Berilium fluorida: Perbedaan antara revisi

Gas berilium fluorida mengadopsi struktur linier, dengan jarak Be-F 143 pm.<ref name=Holl/> BeF₂ mencapai [[tekanan uap]] 10 Pa pada 686 &nbsp;°C, 100 Pa pada 767 &nbsp;°C, 1 kPa pada 869 &nbsp;°C, 10 kPa pada 999 &nbsp;°C, dan 100 kPa pada 1172 &nbsp;°C.<ref>Vapor pressure, physics.nyu.edu, [http://www.physics.nyu.edu/kentlab/How_to/ChemicalInfo/VaporPressure/morepressure.pdf p. 6-63], from Ohe, S. (1976) ''Computer Aided Data Book of Vapor Pressure'', Data Book Publishing Co., Tokyo.</ref>

Penyusutan BeF₂ pada 1300 &nbsp;°C dengan [[magnesium]] dalam wadah [[grafit]] memberikan cara yang paling praktis untuk logam berilium:<ref name=Holl>Holleman, A. F.; Wiberg, E. "Inorganic Chemistry" Academic Press: San Diego, 2001. {{ISBN|0-12-352651-5}}.</ref>

Senyawa berilium sangat beracun. Peningkatan toksisitas berilium dengan adanya fluoride telah dicatat sejak tahun 1949.<ref>{{Cite book |url=https://www.nap.edu/read/11571 |title=Fluoride in Drinking Water: A Scientific Review of EPA's Standards |publisher=The National Academies Press |year=2006 |isbn=978-0-309-10128-8 |pages=51–52 |language=en |doi=10.17226/11571}}</ref> LD 50 pada tikus adalah sekitar 100 &nbsp;mg/kg melalui konsumsi dan 1,8 &nbsp;mg/kg melalui injeksi intravena.