Farah Puteri Nahlia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
User01alex (bicara | kontrib) kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(59 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
| honorific-prefix = [[Hajjah|Hj.]]
|name = Farah Puteri Nahlia, B.A., M.Sc.▼
|
| honorific-suffix = [[w:en:Bachelor of Arts|B.A.]], [[w:en:Master of Science|M.Sc.]]
|order = ▼
|office = [[Daftar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia 2019–2024|Anggota DPR RI]]▼
|
▲| office = Anggota [[
|term_end = <!-- kalau meninggal atau digantikan di tengah jabatan -->▼
|
|
|
|1blankname = [[Ketua DPR]]▼
|
▲| 1blankname = [[Ketua DPR]]
|birth_date = {{Birth date and age|1996|01|02|df=y}}▼
|
▲| birth_date = {{Birth date and age|1996|01|02|df=y}}
|death_date = ▼
| birth_place = [[Semarang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]
|death_place = ▼
|
|children = ▼
🇮🇩
|party = [[Partai Amanat Nasional]]▼
▲| death_date =
|relations = {{ubl|[[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen. Pol.]] [[Muhammad Fadil Imran]] (ayah)|[[Inspektur Jenderal Polisi|Irjen. Pol.]] [[Merdisyam]] (ayah mertua)}}▼
|
|
| father = [[Komisaris Jenderal Polisi|Komjen. Pol.]] [[Doktor|Dr.]] [[Haji|H.]] [[Muhammad Fadil Imran]], [[Magister|M.Si]]
|office2 = ▼
|
|
▲| relations =
|term_start2 = ▼
•Libriani Dwi Arsanti (Shanty Merdisyam) - (ibu mertua)
|term_end2 = ▼
▲| party = [[Partai Amanat Nasional]]
|predecessor2 = ▼
|
|
|
|
|
|
|
|
| predecessor3 =
| parliamentarygroup = [[Fraksi Partai Amanat Nasional]]
| constituency = [[Jawa Barat IX (daerah pemilihan)|Jawa Barat IX]]
| majority = 113.263 ([[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2019|2019]]) <br/> 146.014 ([[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2024|2024]])
}}
[[Hajjah|Hj.]] '''Farah Puteri Nahlia''', [[w:en:Bachelor of Arts|B.A.]], [[w:en:Master of Science|M.Sc.
== Riwayat Hidup ==
Sosok politisi muda ini dikenal ramah dan mudah bergaul di lingkungannya. Tidak jarang ia ikut turun langsung ke lapangan dan menyapa masyarakat. Di dunia politik yang terkesan “kaku”, Farah dianggap mampu membawa suasana santai khas Millennial dalam menyampaikan pesan politik sehingga mudah dimengerti oleh publik. Ia juga dinilai sebagai pribadi yang selalu mengedepankan pendidikan dan merupakan lulusan termuda ketika mengenyam pendidikan S1 dan S2 di London, Inggris. Sebelum aktif di politik, Farah diketahui menghabiskan masa remaja dengan mengenyam pendidikan di Inggris selama 6 tahun. Sepulangnya ke tanah air, ia sempat mengikuti magang di Direktorat HAM & Kemanusiaan, Direktorat Jenderal Kerja Sama Multilateral, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Ia juga mendedikasikan dirinya sebagai relawan di beberapa organisasi non-profit (NGO) yang bergerak di bidang kemanusiaan. Ketertarikannya dalam hal sosial inilah yang membuatnya yakin untuk terjun ke politik. Ia berpegang teguh dengan peribahasa
Pada awal dirinya terjun di politik, Farah berhasil memulangkan [[Tenaga Kerja Indonesia|TKW]] asal [[Kabupaten Subang|Subang, Jawa Barat]] dari [[Arab Saudi]] yang bernama Een Rohayati. Farah juga mampu mengembalikan upah Een yang tidak dibayar selama 13 tahun oleh majikan nya melalui proses pengadilan di Arab Saudi.
Baris 50 ⟶ 62:
Legislator muda ini menghabiskan masa remajanya selama 6 tahun di kota [[London]], dimana ia mengenyam pendidikan sejak masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) hingga berhasil menyelesaikan studi S2 jurusan Politik dan Hubungan Internasional dari Royal Holloway, [[University of London]] di usia yang terbilang sangat muda yakni 21 tahun.<ref>https://poskotanews.com/2019/10/01/legislator-termuda-farah-puteri-nahlia-milenial-bawa-perubahan/ {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20191112065626/https://poskotanews.com/2019/10/01/legislator-termuda-farah-puteri-nahlia-milenial-bawa-perubahan/ |date=2019-11-12 }} diakses 12 November 2019</ref>
* SD Al Kamal [[Kebon Jeruk]], [[Jakarta Barat]] (2001-2007)
* [[Diploma]], University Foundation, [[David Game College]], [[London]] - [[Inggris]] (2013 - 2016)
* [[Magister|S2]] , Royal Holloway, University of London, [[London]] - [[Inggris]] (2016 - 2017)
== Organisasi ==
▲• Sinarmas World Academy, Jakarta (2010-2012)
* Dewan Penasehat Badan Pengurus Pusat, Ikatan Kerukunan Keluarga Gowa (IKKG) (2021 - 2026). Bersama [[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] [[Haji|H.]] [[Syahrul Yasin Limpo]], [[Letnan Jenderal]] [[TNI]] ([[Purnawirawan|Purn]]) [[Doktor|Dr.]] [[Sjafrie Sjamsoeddin]] dan beberapa tokoh [[Gowa|Nasional Gowa]] lainnya.
* Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat (DPP) [[Partai Amanat Nasional|PAN]] periode 2020-2025
* Anggota Habitat For Humanity Indonesia (2011 - 2012)
* Relawan English Teaching Programme (2011 - 2011)
* Wakil Bendahara OSIS SMP Al Azhar BSD (2008 - 2009)
== Penghargaan ==
* ''Principal's Certification of Recognition'', Dari: Sinarmas World Academy Jakarta, 2012
▲• Royal Holloway, [[Universitas London|University of London]], Surrey, United Kingdom (S1) jurusan Politik & Hubungan Internasional (2013-2016)
* ''Best Student Award & English Award'', Dari: Concord College 2011
* ''Certification of Involvement'', Dari: Habitat For Humanity indonesia, 2011
== Referensi ==
Baris 67 ⟶ 88:
== Pranala luar ==
* [http://www.dpr.go.id/blog/profil/id/1784 Website Resmi Anggota DPR RI] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220517114725/https://www.dpr.go.id/blog/profil/id/1784 |date=2022-05-17 }}
{{Authority control}}
{{DEFAULTSORT:Puteri Nahlia, Farah}}▼
{{Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Jawa Barat, 2019}}
▲{{DEFAULTSORT:Puteri Nahlia, Farah}}
[[Kategori:Alumni Universitas London]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Barat]]
Baris 80 ⟶ 101:
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Amanat Nasional]]
[[Kategori:Politikus perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2019–2024]]
[[Kategori:Anggota DPR RI 2024–2029]]
|