Sistem saraf: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Gabrielvero (bicara | kontrib) →Fungsi: Perbaikan tata bahasa Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
Tag: Pembatalan |
||
(13 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 25:
[[Berkas:Nervous system diagram-en.svg|jmpl|upright=1.3|Diagram sistem saraf [[manusia]]]]
'''Sistem saraf''' adalah sistem organ yang terdiri atas serabut saraf yang tersusun atas sel-sel saraf yang saling terhubung dan esensial untuk persepsi sensoris indrawi, aktivitas motorik [[Volunteer|volunter]] dan involunter organ atau jaringan tubuh, dan [[homeostasis]] berbagai proses fisiologis tubuh. Sistem saraf merupakan jaringan paling rumit dan paling penting karena terdiri dari jutaan sel saraf ([[neuron]]) yang saling terhubung dan vital untuk perkembangan bahasa, pikiran dan ingatan. Satuan kerja utama dalam sistem saraf adalah neuron yang diikat oleh [[sel glia|sel-sel glia]].
Sistem saraf pada vertebrata secara umum dibagi menjadi dua yaitu [[sistem saraf pusat]] (SSP) dan [[sistem saraf tepi]] (SST). SSP terdiri dari [[otak]] dan [[sumsum tulang belakang]]. SST utamanya terdiri dari saraf tepi, yang merupakan serat panjang yang menghubungkan SSP ke setiap bagian dari tubuh. SST meliputi [[saraf motorik]], yang memediasi pergerakan-pergerakan volunter (disadari), [[sistem saraf otonom]], meliputi [[sistem saraf simpatis]], [[sistem saraf parasimpatis]], dan fungsi regulasi (pengaturan) involunter (tanpa disadari) dan [[sistem saraf enterik]] (pencernaan), sebuah bagian yang semi-bebas dari sistem saraf yang fungsinya adalah untuk mengontrol sistem pencernaan.
Baris 38:
== Struktur ==
Nama sistem saraf berasal dari "saraf", yang mana merupakan bundel silinder serat yang keluar dari otak dan ''central cord'', dan bercabang-cabang untuk menginervasi setiap bagian tubuh.<ref name=KandelCh2/> Saraf cukup besar untuk dikenali oleh orang [[Mesir Kuno|Mesir]], [[Yunani Kuno|Yunani]] dan [[Romawi Kuno]],<ref name=FingerCh1>{{Cite book|title=Origins of neuroscience: a history of explorations into brain function|url=https://archive.org/details/originsofneurosc0000fing|author=Finger S|chapter=Ch. 1: The brain in antiquity|publisher=Oxford Univ. Press|year=2001|isbn=978-0-19-514694-3}}</ref> tetapi struktur internalnya tidaklah dimengerti sampai dimungkinkannya pengujian lewat [[mikroskop]].<ref>Finger, pp. 43–50</ref> Sebuah pemeriksaan mikroskopik menunjukkan bahwa saraf utamanya terdiri dari akson dari neuron, bersamaan dengan berbagai membran (selubung) yang membungkus saraf dan memisahkan mereka menjadi [[fasikel]]. Neuron yang membangkitkan saraf tidak berada sepenuhnya di dalam saraf itu sendiri; badan sel mereka berada di dalam otak, ''[[central cord]]'', atau [[ganglia perifer]] (tepi).<ref name=KandelCh2/>
Seluruh hewan yang lebih tinggi tingkatannya daripada [[porifera]] memiliki sistem saraf. Namun, bahkan porifera, hewan uniseluler, dan non-hewan seperti [[jamur lendir]] memiliki mekanisme pensinyalan sel ke sel yang merupakan pendahulu neuron.<ref name=Sakarya/> Dalam hewan simetris radial seperti ubur-ubur dan hidra, sistem saraf terdiri dari jaringan difus sel terisolasi.<ref name=Ruppert/> Dalam hewan [[bilateria]], yang terdiri dari kebanyakan mayoritas spesies yang ada, sistem saraf memiliki
=== Sel ===
Baris 59:
[[Berkas:NSdiagram.svg|jmpl|ka|450px|Diagram yang menunjukkan pembagian utama dari sistem saraf vertebrata.]]
Sistem saraf dari hewan [[vertebrata]] (termasuk manusia) dibagi menjadi sistem saraf pusat (SSP) dan sistem saraf tepi (SST).<ref name=KandelCh17/>
Sistem saraf pusat (SSP) adalah bagian terbesar, dan termasuk otak dan sumsum tulang belakang.<ref name=KandelCh17/> [[Kavitas tulang belakang]] mengandung sumsum tulang belakang, sementara kepala mengandung otak. SSP tertutup dan dilindungi oleh [[meninges]], sebuah sistem membran 3 lapis, termasuk lapisan luar berkulit yang kuat, yang disebut [[dura mater]]. Otak juga dilindungi oleh tengkorak, dan sumsum tulang belakang oleh [[vertebra]] (tulang belakang).
Baris 87:
[[Berkas:Gray797.png|jmpl|kiri|125px|Daerah permukaan tubuh manusia yang diinervasi oleh setiap saraf tulang belakang.]]
Bahkan mamalia, termasuk manusia, menunjukkan rencana tubuh bilateria tersegmentasi pada tingkatan sistem saraf. Sumsum tulang belakang mengandung serangkaian segmental ganglia, yang masing masing membangkitkan saraf motorik dan sensorik yang menginervasi bagian permukaan tubuh dan otot-otot yang membawahinya. Pada anggota tubuh, tata letak pola inervasi kompleks, tetapi pada bagian ini muncul serangkaian pita sempit. Tiga segmen teratas dimiliki oleh otak, membangkitkan otak depan, otak tengah, dan otak belakang.<ref name=Ghysen>{{Cite journal |author=Ghysen A |title=The origin and evolution of the nervous system |journal=Int. J. Dev. Biol. |volume=47 |issue=7–8 |pages=555–62 |year=2003 |pmid=14756331 |doi= |url=http://www.ijdb.ehu.es/web/paper.php?doi=14756331 |access-date=2013-07-30 |archive-date=2019-06-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190619180255/http://www.ijdb.ehu.es/web/paper.php?doi=14756331 |dead-url=no }}</ref>
Bilateria dapat terbagi, berdasarkan peristiwa yang dapat terjadi sangat awal dalam perkembangan embrionik, menjadi 2 kelompok ([[superfila]]) yang disebut [[protostomia]] dan [[deuterostomia]].<ref name=Erwin/> Deuterostomia meliputi vertebrata sebagaimana [[echinodermata]], [[hemichordata]], dan [[xenoturbella]].<ref name=Bourlat/> Protostomia, kelompok yang lebih beragam, meliputi [[artropoda]], [[moluska]], dan berbagai jenis cacing. Ada perbedaan mendasar di antara 2 kelompok dalam penempatan sistem saraf di dalam tubuh: protostomia memiliki sebuah ''nerve cord'' pada bagian sisi ventral (biasanya di bawah), sementara dalam deuterostomia ''nerve cord'' biasanya ada di sisi dorsal (biasanya atas). Nyatanya, berbagai aspek tubuh terbalik pada kedua kelompok, termasuk pola ekspresi beberapa gen menunjukkan gradien dorsal-ke-ventral. Kebanyakan anatomis sekarang mempertimbangkan badan protostomes dan deuterostomes "terbalik" satu sama lain, sebuah hipotesis yang pertama kali diajukan oleh Geoffroy Saint-Hilaire untuk serangga dalam perbandingan dengan vertebrata. Jadi serangga, contohnya, memiliki ''nerve cord'' yang berjalan sepanjang garis tengah ventral tubuh, sementara seluruh vertebrata memiliki sumsum tulang belakang yang berjalan sepanjang garis tengah dorsal.<ref name=Lichtneckert/>
Baris 101:
Sebuah neuron disebut teridentifikasi jika ia memiliki sifat yang membedakannya dari setiap neuron lain dalam hewan yang sama—sifat seperti lokasi, neurotransmitter, pola ekspresi gen, dan keterhubungan — dan jika setiap individu organisme yang berasal dari spesies yang sama memiliki satu-satunya neuron dengan set sifat yang sama.<ref name=Hoyle>{{Cite book|title=Identified neurons and behavior of arthropods|url=https://archive.org/details/identifiedneuron0000unse|publisher=Plenum Press|year=1977|isbn=978-0-306-31001-0|author=Hoyle G, Wiersma CAG}}</ref> Dalam sistem saraf vertebrata sangat sedikit neuron yang "teridentifikasi" dalam pengertian ini — dalam manusia, tidak ada — tetapi dalam sistem saraf yang lebih sederhana, beberapa atau semua neuron mungkin jadi akhirnya unik. Dalam cacing bulat ''[[Caenorhabditis elegans|C. elegans]]'' yang sistem sarafnya paling banyak digambarkan, setiap neuron dalam tubuh secara unik teridentifikasi, dengan lokasi yang sama dan koneksi yang sama dalam setiap individu cacing. Satu akibat yang tercatat dari fakta ini adalah bahwa bentuk sistem saraf C. elegans secara utuh dispesifikkan oleh genom, dengan tidak adanya [[plasisitas]] yang tergantung pada pengalaman.<ref name=Wormbook/>
Otak dari kebanyakan moluska dan serangga juga mengandung sejumlah neuron teridentifikasi substansial.<ref name=Hoyle/> Dalam vertebrata, neuron teridentifikasi yang paling dikenal adalah [[sel Mauthner]] ikan.<ref name=Stein38>{{Cite book|title=Neurons, Networks, and Motor Behavior|url=https://archive.org/details/neuronsnetworksm0000unse_o8e4|author=Stein PSG|publisher=MIT Press|year=1999|isbn=978-0-262-69227-4|pages=
Sel Mauthner telah digambarkan sebagai [[neuron perintah]]. Sebuah neuron pemberi perintah adalah tipe khusus dari neuron teridentifikasi, didefinisikan sebagai sebuah neuron yang mampu mengendalikan sebuah tingkah laku spesifik secara individual.<ref>Stein, hal. 112</ref> Neuron seperti ini tampaknya paling umum dalam sistem melarikan diri dari berbagai spesies — [[akson raksasa cumi-cumi]] dan [[sinaps raksasa cumi-cumi]], yang digunakan untuk percobaan dalam [[neurofisiologi]] karena ukurannya yang sangat besar, berpartisipasi dalam sirkuit pelarian diri yang cepat. Namun, konsep sebuah neuron pemberi perintah masih kontroversial karena penelitian-penelitian telah menunjukkan bahwa beberapa neuron yang awalnya tampak cocok dengan deskripsi tersebut ternyata hanya mampu menimbulkan respons dalam keadaan yang terbatas.<ref name=Simmons43>{{Cite book|title=Nerve cells and animal behaviour|publisher=Cambridge University Press|year=1999|isbn=978-0-521-62726-9|page=43|author=Simmons PJ, Young D}}</ref>
Baris 130:
Dalam sejarah, selama bertahun-tahun pandangan utama dalam fungsi sistem saraf adalah penghubung stimulus-respons.<ref name=Sherrington1906/> Dalam konsep ini, proses saraf dimulai dengan stimuli yang mengaktifkan neuron sensorik, menghasilkan sinyal yang berpropagasi melalui serangkaian hubungan dalam sumsum tulang belakang dan otak, mengaktifkan neuron motorik dan maka menghasilkan respons seperti kontraksi otot. [[Descartes]] percaya bahwa semua tingkah laku hewan, dan kebanyakan tingkah laku manusia, dapat dijelaskan dalam kerangka sirkuit stimulus-respons, walaupun ia juga percaya bahwa fungsi kognitif yang lebih tinggi seperti bahasa tidak mampu dijelaskan secara mekanis.<ref name=Descartes>{{Cite book|title=Passions of the Soul|author=Descartes R|publisher=Hackett|year=1989|isbn=978-0-87220-035-7|others=Voss S}}</ref> [[Charles Sherrington]], dalam bukunya pada tahun 1906 yang berjudul ''The Integrative Action of the Nervous System'',<ref name=Sherrington1906>{{Cite book|author=Sherrington CS|title=The Integrative Action of the Nervous System|publisher=Scribner|year=1906|url=http://books.google.com/?id=6KwRAAAAYAAJ}}</ref> mengembangkan konsep mekanisme stimulus-respons dengan cara yang lebih detail, dan [[Behaviorisme]], mazhab yang mendominasi [[psikologi]] sepanjang pertengahan abad ke-20, mencoba untuk menjelaskan setiap aspek tingkah laku manusia dalam rangka stimulus-respons.<ref name=Baum>{{Cite book|author=Baum WM|year=2005|title=Understanding behaviorism: Behavior, Culture and Evolution|publisher=Blackwell|isbn=978-1-4051-1262-8}}</ref>
Namun, penelitian [[elektrofisiologi]] yang dimulai pada awal abad 20 dan mencapai produktivitasnya pada tahun 1940 menunjukkan bahwa sistem saraf mengandung berbagai mekanisme untuk menghasilkan pola aktivitas secara intrinsik, tanpa memerlukan stimulus eksternal.<ref name=Piccolino>{{Cite journal|author=Piccolino M |title=Fifty years of the Hodgkin-Huxley era |journal=Trends Neurosci. |volume=25 |issue=11 |pages=552–3 |year=2002 |month=November |pmid=12392928 |doi= 10.1016/S0166-2236(02)02276-2|url=}}</ref> Neuron-neuron ditemukan mampu memproduksi rangkaian potensial aksi reguler, atau rangkaian ledakan (''sequences of bursts''), bahkan dalam isolasi penuh.<ref name=Johnston>{{Cite book|title=Foundations of cellular neurophysiology|url=https://archive.org/details/foundationsofcel0000john|author=Johnston D, Wu SM|publisher=MIT Press|year=1995|isbn=978-0-262-10053-3}}</ref> Ketika neuron aktif secara intrinsik terhubung dengan yang lain dalam sirkuit kompleks, kemungkinan penghasilan pola temporer yang lebih rumit menjadi jauh lebih besar.<ref name=Dayan/> Konsep modern memandang fungsi sistem saraf sebagian dalam kerangka rangkaian stimulus-respons, dan sebagian dalam kerangka pola aktivitas yang dihasilkan secara intrinsik — kedua jenis aktivitas berinteraksi dengan yang lain untuk menggenerasikan tingkah laku berulang-ulang.<ref name=Simmons>{{Cite book|title=Nerve cells and animal behaviour|chapter=Ch 1.: Introduction|publisher=Cambridge Univ. Press|year=1999|isbn=978-0-521-62726-9|author=Simmons PJ, Young D}}</ref>
==== Sirkuit refleks dan rangsang stimulus lainnya ====
Baris 201:
<ref name=Columbia>{{cite encyclopedia|title = Nervous System|encyclopedia = Columbia Encyclopedia|volume =|pages =|publisher = Columbia University Press|date =|id =|accessdate = 4/1/08}}</ref>
<ref name=Balavoine>{{Cite journal|author=Balavoine G|title=The segmented Urbilateria: A testable scenario|journal=
<ref name=Bourlat>{{Cite journal|author=Bourlat SJ, Juliusdottir T, Lowe CJ, ''et al.''|title=Deuterostome phylogeny reveals monophyletic chordates and the new phylum Xenoturbellida|journal=Nature|volume=444|issue=7115|pages=85–8|year=2006|month=November|pmid=17051155|doi=10.1038/nature05241|url=}}</ref>
Baris 211:
<ref name=Gray233>{{Cite book|title=[[Gray's Anatomy]]|edition=39th|author=Standring, Susan (Editor-in-chief)|publisher=Elsevier Churchill Livingstone|year=2005|isbn=978-0-443-07168-3|pages=[https://archive.org/details/graysanatomyanat00stan/page/n572 233]–234}}</ref>
<ref name=Jacobs>{{Cite journal|title=Evolution of sensory structures in basal metazoa|journal=Integr Comp Biol|volume=47|issue=5|year=2007|pages=712–723|doi=10.1093/icb/icm094|url=http://icb.oxfordjournals.org/cgi/content/full/47/5/712|author=Jacobs DK1, Nakanishi N, Yuan D, ''et al.''|pmid=21669752|access-date=2013-07-30|archive-date=2010-03-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20100324153153/http://icb.oxfordjournals.org/cgi/content/full/47/5/712|dead-url=no}}</ref>
<ref name=KandelCh2>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 2: Nerve cells and behavior|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh4>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 4: The cytology of neurons|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh9>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 9: Propagated signaling: the action potential|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh10>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 10: Overview of synaptic transmission|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh11>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 11: Signaling at the nerve-muscle synapse|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh15>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 15: Neurotransmitters|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh17>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 17: The anatomical organization of the central nervous system|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh21>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 21: Coding of sensory information|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh25>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 25: Constructing the visual image|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh36>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 36: Spinal reflexes|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh38>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 38: Voluntary movement|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh39>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 39: The control of gaze|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh52>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 52: The induction and patterning of the nervous system|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=KandelCh53>{{Cite book|editors= Kandel ER, Schwartz JH, Jessel TM|chapter=Ch. 53: The formation and survival of nerve cells|title = Principles of Neural Science|url= https://archive.org/details/isbn_9780838577011|year = 2000|publisher = McGraw-Hill Professional|isbn = 978-0-8385-7701-1}}</ref>
<ref name=Hormuzdi>{{Cite journal|author=Hormuzdi SG, Filippov MA, Mitropoulou G, ''et al.''|title=Electrical synapses: a dynamic signaling system that shapes the activity of neuronal networks|journal=Biochim. Biophys. Acta|volume=1662|pages=113–37|year=2004|pmid=15033583|doi=10.1016/j.bbamem.2003.10.023|issue=1–2}}</ref>
Baris 249:
<ref name=Purves15>{{Cite book|author = Purves D, Augustine GJ, Fitzpatrick D, Hall WC, LaMantia A-S, McNamara JO, White LE|title=Neuroscience. 4th ed.|publisher = Sinauer Associates|pages=15–16|year=2008}}</ref>
<ref name=Ruppert>{{Cite book|author=Ruppert EE, Fox RS, Barnes RD|title=Invertebrate Zoology|url=https://archive.org/details/isbn_9780030259821|publisher=Brooks / Cole|edition=7|isbn=0-03-025982-7|year=2004|pages=
<ref name=Sakarya>{{Cite journal|author=Sakarya O, Armstrong KA, Adamska M, ''et al.''|editor1-last=Vosshall|editor1-first=Leslie|title=A post-synaptic scaffold at the origin of the animal kingdom|journal=PLoS ONE|volume=2|issue=6|pages=e506|year=2007|pmid=17551586|pmc=1876816|doi=10.1371/journal.pone.0000506}}</ref>
Baris 257:
<ref name=Strata>{{Cite journal|title= Dale's principle|journal=Brain Res. Bull.|year=1999|volume=50|pages=349–50|pmid=10643431|doi=10.1016/S0361-9230(99)00100-8|author=Strata P, Harvey R|issue= 5–6}}</ref>
<ref name=Wormbook>{{Cite web|title=Wormbook: Specification of the nervous system|url=http://www.wormbook.org/chapters/www_specnervsys/specnervsys.html|access-date=2013-07-30|archive-date=2011-07-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20110717081646/http://www.wormbook.org/chapters/www_specnervsys/specnervsys.html|dead-url=no}}</ref>
<ref name=Zhu>{{Cite journal|author=
}}
Baris 291:
[[Kategori:Sistem saraf| ]]
[[Kategori:Sistem organ]]
[[is:Taugakerfið]]
|