Sucker Head: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k Bot: Mengganti kategori Musisi Jakarta dengan Pemusik Jakarta |
||
(33 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox musical artist
| Name =
| Img = Suckerhead (foto oleh Wirantoko).jpg
| Img_capt = Suckerhead bersama Krisna dkk saat masih eksis mengeliat dalam kancah musik metal tanah air.
Baris 8:
| Origin = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| Genre = [[Thrash metal]], [[Heavy metal]]
| Years_active = 1989–2017, 2022
| Label = Aquarius Musikindo <br /> Pony Canyon <br /> Krossover Records / Trinity Optima <br />Armstretch Records
| Associated_acts = [[Grausig]], [[Brain The Machine]], [[Rotor (band)|Rotor]]
| Current_members = Nano / Roseno Soeryadi (gitar) <br />Jaya (gitar) <br />
| Past_members = Krisna J. Sadrach (bass & vokal) (alm.) <br /> Imran St. Sati (vokal)<br /> Yaya Wacked / Muhammad Yahya Sanjaya (vokal) <br /> Irfan Sembiring (gitar) (alm.) <br />Ali "pohon" Akbar <br />
| alias = Sakerhets (1989)
}}
[[Berkas:Sakerhets.jpg|jmpl|Sakerhets 1989 : Irfan, Imran,
'''Sucker Head''' adalah kelompok musik bergenre [[Thrash metal]] asal Jakarta yang berdiri pada tahun 1989. Sucker Head bersama [[Rotor (grup musik)|Rotor]] & [[Roxx]] adalah pionir pergerakan musik Metal tanah air yang semuanya berangkat dari komunitas sama yaitu Pid Pub, sebuah pub di daerah Pondok Indah yang menjadi tempat tongkrongan anak metal Jakarta.
Nama Sucker Head sendiri diambil dari tulisan merk dagang sebuah kotak korek api batang cap koin, tulisan aslinya adalah ''Sakerhets-Tandstickor''.
== Sejarah ==
Berawal pada tahun [[1987]] saat secara tidak sengaja terbentuk sebuah [[komunitas]] penggemar [[musik metal]] di Pid Pub, sebuah pub kecil di kawasan [[Metro Pondok Indah]]. Di sinilah setiap malam minggu digelar acara konser kecil-kecilan yang dikelola secara bergantian oleh masing-masing [[band]]. Berjalan sekitar dua [[tahun]], semakin besar komunitas ini sampai keluar [[Jakarta]], bahkan gaungnya sampai keluar negeri dan semakin banyak pula band-band metal terbentuk dan bergabung disini, salah satunya adalah Sucker Head.
Awalnya band ini berdiri pada tahun 1989 dengan nama Sakerhets dengan formasi Irfan Sembiring (gitar), Ali
Namun karena kesibukan para personil akhirnya band ini tidak berlanjut, Ali
Kemudian Irfan Sembiring ([[gitar]])
Mereka membawakan lagu-lagu dari [[Kreator]], sebuah grup thrash metal asal Jerman kemudian berkembang dengan tambahan lagu-lagu dari [[Sepultura]].
Akhir [[1990]], Yaya Wacked dikeluarkan karena tidak sejalan dan mencoba untuk bersolo karier walaupun akhirnya membentuk kembali band [[Grausig]] yang sebelumnya masih dalam rintisan, demikian pula dengan Doddy Prijambodo yang mengundurkan diri karena kesibukan sekolah. Alfredo Anaduta menggantikan posisi Doddy, sedangkan di posisi vokal dirangkap sendiri oleh Irfan sambil tetap memainkan gitarnya juga kemudian Krisna mulai mengisi vokal untuk lagu lagu Sepultura.▼
▲Akhir [[1990]], Yaya Wacked dikeluarkan karena tidak sejalan dan mencoba untuk bersolo karier walaupun akhirnya membentuk kembali band [[Grausig]] yang sebelumnya masih dalam rintisan, demikian pula dengan Doddy
[[Berkas:Yachya Wacked berdansa di Hammersonic MMXV (foto oleh Joko Widodo).jpg|jmpl|kiri|300px|Muhammad Yahya Sanjaya alias Yachya Wacked, pria kelahiran dekade 60-an awal ini merupakan salah satu personil awal Suckerhead dan pendiri Grausig. ''Yawek'', panggilan akrabnya, tengah melakukan lompatan ''slam dancing'' pada kerumunan massa helaran kegiatan musik ''Hammersonic'' (foto oleh Joko Widodo/Hammersonic).]]▼
▲[[Berkas:Yachya Wacked berdansa di Hammersonic MMXV (foto oleh Joko Widodo).jpg|jmpl|kiri|300px|Muhammad Yahya Sanjaya alias
Formasi kedua terbentuk di [[Januari]] [[1991]] dengan komposisi Irfan Sembiring (gitar/vokal), Nano (gitar), Krisna (bas) dan Alfredo Anaduta (drums).▼
▲Formasi
Tahun [[1992]] adalah saatnya Sucker Head mulai membuat lagu-lagu sendiri untuk mencoba bikin album. Ternyata semakin banyak [[lagu]] terkumpul, semakin terasa bahwa Irfan mempunyai idealisme yang berbeda dari anggota lainnya. Akhirnya Irfan mengundurkan diri dan membentuk [[Rotor]]. ▼
▲Tahun [[1992]]
Posisi yang ditinggalkan Irfan ini sempat diisi oleh Jaya gitaris [[Roxx]] dan sempat manggung beberapa kali dan juga sempat diisi oleh RM Sri Seto yang saat itu sudah mengundurkan diri dari Rotor karena kesibukannya di kampus. Akhirnya posisi Irfan digantikan oleh Untung, seorang gitaris thrash asal [[Cimahi]], [[Bandung]].▼
▲Posisi yang ditinggalkan Irfan ini sempat diisi oleh Jaya gitaris [[Roxx]] dan sempat manggung beberapa kali dan juga sempat diisi oleh RM. Sri Seto Cokro (ex ''Thrash, No Bra, Rotor)'' yang saat itu sudah mengundurkan diri dari Rotor karena kesibukannya di kampus. Akhirnya posisi Irfan digantikan oleh Untung Widjanarko, seorang gitaris thrash metal asal [[Cimahi]], [[Bandung]] yang sebelumnya adalah vocalist sekaligus gitaris Jamrock cikal bakal [[Jamrud (grup musik)|Jamrud]].
Formasi ketiga bersama Krisna J. Sadrach (bas/vokal), Nano / Roseno Soeryadi (gitar), Untung (gitar) dan Alfredo Duta (drum).▼
▲Formasi
Awal [[1994]] Sucker Head mulai lagi meneruskan membuat lagu untuk melengkapi materi [[album]] pertama, namun kembali terhambat oleh Alfredo Duta yang waktu itu masih belajar di SMA. Keputusan cepat pun diambil dengan merekrut drummer baru Robin Hutagaol yang waktu itu masih main di [[Grausig]].▼
[[Berkas:Yachya Wacked, Robin Hutagaol, dan Jorghi Soebagio adalah salah satu formasi pendiri Grausig (foto dokumen Grausig Official).jpg|jmpl|280px|Yachya Wacked, Robin Hutagaol, dan Jorghi Soebagio adalah formatur dini Grausig era demo rekaman langsung single Doomsday. Dua nama pertama merupakan bagian dari ''Sucker Head''. Wacked adalah vokalis awal, Robin merupakan drummer di album ''The head sucker''. Rivalitas antara ''Sucker Head'' dan ''Grausig'' ditunjukan dalam produktivitas karya. Dekade 90-an, ''Sucker Head'' meluncurkan empat karya album sementara ''Grausig'' tiga album (termasuk album ''Vision of Enslaved Upon my Lizard Side'' yang tidak pernah masuk dapur rekaman). Dua kelompok musik ini berperan membentuk skena musik ekstrem bawah tanah Jakarta selain nama-nama seperti [[Rotor (band)|Rotor]], [[Getah (grup musik)|Getah]], dan lainnya. Sementara Bandung akhir '80-an, [[Rudal (Grup Musik)|Rudal]] sedang menggeliat dengan progresi ''skill'' [[speed metal]]/[[thrash metal]]/[[heavy metal]]-nya berbalik dengan [[Benny Soebardja]] yang meredup di era ini setelah perjalanan panjang ''The Godfather of Indonesian Progrock Underground'' tersebut sejak dekade '60-an<ref>{{cite web|url=http://www.discogs.com/artist/1114118-Benny-Soebardja|title=Benny Soebardja - Indonesian rock musician, one of the most important ones of the country|authors=Discogs|publisher=discogs.com|date=|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.elsewhere.co.nz/absoluteelsewhere/5001/benny-soebardja-profiled-2012-the-godfather-of-the-indonesian-prog-rock-underground/|title=Benny Soebardja Profiled (2012): The godfather of the Indonesian prog-rock underground|authors=Graham Reid|publisher=elsewhere.co.nz|date=Jun 15, 2012|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=https://dennysakrie63.wordpress.com/2013/03/20/benny-soebardja-kukuh-nan-teguh/|title=Benny Soebardja, Kukuh Nan Teguh|authors=Denny Sakrie|publisher=dennysakrie63|date=Maret 20, 2013|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=http://lightintheattic.net/artists/416-benny-soebardja|title=Benny Soebardja Dischography|authors=lightintheattic|publisher=lightintheattic.net|date=|accessdate=2 September 2015}}</ref>]]▼
▲Awal [[1994]] Sucker Head mulai lagi meneruskan membuat lagu untuk melengkapi materi [[album]] pertama, namun kembali terhambat oleh Alfredo
Tahun [[1995]] Sucker Head mendapat kesepakatan dengan label rekaman Aquarius Musikindo untuk merilis album pertama ''The Head Sucker'' dengan formasi Krisna J. Sadrach (bas/vokal), Nano (gitar), Untung (gitar) dan Robin Hutagaol (drum). Album perdana ini ternyata mendapat sambutan yang baik sehingga pihak [[label]] pun melanjutkan [[kontrak]] band ini untuk merilis album-album selanjutnya.▼
▲[[Berkas:Yachya Wacked, Robin Hutagaol, dan Jorghi Soebagio adalah salah satu formasi pendiri Grausig (foto dokumen Grausig Official).jpg|jmpl|280px|Yachya Wacked, Robin Hutagaol, dan Jorghi Soebagio adalah formatur dini Grausig era demo rekaman langsung single Doomsday. Dua nama pertama merupakan bagian dari ''Sucker Head''. Wacked adalah vokalis awal, Robin merupakan drummer di album ''The head sucker''. Rivalitas antara ''Sucker Head'' dan ''Grausig'' ditunjukan dalam produktivitas karya. Dekade 90-an, ''Sucker Head'' meluncurkan empat karya album sementara ''Grausig'' tiga album (termasuk album ''Vision of Enslaved Upon my Lizard Side'' yang tidak pernah masuk dapur rekaman). Dua kelompok musik ini berperan membentuk skena musik ekstrem bawah tanah Jakarta selain nama-nama seperti [[Rotor (band)|Rotor]], [[Getah (grup musik)|Getah]], [[Roxx]] dan lainnya. Sementara Bandung akhir '80-an, [[Rudal (Grup Musik)|Rudal]] sedang menggeliat dengan progresi ''skill'' [[speed
▲Tahun [[1995]] Sucker Head mendapat kesepakatan dengan label rekaman [[Aquarius Musikindo]] untuk merilis album pertama ''The Head Sucker'' dengan formasi Krisna
Tahun [[1996]], album kedua ''Manic Depressive'' dirilis dengan formasi line up yang sama.
Tahun [[1998]] pada saat meramu materi untuk pembuatan album ketiga, Robin mengundurkan diri dan membentuk [[Brain The Machine]] sehingga proses pembuatan lagu dan rekaman pun dilanjutkan dengan penabuh drum baru, yaitu Bakar Bufthaim, yang pada saat itu baru keluar dari Rotor. Sebenarnya Bakar bukan orang baru buat Sucker Head, karena sebelumnya Bakar sering mengisi posisi drum apabila Robin berhalangan dan juga sempat mengisi
Kemudian Untung mengundurkan diri dan digantikan oleh Medi / Sumedi Marmono dan juga sempat digantikan oleh Alfa Putra yang di kemudian hari sempat memperkuat [[Boomerang (grup musik)|Boomerang]] dan sekarang bersama [[Getah (grup musik)|Getah]]. Namun akhirnya Medi kembali ke Sucker Head.▼
Tahun [[1999]], dalam rangka memperingati satu dekade berdirinya Sucker Head, maka dirilislah album keempat, ''10th Agresi,'' yang isinya adalah [[kompilasi]] lagu dari tiga album terdahulu plus tiga lagu baru dengan konsep produksi yang lebih segar. Tahun [[2003]] para personel Sucker Head kembali mengadakan workshop untuk mencari konsep baru dalam membuat lagu-lagu dengan musik yang lebih [[modern]] tanpa kehilangan ekstremitas musik metalnya.
Baris 54 ⟶ 56:
Dengan berbekal pengalaman pada waktu konser selama tahun [[2002]] dan ditutup dengan tour Monster of Rock 2002 di [[Jawa Tengah]], maka dirancanglah album kelima dengan konsep lagu yang mereka juluki ''heavy groove & tight metal.''
▲Kemudian Untung mengundurkan diri dan digantikan oleh
[[Februari]] [[2004]] Sucker Head diminta sebagai grup pembuka untuk konser internasional sebuah band dari [[Jerman]], [[Helloween|Hellowen]], di acara bertajuk ''Helloween Indonesia Tour 2004''. ▼
▲[[Februari]] [[2004]] Sucker Head diminta sebagai grup pembuka untuk konser internasional sebuah band dari [[Jerman]], [[Helloween|Hellowen]], di acara bertajuk ''Helloween Indonesia Tour 2004''.
[[Desember]] 2004 album kelima, ''Hipertensi,'' dirilis melalui Krossover Records / [[Trinity Optima Production|Trinity Optima]].
Baris 60 ⟶ 64:
Sucker Head juga menjadi band pembuka [[Sodom (grup musik)|Sodom]] pada Australia & Far East Tour pada tanggal 18 Juni 2007, juga [[:en:Soulfly|Soulfly]], Enslaved World tour di Plaza Selatan Senayan, Jakarta, 21 Oktober 2012
Pada 2 Agustus 2016 Krisna J. Sadrach meninggal dunia karena kanker paru-paru. di Magnitude Hammersonic 2017 dijadikan ajang penghormatan kepada almarhum sebagai persembahan Sucker Head featuring [[Roy Jeconiah]] pada vokal dan dibantu oleh Daeng Oktav ex [[Edane]] pada bass untuk alm. Krisna, sekaligus diluncurkan album terakhir Sucker Head ''Simphoni Kehidupan'' melalui Armstretch Records''.'' Album ini sebenarnya sudah selesai sebelum Krisna meninggal namun belum sempat dirilis.
Pada 6 September 2021 gitaris
Pada 17 Maret 2022, drummer Bakar Bufthaim meninggal dunia akibat serangan jantung.
== Anggota ==
Baris 71 ⟶ 74:
=== Band ===
* Nano / Roseno Soeryadi (gitar) (1989–2017, 2022
* Jaya (gitar) (1992,
=== Mantan anggota ===
Baris 82 ⟶ 85:
* Ali "pohon" Akbar (gitar) (1989)
* Hendra Priyatna (bass) (alm.) (1989)
*
* Raden Mas Sri Seto Cokro (gitar) (1992)
* Untung Widjanarko (gitar) (
* Alfa Putra (gitar) (
* Ivan Tampubolon (drums) (1989)
* Doddy Prijambodo (drums) (1989-1991)
Baris 105 ⟶ 108:
* 1997 - ''Hits Of The Year 4 "Bosan" (Aquarius Musikindo)''
* 1999 - From Heaven to Hell Volume 2 - The Ultimate Metal Collection ""Lullaby of Death" (PonyCanyon Music (M) Sdn. Bhd.)
* 2003 - ''Strip Hitam "Hak Asasi" (Sebelas April Records)''▼
* 2002 - From Heaven to Hell Volume 3 - The Ultimate Metal Collection "Agresi" (PonyCanyon Music (M) Sdn. Bhd.)
* 2006 - ''Metalik Klinik 9 "Hak Asasi" (rotorcorp / [[Musica Studio's]])''
Baris 111 ⟶ 116:
* [[Rotor (band)|Rotor]]
* [[Roxx]]
* [[Getah (grup musik)|Getah]]
* [[Metalik Klinik]]
* [[Tengkorak (grup musik)|Tengkorak]]
* [[Mika Rafello]]
* [[James Andri Budiyanto]]
Baris 118 ⟶ 126:
* {{cite web|url=http://2013.hammersonic.com/line-up/sucker-head/|title=Profil Suckerhead|authors=Hammer Sonic|publisher=Hammersonic.com|date=2013|accessdate=1 September 2015|archive-date=2016-03-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20160304112721/http://2013.hammersonic.com/line-up/sucker-head/|dead-url=yes}}
* [https://hot.detik.com/music/d-3494655/panggung-terakhir-sucker-head-di-hammersonic-2017 Panggung Terakhir Sucker Head di Hammersonic 2017 detik.com]
== Catatan kaki ==
Baris 124 ⟶ 133:
[[Kategori:Grup musik Indonesia]]
[[Kategori:
|