Sifat intensif: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bajinra (bicara | kontrib)
Menambah rujukan #1Lib1Ref #1Lib1RefID
 
(3 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Sifat intensif''' adalah sifat makroskopis yang tidak tergantung pada massa sistem,<ref>{{Cite journal|last=Clark|first=J. Peter|title=Thermodynamics and Food Processing|url=https://www.ift.org/~/media/food%20technology/pdf/2012/10/1012_col_processing.pdf|journal=Food Technology|pages=86-87,90}}</ref><ref>{{Cite journal|last=Atkins|first=Peter|last2=Paula|first2=Julio de|title=The Structure of Physical Chemistry|url=http://www.chem.uwec.edu/Chem433_F11/Chapter_0.pdf|journal=University of Wisconsin Eau Claire}}</ref><ref>{{Cite web|title=DEA Belépés|url=https://dea.lib.unideb.hu/bitstream/handle/2437/258795/FILE_UP_0_vegleges_k%c3%b6nyv_lakatos.pdf?sequence=1&isAllowed=y|website=dea.lib.unideb.hu|access-date=2023-05-18}}</ref> contohnya [[titik didih]], [[titik lebur]], [[suhu]], [[rapat massa]], [[tekanan]], dan [[viskositas]]. Sifat insensif ini nilainya dapat ditentukan pada tiap titik dalam sistem itu dan yang dapat berubah dari titik satu ke titik lain, bila tidak ada keseimbangan. Sifat–sifat seperti itu tidak aditif dan tidak memerlukan sesuatu spesifikasi tentang contoh yang diacunya.
 
== Macam-macam sifat intensif ==
Baris 21:
[[File:Rumus fahrenheit dan celsius.png|thumb|rumus]]
 
Suhu adalah sifat insensif. Suhu dapat diukur karena pengaruhnya pada sifatyang dapat diukur lainnya. Misalnya panjang. Alat yang umum dipakai sebagai pengukur suhu adalah termometer, yang didasarkan atas panjang kolom cairan dalam tabung kapiler tipis di dalam gelas kaca. Karena perubahan suhu, maka berubah pula panjang kolom cairan. Kenaikan suhu diikuti dengan kenaikan panjang kolom cairan. Bayangkan kita memiliki dua gelas air yang suhunya sama. Jika kita mencampurkan air itu, maka suhu air akan tetap sama dengan suhunya ketika masih terpisah.Tidak seperti massa dan volume, suhu dan sifat-sifat intensif lainnya seperti titik leleh, titik didih dan kerapatan tidak bersifat aditif.{{butuh rujukan}}
 
Terdapat tiga skala suhu yang umum digunakan saat ini . Satuannya adalah K (Kelvin), ◦C (derajat celsius), ◦F (derajat fahrenheit).<ref>{{Cite book|last=Celko|first=Joe|date=2010-01-01|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/B9780123747228000323|title=Chapter 32 - Temperature Scales|location=Boston|publisher=Morgan Kaufmann|isbn=978-0-12-374722-8|editor-last=Celko|editor-first=Joe|pages=211–215|language=en}}</ref>
 
Pada skala fahrenheit, titik beku dan titik didih normal air beturut-turut didefinisikan sebagai tepat 32 ◦F dan 212 ◦F. Skala Celsius membagi rentang antara titik beku air (0 ◦C) dan titik didih air (100 ◦C) dalam 100 derajat.
 
Pada skala fahrenheit, titik beku dan titik didih normal air beturut-turut didefinisikan sebagai tepat 32 ◦F dan 212 ◦F. Skala Celsius membagi rentang antara titik beku air (0 ◦C) dan titik didih air (100 ◦C) dalam 100 derajat.{{butuh rujukan}}
 
==DENSITAS (RAPATAN)==