Aku Cinta Dia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(19 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 7:
| Recorded = Pertengahan 1985–Awal 1986
| Studio = Musica, [[Jakarta]]
| Genre = {{flatlist|
* [[Pop]]
* [[rock n' roll]]
}}
| Length = 45:45<br>33:53 <small>(versi piringan hitam)</small>
| Label = [[Musica Studio's|Musica Studios]]
| Producer =
* Adjie Soetama
* Chrisye
* Sandjaja Widjaja
| Reviews =
| Last album = ''[[Sendiri (album Chrisye)|Sendiri]]'' {{br}}(1985)
| This album = ''Aku Cinta Dia'' {{br}}(1986)
| Next album = ''[[Hip Hip Hura]]'' {{br}}(19871986)
| Misc = {{Extra album cover
| header = Stiker label piringan hitam
Baris 25 ⟶ 26:
}}
}}
'''Aku Cinta Dia''' adalah album [[musik pop]] tahun [[1986]] dari penyanyi [[pop]] legendaris [[Chrisye]] asal [[Indonesia]]. Dalam album ini, lagu ''Aku Cinta Dia'' ciptaan [[Adjie Soetama]] adalah lagu Chrisye yang sangat fenomenal dan membuat popularitas Chrisye menanjak tajam dan melambungkan namanya menjadi penyanyi tersohor se-tanah air. Lagu ketiga ''Selamat Tinggal Sayang'' ini terpengaruhi oleh [[Bee Gees]] dari lagu ''First of May''.
 
== Latar Belakang ==
Pada tahun 1985, Chrisye berkolaborasi dengan [[Addie M.S.]] dalam penggarapan album [[Sendiri (album Chrisye)|Sendiri]]. Setelah album tersebut meraih penghargaan BASF Awards di tahun 19861985, Chrisye memutuskan untuk merekam album selanjutnya secepat mungkin.{{sfn|Endah|2007|p=238}} Karena musik dengan ''beat'' ringan dan melodi ceria sedang populer pada masa itu, Chrisye memutuskan mengganti irama pop romantis menjadi irama yang lebih ceria untuk penggarapan album selanjutnya.{{sfn|Endah|2007|p=239}}
 
Di akhir tahun 1985 Chrisye mendekati Adjie Soetama, seorang pencipta lagu muda yang sering ia temui di rumah saudara iparnya, Raidy Noor. Chrisye kemudian menawarkan kesempatan kepada Adjie Soetama untuk berkolaborasi dalam penggarapan album ini. Semula ia mengira bahwa Chrisye sedang bergurau, Namuntetapi akhirnya Adjie Soetama langsung menyetujuinya.
 
Sesi rekaman dimulai pada pertengahan 19861985.{{sfn|Endah|2007|p=239}} Adjie Soetama kemudian mengajak beberapa musisi untuk menggarap album ini.ini—di Diantaranyaantaranya [[Candra Darusman]] ([[piano|akustik piano]] dan [[Gitar bas|bas]]), Herman Gelly (akustik piano), Raidy Noor ([[gitar]] dan [[Gitar bas|bas]]<nowiki/>s), Addie M.S. ([[kibor]]), dan Uce Hariono ([[Drumdrum]]). Adjie Soetama menulis sebanyak 6 lagu, sedangkan [[Guruh Soekarnoputra]] menyumbangkan 1 lagu. Dadang S. Munaf, kakak dari musisi [[Ahmad Dhani]] juga ikut menyumbangkan 1 lagu.{{sfn|Endah|2007|p=239}}
 
Sesi rekaman dapat dirampungkan pada awal 1986. Namun, materi album baru tersebut masih belum memiliki lagu yang akan dijadikan singel utama. Chrisye sendiri belum menentukan nama yang cocok untuk judul album baru tersebut.<ref name="SuaraMerdeka">[https://www.suaramerdeka.com/hiburan/pr-041161745/tembang-nostalgia-aku-cinta-dia-lagu-tambahan-sebagai-jagoan?page=all suaramerdeka.com 2021, Tembang Nostalgia - Aku Cinta Dia]</ref> Ketika mereka sedang ''jam session'', Adjie Soetama memainkan nada-nada ''upbeat'' yang setelah itu langsung Ia tulis liriknya.{{sfn|Endah|2007|p=246}} Kemudian mereka mencoba memainkan musik untuk lagu tersebut.<ref name="SuaraMerdeka">[https://www.suaramerdeka.com/hiburan/pr-041161745/tembang-nostalgia-aku-cinta-dia-lagu-tambahan-sebagai-jagoan?page=all suaramerdeka.com 2021, Tembang Nostalgia - Aku Cinta Dia]</ref> Namun mereka sama sekali tidak menyukainya.{{sfn|Pattisina 2007, Dia Berjingkrak di Balik}}
 
Sandjaja Widjaja, produser [[Musica Studio's|Musica Studios]] yang telah mendengarkan sebagian lagu tersebut, bersikeras meminta mereka untuk memainkan kembali lagu tersebut. Setelah Iaia mendengarkan keseluruhan dari lagu tersebut, Iaia memutuskan bahwa lagu tersebut akan dijadikan singel utama untuk album ini. Keesokan harinya, ketika mereka merekam lagu tersebut yang kinikemudian dinamakan "Aku Cinta Dia", akhirnya mereka setuju untuk menjadikan lagu tersebut sebagai singel utama.
 
''Aku Cinta Dia'' kemudian dipilih untuk menjadi judul album baru. Untuk [[sampul album|sampulnya]], Aciu Widjaja menuntut Chrisye bergaya ceria untuk merefleksikan ''beat'' yang ringan dalam album tersebut. Karena itu, Chrisye berpose dengan seorang model, mengenakan jaket putih, celana merah, dan dasi kupu-kupu merah.{{sfn|Endah|2007|pp=240–245}}
Baris 43 ⟶ 44:
Album ''Aku Cinta Dia'' dirilis pada Februari 1986.<ref name="SuaraMerdeka">[https://www.suaramerdeka.com/hiburan/pr-041161745/tembang-nostalgia-aku-cinta-dia-lagu-tambahan-sebagai-jagoan?page=all suaramerdeka.com 2021, Tembang Nostalgia - Aku Cinta Dia]</ref> Untuk promosi, Alex Hasyim dan Guruh Guruh Soekarnoputra membantu Chrisye berlatih koreografi, karena Chrisye dikenal sangat kaku. Sedangkan Yanti Noor dan sepupunya Rini Noor Fattah menyediakan kostum; Chrisye mengatakan bahwa ia terlihat seperti "gantungan kunci".{{efn|Original: "''Saya kayak gantungan kunci!''"}}{{sfn|Endah|2007|p=246}} Kemudian ia tampil di berbagai acara televisi, seperti Aneka Ria Safari. Lagu "Aku Cinta Dia" dirilis sebagai singel{{sfn|Endah|2007|p=247}}. Tiga lagu dari album tersebut, "Aku Cinta Dia", "Hura-Hura", dan "Selamat Tinggal Sayang" diterjemahkan ke dalam Bahasa Inggris oleh Tya menjadi "''I Love Her''", "''Night's Out''", dan "''Goodbye My Love''".{{sfn|Rahmayanti|2012|p=125}}
 
Album ''Aku Cinta Dia'' terjual sebanyak 1 juta kopi, meraih BASF Awards 1986 dan mendapat sertifikasi ''Gold''. Album tersebut juga merupakan album paling sukses yang direkam oleh Chrisye pada saat itu. Chrisye kemudian berkolaborasi kembali dengan Adjie Soetama untuk 2 album berikutnya: [[Hip Hip Hura]] (19871986) dan [[Nona Lisa]] (1987).{{sfn|KS 2007, Mengenang Chrisye: Musisi}}
 
Album ''Aku Cinta Dia'' kemudian dirilis ulang dalam bentuk CD sebanyak dua kali. pertama pada tahun 2004{{sfn|KotaBNI.com 2004, Chrisye Rilis Ulang}} dan yang kedua dirilis dalam bentuk CD box set [[Chrisye Trilogy Masterpiece Limited Edition]] di tahun 2007. {{sfn|IndonesiaSelebriti.com 2007, Chrisye Rilis Album}}
Baris 166 ⟶ 167:
* Adjie Soetama – syair, musik, pengaransemen
* Herman Gelly – [[kibor]], [[piano|akustik piano]], pengaransemen
* [[Candra Darusman]] – [[kibor]], akustik piano, [[bass]], [[perkusi]], pengaransemen
* Raidy Noor – [[bass]], [[gitar|gitar akustik]], [[gitar elektrik]], pengaransemen
* [[Addie M.S.]] – [[kibor]], sound effect, [[piano|akustik]] & [[piano elektronik|elektrik piano]], [[perkusi]], pengaransemen
Baris 358 ⟶ 359:
{{Chrisye}}
{{Aku Cinta Dia}}
{{Indo-album-stub}}
 
[[Kategori:Album tahun 1986]]
[[Kategori:Album Chrisye]]
 
 
{{Indo-album-stub}}