Sucker Head: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ronilyas (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k Bot: Mengganti kategori Musisi Jakarta dengan Pemusik Jakarta
 
(33 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox musical artist
| Name = SUCKERHEADSUCKER HEAD
| Img = Suckerhead (foto oleh Wirantoko).jpg
| Img_capt = Suckerhead bersama Krisna dkk saat masih eksis mengeliat dalam kancah musik metal tanah air.
Baris 8:
| Origin = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| Genre = [[Thrash metal]], [[Heavy metal]]
| Years_active = 1989–2017, 2022- sampai sekarang
| Label = Aquarius Musikindo <br /> Pony Canyon <br /> Krossover Records / Trinity Optima <br />Armstretch Records
| Associated_acts = [[Grausig]], [[Brain The Machine]], [[Rotor (band)|Rotor]]
| Current_members = Nano / Roseno Soeryadi (gitar) <br />Jaya (gitar) <br />
| Past_members = Krisna J. Sadrach (bass & vokal) (alm.) <br /> Imran St. Sati (vokal)<br /> Yaya Wacked / Muhammad Yahya Sanjaya (vokal) <br /> Irfan Sembiring (gitar) (alm.) <br />Ali "pohon" Akbar <br /> MediMedy / Sumedi Marmono (gitar) (alm.)<br/>Raden Mas Sri Seto Cokro (gitar) <br/>Untung Widjanarko (gitar) <br /> Alfa Putra (gitar) <br />Hendra Priyatna (bass) (alm.)<br />Ivan Tampubolon (drums) <br /> Doddy Prijambodo(drums) <br /> Alfredo DutaAnaduta (drums)<br /> Robin Hutagaol (drums) (alm.) <br /> Bakar Bufthaim (drums) (alm.)
| alias = Sakerhets (1989)
}}
[[Berkas:Sakerhets.jpg|jmpl|Sakerhets 1989 : Irfan, Imran, NdutHendra, Ali, Ivan tidak terlihat di balik drums|al=|398x398px]]
'''Sucker Head''' adalah kelompok musik bergenre [[Thrash metal]] asal Jakarta yang berdiri pada tahun 1989. Sucker Head bersama [[Rotor (grup musik)|Rotor]] & [[Roxx]] adalah pionir pergerakan musik Metal tanah air yang semuanya berangkat dari komunitas sama yaitu Pid Pub, sebuah pub di daerah Pondok Indah yang menjadi tempat tongkrongan anak metal Jakarta.
'''Suckerhead''' adalah kelompok musik bergenre [[Thrash metal]] yang digawangi Irfan Sembiring (gitar), Krisna J. Sadrach (bass), Yachya Wacked (vokal), Nano / Roseno Soeryadi (gitar), dan Doddy (drum) pada 1989. Nama Suckerhead sendiri diambil dari tulisan merk dagang sebuah kotak korek api batang cap koin, tulisan aslinya adalah ''Sakerhets-Tandstickor''.<ref>{{cite web|url=http://2013.hammersonic.com/line-up/sucker-head/|title=Profil Suckerhead|authors=Hammer Sonic|publisher=Hammersonic.com|date=2013|accessdate=1 September 2015|archive-date=2016-03-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20160304112721/http://2013.hammersonic.com/line-up/sucker-head/|dead-url=yes}}</ref>
 
Nama Sucker Head sendiri diambil dari tulisan merk dagang sebuah kotak korek api batang cap koin, tulisan aslinya adalah ''Sakerhets-Tandstickor''.
 
== Sejarah ==
Berawal pada tahun [[1987]] saat secara tidak sengaja terbentuk sebuah [[komunitas]] penggemar [[musik metal]] di Pid Pub, sebuah pub kecil di kawasan [[Metro Pondok Indah]]. Di sinilah setiap malam minggu digelar acara konser kecil-kecilan yang dikelola secara bergantian oleh masing-masing [[band]]. Berjalan sekitar dua [[tahun]], semakin besar komunitas ini sampai keluar [[Jakarta]], bahkan gaungnya sampai keluar negeri dan semakin banyak pula band-band metal terbentuk dan bergabung disini, salah satunya adalah Sucker Head.
 
Awalnya band ini berdiri pada tahun 1989 dengan nama Sakerhets dengan formasi Irfan Sembiring (gitar), Ali Pohon"pohon" Akbar (gitar), [[Imran St. Sati]] (vocalvokal), Hendra Priyatna (bass) & Ivan Tampubolon (drums). Formasi awal ini sempat manggung di SMAN 6 Jakarta pada tanggal 3 September 1989 membawakan lagu dari [[Slayer]] seperti Mandatory Suicide & Behind the Crooked Cross.
 
Namun karena kesibukan para personil akhirnya band ini tidak berlanjut, Ali Pohon dikemudian hari dikenal sebagai vokalis [[Whizzkid]], sementara [[Imran St. Sati]] lebih dikenal sebagai sound engineer dari berbagai band seperti [[Ungu (grup musik)]], [[ADA Band]], [[Radja (grup musik)|Radja]], [[Dewi Sandra]], [[Boomerang (band)]], [[Leony V. H.]], [[Rotor (grup musik)|Rotor]], Sucker Head dan banyak musisi papan atas lainnya, Imran juga adalah ayah dari gitaris metal cilik [[Mika Rafello]] yang mendapatkan nominasi [[Anugerah Musik Indonesia 2021|AMI Award untuk produksi metal terbaik 2021]].
 
Kemudian Irfan Sembiring ([[gitar]]) tetap melanjutkan band ini dengan,bersama Krisna J Sadrach ([[bass]]) dan Yaya Wacked ([[vokal]]) pada(ex akhir''Thrash)'', tahunNano [[1990|1989]]/ danRoseno menjadiSoeryadi Sucker(gitar) Head(ex dengan''Metal merekrut Nano (gitarQueen)'' dan Doddy Prijambodo ([[drum]]<nowiki/>s) melanjutkan band ini. Nama Sucker Head sendiri diambil dari tulisan [[merk dagang]] sebuah kotak [[korek api]] batang cap koin, tulisan aslinya adalah ''Sakerhets-Tandstickor''. Formasi iniAkhirnya sangatnama terpengaruhband padaberubah [[Kreator]],menjadi sebuahSucker grupHead thrashkarena metalkesalahan asalYaya Jermanmenuliskan kemudiannama jugayang dipengaruhidiberikan olehkepada [[Sepultura]]panitia acara di Pamsos SMA 6 Jakarta pada awal 1990 dan akhirnya nama tersebut dipakai secara resmi.
 
Mereka membawakan lagu-lagu dari [[Kreator]], sebuah grup thrash metal asal Jerman kemudian berkembang dengan tambahan lagu-lagu dari [[Sepultura]].
Akhir [[1990]], Yaya Wacked dikeluarkan karena tidak sejalan dan mencoba untuk bersolo karier walaupun akhirnya membentuk kembali band [[Grausig]] yang sebelumnya masih dalam rintisan, demikian pula dengan Doddy Prijambodo yang mengundurkan diri karena kesibukan sekolah. Alfredo Anaduta menggantikan posisi Doddy, sedangkan di posisi vokal dirangkap sendiri oleh Irfan sambil tetap memainkan gitarnya juga kemudian Krisna mulai mengisi vokal untuk lagu lagu Sepultura.
 
Akhir [[1990]], Yaya Wacked dikeluarkan karena tidak sejalan dan mencoba untuk bersolo karier walaupun akhirnya membentuk kembali band [[Grausig]] yang sebelumnya masih dalam rintisan, demikian pula dengan Doddy Prijambodo yang mengundurkan diri karena kesibukan sekolah. Alfredo Anaduta menggantikan posisi Doddy, sedangkan di posisi vokal dirangkap sendiri oleh Irfan sambil tetap memainkan gitarnya juga kemudian Krisna mulai mengisi vokal untuk lagu lagu Sepultura.
[[Berkas:Yachya Wacked berdansa di Hammersonic MMXV (foto oleh Joko Widodo).jpg|jmpl|kiri|300px|Muhammad Yahya Sanjaya alias Yachya Wacked, pria kelahiran dekade 60-an awal ini merupakan salah satu personil awal Suckerhead dan pendiri Grausig. ''Yawek'', panggilan akrabnya, tengah melakukan lompatan ''slam dancing'' pada kerumunan massa helaran kegiatan musik ''Hammersonic'' (foto oleh Joko Widodo/Hammersonic).]]
 
[[Berkas:Yachya Wacked berdansa di Hammersonic MMXV (foto oleh Joko Widodo).jpg|jmpl|kiri|300px|Muhammad Yahya Sanjaya alias YachyaYaya Wacked, pria kelahiran dekade 60-an awal ini merupakan salah satu personil awal Suckerhead dan pendiri Grausig. ''Yawek'', panggilan akrabnya, tengah melakukan lompatan ''slam dancing'' pada kerumunan massa helaran kegiatan musik ''Hammersonic'' (foto oleh Joko Widodo/Hammersonic).]]
Formasi kedua terbentuk di [[Januari]] [[1991]] dengan komposisi Irfan Sembiring (gitar/vokal), Nano (gitar), Krisna (bas) dan Alfredo Anaduta (drums).
 
Formasi keduaketiga terbentuk di [[Januari]] [[1991]] dengan komposisi Irfan Sembiring (gitar/ & vokal), Nano (gitar), Krisna (bas & vokal) dan Alfredo Anaduta (drums).
Tahun [[1992]] adalah saatnya Sucker Head mulai membuat lagu-lagu sendiri untuk mencoba bikin album. Ternyata semakin banyak [[lagu]] terkumpul, semakin terasa bahwa Irfan mempunyai idealisme yang berbeda dari anggota lainnya. Akhirnya Irfan mengundurkan diri dan membentuk [[Rotor]].
 
Tahun [[1992]] adalahdisaat saatnyanaik daun di belantika metal Indonesia Sucker Head mulai membuat lagu-lagu sendiri untuk mencoba bikinmembuat album. Ternyata semakin banyak [[lagu]] terkumpul, semakin terasa bahwa Irfan mempunyai idealisme yang berbeda dari anggota lainnya. Akhirnya secara mengejutkan Irfan mengundurkan diri dan membentuk [[Rotor]].
Posisi yang ditinggalkan Irfan ini sempat diisi oleh Jaya gitaris [[Roxx]] dan sempat manggung beberapa kali dan juga sempat diisi oleh RM Sri Seto yang saat itu sudah mengundurkan diri dari Rotor karena kesibukannya di kampus. Akhirnya posisi Irfan digantikan oleh Untung, seorang gitaris thrash asal [[Cimahi]], [[Bandung]].
 
Posisi yang ditinggalkan Irfan ini sempat diisi oleh Jaya gitaris [[Roxx]] dan sempat manggung beberapa kali dan juga sempat diisi oleh RM. Sri Seto Cokro (ex ''Thrash, No Bra, Rotor)'' yang saat itu sudah mengundurkan diri dari Rotor karena kesibukannya di kampus. Akhirnya posisi Irfan digantikan oleh Untung Widjanarko, seorang gitaris thrash metal asal [[Cimahi]], [[Bandung]] yang sebelumnya adalah vocalist sekaligus gitaris Jamrock cikal bakal [[Jamrud (grup musik)|Jamrud]].
Formasi ketiga bersama Krisna J. Sadrach (bas/vokal), Nano / Roseno Soeryadi (gitar), Untung (gitar) dan Alfredo Duta (drum).
 
Formasi ketigake enam bersama Krisna J. Sadrach (bas/ & vokal), Nano / Roseno Soeryadi (gitar), Untung Widjanarko (gitar) dan Alfredo DutaAnaduta (drumdrums).
Awal [[1994]] Sucker Head mulai lagi meneruskan membuat lagu untuk melengkapi materi [[album]] pertama, namun kembali terhambat oleh Alfredo Duta yang waktu itu masih belajar di SMA. Keputusan cepat pun diambil dengan merekrut drummer baru Robin Hutagaol yang waktu itu masih main di [[Grausig]].
[[Berkas:Yachya Wacked, Robin Hutagaol, dan Jorghi Soebagio adalah salah satu formasi pendiri Grausig (foto dokumen Grausig Official).jpg|jmpl|280px|Yachya Wacked, Robin Hutagaol, dan Jorghi Soebagio adalah formatur dini Grausig era demo rekaman langsung single Doomsday. Dua nama pertama merupakan bagian dari ''Sucker Head''. Wacked adalah vokalis awal, Robin merupakan drummer di album ''The head sucker''. Rivalitas antara ''Sucker Head'' dan ''Grausig'' ditunjukan dalam produktivitas karya. Dekade 90-an, ''Sucker Head'' meluncurkan empat karya album sementara ''Grausig'' tiga album (termasuk album ''Vision of Enslaved Upon my Lizard Side'' yang tidak pernah masuk dapur rekaman). Dua kelompok musik ini berperan membentuk skena musik ekstrem bawah tanah Jakarta selain nama-nama seperti [[Rotor (band)|Rotor]], [[Getah (grup musik)|Getah]], dan lainnya. Sementara Bandung akhir '80-an, [[Rudal (Grup Musik)|Rudal]] sedang menggeliat dengan progresi ''skill'' [[speed metal]]/[[thrash metal]]/[[heavy metal]]-nya berbalik dengan [[Benny Soebardja]] yang meredup di era ini setelah perjalanan panjang ''The Godfather of Indonesian Progrock Underground'' tersebut sejak dekade '60-an<ref>{{cite web|url=http://www.discogs.com/artist/1114118-Benny-Soebardja|title=Benny Soebardja - Indonesian rock musician, one of the most important ones of the country|authors=Discogs|publisher=discogs.com|date=|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.elsewhere.co.nz/absoluteelsewhere/5001/benny-soebardja-profiled-2012-the-godfather-of-the-indonesian-prog-rock-underground/|title=Benny Soebardja Profiled (2012): The godfather of the Indonesian prog-rock underground|authors=Graham Reid|publisher=elsewhere.co.nz|date=Jun 15, 2012|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=https://dennysakrie63.wordpress.com/2013/03/20/benny-soebardja-kukuh-nan-teguh/|title=Benny Soebardja, Kukuh Nan Teguh|authors=Denny Sakrie|publisher=dennysakrie63|date=Maret 20, 2013|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=http://lightintheattic.net/artists/416-benny-soebardja|title=Benny Soebardja Dischography|authors=lightintheattic|publisher=lightintheattic.net|date=|accessdate=2 September 2015}}</ref>]]
 
Awal [[1994]] Sucker Head mulai lagi meneruskan membuat lagu untuk melengkapi materi [[album]] pertama, namun kembali terhambat oleh Alfredo Duta yang waktu itu masih belajar di SMA. Keputusan cepat pun diambil dengan merekrut drummer baru Robin Hutagaol yang waktu itu masih main di [[Grausig]].
Tahun [[1995]] Sucker Head mendapat kesepakatan dengan label rekaman Aquarius Musikindo untuk merilis album pertama ''The Head Sucker'' dengan formasi Krisna J. Sadrach (bas/vokal), Nano (gitar), Untung (gitar) dan Robin Hutagaol (drum). Album perdana ini ternyata mendapat sambutan yang baik sehingga pihak [[label]] pun melanjutkan [[kontrak]] band ini untuk merilis album-album selanjutnya.
[[Berkas:Yachya Wacked, Robin Hutagaol, dan Jorghi Soebagio adalah salah satu formasi pendiri Grausig (foto dokumen Grausig Official).jpg|jmpl|280px|Yachya Wacked, Robin Hutagaol, dan Jorghi Soebagio adalah formatur dini Grausig era demo rekaman langsung single Doomsday. Dua nama pertama merupakan bagian dari ''Sucker Head''. Wacked adalah vokalis awal, Robin merupakan drummer di album ''The head sucker''. Rivalitas antara ''Sucker Head'' dan ''Grausig'' ditunjukan dalam produktivitas karya. Dekade 90-an, ''Sucker Head'' meluncurkan empat karya album sementara ''Grausig'' tiga album (termasuk album ''Vision of Enslaved Upon my Lizard Side'' yang tidak pernah masuk dapur rekaman). Dua kelompok musik ini berperan membentuk skena musik ekstrem bawah tanah Jakarta selain nama-nama seperti [[Rotor (band)|Rotor]], [[Getah (grup musik)|Getah]], [[Roxx]] dan lainnya. Sementara Bandung akhir '80-an, [[Rudal (Grup Musik)|Rudal]] sedang menggeliat dengan progresi ''skill'' [[speed metal]]/[[thrash metal]]/[[heavy metal]]-nya berbalik dengan [[Benny Soebardja]] yang meredup di era ini setelah perjalanan panjang ''The Godfather of Indonesian Progrock Underground'' tersebut sejak dekade '60-an<ref>{{cite web|url=http://www.discogs.com/artist/1114118-Benny-Soebardja|title=Benny Soebardja - Indonesian rock musician, one of the most important ones of the country|authors=Discogs|publisher=discogs.com|date=|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.elsewhere.co.nz/absoluteelsewhere/5001/benny-soebardja-profiled-2012-the-godfather-of-the-indonesian-prog-rock-underground/|title=Benny Soebardja Profiled (2012): The godfather of the Indonesian prog-rock underground|authors=Graham Reid|publisher=elsewhere.co.nz|date=Jun 15, 2012|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=https://dennysakrie63.wordpress.com/2013/03/20/benny-soebardja-kukuh-nan-teguh/|title=Benny Soebardja, Kukuh Nan Teguh|authors=Denny Sakrie|publisher=dennysakrie63|date=Maret 20, 2013|accessdate=2 September 2015}}</ref><ref>{{cite web|url=http://lightintheattic.net/artists/416-benny-soebardja|title=Benny Soebardja Dischography|authors=lightintheattic|publisher=lightintheattic.net|date=|accessdate=2 September 2015}}</ref>]]
 
Tahun [[1995]] Sucker Head mendapat kesepakatan dengan label rekaman [[Aquarius Musikindo]] untuk merilis album pertama ''The Head Sucker'' dengan formasi Krisna J.(bas Sadrach& (bas/vokal), Nano (gitar), Untung (gitar) dan Robin Hutagaol (drumdrums). Album perdana ini ternyata mendapat sambutan yang baik sehingga pihak [[label]] pun melanjutkan [[kontrak]] band ini untuk merilis album-album selanjutnya.
 
Tahun [[1996]], album kedua ''Manic Depressive'' dirilis dengan formasi line up yang sama.
 
Tahun [[1998]] pada saat meramu materi untuk pembuatan album ketiga, Robin mengundurkan diri dan membentuk [[Brain The Machine]] sehingga proses pembuatan lagu dan rekaman pun dilanjutkan dengan penabuh drum baru, yaitu Bakar Bufthaim, yang pada saat itu baru keluar dari Rotor. Sebenarnya Bakar bukan orang baru buat Sucker Head, karena sebelumnya Bakar sering mengisi posisi drum apabila Robin berhalangan dan juga sempat mengisi peran drum di satu lagu album ''The Head Sucker''. Dengan formasi Krisna J.(bass Sadrach& (bas/vokal), Nano (gitar), Untung (gitar) dan Bakar Bufthaim (drumdrums) allbum ketiga ''Paranatural'' akhirnya dirilis berbarengan dengan dimulainya neraka [[krisis moneter]] di [[Indonesia]]. Album ini juga dirilis di [[Malaysia]] di bawah label [[Pony Canyon]].
 
Kemudian Untung mengundurkan diri dan digantikan oleh Medi / Sumedi Marmono dan juga sempat digantikan oleh Alfa Putra yang di kemudian hari sempat memperkuat [[Boomerang (grup musik)|Boomerang]] dan sekarang bersama [[Getah (grup musik)|Getah]]. Namun akhirnya Medi kembali ke Sucker Head.
 
Tahun [[1999]], dalam rangka memperingati satu dekade berdirinya Sucker Head, maka dirilislah album keempat, ''10th Agresi,'' yang isinya adalah [[kompilasi]] lagu dari tiga album terdahulu plus tiga lagu baru dengan konsep produksi yang lebih segar. Tahun [[2003]] para personel Sucker Head kembali mengadakan workshop untuk mencari konsep baru dalam membuat lagu-lagu dengan musik yang lebih [[modern]] tanpa kehilangan ekstremitas musik metalnya.
Baris 54 ⟶ 56:
Dengan berbekal pengalaman pada waktu konser selama tahun [[2002]] dan ditutup dengan tour Monster of Rock 2002 di [[Jawa Tengah]], maka dirancanglah album kelima dengan konsep lagu yang mereka juluki ''heavy groove & tight metal.''
 
Kemudian Untung mengundurkan diri dan digantikan oleh MediMedy / Sumedi Marmono pada tahun 2002 dan juga sempat digantikan oleh Alfa Putra pada tahun 2005 - 2007 yang di kemudian hari sempat memperkuat [[Boomerang (grup musik)|Boomerang]] dan sekarang bersama [[Getah (grup musik)|Getah]]. Namun akhirnya MediMedy kembali ke Sucker Head pada tahun 2007.
[[Februari]] [[2004]] Sucker Head diminta sebagai grup pembuka untuk konser internasional sebuah band dari [[Jerman]], [[Helloween|Hellowen]], di acara bertajuk ''Helloween Indonesia Tour 2004''.
 
[[Februari]] [[2004]] Sucker Head diminta sebagai grup pembuka untuk konser internasional sebuah band dari [[Jerman]], [[Helloween|Hellowen]], di acara bertajuk ''Helloween Indonesia Tour 2004''.
 
[[Desember]] 2004 album kelima, ''Hipertensi,'' dirilis melalui Krossover Records / [[Trinity Optima Production|Trinity Optima]].
Baris 60 ⟶ 64:
Sucker Head juga menjadi band pembuka [[Sodom (grup musik)|Sodom]] pada Australia & Far East Tour pada tanggal 18 Juni 2007, juga [[:en:Soulfly|Soulfly]], Enslaved World tour di Plaza Selatan Senayan, Jakarta, 21 Oktober 2012
 
Pada 2 Agustus 2016 Krisna J. Sadrach meninggal dunia karena kanker paru-paru. di Magnitude Hammersonic 2017 dijadikan ajang penghormatan kepada almarhum sebagai persembahan Sucker Head featuring [[Roy Jeconiah]] pada vokal dan dibantu oleh Daeng Oktav ex [[Edane]] pada bass untuk alm. Krisna, sekaligus diluncurkan album terakhir Sucker Head ''Simphoni Kehidupan'' melalui Armstretch Records''.'' Album ini sebenarnya sudah selesai sebelum Krisna meninggal namun belum sempat dirilis.
 
Pada 6 September 2021 gitaris MediMedy / Sumedi Marmono meninggal dunia akibat stroke.
 
Pada 17 Maret 2022, drummer Bakar Bufthaim meninggal dunia akibat serangan jantung.
 
 
== Anggota ==
Baris 71 ⟶ 74:
=== Band ===
 
* Nano / Roseno Soeryadi (gitar) (1989–2017, 2022-sekarang)
* Jaya (gitar) (1992, 2022–sekarang2022)
 
=== Mantan anggota ===
Baris 82 ⟶ 85:
* Ali "pohon" Akbar (gitar) (1989)
* Hendra Priyatna (bass) (alm.) (1989)
* MediMedy / Sumedi Marmono (gitar) (alm.) (20032002-20042005, 20062007-2017)
* Raden Mas Sri Seto Cokro (gitar) (1992)
* Untung Widjanarko (gitar) (19921993-2002)
* Alfa Putra (gitar) (20042005-20062007)
* Ivan Tampubolon (drums) (1989)
* Doddy Prijambodo (drums) (1989-1991)
Baris 105 ⟶ 108:
 
* 1997 - ''Hits Of The Year 4 "Bosan" (Aquarius Musikindo)''
* 1999 - From Heaven to Hell Volume 2 - The Ultimate Metal Collection ""Lullaby of Death" (PonyCanyon Music (M) Sdn. Bhd.)
* 2003 - ''Strip Hitam "Hak Asasi" (Sebelas April Records)''
* 2002 - From Heaven to Hell Volume 3 - The Ultimate Metal Collection "Agresi" (PonyCanyon Music (M) Sdn. Bhd.)
* 2003 - ''Strip Hitam "Hak Asasi" (Sebelas April Records)''
* 2006 - ''Metalik Klinik 9 "Hak Asasi" (rotorcorp / [[Musica Studio's]])''
 
Baris 111 ⟶ 116:
 
* [[Rotor (band)|Rotor]]
* [[Roxx]]
* [[Getah (grup musik)|Getah]]
* [[Metalik Klinik]]
* [[Tengkorak (grup musik)|Tengkorak]]
* [[Mika Rafello]]
* [[Dajjal (Grup Musik)|Dajjal]]
* [[James Andri Budiyanto]]
 
Baris 118 ⟶ 126:
 
* {{cite web|url=http://2013.hammersonic.com/line-up/sucker-head/|title=Profil Suckerhead|authors=Hammer Sonic|publisher=Hammersonic.com|date=2013|accessdate=1 September 2015|archive-date=2016-03-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20160304112721/http://2013.hammersonic.com/line-up/sucker-head/|dead-url=yes}}
* [https://hot.detik.com/music/d-3494655/panggung-terakhir-sucker-head-di-hammersonic-2017 Panggung Terakhir Sucker Head di Hammersonic 2017 detik.com]
 
== Catatan kaki ==
Baris 124 ⟶ 133:
 
[[Kategori:Grup musik Indonesia]]
[[Kategori:MusisiPemusik Jakarta]]