Muhammad Saleh Al-Minankabawi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Asphonixm (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Kakei Yukata (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
{{Infobox person
| name = Muhammad Saleh Al-Minankabawi
| image = Muhammad Saleh Al-Minankabawi.jpg
| imagesize = 220px
| alt =
Baris 25:
Mengenai ulama yang berasal dari [[Minangkabau]] ini, masih terdapat beberapa hal yang masih simpang siur. Terdapat dua nama mengenai orang tuanya, yaitu Abdullah dan Muhammad Thaiyib. Ayahnya yang bernama Abdullah digunakan pada tiga buah karyanya yang telah ditemukan. Nama Muhammad Thaiyib pula digunakan sewaktu ia menjadi ''Syeikh al-Islam Perak Darul Redzuan''.
 
Syeikh Muhammad Saleh dilahirkan di Kampung Tungkar, Luak [[Tanah Datar]], SumatraSumatera Barat. Salah satu muridnya bernama [[Muhammad Saleh Mandahiling]], penulis buku biografinya yang menyebut bahawa Syeikh Muhammad Saleh lahir kira-kira pada tahun 1266 [[Hijriyah]]. Terdapat keraguan pada tahun anggapan tersebut, karena beberapa fakta bertentangan dengan jalan sejarah yang ada hubungan dengannya. Syeikh Muhammad Saleh meninggal dunia pada 17 [[Dzulkaidah]] 1351 Hijriyah /12 Maret 1933 di [[Kuala Lumpur]], [[Malaysia]].
 
Dalam buku muridnya itu diceritakan bahwa Syeikh Muhammad Saleh bersahabat dengan Syeikh Ahmad Khatib Minangkabau (lahir 1276 Hijriyah), Syeikh Mukhtar Jawa/Bogor (lahir 1278 Hijriyah) dan Syeikh Nawawi Bantan (1230 Hijriyah). Berdasarkan perbandingan tahun kelahiran ulama-ulama yang tersebut dengan kelahiran Syeikh Muhammad Saleh (1266 Hijriyah) itu, terdapat kesimpulan bahwa Syeikh Muhammad Saleh bukan sahabat Syeikh Nawawi Bantan tetapi ia adalah muridnya.
Baris 72:
 
* ''Mawa'izhul Badi'ah'', diselesaikan pada 24 Muharam 1335 Hijrah. Dicetak oleh Mathba'ah Al-Ahmadiah, 1344 Hijrah. Kandungannya merupakan nasihat dan akhlak yang diringkaskan dari Mawa'izhul Badi'ah karya Syeikh Abdur Rauf bin Ali al-Fansuri.
 
* ''Kasyful Asrar'', diselesaikan pada hari Selasa, 27 [[Safar]] 1344 Hijriyah. Cetakan yang pertama hingga cetakan yang ke 29 oleh Maktabah wa Mathba'ah Al-Ahmadiah, [[Singapura]]. Kandungannya membicarakan tentang tasawuf haqiqat atau tasawuf falsafi. Karya ini pernah ditahqiq oleh Syeikh Haji Muhammad Wali al-Khalidi dengan judul ''Tanwirul Anwar fi Izhhari Khalal ma fi Kasyfil Asrar'', diterbitkan oleh Al-Maktabatut Taufiqiyah, Jalan Perdagangan No. 4 Atas, [[Banda Aceh]]. Kasyful Asrar juga pernah diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dengan judul ''Menyingkap Rahasia Agama dan Tasawuf'', diterbitkan oleh Yayasan Dakwah Islam, [[Surabaya]].
 
* ''Jalan Kematian'', diselesaikan 14 Jumadil akhir 1344 Hijriyah. Dicetak pada bagian akhir Kasyfur Asrar oleh Maktabah wa Mathba'ah Al-Ahmadiah, Singapura.
 
* ''Nashihatul Mubtadi'', tanpa tanggal. Cetakan yang pertama oleh Maktabah wa Mathba'ah Al-Ahmadiah, 1346 Hijriyrah/1927 Masehi. Kandungannya merupakan berbagai nasihat ke arah keteguhan pegangan dalam beragama Islam dan iman.
 
Baris 95 ⟶ 92:
[[Kategori:Kesultanan Lingga|Saleh]]
[[Kategori:Ulama Tanah Datar|Saleh]]
[[Kategori:Indonesia-Tokoh Malaysia keturunan Indonesia]]
[[Kategori:Ulama Minangkabau|Saleh]]
[[Kategori:Ulama Syafi'i Abad ke-14 H|Muhammad Saleh Al-Minankabawi]]