Wismilak Inti Makmur: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(98 revisi perantara oleh 48 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox
|
| former_name =
| logo = Berkas:Wismilak_Group.jpg
| logo_size = 200px
| image =
| image_caption =
| image_size =
| type = [[Perusahaan publik]]
| traded_as = {{IDX|WIIM}}
| industry = [[Rokok
| foundation = {{Start date and age|df=yes|1994|12|14}}
| predecessor =
| fate =
| founder =[[Lie Koen Lie]]<br/>[[Tjio Ing Hien]]<br/>[[Tjioe Ing Hwa]]<br/>[[Oel Bian Hok]]
| area_served = [[Indonesia]]
| location = [[Surabaya]], [[Jawa Timur]]
| locations =
| key_people = [[Ronald Walla]]<ref name="profil"/><br/>([[Direktur Utama]])<br/>[[Indahtati Widjajadi]]<ref name="profil"/><br/>([[Komisaris Utama]])
| brands = {{hlist|Galan|Slim|Satya|Prima|Arja|Diplomat|Evo|Robusto|Seleccion}}
| products = {{hlist|[[Rokok]]|[[Cerutu]]|[[Filter rokok]]}}
| services =
| revenue = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 3,704 triliun <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| operating_income = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 305,882 milyar <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| net_income = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 244,506 milyar <small>(2022)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=https://www.wismilak.com/files/1683885933-laporan-tahunan-wismilak-2022.pdf|title=Laporan Tahunan 2022|publisher=PT Wismilak Inti Makmur Tbk|language=id|access-date=28 Agustus 2023}}</ref>
| owner = [[Indahtati Widjajadi]] (16,14%)<br/>[[Ronald Walla]] (15,18%)<br/>[[Stephen Walla]] (15,18%)<br/>[[Gaby Widjajadi]] (9,34%)<br/>[[Sugito Winarko]] (7,30%)
| assets = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 2,169 triliun <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| equity = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 1,501 triliun <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| num_employees = {{decrease}} 3.257 <small>(2022)</small><ref name="annual"/>
| subsid = PT [[Gelora Djaja]]<br/>PT [[Gawih Jaya]]
| homepage = {{URL|www.wismilak.com}}
}}
'''PT Wismilak Inti Makmur Tbk
== Sejarah ==
===1962 - 1993===
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tanggal 26 Desember 1962<ref>[https://books.google.co.id/books?id=K-dRAQAAMAAJ&q=wismilak+1962&dq=wismilak+1962&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwj5q-TAj4_4AhWU8XMBHY7WBMoQ6AF6BAgLEAI Surabaya dalam lintasan pembangunan]</ref><Ref>[https://www.wismilakcigars.com/the-story THE STORY]</ref> saat pasangan suami-istri, [[Lie Koen Lie]] (Wisman Ali) dan [[Liem Sien Nio]] (Sinta Dewi Sampoerna, anak ketiga dari [[Liem Seeng Tee]], pendiri [[HM Sampoerna]]), mendirikan PT [[Gelora Djaja]] bersama [[Oei Bian Hok]] (Budiono Widjajadi) untuk memproduksi [[sigaret kretek tangan]] (SKT). Awalnya, PT Gelora Djaja mengoperasikan sebuah fasilitas produksi di Jl. Petemon Barat, Surabaya dengan hanya 10 orang pegawai untuk memproduksi SKT dengan merek Galan yang merupakan singkatan dari 'tiga sembilan'.
Pada tanggal 5 Maret 1963, PT Gelora Djaja mulai memproduksi rokok dengan merek Wismilak Kretek Special. Nama Wismilak berasal dari '<nowiki/>''wish me luck''' ([[bahasa Inggris]]: doakan aku beruntung), sedangkan logo Wismilak didominasi gambar orang tua yang dimaksudkan agar bisnis ini berumur panjang dan dapat memperoleh keberuntungan melalui kerja keras.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=1TeMDwAAQBAJ&pg=PA31&dq=wismilak+1962&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwj5q-TAj4_4AhWU8XMBHY7WBMoQ6AF6BAgIEAI#v=onepage&q=wismilak%201962&f=false SIASAT MENGEMAS NIKMAT: Ambiguitas Gaya Hidup dalam Iklan Rokok Di Masa ...]</ref>
Pada tahun 1966, PT Gelora Djaja membeli lahan seluas satu hektar di Jl. Putro Agung Wetan, Surabaya, dan kemudian membangun fasilitas produksi baru di atas lahan tersebut. Setelah selesai dibangun, fasilitas produksi tersebut mulai dioperasikan dengan mempekerjakan 45 orang. Pada tahun 1976, PT Gelora Djaja mulai mengoperasikan fasilitas produksi baru di atas lahan seluas sepuluh hektar di Jl. Buntaran no. 9, Surabaya, yang masih ditempati dan mempekerjakan ribuan orang hingga saat ini. Pada tanggal 27 November 1979, PT Putri Jaya didirikan untuk memenuhi kebutuhan kemasan kretek dari PT Gelora Djaja. Pada tanggal 4 April 1981, nama PT Putri Jaya diubah menjadi PT [[Putri Gelora Djaja]].
Pada tanggal 14 Januari 1983, PT [[Gawih Jaya]] didirikan untuk memasarkan dan mendistribusikan produk
===1994 - 2012===
Pada tanggal 14 Desember 1994, perusahaan ini resmi didirikan untuk memproduksi [[filter rokok]], serta sebagai [[perusahaan induk|induk]] bagi PT Gelora Djaja, PT Gawih Djaja, dan PT Putri Gelora Djaja. Pada tahun 1998, perusahaan ini mendirikan PT [[Galan Gelora Djaja]] untuk melanjutkan produksi SKT bermerek Galan di Jl. Karang Bong no. 999, [[Sidoarjo]]. Pada tahun 2000, perusahaan ini meluncurkan Wismilak Slim sebagai SKT rendah [[Tar (residu tembakau)|tar]] dan rendah [[nikotin]] pertama di Indonesia. Pada tahun yang sama, perusahaan ini juga mulai memproduksi [[cerutu]] dengan merek Wismilak Premium Cigars, dengan Robusto sebagai varian pertama.
Pada tahun 2002, perusahaan ini mulai mengoperasikan fasilitas produksi baru di [[Bojonegoro]]. Pada tahun 2004, perusahaan ini meluncurkan Galan Slim. Setahun kemudian, perusahaan ini meluncurkan SKM berjenis ''mild''. Pada tahun 2008, perusahaan ini mulai membangun fasilitas produksi baru di Jl. Buntaran, Surabaya. Pada tahun 2009, perusahaan ini meluncurkan Wismilak Diplomat Anniversary.
Pada tahun 2010, melalui [[Wismilak Foundation]], perusahaan ini meluncurkan kompetisi kewirausahaan pemuda bertajuk [[Diplomat Success Challenge]] (DSC) dengan hadiah berupa hibah modal usaha, edukasi, dan pendampingan. Para peserta DSC juga dapat bergabung ke dalam jaringan alumni Diplomat Entrepreneur Network (DEN).<ref>[https://www.diplomatsukses.com/about About | Diplomat Success Challenge]</ref> Pada tahun 2011, perusahaan ini meluncurkan kretek ''mild'' dengan merek Galan Mild. Pada tahun yang sama, perusahaan ini mulai memproduksi dua varian baru Wismilak Premium Cigars, yakni Corona dan Petit Corona. Pada tahun 2012, perusahaan ini mendivestasi PT Putri Gelora Djaja dan resmi melantai di [[Bursa Efek Indonesia]].<ref>[http://bisnis.liputan6.com/read/470071/melantai-di-bursa-saham-rokok-wismilak-melejit Melantai di Bursa, Saham Rokok Wismilak Melejit]</ref> Perusahaan ini sebenarnya telah berencana untuk melantai di bursa sejak bulan Januari [[1995]], tetapi kemudian dibatalkan karena terjadinya [[krisis finansial Asia 1997|krisis keuangan 1997-1998]].<ref>[http://investasi.kontan.co.id/news/rencana-ipo-wismilak-sejak-1995 Rencana IPO Wismilak Sejak 1995]</ref> Pada tahun 2012 juga, perusahaan ini meluncurkan Wismilak Diplomat Mild.
===2013 - sekarang===
Pada tahun 2014, perusahaan ini mulai mengoperasikan fasilitas produksi baru di [[Kertosono, Nganjuk]] dan meluncurkan Wismilak Diplomat Mild Menthol. Pada tahun 2016, perusahaan ini mulai mengoperasikan fasilitas produksi keduanya di Bojonegoro. Pada tahun 2017, perusahaan ini bermitra dengan PT [[Celanese Indonesia]] untuk mengembangkan bisnis produksi filter rokok. Perusahaan ini juga menguji coba produk Diplomat Impact (SKM) dan Wismilak Dirgha (SKT). Pada tahun 2019, fasilitas produksi milik perusahaan ini di Surabaya mendapat izin untuk beroperasi sebagai [[kawasan berikat]]. Perusahaan ini kemudian juga meluncurkan Diplomat Evo.
Pada semester pertama tahun 2020, di tengah [[pandemi COVID-19]], perusahaan ini berhasil mencatatkan kenaikan laba bersih sebesar 409% persen menjadi Rp 43,6 miliar.<ref>[https://industri.kontan.co.id/news/permintaan-tinggi-wismilak-inti-makmur-wiim-dulang-berkah-dari-produk-baru Permintaan tinggi, Wismilak Inti Makmur (WIIM) dulang berkah dari produk baru]</ref> Padahal pada semester pertama tahun sebelumnya, perusahaan ini hanya berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 8,55 miliar. Sekretaris perusahaan ini, [[Surjanto Yasaputera]], pun mengakui bahwa kenaikan tersebut didorong oleh dua produk yang baru dirilis, yakni Wismilak Satya (SKT) dan Diplomat Evo (SKM). Perusahaan ini kemudian langsung memperluas jangkauan distribusinya di Pulau Sumatera.
Pada tahun 2021, perusahaan ini meluncurkan produk SKT baru dengan merek Galan Prima, yang sudah diluncurkan kembali sejak 10 tahun pada tahun 2011. Pada tahun 2022, perusahaan ini juga meluncurkan produk SKT baru dengan merek Wismilak Arja.<ref name="annual" /><ref name="profil" /> Pada semester pertama tahun 2022, laba bersih perusahaan ini kembali naik sebesar 30,33% menjadi Rp 82,16 miliar. Padahal pada semester pertama tahun sebelumnya, perusahaan ini hanya berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 63,04 miliar. Sementara [[perusahaan publik]] lain yang juga bergerak di bidang produksi rokok mengalami penurunan laba bersih.<ref>[https://www.idxchannel.com/market-news/kalahkan-hmsp-ggrm-kinerja-wismilak-wiim-jadi-juara-di-semester-i Kalahkan HMSP-GGRM, Kinerja Wismilak (WIIM) Jadi Juara di Semester I]</ref>
Pada 30 September 2023, Muhammad Warsianto, yang menjadi penjabat direktur PT Wismilak inti Makmur, tutup usia.<ref>[https://www.cnbcindonesia.com/market/20231004125140-17-477789/tutup-usia-ini-sosok-direktur-wismilak--wiim--warsianto Tutup Usia, Ini Sosok Direktur Wismilak (WIIM) Warsianto]</ref> Pada tahun 2024, Wismilak meluncurkan varian baru SKM Diplomat Evo dengan rasa buah, Mango Squizz dab Berry Squizz, serta Wismilak Arja Mangga Arumanis untuk segmen SKT dengan rasa buah.
Sejak kegemilangan Wismilak pada tahun 2020 hingga sekarang, merek rokok seperti ''Wismilak Arja'' dan ''Diplomat Evo'' dianggap sebagai penantang serius dari ''Minak Djinggo'' dan ''Clas Mild'' (Nojorono Tobacco International) serta ''Dji Sam Soe'' dan ''A Mild'' (HM Sampoerna).
== Kantor pusat ==
Pada tahun 1993, perusahaan ini mulai menempati gedung kantor pusat baru yang terletak di sudut Jl. Darmo dan Jl. dr. Soetomo di Surabaya. Gedung yang diberi nama Grha Wismilak tersebut adalah sebuah bangunan bergaya kolonial setinggi dua lantai dan diperkirakan dibangun pada dekade 1920-an. Bangunan tersebut merupakan cagar budaya yang dilindungi oleh Pemerintah Kota Surabaya. Bila diperhatikan dari luar, fasad gedung bercat putih tersebut seolah hanya satu lantai. Di dindingnya, terdapat ornamen jendela dengan [[kaca patri]] bersegi lima.<ref>[https://www.wismilak.com/id/grha-wismilak Grha Wismilak | Wismilak Group]</ref>
Lantai pertama dari gedung tersebut terbuat dari batu alam, sedangkan lantai keduanya terbuat dari kayu. Pada zaman dulu, bangunan dua lantai masih sangat langka. Total luas lantai dari gedung asli adalah 999,89 meter persegi, dengan lantai satu seluas 495 meter persegi, sementara lantai dua seluas 504,64 meter persegi. Menurut salah satu staf yang bekerja di sana, gedung tersebut dipindahtangankan ke perusahaan ini pada tanggal 3 Juli 1993 dari ahli warisnya. Sehingga muncul dugaan bahwa sebenarnya gedung tersebut adalah milik pribadi, tetapi lama tidak dihuni, sehingga kemudian sempat ditempati oleh [[Polisi Istimewa]].
Bila dilihat dari depan, pintu utama gedung tersebut menghadap ke sudut jalan. Di lantai satu, dari pintu utama, bila berjalan lebih jauh akan ditemukan empat ruangan yang luas. Saat ini, keempat ruang tersebut difungsikan sebagai musholla, tempat terima tamu, dan ruang kantor. Untuk menuju lantai dua, ada satu tangga yang terbuat dari kayu dengan pegangan besi. Begitu sampai di atas, akan tampak jelas lantai kayu yang sampai saat ini masih terawat dengan baik. Di lantai dua, saat ini ditempati oleh Subdivisi Pemasaran Lapangan, Departemen Layanan Pemasaran, dan Departemen EDP. Di lantai dua juga terdapat selasar yang dapat digunakan untuk menyaksikan lalu lintas di Jl. Darmo dan Jl. dr. Soetomo.
Gedung baru kemudian diresmikan pada tanggal 9 September 2009 oleh direktur utama perusahaan ini, [[Willy Walla]]. Gedung baru tersebut berlantai empat dengan tambahan lantai atap dan lantai atas. Lantai satu seluas 533,61 meter persegi, sementara lantai dua sampai empat seluas 583,86 meter persegi. Sedangkan luas lantai atap mencapai 522,8 meter persegi, sementara luas lantai atas hanya 137 meter persegi.
Pada 16 Agustus 2023, bangunan ini digeledah oleh Subdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Jatim karena adanya temuan dan laporan terkait pemalsuan akta otentik hingga dugaan kasus korupsi. Manajemen tak terima atas penyitaan tersebut karena gedung tersebut telah dibeli oleh PT Gelora Djaja pada tahun 1993 secara sah dengan status bersertifikat, sesuai mekanisme hukum dan perundang-undangan yang berlaku. Seperti diketahui, pada hari Senin 14 Agustus 2023, Kepolisian Daerah Jawa Timur telah melakukan tindakan penggeledahan dan usaha penyitaan Gedung Grha Wismilak yang masih aktif beroperasi sebagai kantor administrasi.
Manajemen Wismilak membenarkan berita yang menyangkut tindakan penggeledahan dan usaha penyitaan yang dilakukan Kepolisian Daerah Jawa Timur.<ref>[https://www.cnbcindonesia.com/market/20230816083804-17-463340/ghra-wismilak-digeledah-dan-disita-manajemen-wiim-buka-suara Grha Wismilak Digeledah dan Disita, Manajemen WIIM Buka Suara]</ref>
== Produk ==
=== Sigaret Kretek Tangan
{| class="wikitable"
!Kemasan
!Diluncurkan
!Tar
!Nikotin
|-
|Wismilak Special
|[[1962]]
|36 MG
|2.2 MG
|-
|Wismilak Satya
|[[2019]]
|38 MG
|2.5 MG
|-
| Wismilak Arja
| [[2022]]
|38 MG
|2.2 MG
|-
|Galan Kretek
| [[2003]]
|
|
|-
|Galan Prima
| [[2011]]
|
|
|-
| Wismilak Slim
| [[2000]]
|20 MG
|1.5 MG
|-
|Wismilak Arja Mangga Arumanis
| [[2024]]
|
|
|}
=== Sigaret Kretek Mesin
{| class="wikitable"
!Kemasan
!Diluncurkan
!Tar
!Nikotin
|-
| Galan International 12
| [[2004]]
|
|
|-
| Wismilak Filter
| [[2021]]
|
|
|-
| [[Wismilak Diplomat]] 12
| [[1989]]
| 35 MG
| 1.7 MG
|-
|[[Wismilak Diplomat]] 16
|[[1997]]
| 35 MG
| 1.7 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Mild]] 16
|[[2012]]
| 13.5 MG
| 1 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Mild Menthol]] 16
| [[2014]]
| 9 MG
| 0.7 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Mild Berry Spark]] 16
| [[2024]]
| 9 MG
| 0.7 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Mild Berry Spark]] 12
| [[2024]]
| 9 MG
| 0.7 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Impact]] 16
|[[2016]]
| 20 MG
| 1.3 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Evo]] 16
| [[2019]]
| 16 MG
| 1 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Evo]] 12
| [[2023]]
| 16 MG
| 1 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Evo Sopra]] 16
| [[2023]]
| 14 MG
| 1 MG
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Evo Berry Squizz]] 12
|rowspan=2|[[2024]]
|
|
|-
|[[Diplomat Mild|Wismilak Diplomat Evo Mango Squizz]] 12
|
|
|}
=== Cerutu ===
Baris 89 ⟶ 201:
* Wismilak Premium Seleccion Robusto Tube
=== Produk
* Galan Mild
* Galan Filter
Baris 100 ⟶ 212:
* Mister Slim
* Wismilak Dirgha
* Wismilak Mild
* Wismilak Lights
* Wismilak Master SP
* Wismilak Diplomat 1'15
== Referensi ==
{{reflist}}
==
* [[Kretek]]
* [[PT. SUKUN Wartono Indonesia]]
* [[Gudang Garam]]
* [[Djarum]]
* [[HM Sampoerna]]
* [[Nikki Super Tobacco Indonesia]]
* [[Nojorono]]
* [[Tri Sakti Purwosari Makmur]]
* [[Sumatera Tobacco Trading Company]]
* [[Bentoel Group]]
== Tautan Luar ==
* [https://www.wismilak.com Website Resmi Wismilak]
* [https://www.diplomatsukses.com Website Diplomat Sukses]
Baris 127 ⟶ 250:
{{rokok}}
[[Kategori:Perusahaan rokok Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan yang didirikan tahun 1962]]
{{perusahaan-indo-stub}}
|