Kabupaten Lahat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ogantulin (bicara | kontrib)
k Penerapan Bahasa Daerah dalam penerjemahan motto
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(19 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 15:
| motto = Seganti setungguan<br/>{{small|{{lang icon|Bahasa Besemah}} Suka membantu dan rela berkorban}}
| semboyan =
| provinsi = [[SumatraSumatera Selatan]]
| ibukota = [[Lahat, Lahat|Lahat]]
| luas = 4361.835311,65
| penduduk = 384600441174
| penduduktahun = (2013)2022
| kepadatan = 87
| agama =
| kecamatan = 22
Baris 26:
| desa =
| dasar hukum = UU No. 22 Tahun 1948<br>UU No. 22 Tahun 1999
| tanggal = -
| hari jadi = 20{{tanggal Meilahir 1877dan umur|1869|05|20}}
| kepala daerah = [[Bupati]]
| nama kepala daerah = [[CikImam Ujang]]Pasli, S.STP, M.Si (Pj.)
| wakil kepala daerah = [[Wakil Bupati]]
| nama wakil kepala daerah = [[Haryanto (wakil bupati)|Haryanto]]
| sekretaris daerah = Chandra, S.H, M.M
| ketua DPRD =
| ketua pengadilan negeri =
Baris 53:
| web = {{URL|http://www.lahatkab.go.id/}}
}}
'''Lahat''' ([[Jawi]]: لاهت, [[Surat Ulu]]: ꤾꥁꤳ꥓) adalah [[kabupaten]] di [[Provinsi]] [[SumatraSumatera Selatan]], Indonesia. [[Ibu kota]]nya adalah [[Lahat, Lahat|Kecamatan Lahat]]. Kabupaten Lahat terdiri dari 7 kecamatan induk yaitu Lahat, Kikim, Kota Agung, Jarai, Tanjung Sakti, Pulau Pinang, dan Merapi. Namun pasca pemekaran, jumlah Kecamatan di Kabupaten Lahat bertambah menjadi 24 kecamatan. Sekarang Kabupaten Lahat dipimpin oleh Cik Ujang sebagai bupati dan [[Haryanto (wakil bupati)|Haryanto]] sebagai wakil bupati, Samarudin SH sebagai Ketua DPRD, dan Sri Marhaeni Wulansih SH sebagai wakil ketua I DPRD.<ref>{{Cite web|url=http://lahatkab.go.id/statis/profil-bupati-lahat|title=Profil Bupati Lahat|website=lahatkab.go.id|access-date=2019-02-07}}{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>{{Cite news|url=http://palembang.tribunnews.com/2018/08/21/ditinggal-nyaleg-ketua-lama-kini-dprd-lahat-diketuai-oleh-samarudin|title=Ditinggal Nyaleg Ketua Lama, Kini DPRD Lahat DiKetuai oleh Samarudin|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2019-02-07|first=Ehdi|last=Amin|archive-date=2018-08-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20180825152603/http://palembang.tribunnews.com/2018/08/21/ditinggal-nyaleg-ketua-lama-kini-dprd-lahat-diketuai-oleh-samarudin|dead-url=no}}</ref>
 
Kabupaten ini mengalami beberapa pemekaran wilayah yaitu pemekaran [[Kota Pagar Alam]] di tahun 2001 dan [[Kabupaten Empat Lawang]] di tahun 2007. Akibat pemekaran ini, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi dan Tanjung Sakti Pumu terpisah dari wilayah lain di Lahat oleh Kota Pagar Alam.
 
== Geografi ==
Baris 65 ⟶ 67:
 
== Sejarah ==
Sekitar tahun 1830 pada masa kesultanan Palembang di Kabupaten Lahat telah ada marga, marga-marga ini terbentuk dari sumbai-sumbai dan suku-suku yang ada pada waktu itu seperti Lematang, Besemah, Lintang, Gumai, Tebing Tinggi,Col dan Kikim. Marga merupakan pemerintahan bagi sumbai-sumbai dan suku-suku. Marga inilah merupakan cikal bakal adanya Pemerintah di Kabupaten Lahat.
 
Pada masa Inggris berkuasa di Indonesia, marga tetap ada. Dan, pada masa kekuasaan Belanda sesuai dengan kepentingannya pada waktu itu, pemerintahan di Kabupaten Lahat dibagi dalam [[afdeling]] (Keresidenan) dan onder afdelling (kewedanan). Dari 7 afdelling yang terdapat di SumatraSumatera Selatan, di Kabupaten Lahat terdapat 2 (dua) afdelling yaitu afdelling Tebing Tinggi dengan 5 (lima) daerah onder afdelling, dan afdelling Lematang Ulu, Lematang Ilir, Kikim serta [[Besemah]] dengan 4 onder afdelling. Dengan kata lain, (waktu itu) di Kabupaten Lahat terdapat 2 keresidenan. Pada tanggal 20 Mei 1869 afdelling Lematang Ulu, Lematang Ilir, serta Besemah beribu kota di Lahat dipimpin oleh PP Ducloux, dan posisi marga sebagai bagian dari afdelling. Tanggal 20 Mei akhirnya ditetapkan sebagai hari jadi Kabupaten Lahat sesuai dengan Keputusan Gebernur Kepala Daerah Tingkat I SumatraSumatera Selatan No. 008/SK/1998 tanggal 6 Januari 1988.
 
Masuknya tentara Jepang pada tahun 1942, afdelling yang dibentuk oleh Pemerintah Belanda diubah namanya menjadi sidokan. Sidokan ini dipimpin oleh orang pribumi atas penunjukkan pemerintah militer Jepang dengan nama Gunco dan Fuku Gunco. Kekalahan Jepang pada tentara sekutu pada tanggal 14 Agustus 1945 dan bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya pada tanggal 17 Agustus 1945, maka Kabupaten Lahat merupakan salah satu kabupaten di Provinsi SumatraSumatera Selatan berdasarkan UU No. 22 Tahun 1948, Keppres No. 141 Tahun 1950, PP Pengganti UU No. 3 Tahun 1950 tanggal 14 Agustus 1950. Kabupaten Lahat dipimpin oleh R. Sukarta Marta Atmajaya, kemudian diganti oleh Surya Winata dan Amaludin dan dengan PP No. 1959 tentang Pembentukan Daerah Tingkat II dalam Tingkat I provinsi SumatraSumatera Selatan,sehingga Kabupaten Lahat resmi sebagai Daerah Tingkat II hingga sekarang, dan diperkuat dengan UU No. 22 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah dan diubah dengan UU No. 32 Tahun 2004 menjadi Kabupaten Lahat.
 
'''Bukit Serelo'''
 
Bukit Serelo terletak di Desa Perangai Kabupaten Lahat, Bukit Serelo merupakan ''landmark'' Kabupaten Lahat. Bukit Serelo disebut juga dengan julukkan Gunung Jempol karena bentuknya yang mirip dengan jempol tangan manusia.<ref>{{Cite web|date=2020-09-21|title=Jelajah Keindahan Alam Di Wisata Bukit Serelo Lahat - NativeIndonesia.com|url=https://www.nativeindonesia.com/bukit-serelo/|website=www.nativeindonesia.com|language=id|access-date=2023-05-16|archive-date=2023-06-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20230601132208/https://www.nativeindonesia.com/bukit-serelo/|dead-url=no}}</ref> Pemandangan disekitar sangat mempesona, aliran Sungai Lematang seakan-akan mengelilingi bukit ini. Bukit Serelo bagian dari gugusan Bukit Barisan yang merupakan barisan bukit terpanjang di Pulau Sumatra.
 
== Pemerintahan ==
Baris 131 ⟶ 133:
 
[[Kategori:Kabupaten Lahat| ]]
[[Kategori:Kabupaten di SumatraSumatera Selatan|Lahat]]
[[Kategori:Kabupaten di Indonesia|Lahat]]