Marutea Sud: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Perintis Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala |
||
(5 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 31:
| country_leader_title =
| country_leader_name =
| population = 245<ref>{{cite web|title=Population|url=http://www.ispf.pf/bases/Recensements/2012/Donnees_detaillees.aspx|website=Institut de la statistique de la Polynésie française|accessdate=6 October 2014|archive-date=2020-03-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20200329080620/http://www.ispf.pf/bases/Recensements/2012/Donnees_detaillees.aspx|dead-url=yes}}</ref>
| population_as_of = 2016
| ethnic_groups =
Baris 37:
}}
Atol Marutea berbentuk tidak beraturan dan dibatasi oleh karang yang patah karena lintasan masuk ke [[laguna]] seluas 112 km2 (43 sq mi). Panjangnya 20 km (12 mil) dengan lebar maksimum 8 km (5 mil) dan luas daratan sekitar 12 km2 (5 sq mi). Pulau-pulaunya rendah dan desa utamanya, Auorotini, terletak di ujung utara atol. Atol itu dihuni oleh mantan penduduk pulau gambir yang mencari mutiara dan memelihara peternakan mutiara di atol.
== Sejarah ==
Orang Eropa pertama yang tercatat melihat atol ini adalah penjelajah [[Spanyol]], [[Pedro Fernandes De Queiros|Pedro Fernández de Quirós]], pada 4 Februari 1606. Dia menyebutnya ''San Telmo''. Nama Spanyol lainnya adalah ''San Blas'', yang diberikan oleh kapten de Quiros Diego de Prado y Tovar, dan ''Corral de Agua'' ditemukan di beberapa [[peta]] kontemporer (dalam [[bahasa Spanyol]], kandang air).<ref>Kelly, Celsus, O.F.M. ''La Austrialia del Espiritu Santo. The Journal of Fray Martín de Munilla O.F.M. and other documents relating to the Voyage of Pedro Fernández de Quirós to the South Sea (1605–1606) and the Franciscan Missionary Plan (1617–1627)'' Cambridge, 1966, p.39, 62.</ref> Marutea kemudian dieksplorasi oleh [[Edward Edwards (perwira angkatan laut Kerajaan Britania)|Edward Edwards]], ketika dia sedang mencari pemberontak [[HMS Bounty]] pada tahun 1791. Edwards menamainya "''Lord Hood''".
Menurut Laksamana [[Rusia]], [[Adam Johann von Krusenstern]], Marutea pernah dihuni oleh orang [[Orang Polinesia|Polinesia kuno]]. Pelaut [[Inggris]], [[Frederick William Beechey]] menemukan gubuk berdinding batu di atasnya pada tahun 1825. Sebuah lapangan terbang pribadi dibangun pada tahun 1993.
== Referensi ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Pulau di Polinesia Prancis]]
|