PSM Makassar: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan |
k Mengembalikan suntingan oleh 203.29.26.59 (bicara) ke revisi terakhir oleh Henri Aja Tag: Pengembalian |
||
(273 revisi perantara oleh 99 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Untuk|klub sepak bola Indonesia yang bernama sama|PSM Madiun}}{{Infobox sepak bola Ligina
| clubname = PSM Makassar <br>ᨄᨔᨆ ᨆᨀᨔᨛᨔᨑᨛ
|
| image = [[Berkas:Logo PSM Makasar Baru.png|200px]]
| fullname = Persatuan Sepakbola Makassar
| nickname = ° ''Juku Eja
| founded =
| ground = [[Stadion Gelora B.J. Habibie|Gelora B.J. Habibie]]
| capacity = 8.000 <ref>{{Cite news|url=https://www.instagram.com/reel/CnsnkHZhtbS/?igshid=OGQ2MjdiOTE=|title=Rapat Koordinasi Pelaksanaan Pertandingan Liga 1 Stadion B.J. Habibie|first=|last=|language=id }}</ref><small>
| owntitle = Pemilik
| owner = PT Persaudaraan Sepak Bola Makassar<ref>{{Cite news|url=https://tirto.id/para-bos-di-belakang-klub-klub-sepakbola-indonesia-di-liga-1-cJ3M|title=Para Bos di Belakang Klub-Klub Sepakbola Indonesia di Liga 1|first=Desi|last=Purnamasari|work=[[Tirto|Tirto.id]]|language=id}}</ref> <small>
| chrtitle = CEO
| chairman = {{Flagicon|Indonesia}} [[Sadikin Aksa]]
| league = [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]]
| season = [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1 2024–2025]]
| website = https://psmmakassar.co.id/
| kit_alt1 = Firebrick jersey with lipa sabbe accents in body and firebrick shorts
| pattern_la1 = _psm2324h
| pattern_b1 = _psm2324h
| pattern_ra1 = _psm2324h
| pattern_sh1 = _psm2324h
| leftarm1 = 4D0409
| body1 = 4D0409
| rightarm1 = 4D0409
|
|
| kit_alt2 = White jersey with lipa sabbe accents in body and white shorts
| pattern_la2 = _psm2324a
| pattern_b2 = _psm2324a
| pattern_ra2 = _psm2324a
| pattern_sh2 = _psm2324a
| leftarm2 = F6F7F2
| body2 = F6F7F2
| rightarm2 = F6F7F2
| shorts2 = F6F7F2
| socks2 = F6F7F2
| coach={{flagicon|POR}} [[Bernardo Tavares]]
| Assistant coach = {{flagicon|IDN}} [[Ahmad Amiruddin]]<br>{{flagicon|IDN}} [[Ronald Fagundez]]
}}
<!--===========================({{Sections End}})===============================-->
'''Persatuan Sepak bola Makassar''' (disingkat '''PSM Makassar''' atau '''PSM''') adalah sebuah
==
Persatuan Sepak bola Makassar atau lebih populer dengan sebutan PSM Makassar, adalah sebuah tim sepak bola Indonesia yang berbasis di Kota [[Makassar]], [[Sulawesi Selatan]]. Tim ini berjuluk ''Juku Eja'' yang dalam bahasa Makassar berarti 'Ikan Merah' merujuk pada warna kostum kandang, dan [[Hasanuddin dari Gowa|Ayam Jantan Dari Timur]] yang merupakan julukan [[Sultan Hasanuddin]].
Tanggal 2 November 1915 dinyatakan sebagai berdirinya sebuah perkumpulan sepak bola bernama ''Macassaarsche Voetbal Bond'' (MVB) yang di kemudian tercatat sebagai embrio PSM. Dalam perjalanannya, MVB menampilkan putra-putra pribumi di jajaran elite persepakbolaan [[Hindia Belanda]], seperti Sagi dan Sangkala. Pada masa itu, sekitar 1926-1940, MVB sudah melakukan pertandingan dengan beberapa kesebelasan dari dalam maupun luar negeri. Di antaranya dari [[Jawa]], seperti Quick, Excelcior, HBS, sejumlah klub dari [[Sumatra]], [[Kalimantan]], dan [[Bali]]. Sedang dari luar negeri kesebelasan dari [[Hongkong]] dan [[Australia]]. Kegiatan MVB mulai surut seiring dengan kedatangan pasukan [[Jepang]] di [[Makassar]]. Itu karena orang-orang [[Belanda]] yang tergabung dalam MVB ditangkap, sedangkan pemain-pemain pribumi dijadikan [[Romusa]]. Sebagiannya lagi dikirim ke [[Burma]]. MVB praktis lumpuh total, sebagaimana klub-klub sepak bola di Indonesia kala itu. Apalagi Pemerintahan Pendudukan Jepang di Hindia Belanda menerapkan aturan segala yang berbau Belanda harus dimusnahkan. Tak terkecuali itu adalah klub sepak bola. Sebaliknya, untuk mencari dukungan penduduk setempat, [[Jepang]] membiarkan masyarakat menggunakan nama-nama Indonesia. MVB pun berubah menjadi Persatuan Sepak bola Makassar (PSM Makassar). PSM pertama kali menjadi juara perserikatan pada 1957 dengan mengalahkan [[PSMS Medan]] di partai final yang digelar di [[Medan]]. Sejak saat itu PSM menjadi kekuatan baru sepak bola Indonesia. Lima kali gelar juara perserikatan mereka raih serta beberapa kali runner-up pada era sepak bola profesional, PSM pernah mencatat prestasi mengesankan dengan menjadi The Dream Team ketika mengumpulkan sejumlah pilar tim nasional seperti [[Hendro Kartiko]], [[Bima Sakti]], [[Aji Santoso]], [[Miro Baldo Bento]], [[Kurniawan Dwi Julianto]], yang dikombinasikan dengan pemain asli Makassar seperti Ronny Ririn, Syamsudin Batola, Yusrifar Djafar, dan Rachman Usman, ditambah Carlos de Mello, dan Yosep Lewono.
=== Era Perserikatan ===
Saat Indonesia terlepas dari penjajahan, Persatuan Sepak bola Makassar (PSM Makassar) mengadakan reorganisasi dan reformasi di bawah pimpinan Achmad Saggaf yang terpilih menjadi sebagai Ketua PSM. Meskipun sederhana, roda kompetisi PSM mulai bergulir dengan baik dan teratur. Tahun 1950, PSM mulai mengadakan ekspansi ke Pulau Jawa untuk menjalin hubungan dengan [[PSSI]]. Bintang-bintang PSM pun bermunculan, termasuk [[Ramang]]. Ia menjadi legenda klub hingga media menjuluki PSM sendiri sebagai ''Pasukan Ramang'' hingga kini''.''<ref>{{Cite web|title=Ramang: Legenda Besar Sepakbola Indonesia Yang Hidupnya Berakhir Pilu {{!}} Goal.com|url=https://www.goal.com/id/berita/ramang-legenda-indonesia/ayr0k07c7zwr1chhgz4eu2h5a|website=www.goal.com|access-date=2022-10-19}}</ref>
Baris 72 ⟶ 52:
Pada putaran final yang diikuti oleh enam tim lainnya yakni [[PSMS Medan]], [[Persib Bandung]], [[Persija Jakarta]], [[PSP Padang]], [[Persebaya Surabaya]] dan [[Persema Malang]], Juku Eja mencetak lima kemenangan dan satu seri dalam enam laga, mereka mengemas 23 gol dan hanya kemasukan 7 gol.
Dengan materi yang tak berbeda jauh, dominasi PSM masih berlanjut pada musim berikutnya dengan meraih trofi juara. Materi starter PSM saat itu adalah Harry Tjong (PG), Raeratu, Sampara, Itjing Pasande, Santja Bachtiar, Idris Mappakaya, Nursalam, Andi Ramang, Suardi Arlan, Kurnia dan Manan.
Baris 80 ⟶ 59:
=== Liga Indonesia ===
Ketika tim-tim [[Perserikatan]] digabung dengan tim-tim [[Galatama]] menjadi [[Liga Indonesia]] sejak tahun 1994, PSM selalu masuk jajaran papan atas. Setiap musim, PSM selalu diperhitungkan dan menjadi salah satu tim dengan prestasi paling stabil di Liga Indonesia. Meski demikian, baru sekali klub ini menjadi juara yakni pada [[Divisi Utama Liga Indonesia 1999–2000|Liga Indonesia 1999-2000]],
dan selebihnya lima kali menjadi tim peringkat dua pada Liga Indonesia 1995/1996, 2001, 2003, 2004, PSM kembali juara liga 1 Indonesia 2022/2023.
Saat juara Liga Indonesia PSM mencatat prestasi mengesankan dengan hanya menderita 2 kali kekalahan dari total 31 pertandingan. Saat itu PSM mengumpulkan pilar-pilar tim nasional seperti Hendro Kartiko, Bima Sakti, Aji Santoso, Miro Baldo Bento, Kurniawan Dwi Yulianto yang dikombinasikan dengan pemain asli Makassar seperti Ronny Ririn, Syamsudin Batola, Yusrifar Djafar, dan Rachman Usman, ditambah Carlos de Mello, dan Yosep Lewono. PSM merajai pentas Liga Indonesia dengan menjuarai Wilayah Timur, dan di babak 8 besar menjuarai Grup Timur. Di semifinal, PSM mematahkan perlawanan Persija Jakarta, sebelum mengatasi perlawanan gigih Pupuk Kaltim di final yang berkesudahan 3-2.
Baris 87 ⟶ 68:
Salah satu yang menjadi ciri PSM hingga selalu menjadi tim papan atas adalah permainan keras dan cepat yang diperagakan pemainnya, dan dipadu dengan teknik tinggi. PSM juga didukung oleh regenerasi yang berkelanjutan dan melahirkan pemain-pemain andalan di tim nasional. Tak hanya itu, kiprah para pemain di lapangan juga didukung oleh deretan pengusaha asal Sulawesi Selatan yang bergantian mengurusi PSM.
=== [[Liga Primer Indonesia]] ===
Pada Desember 2010, PSM Makassar memutuskan untuk mengundurkan diri dari Liga Super Indonesia. PSM kemudian memutuskan untuk bergabung ke [[Liga Primer Indonesia]] dengan melakukan merger dengan [[Makassar City FC (2010)|Makassar City FC]] yang sudah lebih dulu menjadi anggota LPI. Nama yang kemudian dipergunakan adalah PS Makassar (tetap disebut sebagai PSM Makassar dalam berbagai pemberitaan).<ref>[http://www.detiksport.com/sepak bola/read/2011/01/04/113923/1538725/76/psm-tetap-pakai-robert-albert PSM Tetap Pakai Robert Albert]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> PSM berhasil menjadi juara 3 di musim [[Liga Primer Indonesia 2011]] di bawah [[Persebaya Surabaya|Persebaya 1927]] dan [[Persema Malang]].
=== [[Liga Prima Indonesia]] ===
Baris 100 ⟶ 79:
=== Liga 1 ===
Kompetisi [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]] edisi pertama berlangsung pada musim [[Liga 1 (Indonesia) 2017|2017/2018]]. Pada masa awal ini di era ini, PSM Makassar sebetulnya memiliki catatan yang cukup membanggakan. Pasalnya, skuad Juku Eja ketika itu sukses menjadi salah satu kontestan yang meramaikan jalur perebutan gelar juara Liga 1 2017. Sayangnya, di akhir musim, mereka harus puas berada di peringkat ketiga. Ketika itu, PSM kalah bersaing dengan [[Bhayangkara FC]] dan [[Bali United FC|Bali United]]. Kedua tim teratas ini memang sama-sama mengumpulkan 68 poin dari 34 pertandingan. Sementara itu, skuad Ayam Jantan Dari Timur hanya bisa terpaut koleksi tiga poin saja dari dua tim ini, alias mengumpulkan 65 poin dari 34 laga.
Di musim [[Liga 1 (Indonesia) 2018|2018/2019]], PSM Makassar nyaris menjadi juara Namun, ketika itu mereka harus puas dengan status runner-up. Pasalnya, skuad Juku Eja harus kalah dari [[Persija Jakarta]] yang keluar sebagai kampiun Liga 1 2018. Ketika itu, persaingan antara kedua kubu memang cukup sengit. Sebab, pada akhir musim, skuad Macan Kemayoran yang menjadi pemuncak klasemen akhir hanya terpaut satu mata poin saja dari [[Wiljan Pluim]] dan kawan-kawan. Persija Jakarta ketika itu sukses membukukan 62 poin dari 34 pertandingan, sedangkan PSM yang berada di peringkat kedua mengoleksi 61 poin.
Setelah mampu mencatatkan status runner-up pada Liga 1 2018, performa PSM Makassar justru mengalami penurunan yang cukup signifikan pada dua musim berikutnya. Momen ini terjadi pada musim [[Liga 1 (Indonesia) 2019|2019/2020]] dan musim [[Liga 1 (Indonesia) 2021–2022|2021/2022]]. Sebagai catatan, kompetisi musim [[Liga 1 (Indonesia) 2020–2021|2020/2021]] dibatalkan oleh [[Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia|PSSI]] karena pandemi [[Penyakit koronavirus 2019|Covid-19]].
Pada musim [[Liga 1 (Indonesia) 2019|2019/2020]], posisi skuad Juku Eja terjun bebas di tangga klasemen. Ketika itu, PSM Makassar harus puas menduduki peringkat ke-12 dengan mengantongi 44 poin dari 34 pertandingan. Adapun prestasinya semusim berselang justru tambah menurun dari sebelumnya, Sebab, pada Liga 1 [[Liga 1 (Indonesia) 2021–2022|2021/2022]], PSM hanya sanggup mengakhiri persaingan di peringkat ke-14 dengan koleksi 38 poin dari 34 pertandingan.
PSM Makassar berhasil mencatat sejarah di Liga 1 musim [[Liga 1 (Indonesia) 2022–2023|2022/2023]] dengan meraih gelar juara setelah 23 tahun lamanya. Tim ini mengakhiri puasa gelar sejak terakhir kali menjadi juara pada tahun [[Divisi Utama Liga Indonesia 1999–2000|2000]]. Prestasi PSM Makassar di musim ini begitu mengesankan dengan mengoleksi 75 poin dari 34 pertandingan. Dari 34 pertandingan tersebut, Juku Eja sukses memetik kemenangan sebanyak 22 kali, 9 kali seri, dan hanya mengalami kekalahan sebanyak 3 kali. Tidak hanya menjadi juara Liga 1 musim ini, PSM Makassar juga memecahkan rekor sebagai tim dengan kekalahan terendah sepanjang sejarah [[Liga 1 (Indonesia)|Liga 1]] yang bergulir sejak 2017. Prestasi ini tentu saja menjadi kebanggaan bagi seluruh masyarakat Sulawesi Selatan dan tentunya para pendukung setia PSM Makassar di seluruh Indonesia.
== Kelompok Suporter ==
PSM Makassar memiliki basis suporter yang besar dan beragam, semuanya bersatu dalam mendukung tim kebanggaan mereka. Awal kelompok suporter ini dipelopori oleh Ande Abdul Latief, seorang pengusaha, yang menggerakkan wartawan untuk mendukung PSM. Kelompok suporter pertama yang terkenal adalah ''Mappanyukki'', di bawah koordinasi Iskandar “Karaeng” Muzakir.
Pada tahun 1995, ''Ikatan Suporter Makassar (ISM)'' resmi didirikan, namun kemudian tergantikan oleh kelompok yang lebih besar, seperti ''The Macz Man'', yang terbentuk pada 2001 dan dikenal dengan loyalitasnya di Stadion Gelora Andi Mattalatta. ''Red Gank'' muncul pada 2004 dengan filosofi mendukung PSM bukan hanya saat menang.
Kelompok baru, seperti ''Laskar Ayam Jantan'' (LAJ), yang berdiri pada 2011, dan ''Komunitas VIP Selatan (KVS)'', yang terbentuk dari antusiasme penonton VIP, juga ikut mendukung. Kini, kelompok suporter PSM semakin beragam dengan kehadiran komunitas seperti ''Komunitas VIP Utara'', ''Ramang Mania, PSM Fans'', ''Curva Sud Mattoangin, Gue PSM, Komunitas Dottoro Supporter'' dan lainnya.<ref>{{Cite web|last=Bola.com|date=2020-04-22|title=Kisah Suporter PSM: Berjumlah Puluhan Kelompok, Satu Tujuan di Stadion|url=https://www.bola.com/indonesia/read/4234439/kisah-suporter-psm-berjumlah-puluhan-kelompok-satu-tujuan-di-stadion|website=bola.com|language=id|access-date=2024-11-06}}</ref>
== Stadion ==
PSM Makassar dulunya memainkan laga kandang di Makassar Stadion,
Pada musim 2014, PSM Makassar terpaksa harus berlaga diluar Sulawesi Selatan yakni menggunakan [[Stadion Gelora Bung Tomo]], [[Surabaya]], setelah Stadion Andi Mattalata tidak lolos verifikasi PT Liga Indonesia untuk mengikuti [[Liga Super Indonesia 2014]]. Setahun kemudian, dilakukan renovasi stadion setelah manajemen PSM mengadakan kesepakatan dengan pihak Yayasan Olahraga Sulawesi Selatan (YOSS) selaku pengelola stadion. Di Liga Super Indonesia 2015, PSM kembali bermarkas di Makassar.
Sejak [[Liga 1 2022-23|musim 2022-23]], PSM memainkan laga kandangnya di [[Stadion Gelora B. J. Habibie]] yang terletak di [[Kota Parepare]].<ref>{{Cite web|last=Kusnadi|title=PSM Makassar Sewa Stadion Gelora BJ Habibie Hanya Rp 500 Ribu, Ini Respon Taufan Pawe {{!}} TIMES Indonesia|url=https://www.timesindonesia.co.id/read/news/422422/psm-makassar-sewa-stadion-gelora-bj-habibie-hanya-rp-500-ribu-ini-respon-taufan-pawe|website=www.timesindonesia.co.id|language=id|access-date=2022-10-19}}</ref>
Baris 112 ⟶ 106:
=== Liga Domestik ===
* '''[[Perserikatan]] (''
** '''Juara (
**
**
**
=== Piala domestik ===
* '''
** '''Juara (7):''' 1965, 1967, 1975, 1978, 1980, 1984, 1999
* '''
** '''Juara (1):''' 1974
* '''
** '''Juara (1):''' 1980
* '''[[Piala Habibie]]'''
** '''Juara (4):''' [[Piala Habibie 1993|1993]], [[Piala Habibie 1995|1995]], [[Piala Habibie 1996|1996]], [[Piala Habibie 1997|1997]]
** '''Juara kedua (3):''' [[Piala Habibie 1994|1994]], [[Piala Habibie 1999|1999]], [[Piala Habibie 2001|2001]]
* '''
** '''Juara
* '''
** '''Juara (1):''' 2005
* '''
** '''Juara (1):''' 2009
* '''
** '''Juara (1):''' 2012
* '''[[Piala Jenderal Sudirman]]'''
Baris 144 ⟶ 138:
** '''Juara (1):''' [[Piala Indonesia 2018–2019|2018/2019]]
* '''[[Piala Menpora]]'''
** '''Juara
=== Kejuaraan Asia ===
* '''[[Piala Winners Asia]]'''
** Perempat-final (1): [[
** Babak Pertama (1): [[2002]]
* '''[[Liga Champions AFC]]'''
** Babak Pertama (1):
** Perempat-final (1): [[Kejuaraan Antarklub Asia
** Penyisihan Grup (2):
* '''[[PSM Makassar Super Cup Asia 2018|PSM Supercup Asia]]'''
** Juara (1): [[PSM Makassar Super Cup Asia 2018|2018]]
* '''[[Piala AFC]]'''
Baris 162 ⟶ 156:
=== Internasional ===
* '''Piala Kota Ho Chi Minh
** '''Juara (1):''' 2001
* '''
** '''
== Lambang dan kostum ==
=== Evolusi
<gallery>
Berkas:Logo
Berkas:Logo PSM
Berkas:Logo PSM Makassar
Berkas:Logo PSM
</gallery>Semenjak tahun 1950-an, klub-klub yang dulunya merupakan bentukan Belanda mutlak mesti di bawah kendali pemerintah daerah. Ini karena saat bertarung di kejuaraan nasional mereka membawa panji-panji daerah. Jadi seperti halnya klub sepak bola lain pada era Perserikatan, maka PSM Makassar juga mengadopsi logo pemda sebagai identitas dari diri klub.
[[Berkas:Logo PSM Makassar and 2 star.png|140px]]<br>Logo PSM yang terdapat pada Jersey pemain, bintang 2 menandakan bahwa PSM telah meraih 2 gelar juara era Liga Profesional [[Divisi Utama Liga Indonesia 1999–2000|1999–2000]] dan [[Liga 1 (Indonesia) 2022–2023|2023–24]].
=== Produsen kostum dan sponsor utama kostum ===
{| class="wikitable"
|-
!Period
![[Kit (association football)|Kit]] manufaktur
!Sponsor
|-
|1995–1996
Baris 191 ⟶ 186:
|[[Dunhill (rokok)|Dunhill]]
|-
|1997–1998
|[[Kansas (rokok)|Kansas]]
|-
Baris 202 ⟶ 197:
| -
|-
|2004–2005
|[[Bosowa Corp|Semen Bosowa]]
|-
|2007–2008
|{{flagicon|IDN}} Vilour<ref name=":0">{{Cite news|last=Redaksi|first=Tim|title=PSM Tetap Pakai Jersey Vilour|url=http://www.jpnn.com/read/2011/06/21/95773/PSM-Tetap-Pakai-Jersey-Vilour-|dead-url=yes|work=[[Jawa Pos|JPNN.com]]|language=Indonesian|archive-url=https://web.archive.org/web/20161105032736/http://www.jpnn.com/read/2011/06/21/95773/PSM-Tetap-Pakai-Jersey-Vilour-|archive-date=2016-11-05|accessdate=31 October 2014}}</ref>
|[[Perusahaan Daerah Air Minum|PDAM]] [[Kota Makassar]]
|-
|2008–2009
|{{flagicon|ITA}} [[Diadora]]
| -
|-
|2009–2010
|{{flagicon|IDN}} [[Specs]]
| -
Baris 225 ⟶ 220:
|-
|2017
|{{flagicon|SPA}} [[Kelme]]<ref>{{Cite web|last=Bola.com|title=PSM Jalin Kerja Sama dengan Sponsor Apparel Asal Spanyol|url=https://www.bola.com/indonesia/read/2880989/psm-jalin-kerja-sama-dengan-sponsor-apparel-asal-spanyol|website=bola.com|language=id|access-date=2023-04-20}}</ref>
|-
|2018–2020
|{{flagicon|ENG}} [[Umbro]]<ref>{{Cite web|last=Soplantila|first=Reinhard|title=Resmi, PSM Disponsori Umbro|url=https://sport.detik.com/sepakbola/liga-indonesia/d-3778293/resmi-psm-disponsori-umbro|website=sepakbola|language=id-ID|access-date=2023-04-20}}</ref>
|-
|2021–
|{{flagicon|IDN}} Rewako<ref>{{Cite web|last=Yesterday|date=2022-07-22|title=Jersey PSM Musim Ini: Sponsor Tak Berubah, Desain semakin Beda|url=https://kabar.news/jersey-psm-musim-ini-sponsor-tak-berubah-desain-semakin-beda|website=Kabar|language=id|access-date=2023-04-20}}</ref>
|[[Honda]]
|}
== Daftar
{| class="wikitable"
! Tahun
Baris 284 ⟶ 279:
|-
| 2010–2011
| {{flagicon|NED}} [[Robert Rene Alberts]]
|2020–2021
|{{flagicon|CRO}} [[Bojan Hodak]]<ref>{{Cite web|title=PSM Makassar Ditangani Bojan Hodak {{!}} Goal.com|url=https://www.goal.com/id/berita/psm-makassar-ditangani-bojan-hodak/drkid30yix2o1dgr7vbseyt4w|website=www.goal.com|access-date=2020-02-14}}</ref>
|-
| 2011
| {{flagicon|NED}} [[Wim Rijsbergen]]
|2021
|{{flagicon|IDN}} [[
|-
| 2011–2013
Baris 299 ⟶ 294:
|-
| 2013
| {{flagicon|IDN}} [[Imran Amirullah]]<ref>{{cite web|title=Pelatih PSM Makassar Tunggu Nasib di Salatiga|url=https://id.berita.yahoo.com/pelatih-psm-makassar-tunggu-nasib-di-salatiga-170413565--spt.html|accessdate=30 October 2014|language=Indonesian}}</ref>
|2021
|{{flagicon|NED}} [[Joop Gall]]<ref>{{Cite news|last=Raihan|first=Faishal|date=2021-12-29|editor-last=Raihan|editor-first=Faishal|title=PSM Makassar Resmi Umumkan Joop Gall sebagai Pelatih Baru|url=https://bola.kompas.com/read/2021/12/29/14525288/psm-makassar-resmi-umumkan-joop-gall-sebagai-pelatih-baru|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2022-08-26}}</ref>
Baris 305 ⟶ 300:
|2013–2014
|{{flagicon|GER}} [[Jorg Steinebrunner|Jörg Steinebrunner]]<ref>{{cite web|title=Pelatih PSM Makassar Mundur|url=http://www.republika.co.id/berita/sepakbola/liga-indonesia/14/02/12/n0vnxg-pelatih-psm-makassar-mundur|language=Indonesian|accessdate=30 October 2014}}</ref>
|2022–
|{{flagicon|POR}} [[Bernardo Tavares]] <ref>{{Cite news|last=Apriadi|first=Arief|date=2022-04-11|title=Pelatih Portugal Bernando Tavares Jadi Nakhoda Baru PSM Makassar|url=https://www.suara.com/bola/2022/04/11/192017/pelatih-portugal-bernando-tavares-jadi-nakhoda-baru-psm-makassar|work=Suara.com|language=id|access-date=2022-08-26}}</ref>
|}
== Daftar
===Pemain
<!--- BACA PEMBERITAHUAN INI SEBELUM EDITING
- JANGAN menambahkan pemain baru sebelum penandatanganan mereka secara resmi diumumkan oleh klub melalui situs web mereka, termasuk medis dan penandatanganan kontrak. Biaya transfer yang disetujui tidak berarti pemain akan menandatangani.
- JANGAN keluarkan pemain sebelum mereka keluar secara resmi diumumkan oleh klub.
- JANGAN menambah atau mengganti nomor skuat hingga resmi di situs web Persib Bandung.
- Hanya tambahkan pemain tanpa nomor yang kemungkinan menjadi bagian dari tim pertama.
- Nomor pra-musim dapat ditambahkan sementara dengan sebuah REFERENSI.
- Ini adalah Wikipedia, bukan koran sepak bola. Apa pun yang tidak dikonfirmasi dan tidak bersumber akan dihapus.--->
Berikut daftar skuat yang dirilis untuk kompetisi [[Liga 1 (Indonesia) 2024–2025|Liga 1 2024-2025]]
{{updated|10 Agustus 2024}}
{{Fs start|nat=|pos=|name=|no=}}
{{Fs player|no=1|nat=IDN|pos=GK|name=[[Muhammad Ardiansyah]]}}
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=7|nat=IDN|pos=FW|name=[[Victor Dethan]]
{{Fs player|no=8|nat=IDN|pos=MF|name=[[
{{Fs player|no=9|nat=
{{Fs player|no=10|nat=
{{Fs player|no=11|nat=IDN|pos=
{{Fs player|no=13|nat=IDN|pos=DF|name=[[Syahrul Lasinari]]}}
{{Fs player|no=15|nat=IDN|pos=FW|name=[[Ricky Pratama]]}}
{{Fs player|no=17|nat=IDN|pos=MF|name=[[Rasyid Bakri]]
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=24|nat=IDN|pos=FW|name=[[Rizky Eka Pratama]]}}
{{Fs mid}}
{{Fs player|no=27|nat=IDN|pos=DF|name=[[Dimas Sukarno]]}}
{{Fs player|no=29|nat=IDN|pos=FW|name=[[Fahrul Aditia]]}}
{{Fs player|no=30|nat=IDN|pos=GK|name=[[Reza Arya Pratama]]}}
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs player|no=
{{Fs
== Manajemen tim ==
=== Staf teknis saat ini ===
{{updated|
{| class="wikitable" style="text-align: center"
|-
Baris 357 ⟶ 361:
|align=left|{{flagicon|POR}} [[Bernardo Tavares]]
|-
| rowspan="2" align="left" |Asisten pelatih
|align=left|{{flagicon|IDN}} [[Ahmad Amiruddin (pemain sepak bola)|Ahmad Amiruddin]]
|-
|align=left|
|-
|align=left|Pelatih fisik
|align=left|{{flagicon|POR}} Paulo
|-
|align=left|Pelatih kiper
|align=left|{{flagicon|IDN}}
|-
|align=left|Performance analyst
|align=left|{{flagicon|IDN}} Angger Woro Jati
|-
! colspan="2" |Staf medis
|-
|align=left|Tim
|align=left|{{flagicon|IDN}} dr. Hardiansyah Muslimin
|-
|align=left|Ahli nutrisi
|align=left|{{flagicon|IDN}} dr. Mufliha Paremma<ref name="makassar.tribunnews.com">{{Cite news|url=https://makassar.tribunnews.com/2016/06/02/robert-rene-akan-atur-makanan-pemain-psm-makassar|title=Robert Rene Akan Atur Makanan Pemain PSM Makassar|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|last=Mulyawan|first=Ilham}}</ref>
|-
|align=left|Ahli nutrisi
|align=left|{{flagicon|IDN}} dr. Faradillah Anwar<ref name="makassar.tribunnews.com"/>
|-
|align=left|Fisioterapis
Baris 387 ⟶ 393:
|align=left|Direktur Tim
|align=left|{{flagicon|IDN}} Sadikin Aksa
|-
|align=left|Manajer Tim
|align=left|{{flagicon|IDN}} Muhammad Nur Fajrin
|-
|align=left|Direktur jenderal
Baris 395 ⟶ 404:
|-
|align=left|Sekretaris
|align=left|{{flagicon|IDN}}
|-
|align=left|Petugas Media
|align=left|{{flagicon|IDN}} Sulaeman Karim
|-
| rowspan="2" align="left" |Juru potret
|align=left|{{flagicon|IDN}}
|-
|align=left|{{flagicon|IDN}} Muh. Nurdin
|}
== Musim ==
=== Klasemen Liga 1 2024–2025 ===
{{Klasemen Liga 1 (Indonesia) 2024|showteam=PSM}}
== Ranking klub di Asia ==
{{updated|
{| class="wikitable" style="text-align:center;"
|-
Baris 412 ⟶ 427:
!Point
|-
|'''102'''
|align=left|{{flagicon|IDN}} '''PSM Makassar'''
|'''
|-
|
|align=left|{{flagicon|
|1346
|-
|
|align=left|{{flagicon|
|1346
|-
|105
|align=left|{{flagicon|IRN}} [[Saba Qom]]
|1345
|-
|106
|align=left|{{flagicon|IRN}} [[Malavan]]
|1344
|}
Baris 441 ⟶ 455:
* {{en}} [http://footballasia.com/acl/en/tournament/2005/teams.asp?cid=1198&sqid=938&tbl=Y Profil di afcchampionsleague.com] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20060107052640/http://www.footballasia.com/acl/en/tournament/2005/teams.asp?cid=1198&sqid=938&tbl=Y |date=2006-01-07 }}
* {{id}} [https://www.eyesoccer.id/eyeprofile/klub_detail/2441-psm-makassar Profil PSM Makassar di EyeSoccer Database Sepak Bola] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20200112165440/https://www.eyesoccer.id/eyeprofile/klub_detail/2441-psm-makassar |date=2020-01-12 }}
* [https://www.flashscore.co.id/tim/psm-makassar/IaeYYTE4/hasil-pertandingan/ Hasil Pertandingan PSM Makassar] - Hasil Pertandingan Terkini dari PSM Makassar
{{Liga 1 (Indonesia)}}
Baris 449 ⟶ 464:
}}
[[Kategori:PSM Makassar| ]]
[[Kategori:
[[Kategori:Klub Liga Prima Indonesia]]
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:Pemenang Piala Habibie]]
|