Laporan keuangan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Laporan arus kas: membenarkan ejaan |
Ariandi Lie (bicara | kontrib) Rescuing 49 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5 |
||
(15 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Akuntansi}}'''Laporan keuangan''' adalah catatan [[informasi]] [[keuangan]] dari suatu [[perusahaan]] pada suatu [[periode akuntansi]].<ref>{{Cite
Penyusunan laporan keuangan harus disesuaikan dengan peraturan dan [[Standar Akuntansi Keuangan|standar akuntansi keuangan]] yang berlaku.<ref>{{Cite book|last=Widyatuti|first=Maria|date=2017|url=https://www.google.co.id/books/edition/Buku_Ajar_ANALISA_KRITIS_LAPORAN_KEUANGA/0lfYDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Analisa Kritis Laporan Keuangan|location=Surabaya|publisher=CV. Jakad Media Nusantara|isbn=978-602-61918-1-6|pages=2|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716135558/https://www.google.co.id/books/edition/Buku_Ajar_ANALISA_KRITIS_LAPORAN_KEUANGA/0lfYDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref> Isi laporan keuangan harus memberikan pandangan yang sama kepada pembacanya. Laporan keuangan juga harus memuat [[deskripsi]] mengenai transaksi keuangan yang benar-benar terjadi.<ref>{{Cite book|last=Lee|first=Christopher|date=2012|url=https://www.google.co.id/books/edition/Menyusun_Laporan_Keuangan_Auditing_di_Ex/txVQDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Menyusun Laporan Keuangan dan Auditing di Excel|location=Jakarta|publisher=PT. Elex Media Komputindo|isbn=978-602-00-2250-5|pages=4|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716135558/https://www.google.co.id/books/edition/Menyusun_Laporan_Keuangan_Auditing_di_Ex/txVQDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref>
Pemakai laporan keuangan terdiri atas pihak internal maupun pihak eksternal.<ref>{{Cite book|last=Sugiono, A., dan Untung, E.|date=2008|url=https://www.google.co.id/books/edition/PANDUAN_PRAKTIS_DASAR_ANALISA_LAPORAN_KE/IG3BGdkEy9gC?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Panduan Praktis Dasar Analisa Laporan Keuangan: Pengetahuan Dasar bagi Mahasiswa dan Praktisi Perbankan|location=Jakarta|publisher=Grasindo|isbn=978-979-025-279-0|pages=4|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716135559/https://www.google.co.id/books/edition/PANDUAN_PRAKTIS_DASAR_ANALISA_LAPORAN_KE/IG3BGdkEy9gC?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref> Laporan keuangan dapat dimanfaatkan oleh [[perusahaan laba]] maupun [[organisasi nirlaba]].<ref>{{Cite book|last=Ihwanudin, N., dkk.|date=2020|url=https://repository.penerbitwidina.com/media/326498-dasar-dasar-analisis-laporan-keuangan-cddc907c.pdf|title=Dasar-Dasar Analisa Laporan Keuangan|location=Bandung|publisher=Widina Bhakti Persada Bandung|isbn=978-623-6608-47-0|pages=1|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-09-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20210927094009/https://repository.penerbitwidina.com/media/326498-dasar-dasar-analisis-laporan-keuangan-cddc907c.pdf|dead-url=no}}</ref> Pihak yang memakai laporan keuangan antara lain pihak [[manajemen keuangan]], calon [[investor]], [[akuntan]], [[kreditur]], [[wirausahawan]], karyawan, [[pemerintah]] dan [[publik]]. Masing-masing memiliki kebutuhan informasi yang berbeda terhadap laporan keuangan.<ref>{{Cite book|last=Febriana, H., dkk.|date=2021|url=https://www.google.co.id/books/edition/Dasar_Dasar_Analisis_Laporan_Keuangan/Js9BEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Dasar-Dasar Analisis Laporan Keuangan|location=Bandung|publisher=Penerbit Media Sains Indonesia|isbn=978-623-362-063-5|pages=5|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716135602/https://books.google.com/books?id=Js9BEAAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&dq=laporan+keuangan&hl=id&source=newbks_fb|dead-url=no}}</ref> Pihak-pihak ini memanfaatkan informasi yang ada di dalam laporan untuk menentukan suatu pengambilan keputusan dalam hal keuangan.<ref>{{Cite book|last=Septiana|first=Aldila|date=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/ANALISIS_LAPORAN_KEUANGAN_Konsep_Dasar_d/xyH7DwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Analisis Laporan Keuangan: Konsep Dasar dan Deskripsi Laporan Keuangan|location=Pamekasan|publisher=Duta Media Publishing|isbn=978-602-65469-8-2|pages=1|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140100/https://books.google.com/books?id=xyH7DwAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&dq=laporan+keuangan&hl=id&source=newbks_fb|dead-url=no}}</ref>
== Tujuan ==
Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi mengenai posisi keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas entitas.<ref>{{Cite book|last=Martani dkk|first=Dwi|date=2016|title=Akuntansi Keuangan Menengah Berbasis PSAK|location=Jakarta|publisher=Salemba Empat|pages=9|url-status=live}}</ref> Informasi ini bermanfaat bagi sebagian besar kalangan pengguna laporan dalam pembuatan keputusan ekonomi.<ref>{{Cite book|last=Hery|date=2015|url=https://www.google.co.id/books/edition/Praktis_Menyusun_Laporan_Keuangan_Cepat/zLc8DwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Praktis Menyusun Laporan Keuangan|location=Jakarta|publisher=Grasindo|isbn=978-602-375-072-6|pages=7|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140100/https://books.google.com/books?id=zLc8DwAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&dq=laporan+keuangan&hl=id&source=newbks_fb|dead-url=no}}</ref> Tujuan utama dari laporan keuangan adalah memberikan informasi keuangan yang mencakup perubahan dari unsur-unsur laporan keuangan yang ditujukan kepada pihak-pihak lain yang berkepentingan dalam menilai kinerja keuangan terhadap [[perusahaan]] disamping pihak manajemen perusahaan.
Para pemakai laporan akan menggunakan laporan keuangan untuk meramalkan, membandingkan, dan menilai dampak keuangan yang timbul dari keputusan ekonomis yang diambil. Informasi mengenai dampak keuangan yang timbul tadi sangat berguna bagi pemakai untuk meramalkan, membandingkan dan menilai keuangan sebuah entitas. Seandainya nilai uang tidak stabil, maka hal ini akan dijelaskan dalam laporan keuangan. Laporan keuangan akan lebih bermanfaat apabila dilaporkan tidak saja aspek-aspek [[kuantitatif]], tetapi mencakup penjelasan-penjelasan lainnya yang dirasakan perlu. Dan informasi ini harus [[faktual]] dan dapat diukur secara [[objektif]].<ref> == Asumsi dasar ==
Laporan keuangan disusun atas dua asumsi dasar, yaitu asumsi kelangsungan usaha dan asumsi [[akrual]]. Pada asumsi kelangsungan usaha, diasumsikan bahwa perusahaan akan terus beroperasi sehingga entitas keuangan tidak mungkin menghilang. Oleh karenanya, penyusunan laporan keuangan dilakukan dengan nilai yang wajar. Sementara itu, asumsi akrual merupakan sebuah asumsi bahwa pencatatan akuntansi dilakukan ketika transaksi telah terjadi. Posisi keuangan yang meliputi aset dan liabiltas tidak ditentukan oleh selesainya penerimaan atau pengeluaran. Asumsi akrual mengutamakan status hukum dari aset dan liabilitas setelah transaksi terjadi tanpa perlu menunggu status pembayaran dan penerimaannya.<ref>{{Cite book|last=Saribu, A. D., dan Tambunan, B. H.|url=http://repository.uhn.ac.id/bitstream/handle/123456789/5188/Akuntansi%20Keuangan%20Menengah%20I.pdf?sequence=1&isAllowed=y|title=Akuntansi Keuangan Menengah I (Intermediate Accounting): Materi Mudah Dipahami, Dilengkapi Pembahasan dan latihan)|location=Medan|publisher=LPPM UHN Press|isbn=978-623-95324-8-2|pages=2|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20211116134754/http://repository.uhn.ac.id/bitstream/handle/123456789/5188/Akuntansi%20Keuangan%20Menengah%20I.pdf?sequence=1&isAllowed=y|dead-url=no}}</ref>
== Karakteristik ==
Baris 15 ⟶ 17:
== Isi ==
Berdasarkan [[Ikatan Akuntan Indonesia]], laporan keuangan meliputi laporan posisi keuangan (neraca), laporan laba rugi, laporan perubahan modal, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan.<ref>{{Cite web|last=Tyas|first=Yosephine P.|date=2020-06-05|title=Laporan Keuangan untuk Cek Kesehatan Bisnis Kamu|url=https://www.finansialku.com/laporan-keuangan-bisnis/|website=Finansialku|access-date=2022-06-04|archive-date=2023-02-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20230206162519/https://www.finansialku.com/laporan-keuangan-bisnis/|dead-url=no}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|last=Wahyuni|first=Hesti R.|date=2022-05-21|title=Apa Saja Komponen-Komponen Dalam Laporan Keuangan?|url=https://www.finansialku.com/apa-saja-komponen-komponen-dalam-laporan-keuangan/|website=Finansialku|access-date=2022-06-04|archive-date=2022-11-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20221129221658/https://www.finansialku.com/apa-saja-komponen-komponen-dalam-laporan-keuangan/|dead-url=no}}</ref><ref name=":1">{{Cite web|date=2022-03-07|title=Macam-Macam Laporan Keuangan Sesuai Standar Akuntansi Keuangan (SAK)|url=https://www.pajakonline.com/macam-macam-laporan-keuangan-sesuai-standar-akuntansi-keuangan-sak/|website=PajakOnline.com|access-date=2022-06-04|archive-date=2023-06-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20230606123309/https://www.pajakonline.com/macam-macam-laporan-keuangan-sesuai-standar-akuntansi-keuangan-sak/|dead-url=no}}</ref>
=== Laporan posisi keuangan ===
[[Neraca (akuntansi)|Laporan posisi keuangan]] berfungsi untuk memberi informasi terkait posisi dan informasi keuangan sebuah entitas pada akhir periode waktu akuntansi. Laporan posisi keuangan digunakan untuk menentukan langkah terkait finansial pada periode selanjutnya.<ref name=":2">{{Cite web|last=Wahyuni|first=Hesti R.|date=2022-06-02|title=Apa Itu Laporan Keuangan? Ketahui Definisi dan Jenisnya|url=https://www.finansialku.com/apa-itu-laporan-keuangan-ketahui-definisi-dan-jenisnya/|website=Finansialku|access-date=2022-06-04|archive-date=2022-09-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20220924190541/https://www.finansialku.com/apa-itu-laporan-keuangan-ketahui-definisi-dan-jenisnya/|dead-url=no}}</ref><ref name=":1" /> Dalam laporan posisi keuangan dimasukkan informasi mengenai aktiva dan pasiva. Aktiva hanya terdiri dari aset. Sedangkan pasiva terdiri dari [[liabilitas]] (kewajiban) dan [[Ekuitas (keuangan)|ekuitas]] (modal). Aset merupakan segala sesuatu yang menjadi milik perusahaan. Sedangkan pasiva adalah segala sesuatu yang digunakan oleh perusahaan agar aset dapat dibiayai.<ref>{{Cite book|last=Hantono|date=2018|url=https://www.google.co.id/books/edition/Konsep_Analisa_Laporan_Keuangan_dengan_P/AiRtDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Konsep Analisa Laporan Keuangan dengan Pendekatan rasio dan SPSS|location=Sleman|publisher=Deepublish|isbn=978-602-475-506-5|pages=1-2|url-status=live
Laporan posisi keuangan disebut juga sebagai neraca.<ref>{{Cite book|last=Prihadi|first=Toto|date=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/Analisis_Laporan_Keuangan/SC7GDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Analisis Laporan Keuangan: Konsep dan Aplikasi|location=Jakarta|publisher=Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama|isbn=978-602-03-9526-5|pages=4|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140100/https://www.google.co.id/books/edition/Analisis_Laporan_Keuangan/SC7GDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref> Penentuan posisi keuangan berkaitan langsung dengan [[aset]], liabilitas, dan ekuitas.<ref>{{Cite book|last=Gade|first=Muhammad|date=2005|url=https://bpsdm.kemendagri.go.id/Assets/Uploads/laporan/1d4cb410b470f38caff1dd2b006a89d7.pdf|title=Teori Akuntansi|location=Jakarta Timur|publisher=Penerbit Almahira|isbn=979-96699-5-2|editor-last=Kurniyanti|editor-first=Desi|pages=140|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2022-06-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20220629191326/https://bpsdm.kemendagri.go.id/Assets/Uploads/laporan/1d4cb410b470f38caff1dd2b006a89d7.pdf|dead-url=no}}</ref> Sedangkan unsur yang berkaitan dengan pengukuran kinerja dalam laporan [[laba]] rugi dan penghasilan komprehensif lain adalah [[pendapatan]] dan [[beban]].
=== Laporan laba rugi ===
[[Laporan laba rugi]] berisi informasi mengenai laba dan rugi dalam keuangan yang menunjukkan kinerja sebuah entitas.<ref name=":2" /> Hasil dari laporan laba rugi hanya ada dua
Terdapat dua format yang dapat digunakan untuk menyusun laporan laba rugi yaitu sebagai berikut.
* Single-step, dengan cara menjumlahkan pendapatan dari atas ke bawah menjadi satu kelompok kemudian dikurangi dengan total biaya beban dalam periode yang ditentukan.
* Multi-step, dengan cara memisahkan pendapatan menjadi dua kategori yaitu pendapatan operasional dan non-operasional.
=== Laporan perubahan modal ===
[[Laporan perubahan modal]] merupakan laporan yang menampilkan perubahan jumlah modal dari awal periode pemodalan hingga akhir
Laporan perubahan modal bertujuan untuk menginformasikan perubahan yang terjadi terhadap aktiva bersih sebuah entitas. Selain itu, juga untuk menginformasikan rangkuman dari investasi yang dihasilkan dalam satu periode. Laporan ini merupakan salah satu dokumen konfidensial sehingga tidak semua orang memiliki akses.<ref name=":0" />
=== Laporan arus kas ===
[[Laporan arus kas]] berisi rincian sumber pemasukan dan pengeluaran kas sesuai dengan kegiatan operasi, investasi dan pembiayaan. Informasi mengenai kinerja perusahaan dalam periode waktu tertentu disajikan di dalam laporan arus kas. Selain itu, laporan arus kas juga dapat dijadikan sebagai alat
Laporan arus kas dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:
* aktivitas operasi yang berisi laporan arus kas mengenai kegiatan operasional,
* aktivitas investasi yang berisi laporan arus kas terhadap kegiatan berkaitan dengan aktiva tetap,
* aktivitas pendaan yang berisi laporan arus kas terhadap kegiatan perubahan permodalan.
=== Catatan atas laporan keuangan ===
[[Catatan atas laporan keuangan]] merupakan catatan tambahan yang diberikan sebagai informasi tambahan dan penjelas terhadap isi laporan keuangan.<ref>{{Cite book|last=Sumani|date=2019|url=https://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/102374/F.%20EB_Buku%20Teks_Sumani_Analisis%20Laporan%20Keuangan.pdf?sequence=1&isAllowed=y|title=Analisis Laporan Keuangan Teori dan Kajian Empiris : Manufaktur, Jasa, Perbankan dan Lembaga Amil Zakat (LAZ)|location=Malang|publisher=CV. Dream Litera Buana|isbn=978-623-7598-00-8|pages=223|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20211116143932/https://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/102374/F.%20EB_Buku%20Teks_Sumani_Analisis%20Laporan%20Keuangan.pdf?sequence=1&isAllowed=y|dead-url=no}}</ref> Angka-angka akuntansi yang disajikan di dalam laporan keuangan tidak selalu memberikan informasi secara jelas. Informasi yang disajikan cenderung kuantitatif dan tidak memberikan penjelasan yang cukup secara kualitatif. Posisi keuangan dan hasil operasi perusahaan tidak dapat secara jelas disampaikan melalui angka-angka pada laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan arus kas. Catatan atas laporan keuangan digunakan untuk melengkapi kekurangan informasi kuantitatif tersebut. Informasi di dalam catatan atas laporan keuangan antara lain dasar penyusunan laporan, kebijakan akuntansi, dan standar akuntansi keuangan.<ref>{{Cite book|last=Zamzami, F., dan Nusa, N. D.|date=2016|url=https://www.google.co.id/books/edition/Akuntansi_Pengantar_1/241SDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Akuntansi: Pengantar I|location=Yogyakarta|publisher=Gadjah Mada University Press|isbn=978-602-386-104-0|pages=28|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716133247/https://www.google.co.id/books/edition/Akuntansi_Pengantar_1/241SDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref>
Catatan atas laporan keuangan juga memuat segala transaksi operasi, investasi dan pendanaan yang tidak menimbulkan pendapatan dan pengeluaran kas. Selain itu, catatan atas laporan keuangan juga memasukkan transaksi yang tidak dimasukkan ke dalam laporan arus kas meskipun kedudukannya setara dengan kas.<ref>{{Cite book|last=Suwanda, D., Elsye, R., dan Meiyenti, I.|date=2020|url=http://eprints.ipdn.ac.id/5733/1/Teknis%20Penyusunan%20Komponen%20LKPD.pdf|title=Teknis Penyusunan Komponen Laporan Keuangan Pemerintah Daerah|location=Bandung|publisher=PT. Remaja Rosdakarya|isbn=978-602-446-446-2|pages=167|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20211116123708/http://eprints.ipdn.ac.id/5733/1/Teknis%20Penyusunan%20Komponen%20LKPD.pdf|dead-url=no}}</ref> Catatan atas laporan keuangan umumnya digunakan oleh perusahaan besar dengan bentuk [[catatan kaki]].<ref>{{Cite book|last=Darmawan|date=2020|url=https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40879/1/Dasar-dasar%20Memahami%20Rasio%20dan%20Laporan%20Keuangan.pdf|title=Dasar-dasar Memahami Rasio dan Laporan Keuangan|location=Yogyakarta|publisher=UNY Press|isbn=978-602-498-136-5|pages=3|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20211116115717/https://digilib.uin-suka.ac.id/id/eprint/40879/1/Dasar-dasar%20Memahami%20Rasio%20dan%20Laporan%20Keuangan.pdf|dead-url=yes}}</ref> Tujuan dari catatan atas laporan keuangan adalah untuk memudahkan pembaca dalam memahami laporan keuangan<ref name=":0" />.
== Penyusunan ==
Laporan keuangan ditulis dengan identifikasi berupa judul, nama organisasi atau perusahaan, jenis laporan dan tanggal serta periode laporan. Penyajian data pada laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan laporan arus kas harus dalam satu periode waktu tertentu. Sedangkan penyajian laporan posisi keuangan memberikan keterangan tanggal tertentu. Pembaca harus mudah memahami isi laporan keuangan. Tata letak tulisan, [[kosakata]], [[gaya bahasa]] dan keterangan tambahan mendapatkan perhatian utama selama penulisan laporan keuangan.<ref>{{Cite book|last=Fauziah|first=Fenty|date=2020|url=https://www.google.co.id/books/edition/PENGANTAR_DASAR_AKUNTANSI_BUKU_1/_2kREAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1|title=Pengantar Dasar Akuntansi Buku 1: Teknik dan Konsep Penyusunan Laporan Keuangan|location=Surakarta|publisher=Muhammadiyah University Press|isbn=978-602-361-349-6|pages=24|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140102/https://www.google.co.id/books/edition/PENGANTAR_DASAR_AKUNTANSI_BUKU_1/_2kREAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1|dead-url=no}}</ref> Laporan keuangan disusun secara rutin dalam jangka waktu tertentu. Masa penyusunan yang umum adalah pada akhir tahun.<ref>{{Cite book|last=Dangnga, M. T., dan Haeruddin, M. I. M.|date=2018|url=http://eprints.unm.ac.id/14225/1/buku_Kinerja%20Keuangan_Dangnga_Haeruddin.pdf|title=Kinerja Keuangan Perbankan: Upaya untuk Menciptakan Sistem Perbankan yang Sehat|publisher=CV. Nur Lina|isbn=978-602-51907-2-8|pages=64|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2022-06-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20220614013559/http://eprints.unm.ac.id/14225/1/buku_Kinerja%20Keuangan_Dangnga_Haeruddin.pdf|dead-url=no}}</ref>
Penyusunan laporan keuangan memerlukan alat bantu berupa neraca lajur. Isi neraca lajur adalah lajur-lajur yang meliputi neraca saldo, jurnal penyesuaian, neraca setelah penyesuaian, laba rugi dan neraca. Tiap lajur ini tersusun atas [[debit dan kredit]].<ref>{{Cite book|last=Ingga|first=Ibrahim|date=2016|url=http://repository.untag-sby.ac.id/4933/1/Teori%20Akuntansi%20dan%20Implementasinya.pdf|title=Teori Akuntansi dan Implementasi|location=Yogyakarta|publisher=Indomedia Pustaka|isbn=978-602-6417-05-3|pages=96|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20211116154803/http://repository.untag-sby.ac.id/4933/1/Teori%20Akuntansi%20dan%20Implementasinya.pdf|dead-url=no}}</ref>
== Analisis ==
Laporan keuangan selalu memerlukan kegiatan analisis secara objektif. Analisis laporan keuangan dilakukan dengan menggunakan peralatan dan teknik tertentu. Laporan keuangan yang dianalisis memiliki tujuan umum sebagai alat dalam analisis bisnis.<ref>{{Cite book|last=Sianturi, N. M., dan Purba, D.|date=2021|url=https://www.google.co.id/books/edition/ANALISA_LAPORAN_KEUANGAN_UNTUK_TEKNIK_DA/AoUwEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Analisa Laporan Keuangan untuk Teknik dan Ekonomi|location=Pekalongan|publisher=PT. Nasya Expanding Management|editor-last=Purba, L., Gaol, M. R. L., dan Situmorang, A. T.|pages=1|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140102/https://www.google.co.id/books/edition/ANALISA_LAPORAN_KEUANGAN_UNTUK_TEKNIK_DA/AoUwEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref> Analisis laporan keuangan bertujuan untuk memperkirakan kinerja keuangan yang akan terjadi di [[masa depan]].
Pihak yang mengadakan analisis laporan keuangan adalah para pengambil keputusan keuangan. Laporan keuangan dalam hal ini hanya menyajikan informasi mengenai kinerja keuangan di masa lalu sehingga menimbulkan kekurangan terhadap informasi yang dibutuhkan. Pengadaan analisis laporan keuangan menjadi penting bagi para pengambil keputusan untuk membentuk perkiraan-perkiraan yang tepat yang akan terjadi di masa depan.<ref>{{Cite book|last=Kariyoto|date=2017|url=https://www.google.co.id/books/edition/Analisa_Laporan_Keuangan/DjBODwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Analisis Laporan Keuangan|location=Malang|publisher=Universitas Brawijaya Press|isbn=978-602-432-139-0|pages=1|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140111/https://www.google.co.id/books/edition/Analisa_Laporan_Keuangan/DjBODwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref> === Analisis horizontal ===
Analisis horizontal merupakan perbandingan kinerja keuangan antar [[tahun]]. Perbandingannya dapat dilakukan minimal antara tahun sebelumnya dengan tahun berikutnya. Analisis horizontal juga dapat membandingkan kinerja keuangan melebihi dua tahun.<ref>{{Cite book|last=Wahyudiono|first=Bambang|date=2014|url=https://www.google.co.id/books/edition/Mudah_Membaca_Laporan_Keuangan/ZSC2BgAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Mudah Membaca Laporan Keuangan|location=Jakarta Timur|publisher=Raih Asa Sukses|isbn=978-979-013-207-8|pages=11|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140102/https://www.google.co.id/books/edition/Mudah_Membaca_Laporan_Keuangan/ZSC2BgAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref>
=== Analisis vertikal ===
Analisis vertikal membandingkan posisi keuangan dari tiap aset, liabilitas, dan [[Ekuitas (keuangan)|ekuitas keuangan]] di dalam laporan keuangan. Dalam laporan posisi keuangan, tiap bagian dari ketiganya dibandingkan melalui
=== Analisis rasio ===
Analisis rasio dalam laporan keuangan digunakan untuk mengetahui kelayakan suatu [[entitas]] dengan membandingkannya dengan [[Akun (akuntansi)|akun
== Pemakai ==
=== Manajemen perusahaan ===
Laporan keuangan disajikan oleh perusahaan melalui [[akuntansi manajemen]]. Penyajiannya hanya untuk pihak internal perusahaan. Pihak internal ini bekerja di dalam perusahaan khususnya dalam bidang [[manajemen keuangan]], [[manajemen produksi]], dan [[manajemen pemasaran]]. Data dan informasi keuangan yang diperoleh dari laporan keuangan digunakan oleh pihak manajemen perusahaan sebagai pedoman dalam pengambilan keputusan di masa depan.<ref>{{Cite book|last=Garaika dan Feriyana, W.|date=2020|url=https://stietrisnanegara.ac.id/wp-content/uploads/2020/09/Akuntransi-Manajemen.pdf|title=Akuntansi Manajemen|location=Lampung Selatan|publisher=CV. Hira Tech|isbn=978-623-93596-5-2|pages=1|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2022-09-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20220913130216/https://stietrisnanegara.ac.id/wp-content/uploads/2020/09/Akuntransi-Manajemen.pdf|dead-url=no}}</ref>
=== Organisasi sektor publik ===
Organisasi sektor publik memiliki kewajiban untuk membuat laporan keuangan untuk [[sektor publik]]. Laporan keuangan ini bersifat formal. Kewajiban pembuatan laporan keuangan ini disertai dengan pembuatan laporan kinerja yang berkaitan dengan keuangan maupun non-keuangan. Pembuatan laporan keuangan pada organisasi sektor publik dapat merupakan hasil adaptasi dari laporan keuangan sektor [[swasta]]. Persyaratan isi laporan ialah memuat sifat dan karakteristik keuangan sektor publik. Batasan yang diberikan terhadap laporan keuangan organisasi sektor publik adalah memasukkan pertimbangan politik dan sosial. Keduanya termasuk dalam jenis pertimbangan non-moneter.<ref>{{Cite book|last=Kawatu|first=Freddy Semuel|date=2019|url=https://www.google.co.id/books/edition/Analisis_Laporan_Keuangan_Sektor_Publik/XYbMDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Analisis Laporan Keuangan Sektor Publik|location=Sleman|publisher=Deepublish|isbn=978-623-02-0333-6|pages=2|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140112/https://www.google.co.id/books/edition/Analisis_Laporan_Keuangan_Sektor_Publik/XYbMDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref>
=== Usaha mikro kecil menengah ===
[[Usaha mikro kecil menengah]] menggunakan laporan keuangan untuk memperoleh pendanaan dari bank.Adanya laporan keuangan membuat suatu usaha mikro kecil menengah mempunyai kejelasan dan tanggung jawab dalam hal keuangan. Isi laporan keuangan untuk usaha mikro kecil menengah paling sedikit meliputi neraca, laporan laba rugi pada periode tertentu dan catatan atas laporan keuangan.<ref>{{Cite book|last=Rumambi, H. D., dkk.|date=2019|url=http://repository.polimdo.ac.id/1997/2/ISBN%20-%20Penyusunan%20Laporan%20Keuangan%20UMKM%20%28buku%20referensi%29.pdf|title=Penyusunan Laporan Keuangan UMKM|location=Manado|publisher=Polimdo Press|isbn=978-623-7580-13-3|pages=94|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20211116115716/http://repository.polimdo.ac.id/1997/2/ISBN%20-%20Penyusunan%20Laporan%20Keuangan%20UMKM%20(buku%20referensi).pdf|dead-url=no}}</ref>
=== Pribadi ===
[[Laporan keuangan pribadi]] dibutuhkan bagi seseorang untuk pengajuan [[utang]] maupun bantuan finansial lainnya. Pada umumnya, laporan keuangan pribadi terdiri dari formulir tunggal yang memuat catatan tentang aset dan tanggungan pribadi. Selain itu juga dapat memuat laporan arus kas. Adapun bentuk formulirnya ditentukan oleh institusi yang menyediakan piutang atau bantuan finansial terkait.
== Prinsip pelaporan ==
Pengguna laporan keuangan umumnya menggunakan harga perolehan sebagai acuan dalam pelaporan. Harga perolehan menunjukkan sejarah pemakaian biaya. Sifat penyusunan laporan keuangan dengan catatan pembiayaan di [[masa lalu]] bersifat historis sehingga lebih andal dibandingkan dengan prinsip akuntansi lainnya. Dalam laporan keuangannya disertakan laporan aktiva dan liabilitas. [[Objektivitas]] dari prinsip biaya historis ditinjau dari harga perolehan yang tetap sama dari pelapor keuangan manapun pada pembelian aktiva yang sama.<ref>{{Cite book|last=Suryani, Y., Siregar, M., dan Ika, D.|date=2020|url=https://www.google.co.id/books/edition/Panduan_Penyusunan_Laporan_Keuangan_UMKM/TrgDEAAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Panduan Penyusunan Laporan Keuangan UMKM|publisher=Yayasan Kita Menulis|isbn=978-623-6761-43-4|editor-last=Simarmata|editor-first=Janner|pages=12|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140605/https://books.google.com/books?id=TrgDEAAAQBAJ&newbks=0&printsec=frontcover&dq=laporan+keuangan&hl=id&source=newbks_fb|dead-url=no}}</ref>
Laporan keuangan perusahaan umumnya dilaporkan dalam dua jenis [[laporan]]. Perbedaan keduanya adalah pada tujuan pelaporan. Perusahaan umumnya menyediakan laporan keuangan untuk pembayaran pajak dan untuk pelaporan kepada para pemegang saham. Dalam pelaporan digunakan metode penyusutan dan metode garis lurus. Pada pelaporan pajak, perusahaan memberikan laporan keuangan dengan metode penyusutan yang dipercepat. Sementara pada pemegang saham, laporan keuangan diberikan dengan metode garis lurus sehingga diperoleh [[beban]] penyusutan yang lebih sedikit.<ref>{{Cite book|last=Astawinetu, E., dan Handini, S.|date=2020|url=http://repository.unitomo.ac.id/2647/1/FULL%20TEKS.pdf|title=Manajemen Keuangan: Teori dan Praktek|location=Surabaya|publisher=Scopindo Media Pustaka|isbn=978-623-93757-5-1|pages=17|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2022-03-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20220303192103/http://repository.unitomo.ac.id/2647/1/FULL%20TEKS.pdf|dead-url=no}}</ref>
== Audit ==
Audit laporan keuangan merupakan kegiatan menyesuaikan bukti-bukti pernyataan keuangan yang diberikan oleh suatu perusahaan kepada perusahaan lain dengan kriteria keuangan yang telah ditetapkan. [[Auditor]] laporan keuangan merupakan sebuah tim atau perseorangan yang memiliki keahlian dalam mengadakan audit. Selain itu, auditor juga memahami standar audit yang telah ditetapkan. Audit menemukan kesesuaian bukti laporan keuangan dengan cara membandingkannya dengan standar akuntansi keuangan. Hasil audit kemudian dilaporkan kepada para pemakai laporan keuangan.<ref>{{Cite book|last=Supriyati|date=2016|url=https://www.google.co.id/books/edition/Audit_Laporan_Keuangan_Usaha_Kecil_dan_M/Hww3DgAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Audit Laporan Keuangan Usaha Kecil dan Menengah|location=Yogyakarta|publisher=ANDI|isbn=978-979-29-5587-3|editor-last=Christian|editor-first=Putri|pages=1-2|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140641/https://www.google.co.id/books/edition/Audit_Laporan_Keuangan_Usaha_Kecil_dan_M/Hww3DgAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref> Dalam audit laporan keuangan terbentuk hubungan terbalik antara risiko audit dan bukti audit. Bukti audit yang diperlukan semakin banyak ketika tingkat risiko audit semakin rendah.
== Kegunaan ==
=== Alat komunikasi bisnis ===
Penyusunan laporan keuangan merupakan salah satu kegiatan akhir dalam siklus kegiatan akuntansi.<ref>{{Cite book|last=Wardayati|first=Siti Maria|date=2016|url=http://lib.stikes-mw.id/wp-content/uploads/2020/06/PENGANTAR-AKUNTANSI.pdf|title=Pengantar Akuntansi Perusahaan Jasa, Dagang dan Koperasi|location=Malang|publisher=Penerbit Selaras Media Kreasindo|isbn=978-602-6228-12-3|pages=3|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-11-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20211116134753/http://lib.stikes-mw.id/wp-content/uploads/2020/06/PENGANTAR-AKUNTANSI.pdf|dead-url=yes}}</ref> Sebagai bagian akhir dari akuntansi, laporan keuangan memberikan informasi mengenai kinerja keuangan dan hasil operasi dari perusahaan. Informasi ini dimanfaatkan bersama oleh pihak-pihak di dalam maupun di luar perusahaan. Kedua jenis pihak ini mengadakan [[komunikasi bisnis]] menggunakan laporan keuangan. Karenanya, laporan keuangan dianggap sebagai salah satu [[bahasa]] bisnis.<ref>{{Cite book|last=Sugiono, A., Soenarno, Y. N., dan Kusumawati, S. M.|date=2010|url=https://www.google.co.id/books/edition/Akuntansi_Pelaporan_Keuangan/2eATkrMTn2gC?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Akuntansi dan Pelaporan Keuangan untuk Bisnis Skala Kecil dan Menengah|location=Jakarta|publisher=Grasindo|isbn=978-979-081-098-3|pages=6|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140605/https://www.google.co.id/books/edition/Akuntansi_Pelaporan_Keuangan/2eATkrMTn2gC?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref>
=== Menentukan efektivitas modal ===
Efektivitas modal dapat diketahui dari laporan keuangan. Isi laporan keuangan yang dapat memberitahukan efektivitas modal adalah laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi. Kedua jenis laporan ini dianalisis dengan memperhatikan beberapa jenis ukuran antara lain [[likuiditas]] dan [[rentabilitas]]. Efektivitas modal dapat diketahui dari hasil analisisnya ditambah dengan informasi mengenai sumber modal.<ref>{{Cite book|last=Abdullah, T., dan Wahjusaputri, S.|date=2018|url=http://repository.uhamka.ac.id/4326/1/Buku%20-%20Bank%20dan%20Lembaga%20Keuangan.pdf|title=Bank dan Lembaga Keuangan|location=Jakarta|publisher=Mitra Wacana Media|isbn=978-602-318-126-1|pages=119|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2021-10-19|archive-url=https://web.archive.org/web/20211019013416/http://repository.uhamka.ac.id/4326/1/Buku%20-%20Bank%20dan%20Lembaga%20Keuangan.pdf|dead-url=no}}</ref>
=== Pembukuan pajak ===
Pembuatan laporan keuangan khususnya laporan posisi keuangan dan laporan laba rugi merupakan bagian akhir dari [[pembukuan]] [[pajak]]. Keberadaan laporan keuangan membuat pembukuan menjadi lebih teratur. Data informasi dan keuangan yang dimasukkan di dalam laporan keuangan meliputi aset, liabilitas, pendapatan, biaya, jumlah harga perolehan serta penyerahan barang dan jasa selama satu periode pajak tertentu.<ref>{{Cite book|last=Budiman, N. A., Mulyani, S., dan Wijayani, D. R.|date=2019|url=http://eprints.umk.ac.id/10308/1/Buku%20Ajar%20Perpajakan.pdf|title=Perpajakan|location=Kudus|publisher=Badan Penerbit Universitas Muria Kudus|isbn=978-602-1180-94-5|pages=3|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2022-06-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20220612191843/http://eprints.umk.ac.id/10308/1/Buku%20Ajar%20Perpajakan.pdf|dead-url=no}}</ref>
== Pembedaan ==
Baris 84 ⟶ 107:
== Acuan ==
Penyusunan dan penyajian laporan keuangan dilakukan oleh seluruh perusahaan di dunia yang ditujukan bagi para pemakai eksternal. Perbedaan karakteristik antara laporan keuangan di suatu negara dengan negara lain hanya berkaitan dengan kebutuhan sosial, ekonomi dan [[hukum]]. Kebutuhan ini yang kemudian membuat perbedaan atas kebijakan atau ketentuan akuntansi terhadap penulisan laporan keuangan di masing-masing negara di dunia. Sementara itu, tujuan penulisan laporan keuangan pada dasarnya sama di seluruh negara di dunia.<ref>{{Cite book|last=Sulistiyowati|first=Leny|date=2010|url=https://www.google.co.id/books/edition/Panduan_Praktis_Memahami_Laporan_Keuanga/UklbDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|title=Panduan Praktis Memahami Laporan Keuangan|location=Jakarta|publisher=PT Elex Media Komputindo|isbn=978-979-27-6517-5|pages=1|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140605/https://www.google.co.id/books/edition/Panduan_Praktis_Memahami_Laporan_Keuanga/UklbDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=laporan+keuangan&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref>
=== Standar Pelaporan Keuangan Internasional ===
[[Standar Pelaporan Keuangan Internasional]] merupakan salah satu standar akuntansi keuangan di dunia, Standar ini diterbitkan oleh [[Badan Standar Akuntansi Internasional]] yang berpusat di [[London]], [[Inggris]]. Tujuan pembuatan standar ini untuk menjadi standar akuntansi keuangan yang dapat berlaku di seluruh negara di dunia khususnya perusahaan publik.<ref>{{Cite book|last=Hamidah|date=2020|url=https://www.google.co.id/books/edition/Kritik_atas_Adopsi_IFRS_Perspektif_Ekolo/rpPPDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=IFRS&printsec=frontcover|title=Kritik atas Adopsi IFRS: Perspektif Ekologi Akuntansi|location=Malang|publisher=Penerbit Peneleh|isbn=978-623-92708-8-9|pages=2|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2023-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20230716140605/https://www.google.co.id/books/edition/Kritik_atas_Adopsi_IFRS_Perspektif_Ekolo/rpPPDwAAQBAJ?hl=id&gbpv=1&dq=IFRS&printsec=frontcover|dead-url=no}}</ref>
=== Dewan Standar Akuntansi Keuangan ===
[[Dewan Standar Akuntansi Keuangan]] merupakan dewan yang dibentuk oleh pemerintah [[Amerika Serikat]] untuk menyusun standar akuntansi keuangan. Produk hukum yang dihasilkan oleh dewan ini ialah [[Prinsip Akuntansi Berterima Umum|prinsip akuntansi berterima umum]]. Standar akuntansi keuangan yang dibuat oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan mulai kurang dipercaya sejak munculnya skandal akuntansi yang meibatkan perusahaan-perusahaan besar. Skandal ini disebabkan oleh adanya kekurangan dalam peraturan yang berkaitan dengan hubungan antara pelaporan keuangan dan standar akuntansi keuangan.<ref>{{Cite book|last=Waluyo|date=2020|url=https://api.penerbitsalemba.com/book/books/03-0146/contents/e71470b1-23b5-4de2-a308-fc66e2f169ec.pdf|title=Akuntansi Pajak|location=Jakarta|publisher=Salemba Empat|isbn=978-979-061-922-7|pages=5|url-status=live|access-date=2021-11-16|archive-date=2022-03-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20220303192126/https://api.penerbitsalemba.com/book/books/03-0146/contents/e71470b1-23b5-4de2-a308-fc66e2f169ec.pdf|dead-url=no}}</ref>
== Pranala luar ==
* [http://www.iaiglobal.or.id/ Ikatan Akuntan Indonesia] (IAI)
* [http://iaiglobal.or.id/id/indexd.asp?aksi=standar&k=daftar_PSAK Daftar Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070928041703/http://iaiglobal.or.id/id/indexd.asp?aksi=standar&k=daftar_PSAK |date=2007-09-28 }} (PSAK) Indonesia
* [
== Referensi ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Akuntansi]]
[[Kategori:Laporan keuangan]]
|