Superficial charm: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Moving from Category:Teknik persuasi to Category:metode persuasi using Cat-a-lot |
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. |
||
| (Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''''Superficial charm''''' [[Bahasa Inggris|(Inggris]]: pesona superfisial atau pesona yang tidak tulus) merujuk pada [[Psikologi sosial|tindakan sosial]] berupa perkataan atau tindakan yang dilakukan karena seseorang diterima dengan baik oleh orang lain, alih-alih didasarkan menurut keyakinan atau keinginannya. Tindakan ini dapat disebut juga sebagai "memberi tahu orang apa yang ingin mereka dengar".<ref>{{Cite journal|last=Robin|first=Stéphane|last2=Rusinowska|first2=Agnieszka|last3=Villeval|first3=Marie Claire|date=2014|title=Ingratiation: Experimental evidence|url=https://halshs.archives-ouvertes.fr/halshs-00911556/document|journal=European Economic Review|language=en|volume=66|issue=2|pages=16–38|doi=10.1016/j.euroecorev.2013.11.005}}</ref> Pesona superfisial biasanya efektif untuk mengambil hati atau [[Persuasi|membujuk]]<ref name="Valdesolo">{{Cite web|last=Valdesolo|first=Piercarlo|date=2010|title=Flattery Will Get You Far|url=https://www.scientificamerican.com/article/flattery-will-get-you-far/|website=Scientific American United scientificamerican.com|publisher=Scientific American, a Division of Springer Nature America, Inc.|access-date=22 Maret 2022}}</ref> dan menjadi salah satu elemen dari [[manajemen kesan]].<ref>{{Cite journal|last=Sanaria|first=Apurva D.|date=2016|title=A Conceptual Framework for Understanding the Impression Management Strategies Used by Women in Indian Organizations|url=https://www.researchgate.net/publication/299373178_A_Conceptual_Framework_for_Understanding_the_Impression_Management_Strategies_Used_by_Women_in_Indian_Organizations|journal=South Asian Journal of Human Resources Management|language=en|volume=3|issue=1|pages=25–39|doi=10.1177/2322093716631118|issn=2322-0937}}</ref>
Sanjungan dan [[Karisma|pesona]] dengan motif tersembunyi biasanya tidak dihargai secara sosial, di mana kebanyakan orang merasa bahwa mereka dapat membedakan pujian tulus dan yang tidak.<ref name="Valdesolo" /> Namun, para peneliti telah membuktikan bahwa pesona manipulatif sekalipun terhitung cukup efektif.<ref name="Chan">{{Cite journal|last=Chan|first=Elaine|last2=Sengupta|first2=Jaideep|date=2010|title=Insincere Flattery Actually Works: A Dual Attitudes Perspective|url=https://mark.hkust.edu.hk/files/staff/Jaideep/Jaideep%20JMR-Feb%202010.pdf|journal=Journal of Marketing Research|volume=47|issue=1|pages=122–133|doi=10.1509/jmkr.47.1.122|access-date=22 Maret 2022}}</ref> Sementara skap yang diungkapkan bersifat negatif atau meremehkan, sikap implisitnya kerap terpengaruh secara positif.<ref name="Valdesolo" />
Pesona superfisial dapat merusak diri sendiri. Pesona ini biasanya sukses di bidang-bidang seperti teater, penjualan, politik, dan [[diplomasi]]. Lebih dari itu, kemahiran dalam [[kecerdasan sosial]] dan mengambil isyarat sosial dari orang lain tanpa henti dapat mengorbankan motivasi dan perasaan pribadi.<ref>{{Cite book|last=Goleman|first=Daniel|date=2005|url=https://archive.org/details/emotionalintelli00dani|title=Emotional intelligence|location=New York|publisher=Bantam Books|isbn=978-0553383713|edition=|pages=1-388|oclc=61770783|url-status=live}}</ref>
Pesona ini bisa bersifat eksploitatif. Sebagai contoh, individu dengan [[Ganguan kepribadian|gangguan kepribadian]] anti sosial, diketahui memiliki rasa bersalah atau kecemasan yang terbatas ketika harus mengeksploitasi orang lain dengan cara yang berbahaya. Sementara intimidasi dan kekerasan adalah cara umum eksploitasi, penggunaan pesona superfisial ini sering terjadi. Pesona superfisial terdaftar dalam [[:en:Hare_Psychopathy_Checklist|''Hare Psychopathy Checklist.'']]<ref>{{Cite web|last=Psychology Today|date=2018|title=Antisocial Personality Disorder {{!}} Psychology Today|url=https://www.psychologytoday.com/intl/conditions/antisocial-personality-disorder|website=Psychology Today|language=en|access-date=22 Maret 2022}}</ref>
== Referensi ==
| |||