Nasrul Abit: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Suntingan 140.213.234.171 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh AABot
Tag: Pengembalian
Mufti Nasution (bicara | kontrib)
 
(17 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix =
|name = Nasrul Abit
|honorific-suffix = <!-- Hanya gelar kehormatan/kenegaraan non-akademis/militer --> Datuak Malintang Panai
|image = Nasrul Abit Wakil Gubernur.jpg
|imagesize = 220px
Baris 28:
|appointed =
|birth_date = {{birth date|1954|12|24}}
|birth_place = [[Air Haji, Linggo Sari Baganti, Pesisir Selatan]], [[SumatraSumatera Barat]]
|death_date = {{death date and age|2021|8|28|1954|12|24}}
|death_place = [[Padang]], [[SumatraSumatera Barat]]
|nationality = [[Indonesia]]
|party = [[Partai Amanat Nasional]]<br/>[[Partai Demokrat]]<br/>[[Partai Gerakan Indonesia Raya|Partai Gerindra]] (sejak 2015)<ref>https://padangkita.com/nasrul-abit-sosok-bersih-yang-pekerja-keras-pembangun-pantai-carocok-dan-mandeh/</ref>
Baris 36:
|relations = {{unbulleted list|Asni|Nurhayati|Muchlis Yusuf Abit|Isdawati|Eni Suarti|Epi Nardi}}
|children = {{unbulleted list|Nia Widyanti|Denis Saputra|Nasta Oktavian}}
|alma_mater = [[Universitas Bandar Lampung]]
|occupation =
|profesion =
Baris 46:
}}
 
Drs. H. '''Nasrul Abit''' gelar '''Datuak Malintang Panai''' ({{lahirmati|[[Air Haji, Linggo Sari Baganti, Pesisir Selatan]], [[SumatraSumatera Barat]]|24|12|1954|[[Padang]], [[SumatraSumatera Barat]]|28|8|2021}}) adalah politikus [[Partai Gerakan Indonesia Raya]] (Gerindra) yang menjabat [[Wakil Gubernur Sumatera Barat]] periode 2016–2021.<ref>[http://www.kemendagri.go.id/news/2016/02/12/sebelum-dilantik-kepala-daerah-terpilih-jalan-kaki-bersama-jokowi Sebelum Dilantik, Kepala Daerah Terpilih Jalan Kaki Bersama Jokowi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160214220025/http://www.kemendagri.go.id/news/2016/02/12/sebelum-dilantik-kepala-daerah-terpilih-jalan-kaki-bersama-jokowi |date=2016-02-14 }} ''Situs Resmi Kementerian Dalam Negeri''. 12 Februari 2016. Diakses 19 Februari 2016.</ref> Ia terpilih menjadi wakil gubernur mendampingi [[Irwan Prayitno]] pada [[Pemilihan umum Gubernur Sumatera Barat 2015|pemilihan Gubernur SumatraSumatera Barat 2015]]. Sebelumnya, ia merupakan [[Bupati Pesisir Selatan]] periode 2005–2015<ref>[http://www.kppod.org/datapdf/pejabat/profil-bupati-pemilukada-2010.pdf "Profil Bupati dan Wakil Bupati"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20131102033505/http://www.kppod.org/datapdf/pejabat/profil-bupati-pemilukada-2010.pdf |date=2013-11-02 }} Situs Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah. Diakses 18 Agustus 2015.</ref> dan Wakil Bupati Pesisir Selatan periode 2000–2005.
 
== Kehidupan awal dan pendidikan ==
Nasrul Abit lahir sebagai anak kedua dari tujuh bersaudara<ref>https://www.sumbar19.com/2020/06/ibunda-wagub-nasrul-abit-dimakamkan.html</ref> pasangan Abit (ayah) dan Syamsinar (ibu).<ref>https://posmetropadang.co.id/terbukti-ijazah-nasrul-abit-asli/</ref><ref> https://padek.jawapos.com/politik/22/09/2020/andre-rosiade-nasrul-abit-tak-gunakan-ijazah-palsu/</ref> Keluarga ini memiliki empat orang anak perempuan dan tiga orang anak laki-laki.<ref>https://sumbar.antaranews.com/berita/365664/gubernur-sumbar-turut-berduka-atas-meninggalnya-ibunda-nasrul-abit</ref> SaudaraSalah laki-lakisatu adik Nasrul Abit adalah, [[Muchlis Yusuf Abit]], yangmenjabat menjabatsebagai anggota [[DPRD SumatraSumatera Barat]] periode 2019–2024.<ref>https://hariansinggalang.co.id/menuju-dprd-sumbar-17-mantan-kepala-daerah-mencaleg/</ref><ref>https://posmetropadang.co.id/dilantik-jadi-anggota-dprd-sumbar-periode-2019-2024-keluarga-besar-muchlis-yusuf-abit-gelar-syukuran/</ref>
 
Nasrul Abit mengenyam pendidikan di Sekolah Dasar Negeri 06 Air Haji (tamat 1969) dan Sekolah Teknik Negeri No. 2 Kambang, Balai Selasa (tamat 1972), dan [[SMK Negeri 51 Padang|Sekolah Teknik Menengah Negeri Kotamadya Padang]] (tamat 1975).<ref name=bio/><ref name=ijazah/> Ia sempat putus sekolah selama dua tahun saat SD sehingga ia baru menamatkan pendidikan STM pada umur 21 tahun.<ref>https://langgam.id/perjalanan-nasrul-abit-sempat-putus-sekolah-hingga-sukses-jadi-pemimpin/</ref>
 
Nasrul Abit merantau ke [[Kota Bandar Lampung]] pada Januari 1976. Selama sepuluh bulan merantau, Nasrul sempat bekerja menjadi tukang, kenek, dan belajar menjahit. Berbekal ijazah STM jurusan bangunan, Nasrul lulus menjadi [[pegawai negeri sipil]] (PNS) di Kantor Wilayah Departemen Kesehatan (Kanwil Depkes) Lampung pada 1977.<ref> https://langgam.id/nasrul-abit-berpulang-pemimpin-bertangan-dingin-pelepas-status-daerah-tertinggal/</ref>
 
== Karier birokrat ==
Sebagai PNS, Nasrul Abit menjalani berbagai penugasan di Kanwil Depkes Lampung sejak 1977 hingga 2000. Ia pernah menjadi staf Sub-Bagian Umum (1977–1991), Kepala Sub-bagian Perlengkapan (1991–1995), Pimbagpro Prasarana Fisik Fasilitas Kerja (1997–1999), Penjabat Sementara Kepala Sub-bagian Umum (1999), dan terakhir Kepala Bagian Tata Usaha (1999–2000). Selain itu, ia juga sempat menjadi Asisten Teknis Proyek Peningkatan Rumah Sakit Umum Lampung (1990–1995).<ref name="bio">{{Cite web |url=https://infopemilu2.kpu.go.id/file/dok/syarat_calon/SYARAT_CALON_CAKADA_2_0129200105_Nasrul_Abit.pdf |title=Salinan arsip |access-date=2020-11-24 |archive-date=2022-06-27 |archive-url=https://web.archive.org/web/20220627102043/https://infopemilu2.kpu.go.id/file/dok/syarat_calon/SYARAT_CALON_CAKADA_2_0129200105_Nasrul_Abit.pdf |dead-url=yes }}</ref>
 
Sambil bekerja, ia mengambil gelar diploma III bidang administrasi niaga di Akademi Administrasi Niaga Bandar Lampung (tamat 1986) dan gelar [[doktorandus]] bidang [[administrasi negara]] Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik [[Universitas Bandar Lampung]] (tamat 1989).<ref name="bio" /><ref name="ijazah">{{Cite web |url=https://infopemilu2.kpu.go.id/file/dok/syarat_calon/SYARAT_CALON_CAKADA_3_0129200105_Nasrul_Abit.pdf |title=Salinan arsip |access-date=2021-08-28 |archive-date=2021-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210828063406/https://infopemilu2.kpu.go.id/file/dok/syarat_calon/SYARAT_CALON_CAKADA_3_0129200105_Nasrul_Abit.pdf |dead-url=yes }}</ref>
 
== Karier politik ==
Baris 66:
=== Bupati Pesisir Selatan ===
{{multiple image|align=|direction=horizontal|caption_align=|image1=Nasrul Abit Bupati 2005.jpg|width1=125|footer=Foto resmi bupati Nasrul Abit pada masa jabatan pertama dan kedua|image2=Nasrul Abit Bupati 2010.jpg|width2=125}}
Pada 2005, Nasrul Abit yang waktu itu adalah politikus [[Partai Amanat Nasional]] (PAN) maju sebagai calon bupati dengan menggandeng birokrat [[Syafrizal Ucok|Syafrizal]] dalam [[pemilihan umum Bupati Pesisir Selatan 2005]]. Pasangan ini hanya diusung oleh PAN. Pemilihan umum ini dilaksanakan pada 1 Agustus 2005. Pasangan ini berhasil terpilih<ref>{{Cite web |url=https://bandasapuluah.com/blog/18975/peserta-pilkada-pesisir-selatan-2005/ |title=Salinan arsip |access-date=2021-08-28 |archive-date=2021-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210828145642/https://bandasapuluah.com/blog/18975/peserta-pilkada-pesisir-selatan-2005/ |dead-url=yes }}</ref> dan dilantik pada 17 September 2005.<ref>https://liputan6.com/news/read/109306/demonstrasi-warga-pesisir-selatan-dibubarkan-dengan-tembakan</ref>
 
Pada 2010, Nasrul Abit berpindah ke [[Partai Demokrat]] dan maju kembali sebagai calon bupati dengan menggandeng birokrat [[Editiawarman]] dalam [[pemilihan umum Bupati Pesisir Selatan 2010]]. Pasangan ini diusung koalisi Partai Demokrat, PAN, [[Partai Keadilan Sejahtera]] (PKS), dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra). Hasilnya, Nasrul Abit–Editiawarman memenangkan pemilihan dengan persentase 33,41% suara sah.<ref>{{Cite web |url=https://bandasapuluah.com/blog/18978/peserta-pilkada-pesisir-selatan-2010/ |title=Salinan arsip |access-date=2021-08-28 |archive-date=2021-08-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210828145639/https://bandasapuluah.com/blog/18978/peserta-pilkada-pesisir-selatan-2010/ |dead-url=yes }}</ref><ref>https://berita.pesisirselatankab.go.id/berita/detail/pemkab-sebar-5000-undangan-pada-pelantikan-bupati</ref> Mereka dilantik pada 17 September 2010.<ref> https://antaranews.com/berita/220890/ratusan-polisi-amankan-pelantikan-bupati-pesisir-selatan</ref>
 
=== Wakil Gubernur SumatraSumatera Barat ===
[[File:Irwan Prayitno dan Nasrul Abit salam komando seusai pelantikan.jpg|jmpl|Gubernur dan Wakil Gubernur SumatraSumatera Barat, Irwan Prayitno dan Nasrul Abit bersalam komando seusai pelantikan mereka berdua di Istana Negara, 12 Februari 2016.|250px]]
Setelah dua periode menjadi bupati, Nasrul Abit mendampingi periode kedua Gubernur [[Irwan Prayitno]] pada [[Pemilihan umum Gubernur Sumatra Barat 2015|pemilihan umum Gubernur SumatraSumatera Barat 2015]]. Pasangan ini diusung oleh PKS dan Gerindra. Pemilihan umum dilaksanakan pada 9 Desember 2015. Irwan Prayitno–Nasrul Abit menang atas [[Muslim Kasim]]–[[Fauzi Bahar]] dengan persentase 58,62% suara sah.<ref>[http://www.sumbarprov.go.id/details/news/6509 Pemprov Sumbar] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20151225024816/http://www.sumbarprov.go.id/details/news/6509 |date=2015-12-25 }}</ref><ref>http://jdih.kpu.go.id/data/data_kepphp2015/SK%20REKAP%20PILGUB%20SUMBAR%202015.pdf</ref> Pasangan ini dilantik oleh Presiden [[Joko Widodo]] di [[Istana Negara]] pada 12 Februari 2016.<ref>https://setkab.go.id/lantik-7-gubernur-presiden-jokowi-jangan-hanya-di-belakang-meja-turun-ke-lapangan/</ref>
 
=== Calon Gubernur SumatraSumatera Barat ===
 
Pada [[pemilihan umum Gubernur SumatraSumatera Barat 2020]], Nasrul Abit maju sebagai calon gubernur menggandeng Bupati Agam [[Indra Catri]]. Pasangan ini hanya diusung oleh Gerindra yang cukup memenuhi persyaratan jumlah kursi [[DPRD SumatraSumatera Barat]] untuk mencalonkan diri. Pemilihan dilaksanakan pada 9 Desember 2020 dan diikuti empat pasang calon. Nasrul Abit–Indra Catri memperoleh sebanyak 30,3% suara sah, berada di posisi kedua setelah [[Mahyeldi]]–[[Audy Joinaldy]].<ref>{{Cite web|date=2020-12-20|title=Mahyeldi-Audy Menang Pilgub Sumbar, Unggul 47.784 Suara dari Pasangan Nasrul Abit-Indra Catri|url=https://padangkita.com/mahyeldi-audy-menang-pilgub-sumbar-unggul-47-784-suara-dari-pasangan-nasrul-abit-indra-catri/|website=Padangkita.com|language=id-ID|access-date=2020-12-20}}</ref><ref>https://padangkita.com/meski-pandemi-partisipasi-pemilih-pilgub-sumbar-2020-meningkat/</ref><ref>https://sumbar.kpu.go.id/index.php/pengumuman/page/33{{Pranala mati|date=Januari 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
== Penolakan Partai Gerindra ==
Pada [[Pemilihan umum Gubernur SumatraSumatera Barat 2015|pemilihan Gubernur SumatraSumatera Barat 2015]], [[Irwan Prayitno]] yang maju kembali untuk periode kedua memilih Nasrul Abit sebagai pasangannya. Munculnya Nasrul Abit sebagai calon wakil gubernur awalnya ditolak oleh pengurus Partai Gerindra di tingkat kabupaten/kota se-Sumbar.<ref>{{Cite web|url=https://www.harianhaluan.com/news/detail/41919/pansel-gerindra-sumbar-ptun-kan-dpp|title=Pansel Gerindra Sumbar PTUN-kan DPP|website=www.harianhaluan.com|access-date=2019-05-15}}</ref><ref>{{Cite web|url=http://www.sumbarsatu.com/berita/10720-pansel-penjaringan-balon-gubernur-dan-wakil-gubernur-sumbar-gugat-sk-dpp-gerindra|title=Pansel Penjaringan Balon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Gugat SK DPP Gerindra|website=Sumbarsatu|language=en|access-date=2019-05-15}}</ref> Dalam proses penjaringan nama bakal calon gubernur dan wakil gubernur oleh panitia seleksi dari partai, nama Nasrul Abit tidak pernah diusulkan oleh pengurus di daerah, tapi direkomendasikan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.<ref>{{Cite web|url=https://hariansinggalang.co.id/kader-gerindra-gugat-prabowo-dan-fadli-zon-ke-pengadilan/|title=Kader Gerindra Gugat Prabowo dan Fadli Zon ke Pengadilan|date=2015-09-10|website=Portal Berita Singgalang|language=id-ID|access-date=2019-05-15}}</ref>
 
Pada 8 September 2015, Zulkifli Jailani selaku Ketua Panitia Seleksi Penjaringan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur SumatraSumatera Barat Partai Gerindra melayangkan gugatan perdata ke Pengadilan Negeri Padang.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/berita/nasional/politik/15/09/09/nuf3sj334-di-padang-kader-gerindra-gugat-prabowo-subianto|title=Di Padang, Kader Gerindra Gugat Prabowo Subianto|date=2015-09-10|website=Republika Online|access-date=2019-05-15}}</ref> Kasus ini selesai setelah Wakil Ketua DPD Gerindra Sumbar [[Desrio Putra]] meminta Zulkifli menyelesaikan persoalan tersebut dengan baik atau terancam dipecat.<ref>{{Cite web|url=https://hariansinggalang.co.id/suir-syam-darmawi-dan-zulkifli-terancam-dipecat/|title=Suir Syam, Darmawi dan Zulkifli Terancam Dipecat|date=2015-09-14|website=Portal Berita Singgalang|language=id-ID|access-date=2019-05-15}}</ref><ref>{{Cite webnews|url=https://m.merdeka.com/piala-dunia/mantan-ketua-pansel-cagub-gerindra-gugat-prabowo-fadli-zon.html|title=Mantan ketua pansel cagub Gerindra gugat Prabowo & Fadli Zon - Piala Dunia|websitework=merdeka[[Merdeka.com]]|language=enid|access-date=2019-05-15|archive-date=2019-05-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20190515083912/https://m.merdeka.com/piala-dunia/mantan-ketua-pansel-cagub-gerindra-gugat-prabowo-fadli-zon.html|dead-url=yes}}</ref>
 
Setelah terpilih menjadi wakil gubernur, Nasrul Abit ditunjuk sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) [[Partai Gerindra]] Provinsi Sumbar. Ia menjabat dari 17 Juli 2017 hingga 11 Desember 2019.<ref>{{Cite web|url=https://www.semangatnews.com/nasrul-abit-diberi-mandat-sebagai-ketua-dpd-gerindra-sumbar/|title=Nasrul Abit Diberi Mandat Sebagai Ketua DPD Gerindra Sumbar|last=Adek|first=Indra|date=2017-04-17|website=Semangat News|language=en-US|access-date=2019-05-13}}</ref> Setelah itu, Nasrul Abit menjabat sebagai Ketua Dewan Penasehat Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Provinsi Sumbar.<ref>https://padang.tribunnews.com/2019/12/12/digantikan-andre-rosiade-nasrul-abit-kini-jabat-ketua-dewan-penasihat-gerindra-sumbar</ref>
 
Pada 19 Juli 2018, Nasrul menghadapi perlawanan dari pengurus daerah Partai Gerindra sekiatan proses pendaftaran nama bakal calon anggota legislatif (bacaleg) untuk pemilu 2019. Sejumlah kader melakukan aksi di Kantor DPD Gerindra Sumbar karena kecewa ada sejumlah nama yang tidak masuk dalam daftar bacaleg, salah satunya Mantan [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Padang|Ketua DPRD Padang]] Erisman.<ref>{{Cite web|url=https://www.harianhaluan.com/news/detail/70626/sejumlah-massa-seruduk-kantor-dpd-gerindra-sumbar|title=Sejumlah Massa Seruduk Kantor DPD Gerindra Sumbar|website=www.harianhaluan.com|access-date=2019-05-13}}</ref> Mereka menuntut Nasrul untuk mundur dari Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar karena menduga ada kecurangan yang dilakukan internal DPD Gerindra Sumbar dalam menetapkan daftar calon sementara (DCS) dan nomor urut bacaleg Gerindra.<ref>{{Cite webnews|url=https://www.jawapos.com/jpg-today/19/07/2018/ketua-dan-sekretaris-gerindra-sumbar-diminta-segera-mundur/|title=Ketua dan Sekretaris Gerindra Sumbar Diminta Segera Mundur|last=JawaPos.com|date=2018-07-19|websitework=JawaPos.com|language=id|access-date=2019-05-13}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.topsatu.com/dituntut-kader-gerindra-mundur-nasrul-abit-ngaku-siap-saja/|title=Dituntut Kader Gerindra Mundur, Nasrul Abit Ngaku Siap Saja|last=Eri|last2=Eri|first2=i|date=2018-07-19|website=Top Satu|language=id-ID|access-date=2019-05-13|last3=i}}</ref>
 
== Tanda jasa ==
Baris 91:
* Satyalancana Karya Satya XX Tahun (2001)
* Satyalancana Karya Satya XXX Tahun (2008)
* [[Satyalancana Pembangunan]] (2009)<ref name=bio/><ref>https://news.detik.com/berita/d-1184511/sby-berikan-penghargaan-satyalencana-kepada-25-bupati-</ref>
* Bhakti Koperasi (2013)<ref>https://berita.pesisirselatankab.go.id/berita/detail/nasrul-abit-terima-penghargaan-bhakti-koperasi-2013</ref>
* Satyalancana Pembangunan Bidang Koperasi (2014)<ref>https://www.berita.pesisirselatankab.go.id/berita/detail/bupati-nasrul-abit-terima-satya-lencana-pembangunan-bidang-koperasi{{Pranala mati|date=Juni 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
== Wafat ==
Nasrul Abit dirawat di ruangan tulip ICU [[Rumah Sakit Umum Pusat Dr. M. Djamil]] Padang sejak Ahad, 22 Agustus 2021 malam dan dinyatakan positif [[Covid-19]].<ref>https://langgam.id/mantan-wagub-sumbar-nasrul-abit-positif-covid-19-dirawat-di-rsup-m-djamil/</ref> Sebelum dirujuk ke RSUP M. Djamil, ia sempat mendapatkan perawatan di [[Semen Padang Hospital]].<ref>https://regional.kompas.com/read/2021/08/28/070543778/nasrul-abit-meninggal-setelah-sepekan-berjuang-melawan-covid-19?page=all</ref> Ia meninggal dunia di RSUP M. Djamil Padang, Sabtu, 28 Agustus 2021 pukul 01.39 WIB. Jenazahnya dimakamkan di kampung halaman di Labuhan Tanjak, Air Haji, [[Linggo Sari Baganti, Pesisir Selatan]], SumatraSumatera Barat.<ref>https://www.viva.co.id/berita/nasional/1399505-mantan-wagub-sumbar-nasrul-abit-meninggal-karena-covid-19?page=all&utm_medium=all-page</ref><ref>https://news.detik.com/berita/d-5699687/mantan-wagub-sumbar-nasrul-abit-meninggal-dunia</ref>
 
== Sejarah elektoral ==
<!-- === Bupati Padang Pariaman === -->
=== Wakil Gubernur Sumatera Barat ===
{|class=wikitable style="width:58%; border:1px #AAAAFF solid"
|-
! Pemilu
! colspan="2"|Partai
! Pasangan calon
! Perolehan suara
! Persentase
! Partisipasi pemilih
! Kehadiran pemilih
|-
! rowspan=2| [[Pemilihan umum Gubernur Sumatera Barat 2015|2015]]
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera/meta/color}}" |
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| '''[[Irwan Prayitno]] / [[Nasrul Abit]]'''
| '''1.175.858'''
| '''58,62%'''
| rowspan=2| 3.522.002
| rowspan=2| 58,56%
|-
| bgcolor="{{Partai Amanat Nasional/meta/color}}" |
| [[Partai Amanat Nasional|PAN]]
| [[Muslim Kasim]] / [[Fauzi Bahar]]
| 830.131
| 41,38%
|}
 
=== Gubernur Sumatera Barat ===
{|class=wikitable style="width:58%; border:1px #AAAAFF solid"
|-
! Pemilu
! colspan="2"|Partai
! Pasangan calon
! Perolehan suara
! Persentase
! Partisipasi pemilih
! Kehadiran pemilih
|-
! rowspan=4| [[Pemilihan umum Gubernur Sumatera Barat 2020|2020]]
| bgcolor="{{Partai Keadilan Sejahtera (2020)/meta/color}}" |
| [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]]
| '''[[Mahyeldi]] / [[Audy Joinaldy]]'''
| '''726.853'''
| '''32,43%'''
| rowspan=4| 3.719.429
| rowspan=4| 62,19%
|-
| bgcolor="{{Partai Gerakan Indonesia Raya/meta/color}}" |
| [[Partai Gerakan Indonesia Raya|Gerindra]]
| [[Nasrul Abit]] / [[Indra Catri]]
| 679.069
| 30,3%
|-
| bgcolor="{{Partai Demokrat/meta/color}}" |
| [[Partai Demokrat|Demokrat]]
| [[Mulyadi (politikus)|Mulyadi]] / [[Ali Mukhni]]
| 614.477
| 27,42%
|-
| bgcolor="{{Partai Golongan Karya/meta/color}}" |
| [[Partai Golongan Karya|Golkar]]
| [[Fakhrizal]] / [[Genius Umar]]
| 220.893
| 9,86%
|}
 
== Galeri foto ==
Baris 101 ⟶ 170:
File:Nasrul Abit dan Dr. Anwar Ibrahim Amir Abu Deyat.jpg|Bupati Nasrul Abit bersama Dr. Anwar Ibrahim Amir Abu Deyat dari Palestina (2015)
File:Kampanye Irwan Prayitno bersama Prabowo di Padang.jpg|[[Prabowo Subianto]] tampil berkampanye untuk Irwan Prayitno–Nasrul Abit pada 2015
Nasrul Abit Wakil Gubernur.jpg|Wakil Gubernur SumatraSumatera Barat
File:Nasrul Abit 2016.jpg|Wakil Gubernur SumatraSumatera Barat
File:Nasrul Abit Okt 2016.jpg|Nasrul Abit di masjid
Berkas:Irwan Prayitno Nasrul Abit Gunung Padang.jpg|[[Irwan Prayitno]] bersama Nasrul Abit dengan latar belakang [[Gunung Padang]]
Baris 115 ⟶ 184:
* {{Twitter|nasrul_abitt}}
* {{instagram|nasrulabit}}
 
[[Kategori:Birokrat Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Bandar Lampung]]
[[Kategori:TokohPolitikus Minangkabau]]
[[Kategori:Tokoh SumatraSumatera Barat]]
[[Kategori:Tokoh dari Pesisir Selatan]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya]]
[[Kategori:Wakil Gubernur SumatraSumatera Barat]]
[[Kategori:Bupati Pesisir Selatan]]
[[Kategori:Wakil Bupati Pesisir Selatan]]
[[Kategori:Kematian akibat pandemi COVID-19 di Indonesia]]
[[Kategori:Penerima Satyalancana Pembangunan]]
[[Kategori:Penerima Satyalancana Karya Satya]]