Masjid Nurul Ibadah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ~ref
Edogang1 (bicara | kontrib)
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Yatim|Oktober 2022}}
'''Masjid Nurul Ibadah''' adalah salah satu [[masjid]] yang berada di [[Kabupaten Paser]], [[Kalimantan Timur]]. Status masjid ini adalah [[bangunan]] [[cagar budaya]] tingkat nasional di [[Indonesia]]. Masjid ini merupakan peninggalan [[Kesultanan Paser|Kerajaan Paser]]. Masjid Nurul Ibadah dijadikan sebagai [[tempat ibadah]] bagi [[keluarga]] [[Raja (gelar)|raja]] Kerajaan Paser yang bernama Aji Tenggara. Di samping Masjid Nurul Ibadah merupakan [[istana]] kediaman raja yang diubah menjadi [[Museum Sadurengas]]. Masjid Nurul Ibadah aktif digunakan oleh raja pada periode tahun 1844-1873 [[Masehi]]. Setelah Sultan Ibrahim Khaliluddin membeli rumah raja pada akhir abad ke-19 Masehi,  Masjid Nurul Ibdah dijadikan sebagai tempat berkumpul dan [[musyawarah]] untuk membahas [[Masalah sosial|permasalahan]] di [[masyarakat]]. Di masjid ini terdapat [[Bedug|beduk]] dan [[menara]] yang digunakan oleh [[muazin]] untuk [[azan]].<ref>{{Cite web|date=2016-03-03|title=Sekilas tentang Museum Sadurengas dan Masjid Jami Nurul Ibadah, Kabupaten Paser|url=http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbkaltim/masjid-nurul-ibadah-kec-pasir-belengkong/|website=Balai Pelestarian Cagar Budaya Kalimantan Timur|access-date=13 Juli 2021}}</ref>
 
== Arsitektur ==
Masjid Nurul Ibadah selesai dibangun pada tahun 1851. [[Bahan bangunan]] yang dipakai adalah [[kayu]]. Bagian di dalam masjid dibagi menjadi ruang [[salat]], [[mihrab]], [[serambi]], [[atap]], [[Tiang dan ambang|tiang]] dan [[menara]]. Sekeliling ruang salat ada tiga buah serambi yang berbentuk huruf U. Sisi-sisi masjid mempunyai tiga pintu dengan [[Ventilasi (arsitektur)|ventilasi]] berbentuk setengah lingkaran. [[Ornamen (arsitektur)|Ornamen]] berbentuk [[Kipas angin|kipas]] diberikan pada masing-masing pintu. [[Mimbar Umum|Mimbar]] diletakkan di bagian mihrab. Ornamen mimbar berbentuk corak khas Paser. Ruang salat berada di tengah masjid. Di ruang salat ada tiang yang dikelilingi [[tangga]] [[spiral]] dengan jumlah anak tangga sebanyak 12. Tangga tersebut merupakan jalan menuju ke menara untuk azan oleh muazin. Bedug berada di bagian belakang masjid. Bagian atap masjid berbentuk [[piramida]] dengan tiga lapisan.<ref>{{Cite book|last=Wonderland Family|date=2019|url=http://rumahbelajar.id/Media/Dokumen/5cff5ee7b646044330d686cd/2f53a6e15c8a74b655cedd9b4a6919f3.pdf|title=Ensiklopedia Cagar Budaya Indonesia|location=Bandung|publisher=Direktorat Pelestarian Cagar Budaya|pages=41-42|url-status=live}}{{Pranala mati|date=Oktober 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
==Lihat pula==
* [[Masjid Al Amin, Sepaku]]
 
== Referensi ==