Kabupaten Pacitan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Perubahan kata (suntingan kab pacitan) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor |
||
(52 revisi perantara oleh 28 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Dati2
| settlement_type = Kabupaten
▲| translit_lang1_type1 = [[Pegon]]
| nama = Kabupaten Pacitan
| etimologi = Pace + Wetan
| julukan =
| propinsi = [[Jawa Timur]]
| ibukota = [[Pacitan, Pacitan|Pacitan]]
| nama_sekretaris_daerah = Heru Wiwoho
| nama_ketua_dprd = Ronny Wahyono
| luas = 1389,87
| penduduk =
| penduduktahun =
| kepadatan =
| kecamatan = [[Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Pacitan|12]]
| kelurahan =
| desa = [[Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Pacitan|154]]
| kodearea =
| kodepos = [[Daftar kodepos di Indonesia|
| nomor_polisi = AE ''xxxx''
| sni = PCT
| agama = {{ublist |item_style=white-space;
| dauref = (2013)<ref>{{cite web|url=http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2013/bulan/02/tanggal/04/id/873/|title=Perpres No. 10 Tahun 2013|date=2013-02-04|accessdate=2013-02-15|archive-date=2013-02-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20130214064515/http://www.djpk.depkeu.go.id/regulation/27/tahun/2013/bulan/02/tanggal/04/id/873|dead-url=yes}}</ref>▼
|97,02% [[Islam]]
| IPM = {{increase}} 0.686 ([[2021]])<br>{{fontcolor|Orange|<small>Sedang</small>}}<ref>{{cite web|url=https://www.bps.go.id/indicator/26/413/1/-metode-baru-indeks-pembangunan-manusia.html|title=Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2019-2021|website=www.bps.go.id|accessdate=16 Juni 2021}}</ref>▼
|{{Tree list}}
| caption = Searah jarum jam: [[Pantai Watukarung]], [[Pantai Klayar]], [[Gua Tabuhan]], [[Gua Gambrit]], tumbuhan ''Adiantum caudatum'' di [[Gua Gong]], dan [[Pantai Teleng Ria]].▼
* 2,50% [[Kekristenan|Kristen]]
** 1,48% [[Protestan]]
** 1,02% [[Katolik]]
{{Tree list/end}}
|0,34% [[Agama Buddha|Buddha]] |0,14% [[Hindu]]}}
▲|
| semboyan = Utamakan Rakyat
| bahasa = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] (resmi),<br> [[Bahasa Jawa|Jawa]] (dominan)<br>- [[Bahasa Jawa Mataraman|Jawa Mataraman]],<br> [[Daftar bahasa di Indonesia|Lainnya]]
▲| IPM = {{increase}} 0.686 ([[2021]])<br>{{fontcolor|Orange|
▲| caption = '''Searah jarum jam''':
| lambang = Seal of Pacitan Regency.svg
| peta = [[Berkas:Locator_kabupaten_pacitan.png]]
| translit_lang1_info1 = {{resize|10pt|''Pacitan''}} {{font|size=60%|([[Bahasa Jawa#Fonologi|Gêdrig]])}}<br> {{resize|11pt|ڤاچيتان}} {{font|size=60%|([[Abjad Pegon|Pégon]])}}<br> {{resize|10pt|ꦥꦕꦶꦠꦤ꧀}} {{font|size=60%|([[Aksara Jawa|Hånåcåråkå]])}}
| foto = {{multiple image|perrow = 2|total_width=300
| image1 = Watu Karung Beach Pacitan.JPG
Baris 36 ⟶ 46:
}}
| koordinat = {{Coord|-8.192866|111.103511}}
| dasar hukum =
|
| tanggal = 8 Agustus 1950
| motto = Tata pramana hargeng praja<br/>{{small|{{jv}} Pemerintah dan masyarakat bertekad menciptakan pemerintahan yang bijaksana, mampu mengayomi, untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur}}<br/>(
| kepala daerah = [[Bupati]]
| nama kepala daerah = [[Indrata Nur Bayuaji]]
| wakil kepala daerah = Wakil Bupati
| nama wakil kepala daerah = [[Gagarin]]
| slogan = ''Paradise of Java''
| flora = [[Mengkudu]]
| fauna = [[Sapi perah
| web = {{url|pacitankab.go.id}}
}}
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Auto met aanhangwagen bij de Baai van Patjitan TMnr 10027577.jpg|jmpl|Teluk Pacitan tahun 1929]]
'''Kabupaten Pacitan''' ({{lang-jv|[[Hanacaraka]]: ꦥꦕꦶꦠꦤ꧀, [[Pegon]]:
== Sejarah ==
Menurut ''Babad Pacitan'' dan sebuah [[babad]] yang diterbitkan di ''Poesaka Djawi,'' pada masa [[Kesultanan Demak|Demak]] paruh pertama abad ke-16, wilayah Pacitan merupakan bagian dari [[Kabupaten Ponorogo|Ponorogo]].{{Sfn|Reinhart|2021|p=130}}
Dikisahkan di dalam babad tersebut bahwa orang-orang Pacitan mungkin berasal dari rombongan [[Bathara Katong]] yang diberi izin menempati daerah Pacitan. Daerah tersebut pada masa itu merupakan wilayah tak berpenghuni dan ditutupi oleh [[hutan]] belantara. Lebih lanjut, dikisahkan bahwa orang-orang pertama yang disebut sebagai pembuka hutan atau pembabat alas bernama Kiai Siti Geseng, Kiai Ampak Boyo, Ménak Sopal, dan Syekh Maulana Maghribi.{{Sfn|Reinhart|2021|p=130–131}}
== Geografi ==
Kabupaten Pacitan merupakan salah satu kabupaten yang terletak di pesisir selatan Jawa Timur.<ref>{{Cite book|last=Sukandar, dkk.|date=Desember 2016|url=http://bpp.fpik.ub.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/PROFIL-DESA-PESISIR-SELATAN-JAWA-TIMUR-Vol-2.pdf|title=Profil Desa Pesisir Provinsi Jawa Timur Volume 2 (Selatan Jawa Timur)|location=Surabaya|publisher=Bidang Kelautan, Pesisir, dan Pengawasan, Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Timur|pages=2|url-status=live|access-date=2023-05-20|archive-date=2023-05-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20230520113030/http://bpp.fpik.ub.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/PROFIL-DESA-PESISIR-SELATAN-JAWA-TIMUR-Vol-2.pdf|dead-url=no}}</ref> Lokasi Kabupaten Pacitan berada di ujung barat daya Provinsi [[Jawa Timur]] dan berbatasan langsung dengan Provinsi [[Jawa Tengah]].<ref>{{Cite book|last=Sukandar, dkk.|date=2016|url=http://bpp.fpik.ub.ac.id/wp-content/uploads/2017/02/PROFIL-DESA-PESISIR-SELATAN-JAWA-TIMUR-Vol-2.pdf|title=Profil Desa Pesisir Provinsi Jawa Timur: Volume 2 (Selatan Jawa Timur)|location=Surabaya|publisher=Bidang Kelautan, Pesisir, dan Pengawasan, Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Jawa Timur|pages=4|url-status=live}}</ref> Kabupaten Pacitan berbatasan dengan wilayah Jawa Tengah, yakni [[Kabupaten Wonogiri]]. Wilayahnya berbatasan dengan [[Kabupaten Ponorogo]] dan [[Kabupaten Wonogiri]] ([[Jawa Tengah]]) di sebelah utara, [[Kabupaten Trenggalek]] dan [[Kabupaten Ponorogo]] di sebelah timur, [[
Pacitan juga dikenal memiliki [[Gua|gua-gua]] yang indah, diantaranya [[Gua Gong]]
== Pemerintahan ==
Baris 69 ⟶ 86:
== Pariwisata ==
Pacitan dikenal dengan nama
Wisata gua yang terkenal di Pacitan di antaranya [[
Pemandian Air Hangat Tirtohusodo berada di Kecamatan [[Arjosari, Pacitan|Arjosari]], sekitar 15
Monumen Jenderal Sudirman berada di [[Nawangan, Pacitan|Kecamatan Nawangan]], sekitar 45
Rumah [[Presiden Susilo Bambang Yudhoyono]], terletak di Lingkungan Blumbang, Kelurahan Ploso berjarak 200 meter dari Terminal Kelas A [[Kota Pacitan, Pacitan|Kota Pacitan]] atau sekitar 1
Selain itu, Pacitan juga
{| class="wikitable"
Baris 104 ⟶ 121:
|Diapit oleh 2 bukit karang, sehingga wisatawan dapat naik ke atas bukit dan menikmati pemandangan pantai yang indah. Disebut sebagai miniatur [[Kabupaten Raja Ampat|Raja Ampat]], wisatawan dapat menyaksikan panorama sejumlah pulau kecil yang tersebar sedikit banyak mirip dengan [[Kabupaten Raja Ampat|Raja Ampat]]. Dari atas bukit, wisatawan juga dapat menikmati matahari tenggelam di sore hari. Untuk ke pantai ini, wisatawan harus berjalan kurang lebih 500 meter dari lokasi parkir kendaraan, dalam perjalanan menuju pantai, terdapat warung makan, toko oleh-oleh, dan penginapan.
|}
Pantai Pangasan
Berada di Kebunagung
== Ekonomi ==
Kondisi geografis Pacitan yang sebagian besar berbukit tandus menyebabkan daerah ini kurang cocok untuk bercocok tanam padi sehingga ketela pohon atau [[Ubi kayu|singkong]] menjadi alternatif sejak dahulu.
Hasil pertanian utama Pacitan adalah [[padi]], [[singkong]], [[cengkih]], [[kelapa]], dan [[kakao]] yang baru dibudidayakan beberapa tahun terakhir. Potensi bahan tambang juga cukup besar di kawasan Pacitan. Kerajinan [[batu akik]] yang terpusat di kawasan [[Donorojo, Pacitan|Donorojo]], sedikit banyak telah menyumbang nilai penting bagi Pacitan.
=== Industri ===
Di Pacitan telah terdapat beberapa sentra industri yaitu industri rokok milik perusahan rokok [[Sampoerna]], dan perusahan rokok Sukses. Industri lainnya adalah berdirinya pabrik
== Pendidikan ==
=== Perguruan
* Ma'had Aly Attarmasi, merupakan lembaga pendidikan yang berbasis pondok yang mengkaji karya-karya ulama klasik yang bersumber dari kitab kuning, bertempat di komplek Lembaga Vokasional Pondok Tremas, berdiri sejak tahun 2008
*[[Akademi Komunitas Negeri Pacitan]], perguruan tinggi negeri pertama di Pacitan yang diresmikan oleh Presiden RI ke-6, [[Susilo Bambang Yudhoyono]], pada 16 Oktober 2013
* [[STKIP]] PGRI Pacitan, perguruan tinggi swasta di Pacitan dengan program studi di bidang kependidikan, berdiri secara resmi pada tanggal 22 Juni 1992.
* Institut Islam Studies Muhammadiyah Pacitan, dahulu bernama STIT Muhammadiyah Pacitan yang berdiri sejak 11 Maret 1989<ref>{{Cite web|last=Sudar|first=Sudarsono|date=13 Januari 2024|title=
* STAI Nahdlatul Ulama Pacitan, berdiri sejak 01 Maret 2009
* STAI Al-Fattah Pacitan, berdiri sejak 27 Januari 2012
Baris 127 ⟶ 147:
== Kuliner khas ==
Berikut beberapa kuliner khas Pacitan:
* [[Thiwul|Nasi Tiwul]]
* [[Kupat tahu|Kupat Tahu]]
* Putri Gunung
* Sayur Kalakan
* [[Punten]]
* [[Cenil]]
* [[Tahu tuna|Tahu Tuna]]
Makanan khas Pacitan adalah nasi [[tiwul]], bahkan penganan ini dahulu merupakan makanan pokok pengganti nasi bagi masyarakat Pegunungan Kidul seperti Wonogiri, Wonosari, Pacitan, dan Trenggalek. Nasi tiwul terbuat dari [[gaplek]] (umbi dari ketela pohon yang dikeringkan) yang kemudian ditumbuk dan ditanak. Selain itu, makanan Khas dari Pacitan adalah olahan khas dari ikan tuna yang dibuat tahu, nuget, otak
== Media ==
Baris 161 ⟶ 181:
|
|[[Rajawali Televisi|RTV]]
|PT
|[[Rajawali Corpora]]
|Nasional
Baris 178 ⟶ 198:
|-
| rowspan="3" |39
| rowspan="3" |618
| rowspan="7" |UHF
|[[MetroTV|Metro TV]]
Baris 192 ⟶ 212:
|-
| rowspan="4" |45
| rowspan="4" |666
|[[SCTV]]
|PT Elang Citra Perkasa
Baris 200 ⟶ 220:
|PT Indosiar Surabaya Televisi
|-
|[[
|
|-
|[[Mentari TV]]
|
|-
|46
|
|
|[https://pacitanku.com/ Pacitanku]
|PT Pacitanku Digital Media
|Dwi Purnawan
|Lokal
|}
== Transportasi ==
Ibu kota Kabupaten Pacitan terletak 101
Namun
Rute terjauh dari akses jalur timur adalah ke [[Kota Surabaya|Surabaya]] yang dilayani bus besar patas AC, tetapi dalam satu hari ada tiga kali pemberangkatan dari dan ke Pacitan, serta ada beberapa agen travel yang melayani perjalanan dua kali dalam sehari.
Rute selanjutnya adalah
Rute barat (ke [[Kota Surakarta|Surakarta]]) dilayani bus AKAP dengan jumlah yang cukup banyak, tetapi hanya beroperasi dari jam 03.00 hingga 18.00.
Untuk rute barat yang lewat Sedeng hanya dilayani kendaraan umum tipe kecil seperti colt dan carry dengan pemberhentian terakhir di Kecamatan Punung.
Selain bus, transportasi di Pacitan kini juga bisa menggunakan layanan bus Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia (DAMRI). Ada Sejumlah rute yang menghubungkan DAMRI, dari [https://pacitanku.com/2021/03/31/trayek-damri-dari-magetan-menuju-ke-pantai-klayar-dorong-kunjungan-wisata-di-pacitan/ Magetan ke Pantai Klayar] dan rute baru [https://pacitanku.com/2024/01/13/damri-resmi-buka-rute-baru-tulungagung-pacitan-lewat-jls-dan-pantai-soge/ Pacitan-Trenggalek-Tulungagung].
== Tokoh Terkenal ==▼
#[[Muhammad Mahfudz at-Tarmasi]] adalah seorang ulama dibidang fikih, ushul fiqh, hadis dan qira'at dan juga pengajar di [[Masjidil Haram]].
#[[Susilo Bambang Yudhoyono]] Mantan [[Presiden Indonesia]] (2004-2014)
Baris 231 ⟶ 261:
== Referensi ==
{{reflist}}
== Daftar pustaka ==
{{refbegin|40em}}
* {{cite book|year=2021|url=https://www.google.co.id/books/edition/Antara_Lawu_dan_Wilis/EKpNEAAAQBAJ?hl=en&gbpv=0|title=Antara Lawu dan Wilis|location=|publisher=[[Kepustakaan Populer Gramedia]]|isbn=978-602-481-644-5|editor-last=Reinhart|editor-first=Christopher|language=Indonesia|ref=harv|authorlink=}}
{{refend}}
== Pranala luar ==
|