Nanang Garuda: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Menghapus LAMBANG_GARUDA_-_PP66TH51.png karena telah dihapus dari Commons oleh Krd; alasan: per c:Commons:Deletion requests/Files uploaded by Mfmuhammadfajar. |
||
| (21 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Yatim|Oktober 2022}}
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix =
Baris 8 ⟶ 9:
|caption =
|order =
|office = [[
|president =
|term_start =
Baris 18 ⟶ 19:
|death_date =
|death_place =
|serviceyears =
|rank =
Baris 28:
}}
Nama Nanang Garuda tidak lepas dari perannya menginisiasi berdirinya [[Rumah Garuda]]. Sebuah museum yang menghimpun kepingan-kepingan sejarah lahirnya Lambang Negara, [[Lambang negara Indonesia|Garuda Pancasila]].▼
Bahkan dalam menunjang upayanya membumikan Garuda, Nanang juga menciptakan wayang pulau. Wayang Pulau [https://rri.co.id/yogyakarta/feature/622431/wayang-pulau-dan-cerita-tentang-indonesia <sup><nowiki>[1]</nowiki></sup>] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220525201826/https://rri.co.id/yogyakarta/feature/622431/wayang-pulau-dan-cerita-tentang-indonesia |date=2022-05-25 }} ini merupakan personalisasi dari pulau-pulau besar di Indonesia. Akan tetapi tetap dengan tokoh utamanya Gardala, yang merupakan Garuda Pancasila dalam bentuk wayang.
▲Nama Nanang Garuda tidak lepas dari perannya menginisiasi berdirinya Rumah Garuda. Sebuah museum yang menghimpun kepingan-kepingan sejarah lahirnya Lambang Negara, Garuda Pancasila.
===
Rumah Garuda, selain menyimpan berbagi versi dari [[Lambang negara Indonesia|Garuda]], di sana juga tertata rapi urutan sejarah penciptaan lambang negara ini. Hal yang menjadi sorotan utama Nanang adalah tidak konsistennya penggunaan lambang negara sebagaimana yang sudah memiliki dasar hukum.
Desain lambang Garuda yang digunakan terutama oleh instansi pemerintah sudah seharusnya mengacu pada Peraturan Pemerintah No. 66 Tahun 1951, tentang Lambang Negara.
== Pendidikan ==
# Institut Seni Indonesia Yogyakarta (1994) S-1
# Institut Seni Indonesia Yogyakarta (2008) S-2
== Karya Seni ==
# Film 20 Minutes, sebagai Art Director (Sutradara Lamlee, Perancis)
# "[[Opera Jawa]]", sebagai Art Director (2008, Sutradara [[Garin Nugroho]], Indonesia)
# "Teak Leave on Borobudur", sebagai Art Director (Sutradara Garin Nugroho, Indonesia).
# "Mencari Telur Sang Garuda" (Film Dokumenter)
# "Superhero Gardala" (Film Dokumenter)
# "Jas Merah Sang Garuda" (Film Dokumenter)
== Buku ==
# [https://opac.perpusnas.go.id/DetailOpac.aspx?id=398721 Mencari Telur Garuda], 2008
== Pameran/Event ==
# Festival Ahli Gambar #1
== Media Sosial ==
▲# Festival Garuda 2020 Candi prambanan,
▲# Festival Ahli Gambar #1 : Manusia Manusia di Galeri R.J Katamsi ISI Yogyakarta 2020,
▲# Mirror #3 Identity di Tembi Rumah Budaya (2019),
▲# Mirror #2 Sumpah di Tembi Rumah Budaya (2018),
▲# Pameran Tunggal Fotografi ” KURSI” di Sellie Coffe Prawirautaman Yogyakarta (2019).
# Facebook : [https://www.facebook.com/nanang.garuda.1 Nanang Garuda]
== Referensi ==▼
# Twitter : [https://twitter.com/nananggaruda @nananggaruda]
# Instagram : [https://www.instagram.com/nananggaruda/ @nananggaruda]
▲== Referensi ==
# https://mediaindonesia.com/humaniora/116118/nanang-rakhmad-hidayat-belajar-melalui-rumah-garuda
# https://travel.detik.com/domestic-destination/d-5589898/memaknai-lambang-negara-lewat-rumah-garuda-di-bantul
Baris 54 ⟶ 76:
# https://www.kilat.com/news/wisata/2063/rumah-garuda-bantul-dedikasi-nanang-lestarikan-lambang-negara/
# http://www.kickandy.com/show/mengapa-harus-pancasila-%3F
# https://www.ugm.ac.id/id/berita/3960-nanang-rumah-garuda-dan-pembudayaan-nilai-nilai-pancasila
| |||
