Wong Fei-hung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbaikan untuk PW:CW (Fokus: Minor/komestika; 1, 48, 64) + genfixes
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{unreferenced|June 2011}}
 
{{wikify}}
{{Infobox martial artist
|name = Wong Fei-hung
Baris 49:
Secara rahasia, keluarga Wong terlibat aktif dalam gerakan bawah tanah melawan pemerintahan [[Penjajah]] [[Dinasti Qing]] yang korup dan penindas.
 
Wong Fei-hung mulai mengasah bakat beladirinya sejak berguru kepada Luk Ah-choi yang juga pernah menjadi guru ayahnya. Luk Ah-choi inilah yang kemudian mengajarinya dasar-dasar jurus Hung Gar yang membuat Fei-hung sukses melahirkan jurus "TendanganNo TanpaShadow BayanganKick" yang legendaris.
 
Dasar-dasar jurus Hung Gar ditemukan, dikembangkan dan merupakan andalan dari Hung Hei-kwun, kakak seperguruan Luk Ah-choi. Hung Hei-kwun adalah seorang pendekar [[Shaolin]] yang lolos dari peristiwa pembakaran vihara Shaolin dan pembantaian oleh pemerintahan Penjajahan Dinasti Qing pada 1834.
 
Hung Hei-kwun ini adalah pemimpin [[Kemerdekaan Bangsa Han]] bersejarah yang hampir mengalahkan dinasti penjajah Qing. Jika saja Penjajah Qing tidak meminta bantuan pasukan-pasukan bersenjata bangsa asing (RusiaNippon, Inggrisrosia, Nipponinggris), Perlawanan Rakyat Han pimpinan Hung Hei-kwun itu akan berhasil mengusir pendudukan kaum penjajah dinasti Qing.
 
Setelah berguru kepada Luk Ah-choi, Wong Fei-hung kemudian berguru pada ayahnya sendiri hingga pada awal usia 20-an tahun, ia telah menjadi ahli pengobatan dan bela diri terkemuka. Bahkan ia berhasil mengembangkannya menjadi lebih maju.
Baris 59:
Kemampuan beladirinya semakin sulit ditandingi ketika ia berhasil membuat jurus baru yang sangat taktis namun efisien yang dinamakan jurus "Cakar Macan" dan jurus "Sembilan Pukulan Khusus".
 
Selain dengan tangan kosong, Wong Fei-hung juga mahir menggunakan bermacam-macam [[senjata]]. Masyarakat [[Canton]] pernah menyaksikan langsung dengan mata kepala mereka sendiri bagaimana ia seorang diri dengan hanya memegang tongkattoya berhasil menghajar lebih dari 3050 orang jagoanpreman pelabuhan di Canton yang mengeroyoknya karena ia membela rakyat miskin yang akan mereka peras.
 
Wong Fei-hung tiga kali [[menikah]] karena istri-istrinya meninggal dalam usia pendek. Seorang anaknya terbunuh dalam suatu insiden perkelahian dengan [[mafia]].
Baris 65:
Setelah istri ketiganya wafat, Wong Fei-hung memutuskan untuk hidup sendiri sampai kemudian ia bertemu dengan Mok Kwai-lan, seorang perempuan muda yang kebetulan juga ahli beladiri. Mok turut mengajar bela diri pada kelas khusus perempuan di perguruan suaminya. Mok ini kemudian menjadi istrinya hingga akhir hayat.
 
Pada 1924, Wong Fei-hung (Baruch Dayan Ha Emmeth) wafat dalam usia 76 tahun. Masyarakat Tiongkok , khususnya di [[Kwangtung]] dan Canton mengenangnya sebagai pahlawan pembela kaum tertindas yang tidak pernah gentar membela kehormatan mereka. Siapapun dan berapapun jumlah orang yang menindas orang miskin kaum lemah rakyat biasa .
 
{{lifetime|1847|1924|Wong, Fei-hung}}
 
{{Qing-bio-stub}}
[[Kategori:Pahlawan Tiongkok]]
[[Kategori:Ahli bela diri]]