Jalur kereta api Kalisat–Panarukan: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 9 November 2022 04.20 sunting Vecga75 (bicara \| kontrib) 119 suntingan Penambahan konten Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 1 April 2024 13.00 sunting balikkan AzharFaith22 (bicara \| kontrib) 17 suntingan Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(35 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3: \| name = Jalur kereta api Kalisat–Panarukan \| image = Prajekan sta 150521-51058 bws.JPG \| caption = Bekas ~~sinyal tebeng~~ [[~~Krian~~Sinyal kereta api\|Sinyal]] Tebeng tipe Krian di eks-[[Stasiun Prajekan]] \| buildby= [[Staatsspoorwegen]] Oosterlijnen (SS-OL) \| legalbasis = Wet 23 Juni 1893 Staatblad No. 214<br>Surat Gouv. Scr. dd. 20 September 1907 No. 2574 Baris 15: \| close = 2004 \| tracklength = 70 km \| owner = [[PT Kereta Api Indonesia (Persero)]]<br> [[Direktorat Jenderal Perkeretaapian]]<br>(pemilik aset jalur dan stasiun) \| operator = [[PTDaerah ~~Kereta~~operasi ~~Api~~dan ~~Indonesia~~divisi ~~Daerah~~regional ~~Operasi~~Kereta IXApi ~~Jember~~Indonesia\|Wilayah Aset IX Jember]] \| gauge = {{RailGauge\|1067 mm}} \| minradius = \| el = \| speed = 30 s.d. 40 km/jam {{Routemap \| map = ▼ \| inline = 1 ▲\| map = exBOOT exKBSTa~~''Panarukan Pelabuhan'' exSTRc2\exSTRc3!~exHST\~~'''''[[Stasiun Panarukan\|Panarukan]]''''' \\exSTRc1\exSTR!~exSTR2+4\exSTRc3\\~~''Perpotongan Jalur PG Wringin Anom'' \expHST!~exSTRc1\exSTRc4~~''[[Halte Tribungan\|Tribungan]]'' exBHF~~'''''[[Stasiun Situbondo\|Situbondo]]''''' [[Jalur kereta api Kalisat–Panarukan#Percabangan menuju Panji\|SIT-PJI]]! !\exABZgl\exCONTfq~~ke <small>''[[Stasiun Panji\|Panji]]'' expHST~~''[[Halte Kalibagor\|Kalibagor]]'' expHST~~''[[Halte Widuri\|Widuri]]'' exHST~~''[[Stasiun Prajekan\|Prajekan]]'' expHST~~[[Halte Tapen\|Tapen]]'' exHST~~''[[Stasiun Bonosare\|Bonosare]]'' expHST~~''[[Halte Tangsil\|Tangsil]]'' exDST~~'''''[[Stasiun Bondowoso\|Bondowoso]]''''' expHST~~''[[Halte Nangkaan\|Nangkaan]]'' exHST~~''[[Stasiun Grujugan\|Grujugan]]'' exHST~~''[[Stasiun Tamanan\|Tamanan]]'' exHST~~''[[Stasiun Sukowono\|Sukowono]]'' expHST~~''[[Halte Sukosari\|Sukosari]]'' expHST~~''[[Halte Ajung\|Ajung]]'' \xABZg+l\CONTfq~~ ~~[[Jalur kereta api Kalisat–Ketapang\|KLT–KTG]] BHF~~'''[[Stasiun Kalisat\|Kalisat]]''' \CONTf\~~ ~~[[Jalur kereta api Bangil–Kalisat\|BG–KLT]] }} }} '''Jalur kereta api Kalisat–Panarukan''' merupakan jalur kereta api nonaktif yang menghubungkan [[Stasiun Kalisat]] dan [[Stasiun Panarukan]], Situbondo, termasuk dalam [[Daerah Operasi IX Jember\|Wilayah Aset IX Jember]] dan dimiliki oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian sesuai UU No. 23 Tahun 2007.▼ ▲'''Jalur kereta api Kalisat–Panarukan''' ~~merupakan~~adalah jalur kereta api nonaktif yang menghubungkan [[Stasiun Kalisat]] dan [[Stasiun Panarukan]], Situbondo, termasuk dalam [[Daerah Operasi IX Jember\|Wilayah Aset IX Jember]] dan dimiliki oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian sesuai UU No. 23 Tahun 2007. Jalur yang panjangnya 70 km ini melayani kereta lokal angkutan penumpang Panarukan-Jember. Kereta ini terakhir melintas jalur ini pada awal tahun [[2004]]. Namun jalur ini ditutup pada pertengahan [[2004]] karena sepinya kereta api yang lewat serta kalah bersaing dengan moda transportasi lain.▼ ▲Jalur yang panjangnya 70 km ini melayani kereta lokal angkutan penumpang Panarukan-Jember. Kereta ini terakhir melintas jalur ini pada awal tahun [[2004]]. Namun jalur ini ditutup pada pertengahan [[2004]] karena sepinya kereta api yang lewat serta kalah bersaing dengan moda transportasi lain. Pada Maret 2022, upaya penyelamatan aset perkeretaaapian dilakukan oleh Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Timur DJKA bersama Komunitas IRPS dan warga sekitar, yang didukung PT KAI Daop IX Jember. Penyelamatan ini berupa preservasi handle sinyal tipe krian di Stasiun Tamanan. Preservasi ini merupakan salah satu langkah awal untuk sosialisasi terhadap warga mengingat jalur ini masuk dalam prioritas jalur yang akan diaktifkan lagi sesuai Perpres 80 Tahun 2019.▼ ▲Pada Maret 2022, upaya penyelamatan aset perkeretaaapian dilakukan oleh Balai Teknik Perkeretaapian ~~Wilayah~~Kelas ~~Jawa~~I ~~Bagian Timur~~Surabaya DJKA bersama Komunitas IRPS dan warga sekitar, yang didukung PT KAI Daop IX Jember. Penyelamatan ini berupa preservasi handle sinyal tipe krian di Stasiun Tamanan. Preservasi ini merupakan salah satu langkah awal untuk sosialisasi terhadap warga mengingat jalur ini masuk dalam prioritas jalur yang akan diaktifkan lagi sesuai Perpres 80 Tahun 2019. Pada Agustus 2023, salah satu alat peraga sinyal tebeng tipe krian di Stasiun Prajekan diselamatkan pula oleh Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya DJKA bersama Komunitas IRPS untuk dijadikan monumen di Stasiun Krian. karena kondisinya yang semakin memprihatinkan. == Sejarah == Baris 35 ⟶ 65: === Preservasi dan reaktivasi === Jalur kereta api ini memiliki peralatan persinyalan unik berupa sinyal tebeng bertipe "Krian". Pada tanggal [[5 Desember]] [[2014]], sinyal-sinyal tebeng bertipe "Krian" beserta tuas-tuas handelnya yang ditempatkan di [[Stasiun Tamanan]] dipindah ke [[Museum Kereta Api Ambarawa]]. Penyelamatan benda bersejarah tersebut bertujuan untuk mengenalkan sejarah tipe persinyalan mekanik kepada masyarakat pada umumnya.<ref>[http://heritage.kereta-api.co.id/?p=6842 Unit Pusat Pelestarian dan Desain Arsitektur: Penyelamatan Benda Peninggalan Sejarah Perkeretaapian Handel Sinyal Krian di Jalur Nonaktif Kalisat-Panarukan]</ref><ref>[http://heritage.kereta-api.co.id/?p=6896 Unit Pusat Pelestarian dan Desain Arsitektur: Pemindahan Sinyal Cagar Budaya]</ref> Salah satu stasiun di jalur ini, yaitu [[Stasiun Bondowoso]], sudah selesai dipugar, sehingga jalur dan layanannya akan segera dihidupkan sebagai layanan wisata dan pengangkutan barang.<ref>[http://finance.detik.com/read/2015/09/11/111618/3016222/4/mulai-dipugar-stasiun-kereta-di-jalur-rel-mati-kini-kinclong Detik: Mulai Dipugar, Stasiun Kereta di Jalur Rel Mati Kini Kinclong]</ref> Dengan mengacu pada Peraturan Presiden No. 80 Tahun 2019, jalur ini dimasukkan dalam daftar reaktivasi yang dicanangkan oleh pemerintah.<ref>{{Cite web\|url=https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/126140/perpres-no-80-tahun-2019\|title=PERPRES No. 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi di Kawasan Gresik - Bangkalan - Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan Bromo - Tengger - Semeru, serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan [JDIH BPK RI]\|website=peraturan.bpk.go.id\|access-date=2020-01-23}}</ref> ~~Belum~~Saat ~~ada~~ini, progres reaktivasi ~~untuk~~jalur ~~saat~~ini bersama 4 jalur lainnya (Lumajang-Pasirian, Madiun-Slahung, Babat-Tuban, dan Madura) selesai tahap studi kelayakan dan menunjukkan bahwa jalur ini layak untuk dihidupkan kembali. Pada tanggal 28 Maret 2022, sinyal tebeng bertipe "Krian" yang berada di dekat [[Stasiun Tamanan]] dipreservasi kembali. Kemudian pada Agustus 2023, sinyal tebeng Krian di Prajekan yang kondisinya memprihatinkan karena berhimpit dengan perumahan warga diselamatkan oleh DJKA untuk ditempatkan di Stasiun Krian, tempat awal dimana sinyal ini berasal. Pada akhir tahun 2023, hasil akhir studi kelayakan menyatakan bahwa Jalur KA lintas Kalisat-Panarukan ini sebagai peringkat pertama paling prioritas di antara 4 jalur yang lain, menjadikan rencana reaktivasi semakin berprogres positif. [[Berkas:DJKA-IRPS Preservasi sinyal tamanan 10.jpg\|pus\|jmpl\|Proses preservasi alat peraga sinyal tebeng tipe Krian di Stasiun Nonaktif Tamanan pada 2022 yang dilakukan Direktorat Jenderal Perkeretaapian bersama Komunitas Indonesian Railways Preservation Society didukung oleh KAI, Komunitas KRD9, dan Warga Dusun Sengal Wonosuko, Bondowoso]] ~~Pada tanggal [[28 Maret]] [[2022]], sinyal tebeng bertipe "Krian" yang berada di dekat [[Stasiun Tamanan]] dipreservasi kembali.~~ [[Berkas:Stasiun Situbondo dari udara.jpg\|pus\|jmpl\|Kondisi Stasiun Situbondo 2024, dipotret dari udara saat penelusuran bersama antara DJKA dan IRPS]] == Jalur terhubung == Baris 53 ⟶ 88: == Layanan kereta api == Tidak ada layanan yang dijalankan di jalur ini. Sebelum ditutup, jalur ini dilewati oleh kereta api lokal ~~tujuan~~ [[~~Jember~~Blagador]] ~~dan [[Panarukan]] yang hanya membawa 2 kereta penumpang ekonomi dan gerbong barang (gerbong Pusri).~~ == Daftar stasiun == Baris 60 ⟶ 95: {{DaftarStasiun\|nomor=5503\|nama=Kalisat\|singkatan=KLT\|status=Beroperasi\|letak=km 214+462 lintas [[Stasiun Surabaya Kota\|Surabaya Kota]]–[[Stasiun Probolinggo\|Probolinggo]]–'''Kalisat'''–''[[Stasiun Panarukan\|Panarukan]]''<br>km 0+000 lintas [[Stasiun Kalisat\|Kalisat]]–''[[Stasiun Kabat\|Kabat]]–[[Stasiun Banyuwangi\|Banyuwangi Lama]]''\|ketinggian=+265 m\|alamat=Jalan [[Oemar Said Tjokroaminoto\|HOS Cokroaminoto]] 1, [[Kalisat, Kalisat, Jember]]\|kelas=I\|gambar=Stasiun Kalisat 2019.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5601\|nama=Ajung\|singkatan=AJU\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 217+612\|ketinggian=+298 m\|alamat=[[Ajung, Kalisat, Jember]]\|kelas=Halte\|gambar=Ajung — 5601 Bekas Fondasi.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5602\|nama=Sukosari\|singkatan=SSR\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 222+192\|ketinggian=+321 m\|alamat=[[Sukosari, Sukowono, Jember]]\|kelas=Halte~~<!-- Disembunyikan sebagai komentar:~~ \|gambar=Bagian dalam Halte Sukosari tahun 2024.jpg ~~-->~~}} {{DaftarStasiun\|nomor=5603\|nama=Sukowono\|singkatan=SKW\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 225+172\|ketinggian=+344 m\|alamat=[[Sukowono, Sukowono, Jember]]\|kelas=III~~<!-- Disembunyikan sebagai komentar:~~ \|gambar=Papan nama Sukowono.~~JPG -->~~jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5604\|nama=Tamanan\|singkatan=TMN\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 230+230\|ketinggian=+345 m\|alamat=[[Tamanan, Bondowoso]]\|kelas=III\|gambar=Tamanan.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5605\|nama=Grujugan\|singkatan=GRJ\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 235+443\|ketinggian=+286 m\|alamat=[[Grujugan Kidul, Grujugan, Bondowoso]]\|kelas=III~~<!-- Disembunyikan sebagai komentar:~~ \|gambar=Grujugan.jpg ~~-->~~}} {{DaftarStasiun\|nomor=5606\|nama=Nangkaan\|singkatan=NKN\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 239+830\|kelas=Halte\|gambar=KITLV A930 - Halte Nagkaan te Bondowoso, KITLV 44374.tiff}} {{DaftarStasiun\|nomor=5607\|nama=Bondowoso\|singkatan=BO\|status=Beroperasi sebagai museum\|letak=km 241+826\|ketinggian=+253 m\|alamat=[[Kademangan, Bondowoso, Bondowoso]]\|kelas=I\|gambar=Stasiun Bondowoso 2019.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5608\|nama=Tangsil\|singkatan=TGS{{efn\|Singkatan stasiun ini sama dengan Stasiun Tigaraksa di lintas Merak–Tanah Abang}}\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 244+907\|ketinggian=+259 m\|alamat=[[Tenggarang, Tenggarang, Bondowoso]]\|kelas=III\|gambar=Halte Tangsil.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5609\|nama=Bonosare\|singkatan=BNS\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 249+757\|ketinggian=+230 m\|alamat=[[Wonosari, Wonosari, Bondowoso]]\|kelas=III~~<!-- Disembunyikan sebagai komentar:~~ \|gambar=Stasiun Bonosare.~~png -->~~jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5611\|nama=Tapen\|singkatan=TAP\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 256+243\|ketinggian=+184 m\|alamat=[[Tapen, Tapen, Bondowoso]]\|kelas=III\|gambar=Halte Tapen.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5612\|nama=Prajekan\|singkatan=PRJ\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 263+976\|ketinggian=+92 m\|alamat=[[Lumutan, Botolinggo, Bondowoso]]\|kelas=III\|gambar=Prajekan_sta_150521-51063_bws.JPG}} {{DaftarStasiun\|nomor=5613\|nama=[[Halte Widuri\|Widuri]]\|singkatan=WDR\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 266+768\|ketinggian =+74 m\|~~link~~gambar=Perkiraan Lokasi Halte Widuri.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5614\|nama=Kalibagor\|singkatan=KLB\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 269+638\|ketinggian =+62 m\|alamat=[[Kalibagor, Situbondo, Situbondo]]\|gambar=Halte Kalibagor pada 2024.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5615\|nama=Situbondo\|singkatan=SIT\|status=Tidak beroperasi\|kelas=I\|letak=km 276+925 [[Stasiun Surabaya Kota\|Surabaya Kota]]–[[Stasiun Probolinggo\|Probolinggo]]–'''Kalisat'''–''[[Stasiun Panarukan\|Panarukan]]''<br>km 0+000 lintas ''[[Stasiun Situbondo\|Situbondo]]''–''Panji''\|ketinggian=+30 m\|alamat=[[Sumber Kolak, Panarukan, Situbondo]]\|gambar=Stasiun Situbondo.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5617\|nama=Tribungan\|singkatan=TBG\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 279+486\|ketinggian =+18 m\|alamat=[[Paowan, Panarukan, Situbondo]]\|gambar=Eks Halte Tribungan.jpg}} {{DaftarStasiun\|nomor=5618\|nama=Panarukan\|singkatan=PNR\|status=Tidak beroperasi\|kelas=I\|letak=km 284+016\|ketinggian=+3 m\|alamat=[[Kilensari, Panarukan, Situbondo]]~~<!-- Disembunyikan sebagai komentar:~~ \|gambar=~~Panarukan~~Pintu 2Keluar.jpg ~~-->~~}} {{DaftarStasiun\|nomor=5619\|nama=Panarukan Pelabuhan\|singkatan=PNRH\|status=Tidak beroperasi}} \|} Baris 86 ⟶ 121: {{DaftarStasiun\|nomor=-\|nama=Mimbaan\|singkatan=-\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 2+251}} {{DaftarStasiun\|nomor=-\|nama=Cerajeru\|singkatan=-\|status=Tidak beroperasi\|letak=km 3+820}} {{DaftarStasiun\|nomor=5620\|nama=Panji\|singkatan=PJI\|status=Tidak beroperasi\|kelas=III\|letak=km 4+407\|ketinggian=+25 m\|gambar=KITLV 185566 - Halte Pandji bij suikeronderneming Pandji bij Kapongan bij Sitoebondo.jpg}} {{DaftarStasiun-end}}