Warung internet: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Membatalkan 1 suntingan by ErenYeager15 (bicara): Situs busuk ultra reposters dari blog sana sini yang tidak berhubungan dengan konten
Tag: Pembatalan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: tetapi (di awal kalimat) → namun
 
(5 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{disputed}}
{{tone}}
[[Berkas:Internet caféCafe city- center Na Wa, ThailandBali.JPGjpg|300pxjmpl|jmpl300x300px|Sebuah warung internet di ThailandBali.]]
'''Warung internet''' (disingkat: '''warnet''') adalah salah satu jenis [[wirausaha]] yang menyewakan jasa [[internet]] kepada khalayak umum. Biaya akses internet umumnya dipatok per jam atau per menit, tetapi ada juga yang dipatok per paket, biasanya yg datang di Warung internet''' (warnet) adalah anak kecil ,tapi sekarang jarang ada anak kecil main di warnet.
 
== Etimologi ==
Warung Internet adalah sebuah kata yang berkembang di antara para aktivis Internet Indonesia pada tahun 1997-1998 untuk sebuah kios yang memiliki banyak komputer untuk di sewakan bagi pengakses Internet. Pada masa itu, secara tidak sadar terjadi perbedaan tren penggunaan [[lakuran]] Warung Internet, antara Warin dan Warnet. Seharusnya jika kita konsisten dengan proses menyingkat kata, seperti Warteg (Warung Tegal) dan Wartel (Warung Telekomunikasi), maka yang seharusnya di pilih adalah Warin.<ref>{{factCite web|first=Prihanandaaa|date=2022-11-10|title=Apa itu Internet Cafe atau Warung Internet, Apakah Berbeda Dengan Cyber Cafe?|url=https://idmetafora.com/id/blog/read/2416/Apa-itu-Internet-Cafe-atau-Warung-Internet-Apakah-Berbeda-Dengan-Cyber-Cafe.html|website=Idmetofora|access-date=2024-01-31}}</ref> Istilah warnet di luar negeri lebih dikenal sebagai ''Sparring Game Center'' atau ''Internet Cafe''<ref>{{Cite web|last=Hasannudin|first=Andikw|title=Aplikasi Berbasis Web untuk Point of Sales (Studi Kasus : Sparring Game Center, Bandung)|url=https://openlibrary.telkomuniversity.ac.id/home/catalog/id/198709/slug/aplikasi-berbasis-web-untuk-point-of-sales-studi-kasus-sparring-game-center-bandung-.html|website=Open Library Telkom University|access-date=2023-07-01}}</ref>
 
== Demografi ==
Baris 12:
Di [[Dunia Ketiga|Negara Dunia Ketiga]], warnet adalah tempat kebanyakan orang mengakses internet. Di negara-negara atau daerah-daerah maju yang akses internetnya sudah ada pada hampir setiap rumah, warnet jarang didapatkan dan mahal tarifnya. Di daerah perkotaan (urban) sebuah warnet memiliki nama-nama umum panggilan lain seperti; ''[[Net Cafe]]'', ''[[Cyber Cafe]]'', atau [[Game Center|Pusat Permainan Dalam Jaringan]] di mana sambungan internetnya dikhususkan untuk melakukan permainan komputer dalam jaringan. Sementara di daerah atau pinggir kota umumnya dikenal sebagai [[telecenter]].
 
Di beberapa negara yang banyak mengandalkan sensor seperti [[RRC]] dan [[Singapura]] warnet-warnet dikontrol. TetapiNamun, di negara-negara lain malahan diberi bilik-bilik pribadi supaya bisa mengakses pornografi tanpa dibatasi. Di [[Los Angeles]], [[Amerika Serikat]], warnet juga diawasi karena menarik geng-geng jalanan.
 
=== Warnet di Indonesia ===
Baris 28:
* HAKI dalam penggunaan perangkat lunak oleh warnet tersebut. Namun beberapa warnet juga sudah menggunakan perangkat lunak sah baik dengan membeli izin proprietary maupun menggunakan perangkat lunak bersumber bebas (''Open Source'') seperti Linux. ''Software'' Linux yang populer diwarnet seperti Ubuntu, IGOS, SimplyMepis, Suse dan lain-lain.
* Kejahatan digital melalui jaringan seperti penipuan, scam, stalking, mengakses deep web, penjualan barang illegal, hacking dan lain-lain.
 
== Lihat pula ==
* [[Laboratorium komputer]]
 
== Referensi ==