Kode semu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Cosmetic changes |
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
||
(35 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
'''Kode
Tidak ada satu pun standar yang berlaku atas kode-
== Penggunaan ==
Buku-buku teks dan publikasi ilmiah yang membahas tentang [[ilmu komputer]] serta komputasi numerik sering menggunakan kode semu dalam mendeskripsikan suatu algoritme dengan tujuan agar programer dapat memahaminya meskipun mereka tidak memahami bahasa pemrograman yang digunakan. Dalam buku-buku teks biasanya disertakan pula pengantar yang membahas tentang notasi dan konvensi yang digunakan, termasuk di dalamnya notasi dan konvensi yang digunakan pada kode semu. Tingkat kejelasan secara lebih detail atas penggunaan suatu bahasa pemrograman kadang-kadang digunakan pula sebagai pendekatan — sebagai contoh, buku teks [[Donald Knuth]] "''The Art of Computer Programming''" menggunakan bahasa [[assembly]] untuk mikroprosesor yang sebenarnya tidak ada.
Seorang programer yang akan mengimplementasikan suatu algoritme yang bersifat spesifik, utamanya algoritme yang masih belum begitu dikenalinya, umumnya menggunakan kode semu sebagai penjelasan, kemudian ia akan dengan mudah "menerjemahkan" penjelasan tersebut ke dalam bahasa pemrograman dan mengubahsuai agar dapat berinteraksi secara benar dalam program secara keseluruhan. Programer dapat pula memulai sebuah proyek dengan membuat sketsa kode dengan menggunakan kode semu di atas kertas sebelum menulisnya dalam bahasa pemrograman yang sesungguhnya, sebagai mana dilakukan dalam pendekatan "top-down".
== Sintaksis ==
Kode semu umumnya tidak mengikuti aturan umum yang berlaku pada suatu bahasa pemrograman; dalam arti tidak ada suatu bentuk standar yang sistematik, namun meskipun penulis umumnya menggunakan tata cara ataupun [[sintaksis]], contoh struktur kontrol, dari bahasa pemrograman umum yang digunakan. Umumnya sintaksis yang populer digunakan menggunakan sintaksis bahasa pemrograman [[Pascal]], [[BASIC]], [[C (bahasa pemrograman)|C]], [[C++]], [[Java (bahasa pemrograman)|Java]], [[Lisp]], dan [[ALGOL]].
Deklarasi variabel umumnya tidak digunakan, begitu pula halnya dengan blok kode yang sering kali digantikan dengan satu baris penjelasan dalam bahasa manusia (natural).
Bentuk serta corak dari kode semu bisa sangat beragam bergantung pada penulis dari masing-masing publikasi dan buku teks tersebut, dari yang model kode semu paling sederhana hingga sangat detail sehingga hampir serupa dengan bahasa pemrograman yang sesungguhnya.
=== Contoh ===
<pre><variable> = <expression>
if <condition>
do stuff
else
do other stuff
while <condition>
do stuff
for <variable> from <first value> to <last value> by <step>
do stuff with variable
function <function name>(<arguments>)
do stuff with arguments
return something
<function name>(<arguments>) // Function call</pre>
<variabel> = <nilai>
jika <kondisi>
lakukan sesuatu
lain
lakukan yang lain
ketika <kondisi>
Lakukan sesuatu
untuk <variabel> dari <awal> ke <akhir> dengan <langkah>
lakukan dengan variabel
fungsi <nama_fungsi>(<argumen>)
lakukan sesuatu dengan argumen
hasilkan sesuatu
<variabel> = <nama_fungsi>(<argumen>) //Pemanggilan fungsi dengan hasil ke variabel
Atau
<nama_fungsi>(<argumen>) //Pemanggilan fungsi
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://www.csc.calpoly.edu/~jdalbey/SWE/pdl_std.html A pseudocode standard]
* {{en}} [http://calgo.acm.org/ Collected Algorithms of the [[Association for Computing Machinery|ACM]]]
* {{en}} [http://www.cs.cornell.edu/Courses/cs482/2003su/handouts/pseudocode.pdf Pseudocode Guidelines], PDF file.
* {{en}} [http://www.coderookie.com/2006/tutorial/the-pseudocode-programming-process/ Pseudocode Programming Process] base on data from Code Complete book
{{
{{Authority control}}
[[Kategori:Topik bahasa pemrograman]]
[[Kategori:
[[Kategori:Kode sumber]]
[[kk:Программа жобасының тілі]]
|