Yovie Widianto: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(37 revisi perantara oleh 18 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3:
| name = Yovie Widianto
| post-nominals =
| image = Yovie-widianto Widianto (2023).jpg
| alt =
| caption = Yovie pada tahun 2023
| birth_name = Yovie Widianto
| birth_date = {{Birth date and age|1968|1|21}}
Baris 19:
| alma_mater =
| occupation = {{Hlist|[[Musikus]]|[[komponis]]|[[penulis lagu]]|[[produser rekaman]]}}
| years_active = 1983–sekarang1982–sekarang
| known_for =
| notable_works =
Baris 30:
| relatives = <!-- Nama saudara kandung atau kerabat lainnya; termasuk hanya jika secara independen penting atau sangat relevan. Cantumkan hubungan dalam tanda kurung setelah nama (saudara perempuan, paman, dll.). -->
| family = <!-- Nama saudara kandung atau kerabat lainnya; termasuk hanya jika secara independen penting atau sangat relevan. Cantumkan hubungan dalam tanda kurung setelah nama (saudara perempuan, paman, dll.). -->
| awards = <!--
| signatures = Yovie Widianto (signature).svg -->
| module =
| module2 =
Baris 46:
}}
 
'''Yovie Widianto''' ({{lahirmati||21|1|1968}}) adalah pianis dan musikus berkebangsaan [[Indonesia]]. Dia dikenal sebagai salah satu personelpendiri dan pendiripemimpin grup musik [[Kahitna]] di posisi [[keyboard]] & [[piano]]. Beberapa grup musik yang dibuatnya seperti [[Yovie and Nuno]] dan 5 Romeo yang aransemen musiknya memiliki ciri khas tersendiri.
 
Selain itu, Yovie termasuk pencipta lagu produktif di belantika musik Indonesia. Ia bahkan sukses mengorbitkan banyak lagu pop beserta penyanyinya melalui karya-karyanya yang bernuansa cinta, seperti; [[Rio Febrian]], [[Audy]], [[Tetty Manurung]], [[Rida Sita Dewi]], [[Rita Effendy]] [[Rusyana|Yana Julio]], [[Pinkan Mambo]], [[Delon]], [[Astrid (penyanyi)|Astrid]], [[Chrisye]], [[Glenn Fredly]], [[Lingua]], [[Andity]], [[Ihsan]], [[Dirly]], [[Ghea Dahliana Oktarin|Ghea]], [[Bening]], [[Lisa A.Riyanto]], [[Hedi Yunus]], [[Dea Mirella]], [[Rossa]], [[Ressa Herlambang]], [[Revo Marty]], [[Alika]], [[Monita Tahalea |Monita]], [[Lyodra Ginting|Lyodra]], [[Tiara Andini]], [[Ziva Magnolya]] dan masih banyak lagi. Selain itu, Yovie pernah menjadi Juri audisi [[Indonesian Idol]] musim ke-2 menggantikan [[Dimas Djayadiningrat]]<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000049659.html Yovie Widianto Jadi Juri Indonesian Idol 2], diakses 25 Oktober 2007</ref>. Yovie juga tergabung dalam kepengurusan sebuah organisasi persatuan serikat profesi musisi yang bernama '''FESMI'''(Federasi Serikat Musisi Indonesia) pimpinan musisi senior kenamaan Tanah Air yang juga seorang diplomat dan pegiat hak cipta, Candra Darusman. Ia semula menjabat sebagai ketua umum pada tahun 2023.
 
== Kehidupan pribadi ==
Baris 61:
Kemudian Yovie pun mulai bermain band, dengan masih membawa "roh" jazz. Sejak duduk di bangku SMP, Yovie telah rutin bermain band di [[Hotel Savoy Homann]], Bandung. [[Ruth Sahanaya]] dan [[Trie Utami]] pernah menjadi teman main band-nya saat itu.
 
Yovie mulai berkiprah di tingkat nasional dengan mengikuti Festival Band Tingkat Nasional di Balai Sidang Jakarta (sekarang Jakarta Convention Center/JCC) tahun 1983. Yovie pernah bergabungmengganti nama dalam band jazz fusion yang bernamamenjadi Indonesia 6 setelah berganti nama dari Coops Rhythm Section dan Rooster yang merupakan cikal bakal nama Kahitna. Prestasi terbesar Indonesia 6 adalah saat mereka berhasil mencuri perhatian dunia dalam '''Light Music Contest''' tahun 19871986 di Tokyo dimana band ini sempat mengejutkan ketika meraih gelar sebagai The Best Keyboard Player International dan The Best Bassist Player. Tahun yang sama ia membentuk Kahitna. Sejak saat itu, berbagai prestasi nasional dan internasional diraih Yovie. Salah satunya adalah The Best Composer pada Young Star International Festival di [[Taipei]], [[Taiwan]], tahun 1991.
 
Perkenalan pertama Yovie dengan musik pop pada tahun 1983 melalui album [[David Foster]] yang musik-musiknya memiliki melodi sederhana, tetapi akordnya susah, dan satu lagu bisa memiliki beberapa nada dasar yang berbeda. Menurut Yovie, berkat David Foster, dia menjadi tahu bahwa musik pop bisa dibuat berbobot. Sejak saat itu, Yovie mulai melirik industri musik pop Indonesia dengan patokan karya-karya "pop bergizi" David Foster dan [[Quincy Jones]]. Beberapa penikmat musik juga menjuluki Yovie sebagai 'David Foster'-nya Indonesia, karena ia telah mencetak ratusan lagu hits dan mengorbitkan sejumlah musisi tenar, sebagaimana Foster di negara asalnya, Amerika Serikat.
Baris 69:
===Kahitna===
{{utama|Kahitna}}
Bakat musik Yovie mulai bergejolak saat duduk di bangku [[Sekolah menengah pertama|SMP]] di [[Bandung]]. Yovie bersama 6 orang sahabatnya [[Hedi Yunus]] (gitar utama), [[Carlo Saba]] (pemetik bas), Bambang Purwono (kibor), Richard Hutomo "Tommy" Widjanarko (gitar kedua), Edward Budiono (penabuh drum), [[Ronni Waluya]] (vokal utama, perkusi) dan [[Trie Utami]] (vokal kedua), kemudian mendirikan grup musik bernama Coops Rhythm Section pada tahun 1983. Saking tergilanya pada musik, tak jarang Yovie lulus sekolah untuk sekadar berkumpul bersama teman-temannya di Coops Rhythm Section untuk sekadar memainkan alat musik di rumah Ronni di kawasan kompleks [[Universitas Parahyangan]]. Yovie semula yang menteng di jalur [[pop]], kemudian mencoba jalur musik [[jazz]] yang kemudian diikuti perubahan nama Coops Rhythm Section menjadi '''Indonesia 6'''. Bersama Indonesia 6 pada 1 Januari 1986, Yovie sempat menjuarai ''Festival Jazz Remaja se-Jawa Barat'', ''juara I Festival band SLTA '86'' atau ''juara II [[Djarum Super]] Fiesta Musik''. Namun akhirnya Yovie kembali ke jalur pop dan perubahan nama Indonesia 6 pun sepakat memilih nama berubah menjadi '''Kahitna''' sejak 24 Juni 1986. Tahun 1994, bersama Kahitna, Yovie merilis album perdana mereka, ''Cerita Cinta''. Sejak saat itu, kesuksesan Yovie di industri musik Indonesia dimulai. Yovie bersama Kahitna telah merilis delapan8 album yaitu ''Cerita Cinta'' (1994), ''Cantik'' (1996), ''Sampai Nanti'' (1998), ''Permaisuriku'' (2000), ''Cinta Sudah Lewat'' (2003), ''Soulmate'' (2006), ''Lebih Dari Sekedar Cantik'' (2010) dan ''Rahasia Cinta'' (2016), serta 2 album kompilasi yaitu ''The Best Ofof Kahitna'' (2002) dan ''Cerita Cinta: 25 Tahun Kahitna'' (2011).
 
Kahitna pernah meraih prestasi Grand Prix Winner Band Explosion 1987 dan Band Explosion Tokyo-Japan 1991.<ref>[http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2006/012006/22/0502.htm Yovie Widianto, 23 Tahun Berkarya untuk Musik] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080123102531/http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2006/012006/22/0502.htm |date=2008-01-23 }}, diakses 25 Oktober 2007</ref>
Baris 100:
* "Katakanlah" ([[Tetty Manurung]])
* "Merenda Kasih" ([[Ruth Sahanaya]] & [[Kahitna]])
* "Ada Cinta" ([[Bening]] & [[SM*SH]])
* "Mengapa Tak Ku Hindari" ([[Bening]])
*"Salam Semata" ([[Bening]])
Baris 106:
* "Untukku" ([[Chrisye]])
* "Kemenangan Hati" ([[Ihsan]])
* "Menanti" ([[Dea Mirella]], [[Kahitna]] & [[KahitnaZiva Magnolya]])
* "Takkan Terganti" ([[Dea Mirella]], [[Kahitna]] & [[Marcell]])
* "Terlalu Cinta" ([[Rossa]])
Baris 114:
* "Biarkanlah" ([[Nia Zulkarnaen]] & [[Kahitna]])
* "Sebatas Mimpi" ([[Rita Effendy]] & [[Hedi Yunus]])
* "Cerita Cinta" ([[Kahitna]] & [[Arsy Widianto]])
* "Cantik" ([[Kahitna]], [[5 Romeo]], [[Arsy Widianto]] & [[Tiara Andini]])
* "Seandainya Aku Bisa Terbang" ([[Kahitna]])
* "Andai Dia Tahu" ([[Kahitna]])
Baris 210:
| {{yes}}
| {{no}}
| Judul Lagu : Man Jadda Wajada by Yovie & Nuno
|
|-
| 2017
Baris 216:
| {{no}}
| {{yes|Lirik dan produser}}
| Judul lagu tema: Masih Berharap by Isyana Sarasvati
| -
|2018
|''Hanum dan Rangga''
|Ya
|Ya
|Judul Lagu : Satu Sayap Tertinggal by Krisdayanti
|-
|2024
|''Ipar adalah Maut''
|Ya
|Ya
|Judul Lagu: Tak Selalu Memiliki by Lyodra
|}
 
Baris 230 ⟶ 241:
! {{abbr|Ref.|Referensi}}
|-
! scope= "row" rowspan= "2527" | [[Anugerah Musik Indonesia]]
| rowspan= "2" | [[Anugerah Musik Indonesia 2000|2000]]
| Produser/Penata Musik Terbaik-Terbaik
Baris 343 ⟶ 354:
| Produser Rekaman Terbaik
| "Peri Cintaku" (bersama Adrian Kitut) Ditampilkan oleh [[Ziva Magnolya]]
| {{nom}}
|-
| rowspan= "2" | [[Anugerah Musik Indonesia 2023|2023]]
| Karya Produksi Kolaborasi Terbaik
| rowspan= "2" | "Menyesal" (bersama [[Lyodra Ginting]], [[Tiara Andini]] & [[Ziva Magnolya]])
| {{won}}
| rowspan= "2" |
|-
| Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik
| {{nom}}
|-
Baris 349 ⟶ 369:
| colspan= "2" | ''Lifetime Achievement Award''
| {{won|Penerima}}
|
|-
|}