Stasiun Bumi Jatiluhur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Lazuardi Lazuardi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: pranala ke halaman disambiguasi
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4:
[[Berkas:Indosat_Jatiluhur_Earth_Station_-_Aerial_Photo.jpg|jmpl|Pemandangan udara Stasiun Bumi Jatiluhur]]
 
Stasiun Bumi Jatiluhur merupakan bagian dari pengoperasian layanan PT [[Indosat]] dalam melayani '''Sambungan Langsung Internasional 001''' - dengan menggunakan perangkat telekomunikasi melalui fasilitas yang tersebar di seluruh Nusantara. Stasiun Bumi Jatiluhur terhubung dengan '''Sentral Gerbang Internasional''' (SGI) di kantor Pusat Indosat (KPPTI), sedangkan''' lokasi SGI lainnya adalah di Pantai Cermin - Medan, Bukit Mata Kucing - Batam, serta [https://www.google.co.id/maps/place/Stasiun+Bumi+Indosat+Banyuurip/@-6.9190074,112.5291955,291m/data=!3m1!1e3!4m8!1m2!2m1!1sindosat+banyuurip!3m4!1s0x0:0x1ad264b0bdf7593c!8m2!3d-6.918569!4d112.5298071?hl=en Banyuurip - Gresik] terhubung dengan SGI di Surabaya.
 
Perangkat jaringan telekomunikasi internasional tersebut memungkinkan pelanggan PT Indosat untuk menghubungi relasinya di 240 negara tujuan. Pada saat itu PT Indosat menawarkan produk - produk yang meliputi 24 jenis jasa telekomunikasi internasional dan domestik. Sentral Gerbang Internasional (SGI)Indonesia saat itu berfungsi juga sebagai sentral lokal, dimana Indosat telah menyelenggarakan layanan telekomunikasi lokal dan sedang mempersiapkan jasa internasional.
Baris 25:
Pada akhir tahun 2002, pemerintah Indonesia melepas saham Indosat yang dimilkinya sebesar 41,49% kepada ''Singapore Technologis Telemedia Pte, Ltd ''melalui ''Indonesia Communications Limited ''(ICL). Dengan demikian status Indosat kembali menjadi perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) sebagai penyelenggara jaringan dan jasa terpadu, penyedia solusi informasi dan telekomunikasi. Pada tanggal 20 Nopember 2003, melalui penandatanganan penggabungan usaha antara Satelindo, IM3 dan ''Bimagraha ke'' dalam Indosat, menjadikan Indosat sebagai ''Full Network Service Provide ''(FNSP) yang fokus pada seluler terbesar kedua di Indonesia. Melalui layanan jasa seluler, telekomunikasi tetap yang menyatu dalam organisasi, Indosat menyatakan diri sebagai penyelenggara terlengkap di Indonesia.
 
Kini Indosat telah menjadi [[Indosat Ooredoo]] dengan saham mayoritas dimiliki oleh Qatar Telecom dan memiliki visi untuk menjadi ''Indonesia's Leading Digital Telco''. Selengkapnya di [https://indosatooredoo.com/id/about-indosat/company-profile/history sini]
 
'''Tentang Foto Aerial'''
Baris 43:
* [[Indian Space Research Organisation Telemetry, Tracking and Command Network]]
 
[[Kategori:Indosat]]
[[Kategori:Satelit komunikasi]]
[[Kategori:Stasiun bumi]]