Daniel: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perbaikan untuk PW:CW (Fokus: Minor/komestika; 1, 48, 64) + genfixes |
menambah konten |
||
(6 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 5:
|death_date=Abad ke-6 SM
|feast_day=[[26 Juni]]
|venerated_in=[[Gereja Katolik]] ([[Gereja Latin|Roma]] dan <br /> [[Gereja Katolik Timur|Timur]])<br />[[Gereja Ortodoks Timur]]<br />[[Gereja Lutheran]]<br />[[Adventisme]]<br />[[Islam]]<ref>''Historical Dictionary of Prophets in Islam and Judaism'', B. M. Wheeler, ''Daniel'': "Daniel tidak disebutkan namanya di dalam Al Quran tetapi ada kisah kenabiannya dalam karya sastra Islam kemudian..."</ref><br />[[Gereja Apostolik Armenia]]
|image=Daniel's Answer to the King, by Briton Riviere, GMIII MCAG 1937 123-001.jpg
|imagesize=300px
|caption= ''Daniel's Answer to the King'' (Daniel menjawab raja) lukisan Briton Rivière, R.A. (1840-1920), 1890 (Manchester City Art Gallery).
Baris 26:
}}
'''Daniel''' ({{Hebrew Name|דָּנִיּאֵל|Daniyyel|Dāniyyêl|"Allah adalah hakimku"}}; {{lang-ar|دانيال}}, '' Dâniyal'' atau ''Danial''; {{lang-it|Daniele}}) adalah seorang [[tokoh]] [[nabi]] dari [[Bani Israel]] ([[Suku Israel|orang Israel]]), yang dikenal dalam ajaran agama [[
Dalam ajaran [[Islam]], nama Nabi Danial/Daniel termasuk jarang terdengar. Hal ini mengingat Nabi Danial tidak termasuk salah satu dari 25 Nabi yang wajib diketahui. Kendati demikian, menurut para ahli sejarah, Danial adalah seorang [[Nabi]] yang termasuk keturunan Nabi [[Daud]] as. Namun, bangsa Yahudi sendiri tidak mempercayai Danial sebagai seorang Nabi, dan jamak diketahui, bahwa [[makam]] orang saleh itu bisa lebih dari 1.
== Etimologi ==
Baris 40 ⟶ 34:
== Pandangan Yahudi, Kristen, dan Islam ==
[[Berkas:Michelangelo Buonarroti 026.jpg|jmpl|Lukisan Daniel di langit-langit kapel Sistine]]
Daniel hidup pada masa pembuangan bangsa Israel dari [[Kerajaan Yehuda]] ke Babilonia. Pada tahun yang ke-3 pemerintahan [[Yoyakim]], raja Yehuda, datanglah [[Nebukadnezar]], raja [[Babel]], ke [[Yerusalem]], lalu mengepung kota itu. Tuhan menyerahkan Yoyakim, raja Yehuda, dan sebagian dari perkakas-perkakas di rumah Allah ke dalam tangannya. Semuanya itu dibawanya ke tanah Sinear, ke dalam rumah dewanya; perkakas-perkakas itu dibawanya ke dalam perbendaharaan dewanya. Lalu raja bertitah kepada Aspenas, kepala istananya, untuk membawa beberapa orang Israel, yang berasal dari keturunan raja dan dari kaum bangsawan,
yakni orang-orang muda yang tidak ada sesuatu cela, yang berperawakan baik, yang memahami berbagai-bagai hikmat, berpengetahuan banyak dan yang mempunyai pengertian tentang ilmu, yakni orang-orang yang cakap untuk bekerja dalam istana raja, supaya mereka diajarkan tulisan dan bahasa orang Kasdim. Dan raja menetapkan bagi mereka pelabur setiap hari dari santapan raja dan dari anggur yang biasa diminumnya. Mereka harus dididik selama 3 tahun, dan sesudah itu mereka harus bekerja pada raja.<ref>{{Alkitab|Daniel 1:1-5}}</ref> Di antara mereka itu ada juga beberapa orang Yehuda, yakni Daniel, [[Hananya]], [[Misael]] dan [[Azarya]]. Pemimpin pegawai istana itu memberi nama lain kepada mereka: Daniel dinamainya [[Beltsazar]], Hananya dinamainya [[Sadrakh]], Misael dinamainya [[Mesakh]] dan Azarya dinamainya [[Abednego]].<ref>{{Alkitab|Daniel 1:6-7}}</ref> Mereka dipekerjakan dalam pemerintahan Babilonia dan Daniel kemudian juga bekerja pada raja Media Persia. Daniel diangkat sebagai kepala menteri di pemerintahan Media [[Persia]] sepanjang hidupnya. Catatan kitab-kitabnya ditemukan di dalam gua di [[Laut Mati]] di antara [[Naskah Laut Mati]] bersama dengan catatan nabi-nabi yang lainnya. Kisah mengenai sejarahnya juga terdapat dalam catatan sejarah Media [[Persia]].
Baris 91 ⟶ 86:
{{Daniel}}
{{Nabi Islam di luar Al-Qur'an}}
{{Islam-bio-stub}}
|