Mohammad Idris: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Cahyogunadi (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan |
Perbaikan kesalahan ketik Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android App section source |
||
(35 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 4:
| name = Mohammad Idris
| honorific-suffix =
| image = Mayor of Depok Mohammad Idris (no background), 2021.png
| imagesize = 230px
| smallimage =
| caption = Potret sebagai Wali Kota Depok untuk masa jabatan 2021–2024
| office = Wali Kota Depok
| order = ke-3
Baris 28:
| death_cause =
| restingplace =
| birthname =
| nationality = Indonesia
| party =
| otherparty =
| spouse = {{menikah|Elly Farida|1988|}}
Baris 51:
}}
[[Doktor|Dr.]] [[Ulama|K.]]
Mohammad Idris dilahirkan di [[Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan
▲== Kehidupan pribadi ==
▲Mohammad Idris dilahirkan di [[Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan|Manggarai]], [[Tebet, Jakarta Selatan|Tebet]], [[Jakarta]], [[25 Juli]] [[1961]] dari pasangan Haji Abdul Shomad dari [[Beji, Depok|Beji]] dan Hajjah Yumani binti Sholeh yang berasal dari [[Cilodong, Depok|Cilodong]]. Dari Depok, orang tuanya berpindah ke [[Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan|Manggarai]] untuk berdagang. Ia dan kedelapan saudara kandungnya lahir dan besar di Jakarta dengan lingkungan keluarga religius, serta merupakan cucu dari ulama terkenal di Beji, yaitu Kyai Haji Hasbi dan Nyai Siqot. Nama "Idris Abdul Shomad" sempat populer sebelum akhirnya ia memakai nama aslinya, yakni Mohammad Idris. Penempatan nama belakang "Abdul Shomad" disebabkan ayahnya yang bernama Abdul Shomad.<ref name="Idris">[http://kpud-depokkota.go.id/penetapan-pasangan-calon-terpilih-pemilihan-walikota-dan-wakil-walikota-depok/ Penetapan Mohammad Idris Sebagai Wali kota Depok] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160730110401/http://kpud-depokkota.go.id/penetapan-pasangan-calon-terpilih-pemilihan-walikota-dan-wakil-walikota-depok/ |date=2016-07-30 }} kpud-depokkota.go.id</ref>
Idris menamatkan pendidikan di [[Madrasah Ibtidaiyah]] Jakarta dan melanjutkannya ke [[Pondok Modern Darussalam Gontor]], [[Ponorogo]] hingga meraih [[beasiswa]] studi di [[Arab Saudi]] pada 1982. Ia kemudian meraih gelar doktor di Fakultas Syari’ah jurusan Tsaqofah Islamiyyah [[Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud]], [[Riyadh]], Arab Saudi.
[[Berkas:Elly Farida, PKS candidate for West Java VIII in 2024.jpg|jmpl|200px|Istri dari Mohammad Idris berseragam [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]].]]
Pada 10 Juli 1988, Idris menikah dengan Elly Farida dan dikaruniai lima anak. Elly lahir pada [[16 Mei]] [[1965]] (umur {{umur|df=yes|1965|05|16}}).
Baris 73:
Di bawah kepemimpinan [[Nur Mahmudi Ismail]] dan Mohammad Idris, Kota Depok meraih beberapa prestasi diantaranya penghargaan:
*
* Rekor [[MURI]] “Pelatihan Tenaga Penyuluh Tuberculosis Dengan Peserta Terbanyak” dan World Rekor “The Most Trainee Participated For Tuberculosis Handling Workshop” dengan pelatihan tenaga penyuluh TBC terbanyak, yaitu 6.845 orang, (2013)<ref>http://lifestyle.okezone.com/read/2013/04/10/482/789217/punya-tenaga-penyuluh-tbc-terbanyak-depok-raih-rekor-muri</ref>
* Piagam tanda kehormatan
* Opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian), yang didasarkan pada hasil pemeriksaan LKPD Pemkot Depok Tahun Anggaran 2011, 2012, 2013, dan 2014.<ref>http://jabar.pojoksatu.id/depok/2015/05/28/pemkot-depok-kembali-meraih-opini-wtp/</ref><ref>http://jabar.pojoksatu.id/depok/2015/10/03/depok-kembali-raih-opini-wtp/</ref>
* Penghargaan Anubhawa Sasana Kelurahan dari Kementerian Hukum dan HAM (2013)<ref>{{Cite web |url=http://depoknews.id/depok-terima-penghargaan-anubhawa-sasana-kelurahan/ |title=Salinan arsip |access-date=2016-06-18 |archive-date=2016-08-08 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160808124321/http://www.depoknews.id/depok-terima-penghargaan-anubhawa-sasana-kelurahan/ |dead-url=yes }}</ref>
* Penghargaan Nasional Adikarya Pangan Nusantara 2013<ref name="neraca.co.id">http://www.neraca.co.id/article/34905/kota-depok-raih-award-nasional-kota-sehat</ref> dan 2014<ref>http://www.hariandepok.com/20676/nur-mahmudi-raih-penghargaan-adhikarya-pangan-nusantara-apn-2014</ref>
* Kota Sehat Nasional 2013<ref name="neraca.co.id"/>
* Wali kota Teladan dalam gerakan Diversifikasi Pangan Tahun 2013 yang diberikan langsung oleh Presiden SBY dalam acara puncak Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) XXXIII, di Kota Padang,
* Upakarti 2014<ref>http://www.islamedia.co/2014/10/depok-terima-penghargaan-upakarti-2014.html</ref><ref>{{Cite web |url=http://depoknews.id/kembangkan-umkm-walikota-depok-raih-penghargaan-upakarti-2014/ |title=Salinan arsip |access-date=2016-06-18 |archive-date=2016-08-08 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160808130838/http://www.depoknews.id/kembangkan-umkm-walikota-depok-raih-penghargaan-upakarti-2014/ |dead-url=yes }}</ref>
* Sanipura Award 2014 dari Menko Kesra<ref>http://www.kemenkopmk.go.id/artikel/penghargaan-sanipura-award-2014</ref>
Baris 87:
* Anugerah Parahita Ekapraya 2014<ref>{{Cite web |url=http://saksimata.co/tokoh/756-depok-raih-penghargaan-anugerah-parahita-ekapraya-tingkat-utama.html |title=Salinan arsip |access-date=2016-06-18 |archive-date=2016-07-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160713113655/http://saksimata.co/tokoh/756-depok-raih-penghargaan-anugerah-parahita-ekapraya-tingkat-utama.html |dead-url=yes }}</ref>
* Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Depok mendapatkan penghargaan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terbaik dalam Akuntabilitas Kinerja tahun 2014.<ref>{{Cite web |url=http://poskotanews.com/2015/06/09/bappeda-depok-terima-penghargaan/ |title=Salinan arsip |access-date=2016-06-18 |archive-date=2016-08-12 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160812050231/http://poskotanews.com/2015/06/09/bappeda-depok-terima-penghargaan/ |dead-url=yes }}</ref>
* Kota Metropolitan Terbersih 2015.<ref>{{Cite web |url=http://www.depokraya.com/berita-depok/penilaian-adipura-depok-peringkat-1-kota-metropolitan-se-jabar/ |title=Salinan arsip |access-date=2016-06-18 |archive-date=2015-09-23 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150923213613/http://www.depokraya.com/berita-depok/penilaian-adipura-depok-peringkat-1-kota-metropolitan-se-jabar/ |dead-url=yes }}</ref>
* Kota Layak Anak 2015 oleh presiden RI,<ref>http://www.hariandepok.com/45407/kota-depok-raih-penghargaan-madya-kota-layak-anak</ref>
* Kota Cerdas ke-4 se-Indonesia oleh Harian Kompas (2015).<ref>http://jabar.pojoksatu.id/depok/2015/08/14/depok-raih-predikat-kota-cerdas/</ref><ref>http://www.hariandepok.com/45679/kota-depok-raih-penghargaan-kota-cerdas-indonesia-2015</ref>
Baris 93:
Selama menjadi wakil wali kota Depok, [[Indeks Pembangunan Manusia]] Kota Depok meningkat dan pada data tahun 2014 menempati peringkat pertama seprovinsi Jawa Barat, dan peringkat ketiga secara nasional.<ref>{{Cite web |url=http://www.depok.go.id/17/03/2014/06-sosial-kota-depok/ipm-depok-nomor-tiga-nasional |title=Salinan arsip |access-date=2016-06-18 |archive-date=2016-05-31 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160531233759/http://www.depok.go.id/17/03/2014/06-sosial-kota-depok/ipm-depok-nomor-tiga-nasional |dead-url=yes }}</ref>
Jabatan Nur Mahmudi Ismail dan Idris sempat disengketakan
== Memimpin Depok ==
Baris 107:
=== Kebijakan ===
Selama periode kepemimpinan Nur Mahmudi Ismail, khususnya antara tahun 2011 hingga 2016, [[Pemerintah Kota Depok]] mencanangkan kebijakan "[[One Day No Rice]]" atau ODNR yang berarti kebijakan pola makan satu hari tanpa mengkonsumsi nasi demi menggalakkan [[diversifikasi pangan]] di Kota Depok.<ref>{{Cite news|url=http://economy.okezone.com/read/2013/09/20/320/868999/redirect|title=Atasi Kemiskinan, BKPN Dukung One Day No Rice|work=[[Okezone.com]]|date=20 September 2013|access-date=10 Desember 2021|last=Virdhani|first=Marieska Harya}}</ref> Namun, pada 22 Februari 2016, kebijakan tersebut dihapuskan oleh Idris dan digantikannya dengan program "One Day Public Service" ({{lang-id|Sehari untuk Pelayanan Publik}}) yang bertujuan untuk pemilahan sampah dalam sehari. Para pedagang kantin di Balai Kota Depok memberikan tanggapan bahwa penghapusan kebijakan tersebut membuat bertambahnya omzet di hari Selasa yang biasanya kebijakan ODNR diterapkan.<ref>{{Cite news|title=One Day No Rice di Depok dihapuskan, pedagang kantin gembira|url=https://m.merdeka.com/peristiwa/one-day-no-rice-di-depok-dihapuskan-pedagang-kantin-gembira.html|accessdate=12 Desember 2021|work=[[Merdeka.com]]|date=23 Februari 2016|language=id|first=Nur|last=Fauziah}}</ref> Selain itu, kebijakan "One Day No Car" (ODNC) juga ditiadakan karena berdampak terhadap mobilitas para pegawai negeri sipil yang dinilai lebih lambat.<ref>{{Cite news|title=Program sehari tanpa nasi dan kendaraan di Depok dihapus|url=https://m.merdeka.com/peristiwa/program-sehari-tanpa-nasi-dan-kendaraan-di-depok-dihapus.html|accessdate=10 Desember 2021|work=[[Merdeka.com]]|date=22 Februari 2016|language=id|first=Nur|last=Fauziah}}</ref>
Pada Juli 2019, Idris memberikan imbauan terkait peringatan lalu lintas melalui rekaman lagu di beberapa sudut lalu lintas Kota Depok, termasuk di Simpang Ramanda, Jalan Margonda Raya.<ref>{{Cite news|url=https://www.suara.com/news/2019/07/16/130115/selamat-warga-depok-lagu-dinyanyikan-wali-kota-ini-ada-di-tiap-lampu-merah?page=all |title=Selamat Warga Depok! Lagu Dinyanyikan Wali Kota Ini Ada di Tiap Lampu Merah |last=Gunadha |first=Reza |editor-last=Sami Bhayangkara |editor-first=Chyntia |work=Suara.com |date=16 Juli 2019 |access-date=16 Desember 2021}}</ref> Lagu tersebut merupakan ciptaan Koko Thole yang berjudul "Hati-hati", namun diaransemen kembali olehnya. Hal ini bertujuan untuk mengatasi masalah kemacetan lalu lintas yang kerap terjadi di Kota Depok. Kebijakan ini mendapat tanggapan pro dan kontra dari masyarakat.<ref>{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/02/16101471/pro-kontra-warga-terhadap-lagu-hati-hati-nyanyian-wali-kota-depok?page=all |title=Pro Kontra Warga terhadap Lagu Hati-hati Nyanyian Wali Kota Depok |last=Lova |first=Cynthia |editor-last=Maullana |editor-first=Irfan |work=[[Kompas.com]] |date=2 September 2019 |access-date=1 Februari 2020}}</ref>▼
==== LGBT di Kota Depok ====
Baris 118 ⟶ 116:
=== Periode kedua ===
[[Berkas:Inauguration of Mohammad Idris as Mayor of Depok, 2021.jpg|jmpl|Mohammad Idris (kedua kiri) dan Ridwan Kamil (kedua kanan) berpose
Dalam [[Pilkada Depok 2020]], PKS menggencarkan beberapa kader internalnya untuk maju sebagai calon Wali Kota Depok, diantaranya Imam Budi Hartono, [[Hafid Nasir]], Prihandoko, dan [[Tengku Farida Rachmayanti]].<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-4624391/pks-gelar-pemira-pilih-bakal-cawalkot-depok-ini-hasilnya |title=PKS Gelar Pemira Pilih Bakal Cawalkot Depok, Ini Hasilnya |work=[[Detik.com|detikcom]] |date=15 Juli 2019 |access-date=11 Desember 2021}}</ref> Persaingan begitu ketat, sehingga membuat Prihandoko tidak lagi berada dalam pemilihan internal raya tersebut. Dari ketiga nama yang akan digadang-gadang untuk diusung PKS, hanya Imam Budi Hartono yang memperoleh suara terbanyak.<ref>{{cite news|first=Endro|last=Yuwanto|url=https://m.republika.co.id/berita/qcsg6l438/pilkada-depok-ibh-calon-kuat-raih-rekomendasi-pks |title=Pilkada Depok, IBH Calon Kuat Raih Rekomendasi PKS |website=[[Republika.co.id]] |date=1 Juli 2020 |access-date=11 Desember 2021}}</ref> Pada akhirnya, DPP PKS resmi mengusung Idris yang berdampingan dengan Imam Budi Hartono yang menjadi calon Wakil Wali Kota.<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20200829134152-32-540629/pks-usung-kembali-idris-di-pilkada-kota-depok |title=PKS Usung Kembali Idris di Pilkada Kota Depok |work=[[CNN Indonesia]] |date=29 Agustus 2020 |access-date=11 Desember 2021}}</ref> Rekannya dalam pemerintahan, Pradi Supriatna justru diusung oleh Partai Gerindra untuk menjadi calon Wali Kota dengan menggandeng [[Afifah Alia]] sebagai pendampingnya.<ref>{{Cite news|url=https://
Komisi Pemilihan Umum Daerah Kota Depok menetapkan bahwa Idris dan Imam terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok untuk masa jabatan 2021–2024 melalui rapat pleno pada tanggal 21 Januari 2021.<ref>{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/21/14332041/kpu-depok-tetapkan-idris-imam-wali-kota-dan-wakil-wali-kota-terpilih|title=KPU Depok Tetapkan Idris-Imam Wali Kota dan Wakil Wali Kota Terpilih|last=Mantalean|first=Vitorio|date=21 Januari 2021|work=[[Kompas.com]]|access-date=21 Januari 2021}}</ref> Pasca pilkada, [[Partai Amanat Nasional]] (PAN) dan [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] (PDI-P) baru memberikan dukungan kepadanya dan bersedia bekerja sama selama masa pemerintahannya.<ref>{{Cite news|url=https://wartakota.tribunnews.com/2020/12/20/meski-jadi-partai-koalisi-lawan-pan-kota-depok-bakal-merapatkan-barisan-ke-pemenang-pilkada|title=Meski Jadi Partai Koalisi Lawan, PAN Kota Depok Bakal Merapatkan Barisan ke Pemenang Pilkada|last=Amelia|first=Vini Rizki|date=20 Desember 2020|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=21 Januari 2021}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.jurnaldepok.id/2021/02/16/pks-merapat-pdip-siap-dukung-idris-imam-dan-bergabung-di-koalisi/|title=PKS Merapat, PDIP Siap Dukung Idris-Imam dan Bergabung di Koalisi|last=|first=|date=16 Februari 2021|work=Jurnal Depok|access-date=17 Februari 2021}}</ref> Idris bersama dengan wakilnya, Imam Budi Hartono tidak secara langsung dilantik pada 17 Februari 2021 mengingat di hari yang sama periode pertama Idris telah selesai. Pelantikan mereka diundur hingga 26 Februari 2021. Untuk sementara waktu, Sri Utomo ditunjuk oleh [[Ridwan Kamil]] selaku [[Gubernur Jawa Barat]] untuk menjadi Pelaksana Harian Wali Kota.<ref>{{cite news|url=https://www.wartadepok.com/headline/sah-sri-utomo-ditunjuk-jadi-plh-walikota-depok/|title=Sah, Sri Utomo Ditunjuk Jadi Plh Walikota Depok|newspaper=Warta Depok|date=17 Februari 2021|access-date=12 Desember 2021|first= |last= |editor-first= |editor-last= }}</ref>
=== Kontroversi ===
Pada 2022, Idris mencanangkan pembangunan dua Masjid Agung di kawasan [[Jalan Margonda Raya (Depok)|Margonda]] bersama dengan [[Gubernur Jawa Barat|Gubernur]] [[Ridwan Kamil]].<ref>{{Cite web|title=Mohammad Idris: Ridwan Kamil akan Mendesain 2 Masjid Agung di Depok|url=https://m.jpnn.com/news/mohammad-idris-ridwan-kamil-akan-mendesain-2-masjid-agung-di-depok|website=JPNN.com|language=id|access-date=2022-11-20}}</ref> Tujuannya untuk diberi kemudahan bagi umat [[Islam]] dalam beribadah di sekitar kawasan Margonda, mengingat jaraknya cukup jauh dengan masjid.<ref>{{Cite web|title=Idris dan Emil Saling Lempar Tangan Ihwal Polemik Pembangunan Masjid Raya di SDN Pondok Cina 1|url=https://jabar.jpnn.com/jabar-terkini/7424/idris-dan-emil-saling-lempar-tangan-ihwal-polemik-pembangunan-masjid-raya-di-sdn-pondok-cina-1|website=jpnn.com|language=id|access-date=2022-11-20}}</ref> Meski demikian, jumlah masjid di daerah tersebut sudah banyak.<ref>{{Cite web|date=2022-11-17|title=Polemik penggusuran SDN Pondok Cina 1 Depok yang hendak diubah menjadi masjid|url=https://www.bbc.com/indonesia/articles/c89j05xe28xo|website=BBC News Indonesia|language=id|access-date=2022-11-25}}</ref> Salah satu yang direncanakan akan dibangun adalah Gedung SD Negeri Pondok Cina 1. Dia menginstruksikan agar sekolah tersebut dilebur ke SD Negeri Pondok Cina 3 dan SD Negeri Pondok Cina 5 pada November 2022. Guru-guru beserta staf dan karyawan di sekolah tersebut lebih dulu dimutasi, namun tidak dengan murid-muridnya. Peserta didik tetap bersikukuh tidak ingin dipindahkan, sehingga mereka diajarkan oleh wali murid dan [[kesukarelaan|sukarelawan]].<ref>{{Cite web|last=|first=|title=Polemik SDN Pondok Cina 1 Depok, 4 Hari Murid Belajar Tanpa Guru|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20221118072456-20-875361/polemik-sdn-pondok-cina-1-depok-4-hari-murid-belajar-tanpa-guru|work=CNN Indonesia|language=id-ID|access-date=2022-11-20}}</ref> Rencana penggusuran [[sekolah dasar]] tersebut mengalami pertentangan oleh wali murid dan sejumlah kalangan yang mengadang proses relokasi yang akan dilakukan oleh [[Polisi Pamong Praja|Satpol PP]].<ref>{{Cite web|title=Relokasi SDN Pondok Cina 1 Diadang: Wali Murid Protes; Satpol PP Pilih Mundur|url=https://kumparan.com/kumparannews/relokasi-sdn-pondok-cina-1-diadang-wali-murid-protes-satpol-pp-pilih-mundur-1zQ8NqVk3sK|website=kumparan|language=id-ID|access-date=2023-01-14}}</ref> Pada 9 Januari 2023, pengalihfungsian lahan pun akhirnya ditunda dan tenaga pendidik kembali ditugaskan untuk mengajar di sekolah tersebut.<ref>{{Cite web|last=Media|first=Kompas Cyber|date=2023-01-09|title=Relokasi Ditunda, Akhirnya Murid SDN Pondok Cina 1 Kembali Belajar dengan Normal|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2023/01/09/10223191/relokasi-ditunda-akhirnya-murid-sdn-pondok-cina-1-kembali-belajar-dengan|website=KOMPAS.com|language=id|access-date=2023-01-14}}</ref>▼
▲Pada Juli 2019, Idris memberikan imbauan terkait peringatan lalu lintas melalui rekaman lagu di beberapa sudut lalu lintas Kota Depok, termasuk di Simpang Ramanda, Jalan Margonda Raya.<ref>{{Cite news|last=Gunadha|first=Reza|date=16 Juli 2019|editor-last=Sami Bhayangkara|editor-first=Chyntia|title=Selamat Warga Depok! Lagu Dinyanyikan Wali Kota Ini Ada di Tiap Lampu Merah|url=https://www.suara.com/news/2019/07/16/130115/selamat-warga-depok-lagu-dinyanyikan-wali-kota-ini-ada-di-tiap-lampu-merah?page=all
▲Pada 2022, Idris mencanangkan pembangunan dua Masjid Agung di kawasan [[Jalan Margonda Raya (Depok)|Margonda]] bersama dengan [[Gubernur Jawa Barat|Gubernur]] [[Ridwan Kamil]]
[[Berkas:Foto Baliho (Self love) Walikota Depok Underpass Kartika.jpg|jmpl|Bentuk "[[cinta diri]]" yang diekspresikan Wali Kota Depok Mohammad Idris melalui papan reklame]]
Pada pertengahan Januari 2023, pasca diresmikannya pembangunan jalan bawah tanah Dewi Sartika, sebuah [[papan reklame]] terpampang di depan Balai Kota yang bertuliskan ucapan terima kasih dari “warga” kepada Idris. Namun diduga, papan reklame tersebut diadakan atas perintahnya sendiri dengan menggunakan dana [[Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah]] Kota Depok.<ref>{{Cite web|last=Puspitasari|first=Devi|title=Ada Baliho 'Terima Kasih Wali Kota Depok atas Underpass', Warga Merasa Lucu|url=https://news.detik.com/berita/d-6521436/ada-baliho-terima-kasih-wali-kota-depok-atas-underpass-warga-merasa-lucu|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2023-01-19}}</ref> Sehari setelah ramai diperbincangkan, papan reklame itu pun diturunkan.<ref>{{Cite web|last=Naibaho|first=Rumondang|title=Baliho Viral 'Terima Kasih Wali Kota Depok atas Underpass' Sudah Tak Ada Lagi|url=https://news.detik.com/berita/d-6524698/baliho-viral-terima-kasih-wali-kota-depok-atas-underpass-sudah-tak-ada-lagi|website=detiknews|language=id-ID|access-date=2023-01-19}}</ref>
== Penganugerahan ==
=== Tanda kehormatan ===
* {{flag|Indonesia}}
** [[Berkas:Satyalancana Karya Satya rib.svg|50px]] [[Satyalancana Karya Satya]] 10 Tahun (2016)
** [[Berkas:Lencana Darma Bakti - Gerakan Pramuka.png|50px]] [[Tanda Pengenal Gerakan Pramuka#Tanda Penghargaan|Lencana Darma Bakti]] (2019)
== Lihat pula ==
* [[Koalisi Pelangi]]
* [[Koalisi Tertata Adil Sejahtera]]
== Referensi ==
Baris 164 ⟶ 172:
{{s-ttl|title=Ketua Dewan Pakar DPD [[Partai Keadilan Sejahtera|PKS]] Kota Depok|years=2022–sekarang}}
{{s-aft|after=Petahana}}
{{s-end}}{{Kota Depok}}{{Kepala daerah di Jawa Barat}}{{Wali Kota Depok}}{{Wali kota di Indonesia}}
{{DEFAULTSORT:Idris, Mohammad}}
[[Kategori:
[[Kategori:Wakil Wali Kota Depok]]▼
[[Kategori:Wakil wali kota di Indonesia]]▼
[[Kategori:Tokoh Betawi]]
[[Kategori:Tokoh Jakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta]]
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta Selatan]]
[[Kategori:Tokoh dari Depok]]
[[Kategori:Tokoh Islam Indonesia]]
[[Kategori:Dai Indonesia]]
[[Kategori:Ulama Indonesia]]
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:Dosen Indonesia]]
[[Kategori:Cendekiawan Muslim Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Pendiri partai politik]]
[[Kategori:Politikus Partai Keadilan Sejahtera]]
[[Kategori:Wali kota di Indonesia]]
[[Kategori:Wali Kota Depok]]
▲[[Kategori:Wakil Wali Kota Depok]]
▲[[Kategori:Wakil wali kota di Indonesia]]
[[Kategori:Penerima Satyalancana Karya Satya]]
|