Surah Al-Ma’idah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 70:
=== 51 Jangan menjadikan orang Yahudi dan Nasrani sebagai pemimpin/teman setia ===
{{
Terkait dengan penerjemahan ''auliya''', terdapat dua versi terjemahan yang ada, yakni terjemahan lama tahun 1967 (sampai sekarang masih dicetak oleh [[Kompleks Percetakan Al-Qur'an Raja Fahd]]), serta terjemahan baru [[Kementerian Agama Republik Indonesia|Departemen Agama Republik Indonesia]] tahun 2002. Keduanya memiliki makna yang berbeda, dengan rincian sebagai berikut:<ref>{{Cite web|date=2016-10-10|title=Terjemahan Surat Al Maidah 51 Menurut Tafsir Jalalain dan Departemen Agama|url=https://republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/16/10/24/oet4q1-terjemahan-surat-al-maidah-51-menurut-tafsir-jalalain-dan-departemen-agama|website=Republika Online|language=id|access-date=2023-02-06}}</ref>
Baris 83:
=== 54–55 Orang yang dicinta, Wali Allah ===
Ayat 54 juga berkaitan dengan apa yang dimaksud "sosok yang dicinta"; sejumlah hadis menyebutkan [[Abu Musa Al-Asy'ari|Abu Musa al-Asy'ari]].<ref>{{Cite web |url=http://www.sunnah.org/aqida/alashaira7.htm |title=Ahadith In Praise Of The Ash`Aris |access-date=2023-02-06 |archive-date=2013-03-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20130306014556/http://www.sunnah.org/aqida/alashaira7.htm |dead-url=yes }}</ref>{{cite quran|5|54}} Ayat 54 ini terlestarikan pada lapisan bawah Manuskrip Sanaa.<ref
{{quote|Wahai orang-orang yang beriman! Barang siapa di antara kamu yang murtad (keluar) dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum, Dia mencintai mereka dan mereka pun mencintai-Nya, dan bersikap lemah lembut terhadap orang-orang yang beriman, tetapi bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah yang diberikan-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Mahaluas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui.|{{cite quran|5|54|style=inline}}|title=|source=}}
Baris 94:
=== Ayat 72–73 ===
{{Main|Pandangan Islam tentang Tritunggal}}
Pada ''The Quran: An Encyclopedia'' tertulis, "Al-Qur'an memandang orang-orang Nasrani adalah pelaku [[syirik]], karena menyembah Isa, Maryam, dan orang-orang saleh serta menyekutukan dan merendahkan Allah. Juga dianggap kafir bagi siapa saja yang meyakini [[Tritunggal|Allah salah satu dari yang tiga]], karena Isa sama sekali tidak pernah mengajarkan konsep ketuhanan seperti itu."<ref name="IslamEncyclopedia">{{cite book|date=2006|url=https://ahmadladhani.files.wordpress.com/2009/10/21470616-the-qur-an-an-encyclopedia.pdf|title=The Qur'an: an Encyclopedia|work=[[Routledge]]|isbn=0-415-32639-7|editor=Leaman, Oliver|pages=144–145|access-date=22 November 2014}}</ref>
|