Ishak: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{for|tokoh ini dalam sudut pandang Islam|Ishak
{{Infobox person
| honorific_prefix =
Baris 44:
| box_width =
}}
'''Ishak''' atau '''Isaac''' ({{hebrew name|יִצְחָק|''{{Unicode|Yiẓḥaq}}''|''{{Unicode|Yiṣḥāq}}''|"ia tertawa"}}; {{lang-ar|إِسْحَاقَ}}, ''{{Unicode|ʾIsḥāq}}'') adalah putra Abraham dari istrinya [[Sara]]. Melalui keturunan Ishak inilah lahir bangsa [[Israel]] yang kelak akan mewarisi tanah [[Kanaan]] dari Abraham.
== Kelahiran ==
Baris 68:
== Kematian ==
Pada hari tuanya Ishak tinggal di Mamre dekat Kiryat-
: ''...di padang Efron bin Zohar, orang Het itu, padang yang letaknya di sebelah timur Mamre...''<ref>{{Ayat|Kejadian|25|9}}; {{Alkitab|Kejadian 49:31}}</ref>
==Pandangan Yahudi==
Dalam [[Sastra Rabinik|tradisi kerabian]], usia Ishak pada saat penjilidan diperkirakan adalah 37 tahun, yang kontras dengan gambaran umum tentang Ishak sebagai seorang anak.<ref name="New EoJ">''The New Encyclopedia of Judaism'', ''Isaac''.</ref> Para [[rabbi]] juga berpendapat bahwa penyebab meninggalnya Sarah adalah karena kabar akan dikorbankannya Ishak.<ref name="New EoJ"/> Pengorbanan Ishak dikutip dalam permohonan [[Pendamaian dalam Yudaisme|rahmat Tuhan]] dalam tradisi [[Yahudi]] selanjutnya.<ref name="Britannica-Isaac">''[[Encyclopædia Britannica]]'', ''Isaac''.</ref> Penafsiran Yahudi pasca-Alkitab sering menguraikan peran Ishak di luar deskripsi alkitabiah dan terutama berfokus pada pengorbanan Ishak yang dimaksudkan oleh Abraham, yang disebut {{transliteration|hbo|aqedah}} ("mengikat").<ref name="EoR-Isaac"/> Menurut versi penafsiran ini, Ishak meninggal dalam pengorbanan dan dihidupkan kembali.<ref name="EoR-Isaac"/> Menurut banyak catatan tentang [[Aggadah]], tidak seperti Alkitab, [[Setan]]-lah yang menguji Ishak sebagai utusan [[Tuhan dalam Yudaisme|Tuhan]].<ref name="Brill's New Pauly">Brock, Sebastian P., ''Brill's New Pauly'', ''Isaac''.</ref> Kesediaan Ishak untuk mengikuti perintah Tuhan dengan mengorbankan kematiannya telah menjadi teladan bagi banyak orang Yahudi yang lebih memilih kehidupan [[martir]] daripada melanggar [[halakha|hukum Yahudi]].<ref name="New EoJ"/>
Menurut tradisi Yahudi, Ishak mendirikan shalat Ashar. Tradisi ini berdasarkan Kejadian pasal 24 ayat 63<ref>{{bibleverse|Kejadian|24:63|HE}}</ref> ("Isaac pergi bermeditasi di lapangan pada malam hari").<ref name="New EoJ"/>
Ishak adalah satu-satunya [[patriark]] yang tinggal di Kanaan sepanjang hidupnya dan meskipun begitu dia mencoba untuk pergi, Tuhan memerintahkan dia untuk tidak melakukannya.<ref>{{bibleverse|Genesis|26:2|HE}}</ref> Tradisi kerabian memberikan penjelasan bahwa Ishak hampir dikorbankan dan apapun yang dipersembahkan sebagai kurban tidak boleh meninggalkan [[Tanah Israel]].<ref name="New EoJ"/> Isaac adalah patriark tertua dalam Alkitab pada saat kematiannya, dan satu-satunya patriark yang namanya tidak diubah.<ref name="EoR-Isaac"/><ref name="Easton">Easton, M. G., ''Illustrated Bible Dictionary'', 3rd ed., ''Isaac''.</ref>
Literatur rabi juga menghubungkan kebutaan Ishak di usia tua, sebagaimana dinyatakan dalam Alkitab, dengan pengikatan kurban: Mata Ishak menjadi buta karena air mata malaikat yang hadir pada saat pengorbanannya jatuh ke mata Ishak.<ref name="Brill's New Pauly"/>
==Paandangan Kekristenan==
[[File:AbrahamIsaac.jpg|thumb|Ilustrasi Alkitab awal tahun 1900-an menggambarkan Ishak memeluk ayahnya Abraham setelah [[Pengikatan Ishak]]]]
[[Kekristenan Awal|Gereja Kristen mula-mula]] melanjutkan dan mengembangkan tema Perjanjian Baru tentang Ishak sebagai tipe Kristus dan Gereja menjadi "anak perjanjian" dan "bapa umat beriman". [[Tertullian]] menarik kesejajaran antara Ishak memikul kayu untuk api kurban dengan Kristus memikul salibnya,<ref>Cross and Livingstone, ''Oxford Dictionary of the Christian Church'', 1974, art '''Isaac'''</ref> dan ada kesepakatan umum bahwa meskipun semua pengorbanan dalam Perjanjian Lama merupakan antisipasi dari pengorbanan di Golgota, pengorbanan Ishak begitu "dalam cara yang unggul".<ref>Kelly, J.N.D. ''Early Christian Doctrines'', A & C Black, 1965. p. 72</ref>
[[Gereja Ortodoks Timur]] dan Gereja Katolik Roma menganggap Ishak sebagai [[santo]] bersama dengan [[para leluhur Alkitab]] lainnya.<ref>"Para leluhur, nabi dan tokoh-tokoh tertentu dalam Perjanjian Lama telah dan akan selalu dihormati sebagai orang-orang kudus dalam seluruh tradisi liturgi Gereja." – Catechism of the Catholic Church 61</ref> Bersama dengan para patriark lainnya dan Orang Benar Perjanjian Lama, hari rayanya dirayakan di Gereja Ortodoks Timur dan ritus Gereja Katolik Bizantium pada hari Minggu Kedua sebelum Natal (11-17 Desember), dengan nama ''hari Minggu Nenek Moyang''.<ref>[http://www.metropolitancantorinstitute.org/liturgy/Christmas_Fast.html Liturgy > Liturgical year >The Christmas Fast] – Byzantine Catholic Archeparchy of Pittsburgh</ref>
Ishak diperingati di [[Gereja Katolik]] pada tanggal 25 Maret<ref>{{Cite web |title=Izaak |url=https://deon.pl/imiona-swietych/izaak,4424 |access-date=2022-03-03 |website=DEON.pl |language=pl}}</ref> atau 17 Desember.<ref>{{Cite web |last=Zeno |title=Lexikoneintrag zu »Isaac, S. (2)«. Vollständiges Heiligen-Lexikon, Band 3. Augsburg ... |url=http://www.zeno.org/Heiligenlexikon-1858/A/Isaac,+S.+(2) |access-date=2022-03-03 |website=www.zeno.org |language=de}}</ref>
===Perjanjian Baru===
[[Perjanjian Baru]] menyatakan Ishak "dipersembahkan" oleh ayahnya Abraham, dan bahwa Ishak memberkati putra-putranya.<ref name="Easton"/> [[Rasul Paulus|Paulus]] membandingkan Ishak, yang melambangkan [[Adiafora#Kekristenan|kebebasan Kristen]], dengan putra sulungnya yang ditolak, Ismael, yang melambangkan perbudakan;<ref name="EoR-Isaac">''Encyclopedia of Religion'', ''Isaac''.</ref><ref>{{bibleverse|Galatia|4:21–31|KJV}}</ref> Hagar dikaitkan dengan perjanjian [[Semenanjung Sinai|Sinai]], sedangkan Sarah dikaitkan dengan perjanjian kasih karunia, yang di dalamnya Ishak putranya ikut serta. [[Surat Yakobus]] pasal 2, ayat 21–24,<ref>{{bibleverse|Yakobus|2:21–24|KJV}}</ref> menyatakan bahwa pengorbanan Ishak menunjukkan bahwa pembenaran (dalam pengertian [[Yohanin]]) memerlukan iman dan perbuatan.<ref name="EoC-Isaac">''Encyclopedia of Christianity'', Bowden, John, ed., ''Isaac''.</ref>
Dalam [[Surat kepada Orang Ibrani]], kesediaan Abraham untuk mengikuti perintah Tuhan untuk mengorbankan Ishak dijadikan contoh iman seperti tindakan Ishak dalam memberkati Yakub dan Esau dengan mengacu pada masa depan yang dijanjikan Tuhan kepada Abraham.<ref>{{bibleverse|Ibrani|11:17–20|ASV}}</ref> Dalam ayat 19, penulis memandang keluarnya Ishak dari kurban sebagai analogi dengan [[kebangkitan Yesus]], gagasan bahwa kurban Ishak merupakan gambaran awal dari kurban Yesus di [[salib Kristen|salib]].<ref>F.F. Bruce, ''The Epistle to the Hebrews'' Marshall. Morgan and Scott, 1964 pp. 308–313</ref>
==Pandangan Islam==
{{Main|Ihak dalam Islam}}
[[File:Prophet Isaac name on his grave.jpeg|thumb|Nama ''Ishaq'' pada makamnya]]
[[Islam]] menganggap Ishak ({{lang-ar|إسحاق|Isḥāq}}) sebagai [[Nabi Islam|nabi]], dan menggambarkan dia sebagai ayah dari [[Bangsa Israel]] dan [[hamba Tuhan]] yang saleh.
Ishak, bersama dengan [[Ismael dalam Islam|Ismael]], sangat penting bagi umat Islam untuk terus menyebarkan pesan [[monoteisme]] setelah ayahnya, [[Ibrahim|Abraham]]. Di antara anak-anak Ishak terdapat patriark Israel berikutnya, [[Yakub dalam Islam|Yakub]], yang juga dihormati sebagai nabi Islam.
Ishak disebutkan tujuh belas kali namanya dalam [[Quran]], sering kali bersama ayah dan putranya, Yakub.<ref>{{cite encyclopedia |encyclopedia=Encyclopedia of Islam |first=W. Montgomery |last=Watt |author-link=W. Montgomery Watt |title=Isaac |url=https://referenceworks.brillonline.com/browse/encyclopaedia-of-islam-2 |publisher=[[Brill (publisher)|Brill]]}}</ref> Al-Qur'an menyatakan bahwa Abraham menerima "kabar baik tentang Ishak, seorang nabi, orang yang saleh", dan bahwa Tuhan memberkati mereka berdua ({{Qref|37|112}}). Dalam gambaran yang lebih lengkap, ketika [[malaikat]] datang kepada Abraham untuk memberitahunya tentang hukuman di masa depan yang akan dijatuhkan pada kaum [[Sodom dan Gomora]], istrinya, [[Sarah]], "tersenyum, maka Kami sampaikan kepadanya berita gembira tentang (kelahiran) Ishak dan dari Ishak (akan lahir puteranya) Yakub." ({{Qref|11|71–74|b=yl}}); dan dijelaskan lebih lanjut bahwa peristiwa ini akan berlangsung meskipun usia Abraham dan Sarah sudah tua. Beberapa ayat berbicara tentang Ishak sebagai “hadiah” kepada Abraham ({{Qref|6|84|b=yl}}; {{Qref|14|49–50|b=yl}}), dan {{Qref|24|26–27|b=yl}} menambahkan bahwa [[Tuhan dalam Islam|Tuhan]] menjadikan "kenabian dan Kitab berada di antara keturunannya", yang telah ditafsirkan merujuk pada dua putra kenabian Ibrahim, cucu kenabiannya Yakub, dan cicit kenabiannya [[Yusuf dalam Islam|Yusuf]]. Dalam [[Al-Quran]], kemudian diceritakan bahwa Ibrahim juga memuji Tuhan karena memberinya Ismael dan Ishak di usia tuanya.({{Qref|14|39–41}}).
Di tempat lain dalam Al-Qur'an, Ishak disebutkan dalam daftar: Yusuf mengikuti agama nenek moyangnya Abraham, Ishak dan Yakub ({{Qref|12|38}}) dan berbicara tentang kemurahan Tuhan kepada mereka ({{Qref|12|6}}); Putra-putra Yakub semuanya bersaksi tentang iman mereka dan berjanji untuk menyembah Tuhan yang disembah oleh nenek moyang mereka, "Abraham, Ismael dan Ishak"({{Qref|2|127}}); dan Al-Quran memerintahkan [[Muslim]] untuk percaya pada wahyu yang diberikan kepada "Abraham, Ismael, Ishak, Yakub dan para Leluhur" ({{Qref|2|136}}; {{Qref|3|84}}). Dalam narasi Al-Qur'an tentang Abraham yang hampir mengorbankan putranya ({{Qref|37|102}}), nama anak laki-laki tersebut tidak disebutkan dan perdebatan terus berlanjut mengenai identitas anak laki-laki tersebut, meskipun banyak yang merasa bahwa identitas adalah elemen yang paling tidak penting dalam sebuah cerita yang diberikan untuk menunjukkan keberanian yang dikembangkan seseorang melalui iman.<ref>{{cite encyclopedia |encyclopedia=Concise Encyclopedia of Islam |first=C. |last=Glasse |title=Isaac |publisher=[[HarperSanFrancisco]] |year=1991 |pages=472 |url=https://books.google.com/books?id=dlPuAAAAMAAJ |isbn=9780060631260}}</ref>
===Al-Qur'an===
Al-Qur'an menyebutkan Ishak sebagai seorang nabi dan orang yang saleh dari [[Tuhan dalam Islam|Tuhan]]. Ishak dan Yakub disebutkan dianugerahkan kepada Abraham sebagai pemberian Tuhan, yang kemudian hanya menyembah Tuhan dan merupakan pemimpin yang saleh di jalan Tuhan:
{{Blockquote|Dan Kami menganugerahkan kepadanya (Ibrahim) Ishak dan Yakub, sebagai suatu anugerah. Dan masing-masing Kami jadikan orang yang saleh.
Dan Kami menjadikan mereka itu sebagai pemimpin-pemimpin yang memberi petunjuk dengan perintah Kami dan Kami wahyukan kepada mereka agar berbuat kebaikan, melaksanakan salat dan menunaikan zakat, dan hanya kepada Kami mereka menyembah.|{{Qref|21|72–73|c=y}}}}
{{Blockquote|Dan Kami beri dia kabar gembira dengan (kelahiran) Ishaq seorang nabi yang termasuk orang-orang yang saleh.|{{Qref|37|112|c=y}}}}
== Silsilah ==
|