Telegram (perangkat lunak): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Reno-Sifana (bicara | kontrib)
k Koreksi Tanggal Rilis Awal (initial Release Date)
Tag: VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi
 
(13 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
{{Infobox software
| name = Telegram
| logo = Telegram 2019 Logo.svg
| logo size = 100px
| screenshot = File:Telegram Android screenshotTelegram_Chats_List_on_Android.svgjpg
| caption = Telegram onberjalan di [[Android Lollipop]], tangkapan layar diambil pada tahun 2023
| collapsible = yesno
| developer = Telegram Messenger LLP
| released = {{Start date|df=yes|2013|8}}
| operating_system = [[Android (sistem operasi)|Android]], [[iOS]], [[Windows Phone]], [[Ubuntu Touch]], [[MS Windows]], [[Linux]], [[OS X]]
| language = [[Bahasa Inggris]], [[Bahasa Arab]], [[Bahasa Spanyol]], [[Bahasa Jerman]], [[Bahasa Indonesia]], [[Bahasa Italia]], [[Bahasa Korea]], [[Bahasa Belanda]], [[Bahasa Portugis]] (Brasil dan Portugal)
| genre = [[Perpesanan instan|Pesan Instan]]
| license = [[GPL|GPL v2]] (klien)<br />[[Perangkat lunak milik perorangan|Sumber-tertutup]] (server)
| latest release version = {{Latest stable software release/Telegram}}
Baris 19:
| website = {{URL|https://telegram.org}}
}}
 
'''Telegram''' adalah sebuah aplikasi layanan [[pengirim pesan instan]] multiplatform berbasis [[Komputasi awan|awan]] yang bersifat gratis dan nirlaba.<ref>[https://telegram.org/faq#q-how-are-you-going-to-make-money-out-of-this Telegram F.A.Q], "...making profits will never be an end-goal for Telegram."</ref><ref>[https://www.theverge.com/2014/2/25/5445864/telegram-messenger-hottest-app-in-the-world Why Telegram has become the hottest messaging app in the world], The Verge. Retrieved Feb 25, 2014. "Telegram operates as a non-profit organization, and doesn’t plan to charge for its services."</ref> [[Klien (komputer)|Klien]] Telegram tersedia untuk perangkat telepon seluler ([[Android (operating system)|Android]], [[iOS]], [[Windows Phone]], [[Ubuntu Touch]]) dan sistem perangkat komputer ([[Microsoft Windows|Windows]], [[macOS]], [[Linux]]), Tersedia dalam versi web yang bernama WebK dan WebZ, termasuk aplikasi tidak resmi yang menggunakan protokol Telegram.<ref name="teleapps">{{cite web|url=https://telegram.org/apps|title=List of Telegram applications|date=6 February 2014}}</ref> Para pengguna dapat mengirim pesan dan bertukar foto, video, stiker, audio, dan tipe berkas lainnya. Telegram juga menyediakan fitur opsional [[enkripsi ujung-ke-ujung]], yang digunakan pada Secret Chat dan Panggilan suara/video<ref>{{cite web |title=Telegram introduces end-to-end encrypted video calls |url=https://thenextweb.com/apps/2020/08/14/telegram-introduces-end-to-end-encrypted-video-calls/ |website=The Next Web |date=14 August 2020 |access-date=29 March 2021 |archive-date=1 March 2021 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210301150437/https://thenextweb.com/apps/2020/08/14/telegram-introduces-end-to-end-encrypted-video-calls/ |url-status=live }}</ref>. Pertama kali diluncurkan pada 14 FebruariAgustus 2013 di perangkat [[iOS]] dan [[Android (sistem operasi)|Android]] pada 20 Oktober 2013. Server Telegram terdistribusi dengan lima [[pusat data]] yang terpisah di seluruh dunia, sedangkan pusat operasional terletak di [[Dubai]], [[Uni Emirat Arab]].
 
Telegram dikembangkan oleh Telegram Messenger LLP dan didukung oleh wirausahawan Rusia [[Pavel Durov]].<ref name="TelegramFAQ">{{cite web|url = https://telegram.org/faq#q-who-are-the-people-behind-telegram|title = Telegram FAQ|date = 9 August 2015}}</ref> Kode pihak kliennya berupa [[perangkat lunak sistem terbuka]] namun mengandung ''[[blob binari]]'', dan kode sumber untuk versi terbaru tidak selalu segera dipublikasikan,<ref name="GitHub">{{cite web|url=https://github.com/DrKLO/Telegram/commits/master|title=Latest commits from official repository (Android version)|last=|first=|date=10 April 2016|website=Github|archive-url=|archive-date=|dead-url=|access-date=}}</ref> sedangkan kode sisi servernya bersumber tertutup dan berpaten. Layanan ini juga menyediakan [[Antarmuka pemrograman aplikasi|API]] kepada pengembang independen. Pada Februari 2016, Telegram menyatakan bahwa mereka memiliki 100 juta pengguna aktif bulanan, mengirimkan 15 miliar pesan per hari.
Baris 79 ⟶ 80:
Pada September 2015, Telegram menambahkan channel. Channel adalah bentuk perpesanan satu arah di mana admin dapat memposting pesan tetapi pengguna lain tidak. Setiap pengguna dapat membuat dan berlangganan channel. Channel dapat dibuat untuk menyiarkan pesan ke jumlah pelanggan yang tidak terbatas. Channel dapat tersedia untuk umum dengan nama alias dan URL permanen sehingga siapa pun dapat bergabung. Pengguna yang bergabung dengan channel dapat melihat seluruh riwayat pesan. Pengguna dapat bergabung dan keluar dari Channel kapan saja. Bergantung pada setelan channel, pesan dapat ditandatangani dengan nama channel atau dengan nama pengguna admin yang mengeposkannya. Pengguna non-admin tidak dapat melihat pengguna lain yang telah berlangganan channel tersebut. Admin channel dapat melihat statistik tentang aktivitas channel karena setiap pesan memiliki penghitung tampilannya sendiri, menunjukkan berapa banyak pengguna yang telah melihat pesan ini, termasuk tampilan dari pesan yang diteruskan. Sejak Mei 2019, pembuat channel dapat menambahkan grup diskusi, grup terpisah tempat pesan di channel diposting secara otomatis agar pelanggan dapat berkomunikasi. Hal ini akan mengaktifkan komentar untuk kiriman di channel.
 
Pada bulan Desember 2021, fitur perlindungan konten diperkenalkan yang memungkinkan admin channel dan grup pribadi untuk menonaktifkan tangkapan layar, penerusan pesan, dan menyimpan data di komunitas mereka.[99]
 
Pada bulan Desember 2019, Bloomberg News memindahkan layanan buletin berbasis messenger mereka dari WhatsApp ke Telegram setelah pesan otomatis dan massal yang sebelumnya dilarang. Layanan berita lain dengan channel resmi di platform termasuk [[Financial Times]], [[Business Insider]] dan [[The New York Times]].
Baris 159 ⟶ 160:
Pada tahun 2017, dalam upaya untuk memonetisasi Telegram tanpa iklan, perusahaan memulai pengembangan platform blockchain yang dijuluki "Jaringan Terbuka" atau "Jaringan Terbuka Telegram" (TON) dan mata uang kripto aslinya "Gram". Proyek ini diumumkan pada pertengahan Desember 2017 dan makalah teknis setebal 132 halaman tersedia pada Januari 2018. Basis kode di belakang TON dikembangkan oleh saudara laki-laki Pavel Durov, Nikolai Durov, pengembang inti protokol MTProto Telegram. Pada bulan Januari 2018, kertas putih 23 halaman dan kertas teknis 132 halaman yang terperinci untuk TON blockchain tersedia.
 
Durov berencana untuk memberdayakan TON dengan basis pengguna Telegram yang ada, dan mengubahnya menjadi blockchain terbesar dan platform untuk aplikasi dan layanan seperti WeChat, Google Play, dan App Store yang terdesentralisasi serta berencana membuat dompet non-penahanan dan pertukaran terdesentralisasi.<ref>[https://kripto.co.id/news/telegram-siapkan-dex-dan-wallet-kripto "Telegram Siapkan DEX dan Wallet Kripto"]. ''Kripto.co.id.'' 02 Desember 2022.</ref> Selain itu, TON berpotensi menjadi alternatif terdesentralisasi untuk Visa dan MasterCard karena kemampuannya untuk mengukur dan mendukung jutaan transaksi per detik. Pada bulan Januari dan Februari 2018, perusahaan menjalankan penjualan pribadi kontrak berjangka untuk Grams, mengumpulkan sekitar $1,7 miliar. Tidak ada penawaran umum yang dilakukan.
 
Pengembangan TON dilakukan dengan cara yang benar-benar terisolasi, dan perilisannya ditunda beberapa kali. Jaringan uji diluncurkan pada Januari 2019. Peluncuran jaringan utama TON dijadwalkan pada 31 Oktober. Pada tanggal 30 Oktober, Komisi Sekuritas dan Bursa AS memperoleh perintah pembatasan sementara untuk mencegah distribusi Gram kepada pembeli awal; regulator menganggap skema hukum yang digunakan oleh Telegram sebagai penawaran sekuritas yang tidak terdaftar dengan pembeli awal yang bertindak sebagai penjamin emisi.
Baris 180 ⟶ 181:
=== Invasi Rusia ke Ukraina 2022 ===
Selama [[Invasi Rusia ke Ukraina 2022]], pengguna [[Rusia]] dan [[Belarusia]] telah beralih ke Telegram sebagai pengganti [[Facebook]] dan [[Instagram]] yang disanksi oleh Barat dan diblokir akses (sebagian pengguna Instagram di Rusia dan Belarusia memakai [[VPN]]).<ref>{{cite web|title=Facebook dan Instagram Dilarang di Rusia, Pengguna Beralih ke Telegram|url=https://riaupos.jawapos.com/internasional/26/08/2022/280636/facebook-dan-instagram-dilarang-di-rusia-pengguna-beralih-ke-telegram.html|publisher=[[Riau Pos]] - [[Jawa Pos Group]]|date=26 Agustus 2022|accessdate=26 Agustus 2022}}</ref>
 
[[Vladlen Tatarsky]], blogger militer Rusia terkemuka dengan popularitas Telegram-nya meningkat secara signifikan setelah invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, mencapai lebih dari 560.000 pada saat [[Pengeboman Sankt-Peterburg 2023|pembunuhannya]]. Dia juga diundang ke acara politik di televisi negara. Tatarsky dikenal karena pandangan garis kerasnya, mengkritik para komandan militer Rusia dan [[Vladimir Putin]] karena pendekatan mereka yang terlalu lunak. [[Institute for the Study of War]] mengkarakterisasikannya sebagai seorang blogger militer yang "menonjol", tetapi tidak terlalu menonjol. Meskipun ia mempertahankan hubungan dengan [[Wagner Group]] dan pendirinya [[Yevgeny Prigozhin]], ia juga tidak mengasingkan para pendukung [[Vladimir Putin]].<ref name="ISW20230402">{{cite web | url = https://understandingwar.org/backgrounder/russian-offensive-campaign-assessment-april-2-2023 | title = Russian Offensive Campaign Assessment, April 2, 2023 | publisher = [[Institute for the Study of War]] | date = 2 April 2023 | access-date = 3 April 2023 | archive-date = 3 April 2023 | archive-url = https://web.archive.org/web/20230403051230/https://understandingwar.org/backgrounder/russian-offensive-campaign-assessment-april-2-2023 | url-status = live }}</ref>
 
== Referensi ==
Baris 202 ⟶ 205:
 
[[Kategori:Aplikasi Android]]
[[Kategori:Aplikasi]]
[[Kategori:Aplikasi iOS]]
[[Kategori:Perangkat lunak komunikasi]]
Baris 208 ⟶ 212:
[[Kategori:Pengirim pesan instan]]
[[Kategori:Cross-platform software]]
[[Kategori:Media sosial]]