ref>{{cite web|url=https://nasional.okezone.com/read/2022/03/30/337/2570461/jaksa-minta-hukuman-mati-babak-baru-kasus-herry-wirawan-dimulai|title=Jaksa Minta Hukuman Mati, Babak Baru Kasus Herry Wirawan Dimulai|date=30 Maret 2022|author=Agung Bakti Sarasa|website=[[Okezone.com]]|access-date=18 April 2022}}</ref> putusan yang dibacakan oleh Majelis Hakim [[Pengadilan Tinggi Bandung]] pada 4 April 2022, Hakim menguatkan hukuman penjara seumur hidup dan mewajibkan terdakwa membayar restitusi Rp. 300 juta lebih kepada 13 korban santriwatinya.<ref>{{cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-6015861/herry-wirawan-kini-divonis-bayar-restitusi-rp-300-juta-lebih-ke-13-korban|title=Herry Wirawan Kini Divonis Bayar Restitusi Rp 300 Juta Lebih ke 13 Korban|date=4 April 2022|website=Detik.com|access-date=18 April 2022}}</ref><ref>{{cite web|url=https://nasional.okezone.com/read/2022/04/04/337/2572908/breaking-news-herry-wirawan-akhirnya-divonis-hukuman-mati?page=All|title=Breaking News! Herry Wirawan Akhirnya Divonis Hukuman Mati|date=4 April 2022|author=Agung Bakti Sarasa|website=Okezone.com|access-date=18 April 2022}}</ref>
==Kronologi==
 
==Referensi==