Teori kepemimpinan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k lacak
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Orphan|date=Februari 2023}}
 
'''Teori kepemimpinan''' merupakan beberapa teori yang mencakup hal-hal dasar mengenai kepemimpinan. Pada dasarnya, banyak terdapat teori yang membahas mengenai kepemimpinan.
 
Baris 31 ⟶ 33:
# Komunikasi serta
# Situasi
Sementara itu, Hargreaves & Fink (2004) menawarkan tujuh prinsip kepemimpinan yang berkelanjutan vis-à-vis:<ref name=":0" /><ref>{{Cite web|title=The Seven Principles of Sustainable Leadership - Educational Leadership|url=http://www.ascd.org/publications/educational-leadership/apr04/vol61/num07/The-Seven-Principles-of-Sustainable-Leadership.aspx|website=www.ascd.org|access-date=2021-01-03|archive-date=2021-01-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20210122001544/http://www.ascd.org/publications/educational-leadership/apr04/vol61/num07/The-Seven-Principles-of-Sustainable-Leadership.aspx|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Hargreaves|first=Andy|last2=Fink|first2=Dean|date=2016-11-28|title=Sustaining Leadership:|url=https://journals.sagepub.com/doi/10.1177/003172170308400910|journal=Phi Delta Kappan|language=en|doi=10.1177/003172170308400910}}</ref>
# Kepemimpinan yang berlanjut menciptakan dan menyediakan pembelajaran yang berlanjut.
# Kepemimpinan yang berlanjut menjamin sukses setiap saat.
Baris 53 ⟶ 55:
3. Karismatik
 
Teori kepemimpinan karismatik menggambarkan apa yang diharapkan baik dari pemimpin maupun pengikut. Kepemimpinan karismatik adalah gaya kepemimpinan yang dapat dijabarkan tetapi dapat dirasakan kurang nyata dibandingkan pola kepemimpinan lainnya (Bell, 2013).<ref>{{Cite web|title=Emerging Leadership Journeys - Leader?'s Authenticity Influence on Followers?' Organizational Commitment|url=https://www.regent.edu/acad/global/publications/elj/vol6iss1/|website=www.regent.edu|access-date=2021-01-03}}</ref> Sering disebut sebagai pola kepemimpinan transformasional, pemimpin karismatik menginspirasi hasrat di dalam tim tersebut dan bersemangat di dalam memotivasi karyawan untuk terus bergerak ke depan (progresif). Jaminan rangsangan dan komitmen dari dalam tim merupakan aset berharga di dalam produktivitas serta mencapai tujuan.
 
Kelemahan dari sistem ini adalah perlunya kepercayaan diri tinggi dari pemimpin dibandingkan karyawan / bawahan. Sistem ini bisa menjurus bahaya ke dalam proyek dan atau seluruh organisasi apabila sang pemimpin meninggalkan. Sebagai tambahan, pemimpin karismatik mungkin percaya bahwa dia tidak dapat bertindak salah, meskipun orang lain mengingatkannya mengenai jalur di mana ia melangkah serta perasaan tidak terkalahkan dapat menghancurkan seluruh tim dan atau organisasi.
Baris 59 ⟶ 61:
4. Demokratis / Partisipatif
 
Pemimpin demoratis membuat keputusan akhir tetapi juga menyertakan anggota tim di dalam membuat keputusan akhir. Sistem ini memberdayakan kreativitas dan anggota tim sering disertakan di dalam proyek dan pengambilan keputusan.
 
Ada banyak keuntungan kepemimpinan demokratis. Anggota tim cenderung memiliki kepuasan bekerja yang tinggi dan cenderung produktif karena mereka merasa ikut serta. Sistem ini juga membantu mengembangkan bakat karyawan. Anggota tim akan merasa seperti bagian dari sistem yang lebih besar dan berarti dan akan lebih termotivasi untuk mencapai lebih dari kepuasan finansial. Kelemahan dari sistem ini adalah akan mudah goyah pada situasi di mana kecepatan dan atau efisiensi merupakan hal penting. Selama krisis, sebagai contoh, suatu tim dapat membuang-buang waktu untuk mengumpulkan masukan. Bahaya potensial lainnya adalah anggota tim yang tidak memiliki pengetahuan atau pengalaman akan memberikan masukan yang berharga.
Baris 67 ⟶ 69:
Pola kepemimpinan laissez-faire mungkin merupakan pola kepemimpinan yang terbaik atau malah terburuk dari seluruh pola kepemimpinan yang ada (Goodnight, 2011).<ref>{{Cite web|title=SAGE Reference - Encyclopedia of Leadership|url=https://sk.sagepub.com/Reference/leadership/n189.xml|website=sk.sagepub.com|language=en|access-date=2021-01-03}}</ref> ''Laissez-faire'' adalah kalimat bahasa Prancis untuk biarkan saja, apabila diterapkan kepada sistem kepemimpinan menggambarkan pemimpin yang membolehkan orang-orang bekerja dengan cara mereka sendiri. Pemimpin dengan pola Laissez-faire akan menanggalkan tanggung jawab dan menghindari membuat keputusan, mungkin memberi seluruh anggota tim kemerdekaan penuh untuk melakukan pekerjaan mereka dan menyusun target masing-masing.
 
Pemimpin Laissez-faire biasanya membolehkan bawahannya memiliki kuasa untuk mengambil keputusan atas pekerjaannya (Chaudhry & Javed, 2012).<ref>{{Cite web|title=Vol. 3 No. 7; April 2012(abstract28)|url=https://ijbssnet.com/journal/index/1171|website=ijbssnet.com|access-date=2021-01-03}}</ref> Pemimpin menyediakan tim dengan sumber daya dan bimbingan, jika diperlukan, akan tetapi tidak terlalu sering. Gaya kepemimpinan ini dapat berjalan efektif apabila pemimpin selalu memonitor performa dan memberikan tanggapan (''feedback'') kepada anggota tim secara reguler.
 
Keuntungan utama dari kepemimpinan ''laissez-faire'' adalah mempersilahkan anggota tim suatu otonomi yang dapat membimbing kepada kepuasan pekerjaan yang tinggi dan meningkatkan produktivitas. Pola ini dapat merusak apabila anggota tim tidak mampu mengatur waktunya dengan baik atau tidak memiliki pengetahuan, bakat, atau motivasi untuk melakukan pekerjaannya secara efektif. Jenis kepemimpinan ini dapat berjalan apabila manager tidak memiliki kendali yang layak terhadap bawahannya (Ololube, 2013).
Baris 74 ⟶ 76:
 
Gaya kepemimpinan ini dimulai dari ide bahwa anggota tim setuju untuk mematuhi pemimpinnya apabila mereka menerima tugas. Transaksi tersebut biasanya menyertakan organisasi akan menugaskan kepada anggota tim berdasarkan usaha (kapabilitas) dan kepatutannya. Pemimpin memiliki hak untuk menghukum anggota tim apabila pekerjaan mereka tidak memenuhi standar yang layak. Hubungan pekerjaan minimalis yang dihasilkan di antara atasan dan bawahan berdasarkan transaksi ini (usaha untuk membayar).
#
== Referensi ==
{{reflist}}
 
[[Kategori:Kepemimpinan]]
[[Kategori:Psikologi]]