Yesua (nama): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Suntingan 2001:448A:10C3:3A50:BDDD:CFEB:7E59:57D1 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh FelixJL111
Tag: Pengembalian
Dewinta88 (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 16:
| pages =4–5}}</ref>
 
Pelafalan Ibrani ''Yesua'' (ישוע) muncul dalam beberapa kitab Alkitab Ibrani. Pertama kali untuk [[Yosua bin Nun]], dan 28 kali untuk [[Yesua|Yosua sang Imam Besar]] dan imam-imam lainnya yang bernama "[[Yesua (imam)|Yesua]]" - meskipun imam-imam yang sama ini juga ditulis sebagai "Yosua" dalam 11 kali kemunculan pada [[Kitab Hagai]] dan [[Kitab Zakharia]]. Berbeda dengan ejaan umum Alkitab Ibrani untuk "Yosua" ({{Hebrew|יְהוֹשֻׁעַ}} ''y'hoshuaʿ''), yang dijumpai 218 kali dalam Alkitab Ibrani, ketiadaan [[konsonan]] [[he (huruf Ibrani)|he {{Hebrew|ה}}]] dan penempatan [[semivokal]] [[Waw (huruf Ibrani)|vav (waw)]] ו setelah, bukan sebelum, konsonan [[Syin (huruf Ibrani)|syin {{Hebrew|ש}}]]. Juga berbeda dengan ejaan Ibrani ''[[:en:Yeshu|Yesu (Yeshu)]]'' ({{Hebrew|ישו}}) yang terdapat dalam Kamus karya [[:en:Eliezer Ben-Yehuda|Ben Yehuda]] dan digunakan dalam kebanyakan konteks sekuler [[Ibrani modern]] untuk merujuk kepada [[Yesus|Yesus orang Nazaret]], meskipun ejaan Ibrani ''Yesua'' atau ''Yeshua'' ({{Hebrew|ישוע}}) umumnya digunakan dalam [[:en:Bible translations into Hebrew|terjemahan Perjanjian Baru ke dalam bahasa Ibrani]]<ref>[[:En:Franz Delitzsch|Franz Delitzsch]] ''Hebrew New Testament,'' Matthew 1:1, BFBS 1877, [[:en:Isaac Salkinsohn|Isaac Salkinsohn]] ''Hebrew New Testament'' Matthew 1:1, TBS 1891</ref> dan digunakan oleh orang [[Kekristenan|Kristen]] berbahasa Ibrani di Israel. Nama ''Yesua'' juga digunakan dalam teks Ibrani bersejarah di Israel untuk merujuk sejumlah Yosua lain yang dicatat dalam teks-teks [[bahasa Yunani]] seperti [[:en:Jesus ben Ananias|Yesus ben Ananias]] dan [[Yesus bin Sirakh]].<ref>Robert E. Van Voorst Jesus outside the New Testament 2000 {{ISBN|978-0-8028-4368-5}} p124 "This is likely an inference from the Talmud and other Jewish usage, where Jesus is called Yeshu, and other Jews with the same name are called by the fuller name Yehoshua, "Joshua""</ref>
 
Dalam [[bahasa Inggris]], nama ''Yesua'' secara khusus digunakan untuk pengikut [[Yudaisme Mesianik]],<ref name=juice4jc-hq>{{cite web|last=Kjær-Hansen|first=Kai|title=An Introduction to the Names Yehoshua/Joshua, Yeshua, Jesus and Yeshu|url=http://www.jewsforjesus.org/answers/jesus/an-introduction-to-the-names-yehoshuajoshua-yeshua-jesus-and-yeshu|publisher=Jews for Jesus Headquarters|accessdate=27 Maret 2014}}</ref> sementara denominasi Kristen [[Ritus Siria Timur|Siria Timur]] menggunakan nama ''Isho'' dalam rangka menyebut nama Aramaik atau Siria Yesus.<ref name="Jennings">[http://dukhrana.com/lexicon/word.php?adr=2:9575&font=Estrangelo+Edessa Jennings]</ref> Film tahun 2004 ''[[The Passion of the Christ]]'', yang menggunakan bahasa Aram, menggunakan ''Yeshua'' sebagai nama Yesus.
 
== Etimologi ==
{{Main article|Names and titles of Jesus in the New Testament}}
[[Berkas:Yeshua hebreo.jpg|jmpl|Huruf Ibrani bermahkota (tagin/tiga) bahkan juga disebut huruf sha'atnetgetz]]
[[Berkas:Yeshua hebreo.jpg|jmpl|Alih aksara bahasa Yunani {{lang|el|Ἰησοῦς}} (''{{lang|el-Latn|Iēsous}}'') *jesu-os → {{IPA-el|jeˈsus|}} dapat menggantikan baik Ibrani Alkitabiah Klasik ''Yehoshua'' {{IPA-he|jəhoˈʃuaʕ|}} (dua teratas) dan Ibrani Alkitabiah Akhir ''Yeshua'' {{IPA-he|jeˈʃuaʕ|}} (bawah). Bentuk terakhir ini berkembang di dalam bahasa Ibrani (bukan [[bahasa Aram]]).<ref>David Talshir, 'Rabbinic Hebrew as Reflected in Personal Names', ''Scripta Hierosylamitana'' vol. 37, Magnes Press, Hebrew University in Jerusalem, 1998:374ff.</ref> Ketiga varian ejaan terdapat dalam Alkitab Ibrani, termasuk yang merujuk kepada orang yang sama. Selama [[periode Bait Suci Kedua]], orang Yahudi di [[Galilea]] cenderung memelihara ejaan tradisional, mempertahankan huruf <ו> untuk bunyi {{IPA|[o]}} pada suku kata pertama, bahkan menambahkan huruf lain untuk bunyi {{IPA|[u]}} pada suku kata kedua. Namun, orang Yahudi di Yerusalem cenderung mengeja nama itu sebagaimana mereka melafalkannya, {{IPA|[jeˈʃuaʕ]}}, memperpendek ejaan menjadi ישוע tanpa huruf {{IPA|[o]}}. Kemudian, rujukan bahasa Aram kepada Alkitab Ibrani mengadopsi bentuk fonetik diperpendek nama Ibrani ini sebagai nama bahasa Aram.]]
 
Yesua dalam bahasa Ibrani merupakan turunan kata kerja "menyelamatkan" (''"to rescue", "to deliver"'').<ref name="ReferenceA">[[Brown Driver Briggs]] Brown-Driver-Briggs Hebrew and English Lexicon; Hendrickson Publishers 1996 {{ISBN|1-56563-206-0}}</ref> Nama [[:en:Biblical Aramaic|Aram]]/Ibrani {{Hebrew|יֵשׁוּעַ}} ''Yesua'' (''Yeshua'') umum dipakai oleh orang Yahudi pada [[periode Bait Suci Kedua]]: Alkitab Ibrani menyebutkan beberapa tokoh dengan nama ini – sementara juga menggunakan nama lengkap mereka yang ditulis sebagai "Yosua".<!-- This name is a feature of biblical books written in the post-Exilic period ([[Book of Ezra|Ezra]], [[Book of Nehemiah|Nehemiah]], and [[Books of Chronicles|Chronicles]]) and was found in the [[Dead Sea Scrolls]], though Haggai and Zechariah prefer the spelling Joshua. [[Strong's Concordance]] connects the name {{Hebrew|יֵשׁוּעַ}} Yeshua`, in the English form Jeshua (as used in multiple instances in Ezra, Nehemiah, and 1 and 2 Chronicles), with the verb "to deliver" (or, "to rescue").<ref name="ReferenceA"/> It is often translated as "He saves," to conform with {{bibleref2|Matthew| 1:21|NASB}}: "She will bear a Son; and you shall call His name Jesus, for He will save His people from their sins" (NASB).<ref>"The New Strong's Exhaustive Concordance of the Bible (Nashville: Thomas Nelson Publishers 1990)</ref>
Baris 118 ⟶ 119:
Some of rabbinical sources comment on the reasons for the missing [[ayin]] from Yeshu, as opposed to the Hebrew Bible Yeshua and Yehoshuah. [[Leon Modena]] argues that it was Jesus himself who made his disciples remove the ayin, and that therefore they cannot now restore it. (Modena was a 17th-century polemicist and does not have reliable lingusitic evidence for the claim.) A tradition states that the shortening to Yeshu relates to the Y-SH-U of the [[yimach shemo]] "may his name be obliterated."<ref>Michael H. Cohen A Friend of All Faiths – Page 42 – 2004 "In Hebrew school, one of my teachers had explained that Yeshu (Hebrew for Jesus), rather than meaning "Saviour," in fact was an acronym that stood for yimach shemo ve-zichrono: "may his name and memory be erased "</ref><ref>Proceedings: Volume 4 Aḳademyah ha-leʼumit ha-Yiśreʼelit le-madaʻim – 1969 "Perhaps the most significant of these is the passage where instead of the printed 'that certain man' we find 'Jesus the Nazarene — may his name be obliterated' (thus also in a Genizah MS, British Museum, Or. 91842). "</ref> Against this [[David Flusser]] suggested that the name ''Yeshu'' itself was "in no way abusive," but "almost certainly" a Galilean dialect form of Yeshua.<ref>New Testament theology [[Joachim Jeremias]] – 1977 "... deliberate truncation made for anti-Christian motives; rather, it is 'almost certainly' (Flusser, Jesus, 13) the Galilean pronunciation of the name; the swallowing of the 'ayin was typical of the Galilean dialect (Billerbeck I 156f.</ref> But E.Y. Kutscher showed that the `ayin was still pronounced in Galilee, refuting a thesis by Paul Kahle.<ref>E.Y. Kutscher, Studies in Galilean Aramaic, 1976.</ref>
-->
 
== Lihat pula ==
{{portal|Kristen}}<!--