Roger Robinson (akademis): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Dewinta88 (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(11 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Orphan|date=Desember 2022}}
 
{{Infobox academic
| name = Roger Robinson
Baris 36 ⟶ 38:
}}
 
'''Roger Derek Robinson''' (lahir 1939) adalah seorang akademisi, penulis esai, editor, pelari, penulis olahraga, dan komentator olahraga [[Selandia Baru]]. Robinson meraih gelar [[Doktor Filsafat|Ph.D.]] dari [[Universitas Cambridge]] dan pindah ke Selandia Baru pada tahun 1968, di mana ia menjadi profesor bahasa Inggris di [[Victoria University of Wellington]].
 
Dia memiliki keahlian dalam sastra Selandia Baru (mengedit bersama ''The Oxford Companion to New Zealand Literature'' pada tahun 1998) dan sastra serta jurnalisme yang berkaitan dengan lari. Dia telah menulis dan mengedit beberapa buku tentang lari, termasuk ''When Running Made History'' (2018), dan menerima penghargaan untuk jurnalisme olahraganya. Sebagai pelari, ia berkompetisi secara internasional dari tahun 1966 hingga 1995 dan memenangkan maraton di tingkat Master pada 1980-an.
 
== Kehidupan ==
Robinson lahir di [[Sutton Coldfield]] pada tahun 1939 dan dibesarkan di [[London]].<ref name="Macdonald">{{cite news |last1=Macdonald |first1=Nikki |title=Roger Robinson – runner, commentator, literary scholar |url=https://www.stuff.co.nz/sport/111113051/roger-robinson--runner-commentator-literary-scholar |access-date=18 September 2022 |work=Stuff.co.nz |date=18 May 2019}}</ref><ref name="Naturalisation"/> Ia memperoleh gelar master dan PhD dari Universitas Cambridge, kemudian pindah ke Selandia Baru pada tahun 1968 dan menjadi warga negara Selandia Baru yang dinaturalisasi pada tahun 1977.<ref name="Naturalisation">{{cite web |url=https://www.ancestry.com.au/discoveryui-content/view/95231:1844 |title=Register of persons granted New Zealand citizenship 1969–1977 |publisher=BAB Microfilming |location=Auckland |url-access=subscription |via=Ancestry.com Operations |access-date=20 September 2022}}</ref><ref name="Hyslop"/> Ia menjadi dosen di [[Universitas Canterbury]]. Pada tahun 1975 ia diangkat sebagai profesor bahasa Inggris di Universitas Victoria di Wellington.<ref name="Hyslop">{{cite news |last1=Hyslop |first1=Liam |title=Roger Robinson competing in revamped Wellington cross-country champs at age 77 |url=https://www.stuff.co.nz/sport/other-sports/82288221/roger-robinson-competing-in-revamped-wellington-crosscountry-champs-at-77 |access-date=19 September 2022 |work=Stuff.co.nz |date=21 July 2016}}</ref> Dia menjabat sebagai dekan dan wakil rektor universitas, sekaligus kepala [[Departemen di Prancis|departemen]] bahasa Inggris selama masa jabatannya. Selama bertahun-tahun, dari tahun 1980-an dan seterusnya, ia membagi waktunya antara Selandia Baru dan [[Amerika Serikat]], memegang posisi akademik tamu di [[Universitas New York]] dan Perpustakaan Newberry di [[Chicago]].<ref name="Read NZ">{{cite web |title=Robinson, Roger |url=https://www.read-nz.org/writer/robinson-roger/ |website=Read NZ Te Pou Muramura |access-date=14 September 2022}}</ref><ref name="Lynch">{{cite news |last1=Lynch |first1=M.A.C. |title=Legendary Runners Slow Down Long Enough To Marry |url=https://www.courant.com/news/connecticut/hc-love-story-switzer-robinson-0928-20140919-story.html |access-date=18 September 2022 |work=Hartford Courant |date=1 October 2014}}</ref> Pada tahun 1981 ia mendirikan [[jurnal akademik]] pertama untuk sastra Selandia Baru, ''Journal of New Zealand Literature'', dan edisi pertamanya diterbitkan pada tahun 1983.<ref>{{Cite encyclopedia |last=Robinson |first=Roger |editor1-last=Robinson |editor1-first=Roger |editor2-last=Wattie |editor2-first=Nelson |encyclopedia=The Oxford Companion to New Zealand Literature |title=Journal of New Zealand Literature, The |url=https://www.oxfordreference.com/view/10.1093/acref/9780195583489.001.0001/acref-9780195583489-e-622 |access-date=19 September 2022 |date=2006 |publisher=[[Oxford University Press]] |isbn=978-0-1917-3519-6 |oclc=865265749 |doi=10.1093/acref/9780195583489.001.0001}}</ref>
 
Bersama dengan Nelson Wattie, Robinson menyunting ''The Oxford Companion to New Zealand Literature'' (1998), dan dirinya sendiri menyumbang lebih dari 300 entri.<ref name="Read NZ"/> Ini telah dijelaskan oleh akademisi Alan Riach sebagai "sangat diperlukan" dan "mahakarya".<ref>{{cite news |last1=Riach |first1=Alan |title=Masterpiece of NZ literature indispensable |url=https://www.proquest.com/docview/313541697 |access-date=19 September 2022 |work=Waikato Times |date=19 December 1998 |page=7|id={{ProQuest|313541697}} }}</ref> Pada tahun 2003 ia menyunting ''Robert Louis Stevenson: His Best Pacific Writings'' yang merupakan finalis untuk [[Ockham New Zealand Book Awards|Montana New Zealand Book Awards]] pada tahun 2004.<ref name="Read NZ"/> Karyanya telah diterbitkan di ''[[Landfall (jurnal)|Landfall]]'', ''[[Dictionary of New Zealand Biography|The Dictionary of New Zealand Biography]]'', ''The Oxford Companion to Twentieth Century Poetry'' (1996) dan ''Readings in Pacific Literature'' (1993).<ref name="Read NZ"/>
 
Buku Robinson 2003 ''Running in Literature'' adalah yang pertama membahas lari sebagai subjek dalam sastra.<ref name="Read NZ"/><ref>{{cite web |title=World-class runners Roger Robinson and Kathrine Switzer to speak on the legends and literature of the sport during Oct. 15 visit to Syracuse University |url=https://news.syr.edu/blog/2003/10/13/world-class-runners-roger-robinson-and-kathrine-switzer-to-speak-on-the-legends-and-literature-of-the-sport-during-oct-15-visit-to-syracuse-university/ |website=Syracuse University |access-date=20 September 2022 |date=13 October 2003}}</ref> Dia adalah [[penulis naskah]] untuk film dokumenter ''Marathon: A Hero's Journey'' (Cultural Horizons, 1990).<ref name="Read NZ"/><ref>{{cite web |title=Marathon: A Hero's Journey |url=https://ngataonga.org.nz/collections/catalogue/catalogue-item?record_id=72450 |website=Ngā Taonga: Sound and Vision |access-date=14 September 2022}}</ref> Pada tahun 2001 ia terdaftar sebagai penulis olahraga Amerika yang luar biasa dalam ''[[The Best American Sports Writing]]''.<ref name="Read NZ"/> Dia menulis sebagai jurnalis senior untuk ''Running Times'' selama bertahun-tahun dan menerima penghargaan untuk pekerjaan ini; pada 2007 ia memenangkan Les Diven Media Award untuk liputannya tentang ''Boilermaker Road Race'',<ref>{{cite news |title=Roger Robinson wins Les Diven Award |url=https://www.uticaod.com/story/news/education/graduation/2011/06/24/roger-robinson-wins-les-diven/44853406007/ |access-date=19 September 2022 |work=Observer-Dispatch |date=24 June 2011}}</ref> dan pada 2010 ia menerima penghargaan untuk keunggulan dalam menjalankan jurnalisme dari ''[[Road Runners Club of America]]''.<ref>{{cite web |title=National Running Awards History |url=https://www.rrca.org/about/awards-archives/ |website=Road Runners Club of America |access-date=19 September 2022}}</ref> Dia telah mengatakan tentang karya sastranya: "Tanpa menjadi sok, saya ingin menunjukkan lari sebagai subjek yang benar-benar layak untuk ditulis dengan baik, dengan kualitas terbaik yang akan diterapkan pada pekerjaan profesor".<ref name="Kilgallon">{{cite news |last1=Kilgallon |first1=Steve |title=The race of their lives |url=https://www.proquest.com/docview/314126541 |access-date=19 September 2022 |work=Sunday Star-Times |date=22 March 2009 |page=C3|id={{ProQuest|314126541}} }}</ref>
 
Pada tahun 2011 sebuah ''[[Festschrift]]'' (kumpulan upeti) untuk Robinson dengan lebih dari 50 kontributor diterbitkan, berjudul ''Running Writing Robinson''. Ini termasuk esai dan puisi sebagai "hadiah dan perayaan Roger Robinson".<ref>{{cite book |editor1-last=Carnegie |editor1-first=David |editor2-last=Millar |editor2-first=Paul |editor3-last=Norton |editor3-first=David |editor4-last=Ricketts |editor4-first=Harry |title=Running Writing Robinson |date=2011 |publisher=Victoria University Press |location=Wellington, New Zealand |isbn=9780864736390}}</ref> Kontributor termasuk penulis Selandia Baru [[Fiona Kidman]], [[Joy Cowley]] dan [[Witi Ihimaera]], serta pelari [[Lorraine Moller]].<ref name="Dekker">{{cite news |last1=Dekker |first1=Diana |title=Taking it in his stride |url=https://www.proquest.com/docview/862493557 |access-date=19 September 2022 |work=The Dominion Post |date=16 April 2011 |page=YW17|id={{ProQuest|862493557}} }}</ref>
 
Pada 2018 ia menerbitkan ''When Running Made History'', sebuah karya nonfiksi tentang sejarah lari dan menelusuri perkembangannya menjadi olahraga profesional. Dalam ulasan untuk ''[[Outside (majalah)|Outside]]'', [[Amby Burfoot]] menyebutnya "salah satu buku lari terbaik yang pernah ditulis".<ref name="Burfoot"/> Geoff Watson di ''New Zealand Review of Books'' memuji penelusuran Robinson tentang perkembangan lari sebagai olahraga. Dia mengatakan buku itu "telah diakui secara luas dan benar adalah salah satu karya sejarah olahraga yang paling mudah dibaca dan bermanfaat yang pernah diterbitkan".<ref name="Watson">{{cite journal |last1=Watson |first1=Geoff |title=Seeing how they run |journal=New Zealand Review of Books |date=Spring 2019 |issue=127 |url=https://nzbooks.org.nz/2019/non-fiction/seeing-how-they-run-geoff-watson/ |access-date=19 September 2022}}</ref> Pada tahun yang sama, ia menerima penghargaan keunggulan pelaporan media dari ''[[American Academy of Orthopaedic Surgeons]]'' untuk artikel tentang operasi penggantian lututnya.<ref>{{cite web |title=Twenty-three health stories recognized with a Media Orthopaedic Reporting Excellence (MORE) Award for outstanding coverage of bone and joint health stories |url=https://www.aaos.org/aaos-home//newsroom/press-releases/2018-more-award-winners/ |website=The American Academy of Orthopaedic Surgeons (AAOS) |access-date=19 September 2022 |date=14 June 2018}}</ref><ref name="Colaizzo">{{cite news |last1=Colaizzo |first1=Pete |title=How this New Paltz runner is beating his race against Father Time |url=https://www.poughkeepsiejournal.com/story/sports/recreational/2022/07/19/new-paltzs-roger-robinson-stays-ahead-of-father-time-at-boilermaker/65376615007/ |access-date=19 September 2022 |work=Poughkeepsie Journal |date=19 July 2022}}</ref>
 
== Karier olahraga dan informasi pribadi ==
Setelah menyaksikan [[Emil Zapotek|Emil Zátopek]] memenangkan acara 10.000m di [[Olimpiade Musim Panas 1948]], mengilhami Robinson untuk mulai serius berlari.<ref name="Burfoot">{{cite news |last1=Burfoot |first1=Amby |title=This Is the Ultimate Book for Running Fans |url=https://www.outsideonline.com/health/running/roger-robinson-when-running-made-history-review/ |access-date=18 September 2022 |work=Outside Online |date=13 May 2019}}</ref> Dia mulai berkompetisi dalam acara lari untuk [[Inggris]] pada tahun 1966, dan kemudian berkompetisi untuk Selandia Baru secara internasional hingga tahun 1995,<ref>{{cite news |title=Running revolution: Roger Robinson's riveting history |url=https://www.rnz.co.nz/national/programmes/ninetonoon/audio/2018684319/running-revolution-roger-robinson-s-riveting-history |access-date=19 September 2022 |work=Radio New Zealand |date=27 February 2019}}</ref> termasuk mewakili Selandia Baru di [[Kejuaraan Lintas Negara Dunia IAAF 1977]].<ref name="Hyslop"/> Pada 1980-an, Robinson memenangkan kategori [[Master atletik|usia Master]] di [[Maraton Boston|Boston Marathon]] (2:20:15 pada 1984),<ref>{{cite news |title=Kiwis who set pace |url=https://www.proquest.com/docview/313899377 |access-date=19 September 2022 |work=Sunday Star-Times |date=14 April 1996 |page=B6|id={{ProQuest|313899377}} }}</ref> [[Maraton Vancouver|Vancouver Marathon]], dan [[Maraton Kota New York|New York City Marathon]].<ref name="Kilgallon"/><ref name="Burfoot"/> Selama empat puluh tahun ia bekerja sebagai penyiar atau komentator untuk acara olahraga, seperti lomba lari 10.000m di [[Pertandingan Persemakmuran Inggris 1974|Commonwealth Games 1974]] yang dimenangkan oleh [[Dick Tayler]], dan [[Maraton Kota New York 1981|New York City Marathon 1981]].<ref name="Macdonald"/><ref>{{cite news |title='Dunollie dynamo' goes back to Boston |url=https://www.proquest.com/docview/1860178289 |access-date=19 September 2022 |work=The Press |date=21 January 2017 |page=D3|id={{ProQuest|1860178289}} }}</ref>
 
Pada tahun 1983, Robinson bertemu pelari dan penulis [[Kathrine Switzer]] saat berbicara di kejuaraan nasional lari di Selandia Baru. Mereka menikah pada tahun 1987. Robinson memiliki dua anak dari pernikahan sebelumnya.<ref name="Lynch"/> Pada tahun 2006, Robinson dan Switzer menulis bersama ''26.2: Marathon Stories'', sebuah ilustrasi sejarah maraton.<ref>{{cite book |last1=Switzer |first1=Kathrine |last2=Robinson |first2=Roger |title=26.2: Marathon Stories |url=https://archive.org/details/262marathonstori0000swit |date=2006 |publisher=Rodale |location=Emmaus, PA |isbn=9781594863301}}</ref> Pada tahun 2016 mereka berdua muncul dalam film dokumenter [[Swiss]] ''Free to Run'', tentang sejarah lari maraton.<ref name="Veteran">{{cite news |last1=Swinnen |first1=Lucy |title=Veteran runner Roger Robinson is in Wellington to compete in cross country champs and promote new film |url=https://www.stuff.co.nz/dominion-post/sport/82203745/veteran-runner-roger-robinson-is-in-wellington-to-compete-in-cross-country-champs-and-promote-new-film |access-date=19 September 2022 |work=Dominion Post |date=21 July 2016}}</ref> Dia tetap berlari di usia 70-an dan 80-an setelah penggantian lutut di kaki kanannya pada 2011 dan di kaki kirinya pada 2017;<ref name="Hyslop"/><ref name="Veteran"/><ref>{{cite news |last1=Robinson |first1=Roger |title=Still Hungry at 80: Training Alone and Racing Virtually |url=https://www.outsideonline.com/health/running/culture-running/people/still-hungry-at-eighty-training-alone-and-racing-virtually/ |access-date=19 September 2022 |work=Outside Online |date=3 May 2020}}</ref><ref>{{cite news |last1=Swinnen |title=Wellington's 'tin knee club' defying doctor's orders and running half marathons |url=https://www.stuff.co.nz/national/health/82457984/wellingtons-tin-knee-club-defying-doctors-orders-and-running-half-marathons |access-date=19 September 2022 |work=Stuff.co.nz |date=26 July 2016}}</ref> dia menjuluki lututnya masing-masing Russell dan Mark, berdasarkan ahli bedah yang melakukan operasi.<ref name="Still">{{cite news |last1=Robinson |first1=Roger |title=Still Hungry at 80: Knee Replacements — The Interview |url=https://www.outsideonline.com/health/running/training-advice/injury-prevention/still-hungry-at-eighty-knee-replacements-the-interview/ |access-date=19 September 2022 |work=Outside Online |date=29 May 2020}}</ref> Pada tahun 2019 ia mendirikan Beasiswa Roger Robinson untuk pelari kompetitif di Universitas Victoria.<ref>{{cite web |title=Roger Robinson Scholarship for Student Runners |url=https://www.wgtn.ac.nz/scholarships/current/roger-robinson-scholarship-for-student-runners |website=Victoria University of Wellington |access-date=19 September 2022}}</ref><ref>{{cite web |title=Roger Robinson Scholarship backs great futures for student runners |url=https://www.wgtn.ac.nz/news/2020/09/roger-robinson-scholarship-backs-great-futures-for-student-runners |website=Victoria University of Wellington |access-date=19 September 2022 |date=4 September 2020}}</ref> Pada Februari 2022 ia memegang rekor mil pria Selandia Baru di atas 80-an,<ref>{{cite news |last1=McNab |first1=Alex |title=Dashing up the Gardens' path |url=https://www.pressreader.com/new-zealand/whanganui-chronicle/20220203/282046215498150 |access-date=19 September 2022 |work=Wanganui Chronicle |date=3 February 2022}}</ref> dan pada Mei 2022 memenangkan kategori putra di atas 80 dari National Senior Games 10K di Florida.<ref name="Colaizzo"/> Pada 2022 Robinson dan Switzer membagi waktu mereka antara rumah di [[New Paltz, New York|New Paltz]] dan Selandia Baru.<ref name="Colaizzo"/>
 
Tentang terus berpacu dengan usia 80-an, Robinson mengatakan:<ref>{{cite news |last1=Robinson |first1=Roger |title=Why I Still Love Racing at Age 82 |url=https://www.outsideonline.com/health/running/racing-after-80-aging-inspiration-senior-fitness/ |access-date=20 September 2022 |work=Outside Online |date=21 December 2021}}</ref>
{{quote|Saya belajar bahwa salah satu kesenangan menjadi pelari jangka panjang adalah bahwa setiap musim adalah eksperimen, pengalaman baru. Tahun demi tahun, Anda menguji tubuh Anda yang berubah, kecerdikan pikiran Anda, dan ketahanan jiwa Anda terhadap setiap tahap penuaan yang tak terhindarkan. Mereka yang memilih untuk pensiun pada puncaknya mungkin berpikir bahwa mereka menghindari kerugian yang dibawa waktu, tetapi mereka hanya bisa melihat ke belakang, bukan ke depan. Mereka merindukan perjalanan berkelanjutan ini, yang benar-benar merupakan eksplorasi seluruh kehidupan, 6,2 mil terakhirnya serta 20 mil pertama.
}}
 
== Karya terpilih ==
=== Sebagai editor ===
*''The Way of All Flesh oleh Samuel Butler'' (Pan Classics, 1976) (termasuk pendahuluan dan catatan)
*''Poems for the Eighties'' (Wai-te-ata Press, 1979)
*''Katherine Mansfield: In from the Margin'' (Louisianan State University Press, 1994)
*''The Oxford Companion to New Zealand Literature'' (Oxford University Press, 1998), dengan Nelson Wattie
*''Writing Wellington: Twenty Years of Victoria University Writing Fellows'' (Victoria University Press, 1999)
*''Anno Domini 2000: or Woman's Destiny by Julius Vogel'' (Exisle, 2000, University of Hawaii Press, 2002) (termasuk pendahuluan)
*''The God Boy by Ian Cross'' (Penguin Modern Classics, 2003) (termasuk pendahuluan)
*''Robert Louis Stevenson: His Best Pacific Writings'' (Streamline & Bess Press, 2003)
 
=== Essai ===
*''Introduction to Pocket Collected Poems by Alistair Te Ariki Campbell'' (Hazard Press, 1996)
*''Essay on Thomas Hardy in The Oxford Reader's Companion to Hardy'' (OUP, 2000)
 
=== Non-fiksi ===
*''Landscapes'' (Art Society Press, 1963)
*''Victoriana'' (Art Society Press, 1963, revised ed. 1967)
*''Heroes and Sparrows: a Celebration of Running'' (Southwester, 1986)
*''A Hero's Journey'' (Cultural Horizons, 1990) (naskah dokumenter)
*''The Story of Hong Gildong'' (Wai-te-ata Press, 1995)
*''Running in Literature'' (Breakaway Books, 2003)
*''26.2: Marathon Stories'' (Rodale, 2006), together with Kathrine Switzer
*''When Running Made History'' (Syracuse University Press, 2018)
*''Running Throughout Time: The Greatest Running Stories Ever Told'' (Meyer & Meyer Sport, 2022)
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
== Pranala luar ==
* {{Official website|https://www.roger-robinson.com/}}
* [https://www.read-nz.org/writer/robinson-roger/ Profile] on [[Read NZ Te Pou Muramura]]
* [https://www.wgtn.ac.nz/seftms/about/staff/roger-robinson Staff profile] at Victoria University of Wellington
* [https://www.outsideonline.com/health/running/racing-after-80-aging-inspiration-senior-fitness/ "Why I Still Love Racing at Age 82"], article by Robinson for ''[[Outside (magazine)|Outside]]'', 21 December 2021
 
[[Kategori:Akademisi Selandia Baru]]