Kelor: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Genius Teee (bicara | kontrib) Menambbahkan bcaan lebih lanjut untuk menambah referensi bacaan Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
(31 revisi perantara oleh 14 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{ref improve|date=April 2014}}
{{Speciesbox
| fill = yes
| name = Kelor <br />''Moringa oleifera''
| image = Moringa oleifera sg.jpg
| genus = Moringa
| color={{tc2|tumbuhan}}
|
| Synonyms=Guilandina moringa L.▼
▲| species = '''''M. oleifera'''''
▲|Synonyms=Guilandina moringa L.
Hyperenthera moringa (L.) Vahl
Moringa pterygosperma Gaertn. nom. illeg.
}} [[Berkas:Stek Batang Kelor.jpg|al=Stek Batang Kelor|jmpl|Stek Batang Kelor]]
'''Kelor''' atau '''merunggai''' ('''''Moringa oleifera''''') adalah sejenis tumbuhan dari [[familia|suku]] [[Moringaceae]]. Tumbuhan ini dikenal dengan nama lain seperti: limaran, ''moringa'',<ref name=":0">USDA, Agricultural Research Service, National Plant Germplasm System. 2018. [https://npgsweb.ars-grin.gov/gringlobal/taxonomydetail.aspx?id=24597 Taxon: Moringa Oleifera Lam]. National Germplasm Resources Laboratory, Beltsville, Maryland.</ref> ''[[:en:
Kelor adalah tanaman yang bisa tumbuh dengan cepat,<ref name=":1">CABI. (2018). [https://www.cabi.org/isc/datasheet/34868 Moringa Oleifera (Horseradish tree)].
== Deskripsi ==
Tanaman kelor memiliki ketinggian 7-11 meter, berbatang berkayu (''lignosus''), tegak, berwarna putih kotor, kulit tipis, permukaan kasar; percabangan simpodial, arah cabang tegak atau miring, cenderung tumbuh lurus dan memanjang.<ref name=":2" /> Daun kelor memliki ciri berupa: majemuk, bertangkai panjang, tersusun berseling, beranak daun gasal ([[:en:Pinnation|imparipinnatus]]), helai daun saat muda berwarna hijau muda.<ref name=":3" /> Buah berbentuk panjang bersegi tiga, panjang 20
Perbanyakan bisa secara generatif (biji) maupun vegetatif (stek batang). Tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi sampai di ketinggian 1000 m dpl, banyak ditanam sebagai tapal batas atau pagar di halaman rumah atau ladang.
Baris 27 ⟶ 28:
== Kandungan ==
Kelor kaya memiliki kandungan nutrisi dan senyawa yang dibutuhkan tubuh. Kelor mengandung:
* Antioksidan
Baris 35 ⟶ 36:
* Kandungan Senyawa lainnya
Akan tetapi, budidaya, pengolahan dan penyajian kelor juga harus tepat agar nutrisi kelor dapat tetap ada.<ref>{{Cite web|title=Kandungan Nutrisi Kelor Untuk Asupan Tubuh Manusia|url=https://kelorina.com/nutrisi/|website=KELORINA|language=id-ID|access-date=2022-04-29|archive-date=2022-04-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20220429090238/https://kelorina.com/nutrisi/|dead-url=yes}}</ref>
== Khasiat ==
Baris 59 ⟶ 60:
* Hipoglikemia atau gula darah rendah
* Diare
* Kerusakan hati dan ginjal
* Bahaya bagi kandungan
* Reaksi alergi
Efek samping di atas sangat jarang terjadi. Efek samping dapat terjadi akibat Anda memang memiliki alergi atau kondisi lain yang tidak disarankan untuk mengonsumsi tanaman ini. Pada dasarnya, konsumsi daun kelor relatif aman. Namun, Anda sebaiknya tidak mengonsumsi bagian lain seperti bunga, kulit pohon, hingga akarnya.<ref name="Informasi Kesehatan">{{Cite web|url=https://doktersehat.com/efek-samping-daun-kelor/|title=7 Efek Samping Daun Kelor yang Harus Diwaspadai!|last=|first=|date=|website=www.doktersehat.com|language=id|access-date=2020-07-14|archive-date=2020-07-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20200715234549/https://doktersehat.com/efek-samping-daun-kelor/|dead-url=yes}}</ref>
== Bacaan Lebih Lanjut ==
# [https://scholar.unair.ac.id/en/publications/effect-of-addition-of-moringa-moringa-oliefera-in-the-feed-on-con Manfaat Penambahan Kelor untuk Kelangsungan Hidup Kelinci Lokal di Indonesia]
== Referensi ==
Baris 70 ⟶ 76:
[[Kategori:Moringaceae]]
[[Kategori:Moringa]]
[[Kategori:Sayur]]
[[Kategori:Sayuran daun]]
[[Kategori:Tumbuhan obat]]
{{Tumbuhan-stub}}
|