Semen: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
AlviKirana (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
|||
Baris 143:
Kecuali Indonesia dan Vietnam, negara-negara ASEAN lainnya diperkirakan belum akan meningkatkan kapasitas produksinya mengingat surplus produksi masih cukup banyak sampai 5-6 tahun mendatang. Tabel di bawah memperlihatkan posisi industri semen ASEAN pada tahun 2010 dan perkiraannya pada tahun 2014.
Dari table di bawah terlihat bahwa kapasitas produksi pada tahun 2014 diperkirakan akan meningkat 35 juta ton atau 15% selama 3 tahun mendatang. Sedangkan konsumsi semen dometiknya diperkirakan kan meningkat sekitar 45 juta ton atau sekitar 10% per tahun Pertumbuhan konsumsi semen di ASEAN yang sekitar 10% per tahun sesuai dengan perkiraan perekonomian ASEAN akan tumbuh sangat signifikan. Ekspor akan dipertahankan pada sekitar 20 juta ton pertahun mengingat surplus produksi masih cukup banyak dan pertumbuhan ekonomi Negara-negara ini belum mendukung percepatan pertumbuhan konsumsi semen domestic. Impor semen dan klinker diperkirakan akan menurun menjadi setengahnya mengingat
'''KAPASITAS PRODUKSI'''
|