Nâzik al-Malâikah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Pendidikan: clean up
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(9 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{rapikan}}
{{Infobox orang}}
'''Nâzik al-Malâikah''' نازك الملائكة
 
'''Nâzik Shâdiq Ja’far al-Malâikah''' atau singkatnya '''Nâzik al-Malâikah''' (bahasa Arab: نازك الملائكة) lahir di [[Bagdad]] 23 Agustus 1923. Ia tumbuh dalam lingkungan yang mencintai [[ilmu]] dan [[sastra]].Menguasai [[ilmu nahwu]], membaca dan mempelajari sumber-sumber warisan [[bangsa Arab]], di bidang [[bahasa]] maupun sastra. Dirinya sangat antusias dalam belajar hingga ia membaca buku البيان والتبيين (''Bayān wa-al-tabyīn'') yang ditulis oleh [[Al Jahiz|Al-Jâhizh]] hanya dalam waktu delapan hari, pada saat kondisi matanya sudah tidak membaik. Dirinya merasa sangat ketakutan ketika ia tidak membaca buku selama delapan jam dalam satu hari<ref>{{Cite book|last=Atho'illah|first=Ahmad|date=2007|url=https://books.google.co.id/books/about/Leksikon_sastrawan_Arab_modern.html?id=cG-GnQAACAAJ&redir_esc=y|title=Leksikon Sastrawan Arab Modern: Biografi & Karyanya|location=Yogyakarta|publisher=Al-Mu'allaqat Centre|isbn=9799835968|pages=172|url-status=live}}</ref>.
''Nâzik al-Malâikah'' memiliki nama lengkap '''''Nâzik Shâdiq Ja’far al-Malâikah''''', lahir pada tanggal 23 Agustus 1923 di [[Bagdad]].
 
== <big>Pendidikan</big> ==
Ia tumbuh dalam lingkungan yang mencintai [[ilmu]] dan [[sastra]]. Dan ibunya yang bernama ''Salma Abd al-Razâq'', adalah seorang [[penyair]] yang memiliki [[antologi]] [[puisi]] أنشودة المجد (''Unsyudah Al-Majad)''. Sedangkan bapaknya selain seorang [[penyair]] juga seorang [[guru]] bahasa dan [[sastra Arab]]. Sehingga tidak heran jika ia sudah mulai menyentuh [[sastra klasik]] dari kecil. Ia menguasai [[ilmu nahwu]], membaca dan mempelajari sumber-sumber warisan [[bangsa Arab]], baik bidang bahasa maupun sastra. Dirinya sangat antusias dalam belajar hingga ia membaca buku البيان والتبيين yang ditulis oleh [[Al Jahiz|al-Jâhizh]] hanya dalam waktu delapan hari, sementara pada saat itu kondisi matanya sudah tidak membaik. Dirinya sangat merasakan ketakutan ketika ia tidak membaca buku selama delapan jam dalam satu hari.
Nâzik al-Malâikah menempuh pendidikan di Fakultas Tarbiyyah dan lulus pada tahun 1944. Setelah itu, ia melanjutkan ke jenjang [[Magister]] di [[Amerika Serikat]] dan selesai pada tahun 1950 dengan fokus studi [[sastra bandingan|Sastra Bandingan]].
 
Nâzik al-Malâikah mempelajari bermacam-macam bahasa, seperti: [[Inggris (bahasa)|Inggris]], [[Bahasa Prancis|Prancis]], [[Bahasa Jerman|Jerman]], dan [[Latin (bahasa)|Latin]]. Pada tahun 1954, untuk kedua kalinya ia datang ke [[Amerika Serikat]] untuk menempuh studi doktoralnya sebagai utusan dari [[Universitas Irak]].
== Pendidikan ==
Pendidikan ''Nâzik al-Malâikah'' ditempuh pada ''Fakultas Tarbiyyah'', dan selesai dengan gelar sarjananya pada tahun 1944. Setelah itu ia melanjutkan ke jenjang [[Magister]] di [[Amerika Serikat]] yang selesai pada tahun 1950 dengan fokus studi [[sastra bandingan|Sastra Bandingan]]. Sebagai seorang ''Sastrawati'', ''Nâzik al-Malâikah'' termasuk pembaharu pertama dalam puisi Arab modern dengan memunculkan puisinya الكوليرا pada tahun 1947. Puisi ini muncul bersamaan dengan puisinya [[Badr Syâkir as-Sayyâb]] yang berjudul هل كان حبا. Sehingga kedua [[puisi]] tersebut dianggap sebagai pendobrak pertama gerakan pembaharuan dalam puisi Arab modern atau yang lebih dikenal dengan puisi bebas (''al-Syi’r al-Hurr'').
 
== <big>Kehidupan Pribadi</big> ==
''Nâzik al-Malâikah'' sungguh-sungguh dalam mempelajari bermacam-macam bahasa, seperti; [[Inggris (bahasa)|Inggris]], [[Bahasa Prancis|Prancis]], [[Bahasa Jerman|Jerman]], dan [[Latin (bahasa)|Latin]]. Pada tahun 1954, untuk kedua kalinya ia datang ke [[Amerika Serikat]] untuk menempuh ''Studi Doktoralnya'' sebagai utusan dari [[Universitas Irak]]. Sekembalinya ke Irak pada tahun 1957, ia menjadi ''[[Dosen]] bantuan'' pada ''Fakultas Tarbiyah''. Setelah itu, dirinya pindah ke [[Universitas Basrah]].Antara tahun 1959-1960, ''Nâzik al-Malâikah'' meninggalkan [[Irak]] dan menetap di [[Beirut]], di tempat ini ia meluncurkan karya-karya puisi dan juga kritiknya. Kemudian kembali lagi ke [[Irak]] untuk mengajar bahasa dan [[sastra Arab]] di Universitas Basrah.
Ibunya bernama ''Salma Abd al-Razâq'', seorang [[penyair]] yang memiliki [[antologi]] [[puisi]] أنشودة المجد (''Unsyudah Al-Majad)''. Bapaknya juga seorang [[penyair]] sekaligus [[guru]] bahasa dan [[sastra Arab]]. Sejak kecil, Nazik sudah mulai menyentuh [[sastra klasik]].
 
Pada tahun 1964, ia dijadikanmenikah istri olehdengan ''Dr. ’Abd al-Hâdî Mahbûbah'', Rektorrektor [[Universitas Basrah]]. IaNazik pernah melakukan perjalan ke [[Kuwait]] bersama sang suami dan menjadi tenaga pengajar di [[Universitas Kuwait]]. Pada tahun 1985, universitas tersebut memberikannya sebuah tanda mata untuk bantuan pengobatannya setelah penyakitnya semakin parah. Dari Kuwait, ia langsung kembali ke [[Irak]] dan dari sana ia kemudian terbang ke [[Kairo]] untuk menjalani pengobatan medis karena minimnya obat di [[Irak]] sebagai dampak dari [[blokade Amerika]]. Setelah itu, ia bersama dengan suami dan anak satu-satunya ''Drsatunya—Dr. Barâq'', akhirnya memutuskan untuk menetap di sana untuk selamanya.
== Kehidupan Pribadi ==
Pada tahun 1964, ia dijadikan istri oleh ''Dr. ’Abd al-Hâdî Mahbûbah'', Rektor [[Universitas Basrah]]. Ia pernah melakukan perjalan ke [[Kuwait]] bersama sang suami dan menjadi tenaga pengajar di [[Universitas Kuwait]]. Pada tahun 1985, universitas tersebut memberikannya sebuah tanda mata untuk bantuan pengobatannya setelah penyakitnya semakin parah. Dari Kuwait, ia langsung kembali ke [[Irak]] dan dari sana ia kemudian terbang ke [[Kairo]] untuk menjalani pengobatan medis karena minimnya obat di [[Irak]] sebagai dampak dari [[blokade Amerika]]. Setelah itu, ia bersama dengan suami dan anak satu-satunya ''Dr. Barâq'' akhirnya memutuskan untuk menetap di sana untuk selamanya.
 
SepeninggalanSetelah suaminya meninggal pada 2001, ''Nâzik al-Malâikah'' hidup dalamtak kegoncangantentu dan ketidaktentuanarah. Sampai-sampaiMeski sebagian surat kabar ada memberitakan tentang kematiannya meskibegitu, ia masih hidup. Ia telah memperoleh beberapa penghargaan atas prestasinya. Puisi terakhir yang ia tulis adalah puisi yang berjudul أنا وحدي (''Anā Wahdī'') yang merupakan puisi duka atas kepergian sang suami, ''Dr. Mahbûbah''.
 
== Karya-karyaKarir ==
Sebagai seorang sastrawati, Nâzik al-Malâikah termasuk pembaharu pertama dalam puisi Arab modern dengan memunculkan puisinya الكوليرا (''al-Kūlirā'') pada tahun 1947.
 
Puisi ini muncul bersamaan dengan puisinya [[Badr Syâkir as-Sayyâb]] yang berjudul هل كان حبا (''Hal Kāna Hubban''). Ke dua [[puisi]] tersebut dianggap sebagai pendobrak pertama gerakan pembaharuan dalam puisi Arab modern atau yang lebih dikenal dengan puisi bebas (''al syi’r al-hurr'')<ref>{{Cite journal|last=Atho'illah|first=Ahmad|date=2009|title=NĀZIK AL-MALĀ`IKAH: Sepintas Biografi dan Pemikirannya tentang Puisi Bebas (Studi Tokoh Sastra Arab)|url=https://ejournal.uin-suka.ac.id/adab/Adabiyyat/article/view/650/587|journal=Adabiyyāt: Jurnal Bahasa dan Sastra|volume=8|issue=1|pages=95-110}}</ref>.
 
''Nâzik al-Malâikah'' sungguh-sungguh dalam mempelajari bermacam-macam bahasa, seperti; [[Inggris (bahasa)|Inggris]], [[Bahasa Prancis|Prancis]], [[Bahasa Jerman|Jerman]], dan [[Latin (bahasa)|Latin]]. Pada tahun 1954, untuk kedua kalinya ia datang ke [[Amerika Serikat]] untuk menempuh ''Studi Doktoralnya'' sebagai utusan dari [[Universitas Irak]]. Sekembalinya ke Irak pada tahun 1957, ia menjadi ''[[Dosendosen]] bantuan'' padadi ''Fakultas Tarbiyah''. Setelah itu, dirinya pindah ke [[Universitas Basrah]]. Antara tahun 1959-19601959–1960, ''Nâzik al-Malâikah'' meninggalkan [[Irak]] dan menetap di [[Beirut]],. diDi tempat ini, ia meluncurkan karya-karya puisi dan juga kritiknya., Kemudiankemudian kembali lagi ke [[Irak]] untuk mengajar bahasa dan [[sastra Arab]] di Universitas Basrah.
 
== <big>Karya-karya</big> ==
Karya-karya Nâzik al-Malâikah adalah sebagai berikut
 
=== Antologi Puisi ===
1.عاشقة الليل ‘Āsyiqah al-Lail (1947)
 
2. شظايا ورماد Syazāyā wa Ramād (1949)
3. قرارة الموجه (1957)
 
4. شجرة القمر (1968)
3. قرارة الموج Qarārah al-Maujah (1957)
5. مأساة الحياة وأغنية للانسان (1970)
 
6. للصلاة والثورة (1978)
4. شجرة القمر Syajarah al-Qamar (1968)
7. ديوان نازك الملائكة
 
5. مأساة الحياة وأغنية للانسان Ma’sāh al-Hayah wa Ugniyyah li al-Insān (1970)
 
6. للصلاة والثورة Li al-Salāh wa as-Saurah (1978)
 
7. ديوان نازك الملائكة Dīwān Nāzik al-Malā`ikah
(Beirut: Dâr al-‘Audah, 1971) dalam 2 jilid.
 
=== Kritik Sastra ===
Baris 36 ⟶ 47:
 
=== Studi Ilmiah ===
1. التجزيئية فى المجتمع العربي
 
2. (سيكولوجيا الشعر Sīkūlūjiyā al-Syi’r (19931979)
 
== <big>Referensi</big> ==
<references />
Sumber: Achmad Atho'illah, ''Leksikon Sastrawan Arab Modern'', Yogyakarta: Datamedia bekerjasama dengan al-Mu'allaqat Centre, 2007.
 
{{Authority control}}