Kutukan Suster Ngesot: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Pranala luar: clean up
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi iOS App section source
 
(8 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Film
| movie_name = Kutukan Suster Ngesot
| image = 1-FilmKSN2Poster Kutukan Suster Ngesot.jpg
| image_size =
| caption =
| director = [[David Poernomo]]
| producer = Jamal Hasan
| eproducer =
| aproducer =
| writer = David Poernomo
| starring = {{Plainlist|
* [[Randy Pangalila]]<br
* />[[Fanny Ghassani]]<br
* />[[Beauty Lupita]]<br
* />[[Seno Setyawan]]<br
* />[[Celine Evangelista]]<br
* />[[Allya Rossa]]
}}
| music = David Poernomo
| cinematography = Yessaya Hanung
Baris 16 ⟶ 21:
| release_date = 2009
| runtime = 90 menit
| country = [[Indonesia]]
| awards =
| movie_language = [[Bahasa Indonesia]]
Baris 27 ⟶ 32:
| imdb_id =
}}
'''''Kutukan Suster Ngesot''''' merupakanadalah [[film]] [[horor]] [[Indonesia]] yang dirilis pada tahun [[2009]] yang disutradarai oleh David Poernomo. Film ini dibintangi antara lain oleh [[Randy Pangalila]], dan [[Fanny Ghassani]],.<ref>{{Cite Beautynews|title='Kutukan Lupita,Suster SenoNgesot' Setyawan,Menuai [[CelineKritik|url=https://hot.detik.com/spotlight/d-1169018/kutukan-suster-ngesot-menuai-kritik|first= Evangelista]]|last= dan|date=21 [[AllyaJuli Rossa]].2009 |accessdate=2 Oktober 2024|language=id |work=Detik hot |archive-date=|archive-url=|dead-url=no}}</ref>
 
== PlotSinopsis ==
Sebuah tim basket sekolah baru saja memenangi sebuah pertandingan. Ajang yang diselenggarakan di luar kota membuat seluruh orang yang terlibat dalam tim itu memecah-mecah di bus. Keharusan akan tepat waktu di Jakarta membuat bus harus berangkat saat malam hari. Derry ([[Randy Pangalila]]), seorang asisten pelatih tim basket yang menjadi idola Shanty ([[Celine Evangelista]]), di antara ingin mengungkapkan perasaan kepada Lina ([[Fanny Ghassani]]) mendapatkan berita keberangkatan bus tersebut. Akhirnya Derry menjadi pengawal bus yang membawa pemandu sorak bersama dua temannya, Boim dan Medi. Sebelum berangkat Derry diperingatkan oleh seorang penduduk agar tetap melewati jalur utama dalam perjalanan karena jalur alternatif lainnya, rusak dan terkenal angker. Di perjalanan, ternyata jembatan yang menghubungkan jalur utama rusak total karena badai. Segera mereka beralih ke jalur lain, naas kecelakaan mereka dapatkan di pedalaman jalan tua yang berpinggir kuburan. Hal itu membuat seorang siswi sekarat dan sang sopir meninggal. Kenyataan diperparah karena bus mereka berada di tengah-tengah lumpur hisap yang karena iklim, memperlambat laju hisapan untuk bus. Rombongan terpecah menjadi dua, Derry dan lainnya pergi keluar untuk mencari bantuan, sementara Gina, Shanty, Tia, dan Raya memilih untuk menetap di bus.
 
Sekitar delapan orang pergi keluar termasuk Derry, Lina, Boim, dan Medi. Dua orang memutuskan kembali, tetapi malah diserang oleh suster ngesot. Enam orang yang tersisa pergi dan menemukan sebuah rumah sakit tua peninggalan zaman Belanda. Rumah sakit itu sudah sangat usang karena sepertinya sudah lama tidak dihuni. Seorang yang ikut bernama Tari, menghilang. Bersama mereka mencari Tari dengan menyisir masing-masing lantai bersama. Karena Tari tak kunjung ketemu, terpaksa Derry dan Lina pergi sendirian. Nita, Boim, Medi, dan Vina terpencar karena alsan-alasan sepele, dan masing-masing bertemu suster ngesot. Lina mulai menyadari ada yang aneh, yaitu kuburan yang dicampur agamanya, rumah sakit yang terlalu terasing, dan hilangnya Tari. Di bus, Raya yang kehilangan Tia, memutuskan untuk keluar, tepat setelah itu bus mengalami mati lampu dan Gina dan Shanty diserang oleh suster ngesot. Raya berhasil masuk ke perkampungan penduduk. Ia menceritakan mengenai kecelakaan dan itikad mencari bantuan yang dilakukan Derry dan kawan-kawan yang berbuntut berada di sebuah gedung. Penduduk yang diceritakan oleh Raya mengatakan bahwa rumah sakit itu terkutuk dan tidak ada orang yang bisa selamat setelah memasuki rumah sakit itu. Rumah sakit itu dijuluki Rumah Sakit Suster Ngesot. Pendudukpun berniat menyelamatkan mereka sementara Raya tinggal di desa itu. Medi dan Nita meninggal karena diserang.
Baris 44 ⟶ 49:
* [[Celine Evangelista]] sebagai Shanty
* [[Stevani Nepa]] sebagai Nita
* [[Nelvia Aurora]] sebagai Rita
* [[Irena Justine]] sebagai Gina
* [[Beauty Oehmke]] sebagai Vina
* [[Duway|Dwi AP]] sebagai Dr. Sastro
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
== Pranala luar ==