Kampung Inggris Pare: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3
Rioblahbloh (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(10 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{other uses|Inggris (disambiguasi)}}
[[Berkas:Pare, Kediri.jpg|jmpl|270px|Gerbang Kampung Inggris Pare di Desa Pelem, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri]]
'''Kampung Inggris Pare''' ({{lang-en|Pare English Village}}) adalah sebuah julukan bagi suatu perkampungan yang terletak di sekitar Jalan Anyelir, Jalan Brawijaya, Jalan Kemuning di [[Tulungrejo, Pare, Kediri|Desa Tulungrejo]] dan [[Pelem, Pare, Kediri|Desa Pelem]], Kecamatan [[Pare, Kediri|Pare]], Kabupaten [[Kota Kediri|Kediri]], [[Jawa Timur]]. Perkampungan tersebut berkembang menjadi tempat belajar [[Bahasa Inggris]]. Sebagai tempat belajar, pemandangan keseharian di Kampung Inggris Pare tak ubahnya seperti [[kompleks]] pelajar.<ref>{{Cite news|url=https://www.goodnewsfromindonesia.id/2017/04/28/kagum-dengan-kampung-inggris-pare-dubes-inggris-berniat-dirikan-kampung-indonesia-di-inggris|title=Kagum dengan Kampung Inggris Pare, Dubes Inggris Berniat dirikan Kampung Indonesia di Inggris {{!}} Good News from Indonesia|last=Ayuna|first=Dimas|newspaper=Good News From Indonesia|access-date=2017-10-29}}</ref> Didominasi oleh hiruk pikuk aktivitas orang-orang yang sedang belajar khususnya pada saat musim [[liburan]], kampung ini tidak kalah ramai dengan tempat-[[tempat wisata]] karena banyaknya [[pelajar]], [[mahasiswa]], [[pekerja]] maupun [[masyarakat]] umum yang mengisi waktu liburan mereka untuk belajar sambil [[wisata|berwisata]].<ref>{{Cite web|date=2022-04-25|title=Kampung Inggris Pare Menjadi Kawasan Eduwisata|url=https://www.wiradesa.co/kampung-inggris-pare-menjadi-kawasan-eduwisata/|website=Wiradesa.co|language=id-ID|access-date=2024-01-10}}</ref> Orang-orang yang belajar di Kampung Inggris tidak hanya dari [[Indonesia]] melainkan juga dari mancanegara seperti [[Malaysia]], [[Thailand]], [[Timor Leste]], dan lain-lain.
 
== Sejarah ==
[[Berkas:BEC Pare.jpg|jmpl|Basic English Course, cikal bakal Kampung Inggris Pare, Kabupaten Kediri]]
[[Berkas:Kalend.jpg|jmpl|Kalend OseinOsen, pendiri BEC]]
Kampung Inggris Pare berawal dari Basic English Course (BEC), lembaga kursus [[Bahasa Inggris]] dan pionir berdirinya Kampung Inggris yang bermula di Desa Tulungrejo. BEC berdiri tanggal 15 Juni 1977 oleh [[Kalend Osein]]Osen,<ref>{{Cite news|url=https://www.merdeka.com/peristiwa/mengenal-mr-kalend-osen-perintis-kampung-inggris-di-pare-kediri.html|title=Mengenal Mr Kalend Osen perintis kampung Inggris di Pare Kediri {{!}} merdeka.com|last=Mubarok|first=Imam|newspaper=merdeka.com|language=en|access-date=2017-10-29}}</ref> seorang santri asal [[Sebulu, Kutai Kartanegara|Sebulu]], [[Kabupaten Kutai Kartanegara|Kutai Kartanegara]], [[Kalimantan Timur]]<ref>{{Cite news|last=PusaranMedia.com|title=Kalend Osen, Urang Kutai Sebulu di Balik Kampung Inggris Pare Kediri yang Mendunia|url=https://pusaranmedia.com/read/750/kalend-osen-urang-kutai-sebulu-di-balik-kampung-inggris-pare-kediri-yang-mendunia|website=PusaranMedia.com|language=id|date=15 Desember 2020|access-date=21 Juli 2024}}</ref> yang belajar di [[Pondok Modern Darussalam Gontor]], [[Kabupaten Ponorogo|Ponorogo]], Jawa Timur. Menginjak kelas lima di pondok, Kalend meninggalkan bangku sekolah karena tidak mampu menanggung biaya pendidikan. Bahkan biaya untuk pulang ke kampungnya juga tidak ada. Dalam kondisi sulit itu, seorang temannya memberitahukan adanya seorang [[ustadz]] (pengajar) di Pare yang menguasai delapan [[bahasa asing]] bernama Kyai Ahmad Yazid Ibnu Thohir. Kalend kemudian berniat berguru dengan harapan minimal dapat menguasai satu atau dua bahasa asing. Dia tinggal dan belajar tanpa mengeluarkan biaya di pesantren milik Yazid, yakni [[Pesantren Darul Falah]] di Desa Pelem, Kecamatan Pare.<ref>{{Cite news|url=http://bahasainggrisprofesi.com/sejarah-berdirinya-kampung-inggris-pare-kediri-jawa-timur/|title=Sejarah Berdirinya Kampung Inggris Pare, Kediri Jawa Timur - Bahasa Inggris|date=2017-04-04|newspaper=Bahasa Inggris|language=en-US|access-date=2017-10-29|archive-date=2017-10-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20171030020120/http://bahasainggrisprofesi.com/sejarah-berdirinya-kampung-inggris-pare-kediri-jawa-timur/|dead-url=yes}}</ref>
 
Suatu ketika, dua mahasiswa datang untuk belajar bahasa Inggris kepada Yazid untuk persiapan menghadapi ujian negara dua pekan lagi yang akan dilaksanakan di kampusnya, [[UIN Sunan Ampel|IAIN Sunan Ampel]], [[Kota Surabaya|Surabaya]], Jawa Timur. Saat itu Yazid sedang pergi ke [[Kabupaten Majalengka|Majalengka, Jawa Barat]]. Kedua mahasiswa tersebut diarahkan untuk belajar kepada Kalend oleh istri Yazid. Kalend menyanggupi permintaan itu dan mereka akhirnya terlibat proses belajar mengajar di [[masjid|serambi masjid]] area [[pesantren]]. Pembelajarannya cukup singkat namun intensif selama lima hari saja. Sebulan kemudian kedua [[mahasiswa]] tersebut kembali dan mengabarkan kepada Kalend bawah mereka telah lulus ujian.
 
Keberhasilan dua mahasiswa itu tersebar di kalangan mahasiswa IAIN Sunan Ampel, dan mereka tertarik mengikuti jejak seniornya dengan belajar kepada Kalend Osein. Sejak saat itu, pada 15 Juni 1977 Kalend mendirikan lembaga kursus dengan nama Basic English Course (BEC) di Dusun Singgahan, Desa Pelem, Kecamatan Pare. Kelas perdana hanya ada enam siswa. Para siswa tersebut tidak hanya belajar bahasa Inggris namun juga [[agama|ilmu agama]]. Selama sepuluh tahun Kalend mengembangkan lembaga kursusnya. Perlahan BEC mulai dikenal luas dan semakin banyak yang ingin belajar di BEC. Karena tingginya minat masyarakat mempelajari bahasa Inggris, kian hari jumlah peserta [[kursus]] semakin banyak.
 
Lembaga kursus BEC pun membuka beberapa cabang dengan nama yang berbeda, yakni Happy English Course (HEC 2) dan Effective English Conversation (EEC). Di awal tahun 1990-an, Kalend mendorong para [[alumni]] BEC agar membuat lembaga kursus untuk menampung pelajar yang tidak mendapat kuota akibat membludaknya peminat yang ingin belajar di BEC. Perlahan-lahan lembaga kursus di Pare semakin bertambah jumlahnya dan membentuk suatu perkampungan. Saat ini, tercatat lebih dari 160 lembaga kursus yang ada di Kampung Inggris.{{cn}}
 
== Lingkungan sekitar ==
Lingkungan di Kampung Inggris Pare sudah tertata seperti lingkungan sekitar [[kampus]]. Seperti halnya lingkungan di sekitar [[kampus]], di Kampung Inggris Pare tersedia banyak [[warung|warung makanan]], penyewaan [[sepeda]], [[bar|kafe]], [[penatu|laundry]], [[tempat ibadah]], [[toko buku]], [[taman]], dan peralatan yang dibutuhkan [[mahasiswa]] untuk [[belajar]].
 
Alat [[transportasi]] utama adalah sepeda dan sepeda motor, keduanya dapat disewa di tempat penyewaan. Tidak ada [[angkot]] jarak dekat atau pun ojek seperti di kota-kota besar.{{butuh rujukan}}