Force India: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Program pengembangan pembalap: Perbaikan kesalahan ketik Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
→Sejarah Formula 1: Perbaikan kesalahan ketik Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
||
(8 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 9:
| Long_name = Force India<br>Formula One Team<br>(2008–2011)<br>Sahara Force India<br>Formula One Team<br>(2012–2018)
| Previous name = [[Spyker F1|Spyker F1 Team]]
| Next name = [[Racing Point
| base = [[Silverstone]],<br>[[United Kingdom]]
| founders = [[Vijay Mallya]] & [[Michiel Mol]]
Baris 26:
| last_race = {{F1GP||Hungaria 2018}}
}}
'''Force India F1''' (dengan nama resmi perusahaan: '''Sahara Force India Formula One Team''') adalah sebuah tim [[Formula Satu]] asal [[India]],<ref>{{cite web|title=Force India|url=https://www.statsf1.com/en/force-india.aspx|publisher=StatsF1|accessdate=4 April 2022|archive-date=2022-01-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20220129192727/https://www.statsf1.com/en/force-india.aspx|dead-url=no}}</ref> yang berdiri setelah [[Orange India Holdings]], sebuah konsorsium dari [[Watson Ltd.]] ([[Vijay Mallya|Dr. Vijay Mallya]]) dan [[Strongwind]] ([[Michiel Mol]]), membeli tim [[Spyker F1]] pada bulan [[Oktober 2007]] dengan harga 88 juta euro.<ref name="Spyker Brought" /><ref>{{cite news|url=http://f1.gpupdate.net/en/news/2007/10/05/spyker-f1-team-officially-sold/|title=Spyker F1 team officially sold|publisher=GPUpdate.net|date
[[Berkas:Force India VJM07 in Jerez (cropped).jpg|thumb|Force India VJM07 di sesi tes pra-musim di Jerez.]]
Setelah berjalan selama lebih dari 29 balapan, tim F1 yang pertama yang berasal dari [[India]] ini akhirnya berhasil meraih poin, podium, dan ''[[pole position]]'' pertama mereka di [[Grand Prix F1 Belgia 2009|Grand Prix Belgia 2009]] melalui [[Giancarlo Fisichella]], yang pada saat balapan finish di posisi kedua di belakang [[Kimi Räikkönen]] ([[Scuderia Ferrari|Ferrari]]).<ref name="Belgian Grand Prix results">{{cite news| title= Spa-Francorchamps results |publisher=BBC Sport | url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/results/7921166.stm| date =30 August 2009| access-date =30 August 2009}}</ref> Di balapan selanjutnya di [[Grand Prix F1 Italia 2009|Grand Prix Italia]], tim Force India kembali lagi mencetak poin dengan finish di P4 melalui [[Adrian Sutil]], yang juga berhasil mencatatkan [[lap tercepat]] untuk tim Force India, pada saat lomba ini sedang berlangsung. Podium lain yang pernah diraih oleh tim ini adalah lima kali finish di tempat ketiga, yaitu di [[Grand Prix F1 Bahrain 2014|Grand Prix Bahrain 2014]], [[Grand Prix F1 Rusia 2015|Grand Prix Rusia 2015]], [[Grand Prix F1 Monako 2016|Grand Prix Monako 2016]], [[Grand Prix F1 Eropa 2016|Grand Prix Eropa 2016]], dan juga [[Grand Prix F1 Azerbaijan 2018|Grand Prix Azerbaijan 2018]], semuanya berhasil diraih oleh [[Sergio Pérez]].▼
▲Setelah berjalan selama lebih dari 29 balapan, tim F1 yang pertama yang berasal dari [[India]] ini akhirnya berhasil meraih poin, podium, dan ''[[pole position]]'' pertama mereka di [[Grand Prix F1 Belgia 2009|Grand Prix Belgia 2009]] melalui [[Giancarlo Fisichella]], yang pada saat balapan finish di posisi kedua di belakang [[Kimi Räikkönen]] ([[Scuderia Ferrari|Ferrari]]).<ref name="Belgian Grand Prix results">{{cite news| title =
Pada bulan [[Oktober 2011]], sebuah perusahaan asal [[India]], yaitu [[Sahara India Pariwar]], membeli 42,5% saham tim Force India F1 senilai US [[$]]100 juta.<ref name="Sahara TTOI">{{cite news|title=Sahara buys 42% stake in Mallya's Force India F1 team|url=http://timesofindia.indiatimes.com/sports/racing/Sahara-buys-42-stake-in-Mallyas-Force-India-F1-team/articleshow/10329046.cms|work=[[The Times of India]]|publisher=[[The Times Group]]|date=12 October 2011|access-date=12 October 2011}}</ref>▼
▲Pada bulan [[Oktober 2011]], sebuah perusahaan asal [[India]], yaitu [[Sahara India Pariwar]], membeli 42,5% saham tim Force India F1 senilai US [[$]]100 juta.<ref name="Sahara TTOI">{{cite news|title=Sahara buys 42% stake in Mallya's Force India F1 team|url=http://timesofindia.indiatimes.com/sports/racing/Sahara-buys-42-stake-in-Mallyas-Force-India-F1-team/articleshow/10329046.cms|work=[[The Times of India]]|publisher=[[The Times Group]]|date=12 October 2011|access-date=12 October 2011|archive-date=2011-10-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20111015000425/http://timesofindia.indiatimes.com/sports/racing/Sahara-buys-42-stake-in-Mallyas-Force-India-F1-team/articleshow/10329046.cms|dead-url=no}}</ref>
Beberapa tahun kemudian, [[Vijay Mallya]], dituduh melakukan penipuan dan gagal bayar pinjaman, sudah tidak mampu lagi menjalankan tim Force India ini. Pada bulan [[Juli 2018]], menjelang berlangsungnya [[Grand Prix F1 Hungaria 2018|Grand Prix Hungaria 2018]], tim ini secara resmi mengumumkan bahwa mereka telah diatur oleh Pengadilan Tinggi di [[London]], [[Inggris]].<ref>{{cite news|title=Hungarian Grand Prix: Force India put into administration by High Court|author=Andrew Benson|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/44984140|work=[[BBC]]|date=28 July 2018|access-date=28 July 2018}}</ref>▼
▲Beberapa tahun kemudian, [[Vijay Mallya]], dituduh melakukan penipuan dan gagal bayar pinjaman, sudah tidak mampu lagi menjalankan tim Force India ini. Pada bulan [[Juli 2018]], menjelang berlangsungnya [[Grand Prix F1 Hungaria 2018|Grand Prix Hungaria 2018]], tim ini secara resmi mengumumkan bahwa mereka telah diatur oleh Pengadilan Tinggi di [[London]], [[Inggris]].<ref>{{cite news|title=Hungarian Grand Prix: Force India put into administration by High Court|author=Andrew Benson|url=https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/44984140|work=[[BBC]]|date=28 July 2018|access-date=28 July 2018|archive-date=2022-05-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20220517161849/https://www.bbc.co.uk/sport/formula1/44984140|dead-url=no}}</ref>
Pada pertengahan tahun [[2018]], aset tim ini pun akhirnya dibeli oleh sebuah konsorsium investor asal [[Inggris]], yang bernama [[Racing Point|Racing Point UK]], dan dipimpin oleh [[Lawrence Stroll]], yang merupakan ayah dari pembalap [[Williams Grand Prix Engineering|Williams]] pada saat itu, yakni [[Lance Stroll]].<ref>{{Cite web|url=https://www.independent.co.uk/sport/motor-racing/formula1/force-india-takeover-lance-stroll-father-lawrence-administration-f1-formula-one-a8482126.html|title=Lance Stroll's father agrees Force India takeover deal to save all 405 jobs|date=8 August 2018|website=The Independent}}</ref> Konsorsium ini menggunakan aset tersebut untuk membuat nama yang baru ke dalam olahraga tersebut, yang bernama '''Racing Point Force India'''. Dengan demikian, maka konstruktor yang didirikan pada tanggal [[24 Oktober]] [[2007]] ini, sudah tidak ada lagi sejak sebelum berlangsungnya [[Grand Prix F1 Australia 2019|Grand Prix Australia 2019]], ketika tim yang baru ini mengubah nama konstruktornya menjadi "'''[[Racing Point]]'''".▼
▲Pada pertengahan tahun [[2018]], aset tim ini pun akhirnya dibeli oleh sebuah konsorsium investor asal [[Inggris]], yang bernama [[Racing Point|Racing Point UK]], dan dipimpin oleh [[Lawrence Stroll]], yang merupakan ayah dari pembalap [[Williams Grand Prix Engineering|Williams]] pada saat itu, yakni [[Lance Stroll]].<ref>{{Cite web|url=https://www.independent.co.uk/sport/motor-racing/formula1/force-india-takeover-lance-stroll-father-lawrence-administration-f1-formula-one-a8482126.html|title=Lance Stroll's father agrees Force India takeover deal to save all 405 jobs|date=8 August 2018|website=The Independent|access-date=2023-01-11|archive-date=2022-01-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20220126193406/https://www.independent.co.uk/sport/motor-racing/formula1/force-india-takeover-lance-stroll-father-lawrence-administration-f1-formula-one-a8482126.html|dead-url=no}}</ref> Konsorsium ini menggunakan aset tersebut untuk membuat nama yang baru ke dalam olahraga tersebut, yang bernama '''Racing Point Force India'''. Dengan demikian, maka konstruktor yang didirikan pada tanggal [[24 Oktober]] [[2007]] ini, sudah tidak ada lagi sejak sebelum berlangsungnya [[Grand Prix F1 Australia 2019|Grand Prix Australia 2019]], ketika tim yang baru ini mengubah nama konstruktornya menjadi "'''[[Racing Point]]'''".
== Sejarah ==
=== Awal mula ===
{{main|Jordan Grand Prix|Midland F1 Racing|Spyker F1}}
Meskipun didirikan pada tahun {{F1|2007}}, namun akar dari tim ini dapat ditelusuri sejak tahun {{F1|1991}}, di mana tim ini didirikan dengan nama [[Jordan Grand Prix]] pimpinan [[Eddie Jordan]]. Tim ini berbasis di [[Sirkuit Silverstone]], dan berhasil mencatatkan empat kemenangan sepanjang sejarahnya di dalam ajang F1, dari tahun {{F1|1991}} sampai dengan tahun {{F1|2005}}. Pada awal tahun {{F1|2005}}, tim [[Jordan Grand Prix]] beserta seluruh fasititasnya di [[Silverstone]] dibeli oleh [[Midland Group]] asal [[Rusia]] pimpinan [[Alex Shnaider]], dan berganti nama menjadi [[Midland F1]] pada tahun {{F1|2006}}, yang sekaligus juga menandai keikutsertaan negara [[Rusia]] sebagai sebuah tim di dalam ajang F1. Setelah gagal meraih satu angka pun sepanjang [[Formula Satu musim 2006|musim 2006]], Shnaider kemudian menjual tim ini kepada [[Spyker Cars]] menjelang akhir [[Formula Satu musim 2006|musim 2006]].<ref>{{cite news|url=http://www.grandprix.com/ns/ns17434.html|title=Midland sells MF1 Racing to Spyker|date=9 September 2006|work=grandprix.com|publisher=Inside F1, Inc.|access-date=9 August 2010|archive-date=2012-02-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20120206144650/http://www.grandprix.com/ns/ns17434.html|dead-url=no}}</ref> Namun, biaya operasional tim yang kecil menyebabkan [[Spyker F1|Spyker]] memutuskan untuk kembali lagi menjual tim ini, kali ini kepada seorang bilioner asal [[India]], yaitu [[Vijay Mallya|Dr. Vijay Mallya]] (CEO [[The United Breweries Group]]), pada tahun {{F1|2007}}.<ref>{{cite news|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/61529|title=Spyker considers selling F1 team|date=14 August 2007|publisher=[[Haymarket Group|Haymarket Publications]]|access-date=9 August 2010|archive-date=2016-06-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20160605095814/http://www.autosport.com/news/report.php/id/61529|dead-url=no}}</ref><ref name="Spyker Brought">{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/headlines/2007/9/6697.html|title=Mallya and Mol set for Spyker takeover|date=3 September 2007|work=formula1.com|publisher=[[Formula One Group|Formula One Administration Ltd.]]|access-date=9 July 2010|archive-date=2012-04-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20120414120901/http://www.formula1.com/news/headlines/2007/9/6697.html|dead-url=no}}</ref>
Rumor mengenai penjualan tim ini telah dimulai di ''paddock'' pada beberapa bulan pertama [[Formula Satu musim 2007|musim 2007]], setelah [[Spyker F1|Spyker]] mengumumkan keinginannya untuk menjual 50% saham tim,<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/teams/6946811.stm|title=Spyker considers sale of team|publisher=BBC Sport|date=|accessdate=2007-09-07|archive-date=2022-05-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20220517060347/http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/teams/6946811.stm|dead-url=no}}</ref> kurang dari satu tahun setelah [[Spyker F1|Spyker]] membelinya dari [[Midland F1 Racing|Midland]]. Harga jual dari tim ini adalah [[Euro|€]]88 juta, beberapa juta lebih mahal dari uang yang telah dikeluarkan oleh [[Spyker F1|Spyker]] untuk tim ini.<ref name=BBCchangesname >{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/7060350.stm|title=Spyker changes name|publisher=BBC Sport|date=|accessdate=2007-10-24|archive-date=2022-10-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20221028003827/http://news.bbc.co.uk/sport2/hi/motorsport/formula_one/7060350.stm|dead-url=no}}</ref>
Usai Mallya mengambil alih tim, ia lantas kemudian masih mempertahankan beberapa staf penting dari [[Spyker F1|Spyker]] untuk menjalankan tim ini, diantaranya adalah [[Michiel Mol]], [[Colin Kolles]], dan [[Mike Gascoyne]].. Mallya kemudian mengubah nama tim ini, yang dibeli untuk [[€]]88 juta,<ref name="BBCchangesname"/> menjadi '''Force India''', yang sekaligus juga menjadikan timnya sebagai tim [[India]] yang pertama di dalam ajang F1, sekalipun basis markasnya berlokasi di [[Inggris]].
Baris 48 ⟶ 50:
=== Musim 2008 ===
[[Berkas:Adrian Sutil 2008 Malaysia.jpg|thumb|right|[[Adrian Sutil]] membalap untuk tim Force India at the [[Grand Prix F1 Malaysia 2008|Grand Prix Malaysia 2008]].]]
Mantan pembalap [[Spyker F1|Spyker]], yaitu [[Adrian Sutil]], berhasil dipertahankan untuk musim {{F1|2008}}, setelah sebelumnya nyaris saja ia diambil oleh tim [[McLaren]] untuk menggantikan posisi [[Fernando Alonso]] yang kembali lagi ke tim [[Renault
[[Berkas:Force India Canada 2008.jpg|thumb|left|180px|[[Giancarlo Fisichella]] memimpin atas [[Adrian Sutil]] di [[Grand Prix F1 Kanada 2008|Grand Prix Kanada 2008]].]]
Perjalanan tim di dalam ajang F1 dimulai di [[Grand Prix F1 Australia 2008|Grand Prix Australia 2008]]. Kedua mobil tim Force India gagal finish di balapan perdananya.<ref>{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/features/2008/3/7500.html|title=Australia race analysis – an afternoon of surprises|first=David|last=Tremayne|date=17 March 2008|work=formula1.com|publisher=Formula One Administration Ltd.|access-date=12 August 2010|archive-date=2015-02-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20150226164254/http://www.formula1.com/news/features/2008/3/7500.html|dead-url=no}}</ref> Setelah itu, serangkaian hasil buruk terus saja mewarnai perjalanan tim ini, sekalipun di [[Grand Prix F1 Bahrain 2008|Grand Prix Bahrain 2008]], tim ini pada akhirnya berhasil mencatatkan dobel finish walaupun di posisi belakang. Kesempatan emas untuk meraih poin datang di [[Grand Prix F1 Monako 2008|Grand Prix Monako 2008]], pada saat [[Adrian Sutil]] melaju di P4 pada saat lomba ini sedang berlangsung. Sayang, kesempatannya sirna setelah ia diseruduk oleh mobil [[Ferrari F2008]] [[Kimi Räikkönen]], yang kehilangan kontrol akibat mengalami rem blong. Sutil menangis setibanya di dalam garasi akibat insiden tersebut.<ref>{{cite web|url=http://www.grandprix.com/race/r791racereport.html|title=Monaco GP – Sunday – Race Report: In the wheeltracks of giants|work=GrandPrix.com|publisher=Inside F1, Inc|date=25 May 2008|access-date=10 May 2009|archive-url=https://web.archive.org/web/20090129093243/http://www.grandprix.com/race/r791racereport.html|archive-date=29 January 2009|url-status=dead}}</ref> Meskipun Gascoyne yang marah meminta agar Räikkönen dihukum,<ref>{{cite web|url=http://www.itv-f1.com/news_article.aspx?id=42780 |title=Gascoyne: Kimi should be penalised |work=ITV-F1.com |publisher=[[ITV plc]] |date=25 May 2008 |access-date=10 May 2009 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20080708052745/http://www.itv-f1.com/news_article.aspx?id=42780 |archive-date=8 July 2008 |df=dmy }}</ref> namun menyalip di bawah kondisi bendera kuning berarti Sutil menerima penalti waktu setelah balapan, dan membuatnya kehilangan poin.<ref>{{cite web|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/67745 |title=Sutil reprimanded for passing under yellow |author=Simon Strang |work=Autosport.com |publisher=Haymarket Publications |date=25 May 2008 |access-date=10 May 2009 |archive-url=https://web.archive.org/web/20081008043530/http://www.autosport.com/news/report.php/id/67745 |archive-date=8 October 2008 |url-status=live |df=dmy }}</ref> Di [[Sirkuit Jalan Raya Valencia|Valencia]], tim memperkenalkan sebuah sistem transmisi yang baru, yaitu ''seamless-shift transmission'', namun tim juga mengumumkan bahwa mereka hanya akan lebih fokus ke mobil baru mereka untuk [[Formula Satu musim 2009|musim 2009]].<ref name="Focus on 09">{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/headlines/2008/8/8219.html|title=Seamless shift Force India's last major '08 development|date=11 August 2008|work=Formula1.com|publisher=Formula One Administration Ltd.|access-date=12 September 2010|archive-date=2010-07-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20100713025541/http://www.formula1.com/news/headlines/2008/8/8219.html|dead-url=no}}</ref><ref name="Focus on 09" /><ref>{{cite news|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/69161|title=Force India set to switch focus to 2009|first=Jonathan|last=Noble|date=15 July 2008|work=Autosport.com|publisher=Haymarket Publications|access-date=16 August 2008|archive-date=2016-03-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20160304001718/http://www.autosport.com/news/report.php/id/69161|dead-url=no}}</ref><ref>{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/features/2008/3/7456.html|title=The 2008 newcomers – Force India|date=10 March 2008|work=Formula1.com|publisher=Formula One Administration Ltd.|access-date=16 August 2010|archive-date=2010-11-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20101103204319/http://www.formula1.com/news/features/2008/3/7456.html|dead-url=no}}</ref> Meskipun menghentikan pekerjaan di sasis VJM01, namun Fisichella berhasil menempatkan mobilnya ke posisi ke-12, terbaik di grid di musim ini di [[Grand Prix F1 Italia 2008|Grand Prix Italia]], selama sesi kualifikasi yang berlangsung dalam kondisi yang sangat basah; Namun, dia harus rela tersingkir pada saat balapan ini sedang berlangsung.<ref>{{cite news|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/70617|title=Italy Sunday quotes: Force India|date=14 September 2008|work=Autosport.com|publisher=Haymarket Publications|access-date=16 August 2010|archive-date=2016-03-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20160303192738/http://www.autosport.com/news/report.php/id/70617|dead-url=no}}</ref> Fisichella lantas melanjutkan performa baiknya, dengan mencapai posisi kedua selama berlangsungnya putaran [[Grand Prix F1 Singapura 2008|Singapura]], dan posisi kelima di [[Grand Prix F1 Brasil 2008|Grand Prix Brasil]], yang kemudian mengakhiri [[Formula Satu musim 2008|musim 2008]]; sebuah [[mobil keselamatan]] sebelum pit stop-nya mencegah Fisichella untuk mendapatkan poin di [[Grand Prix F1 Singapura 2008|Singapura]], sementara masalah transmisi yang menimpa mobilnya di [[Grand Prix F1 Brasil 2008|Brasil]] membuatnya harus puas finish di posisi ke-18, dan tertinggal sebanyak dua lap dari sang pemenang lomba ini, yakni sang pembalap tuan rumah [[Felipe Massa]] dari tim [[Scuderia Ferrari]].<ref name="2008 Review">{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/features/2008/11/8734.html|title=2008 Team Review – Force India|date=24 November 2008|work=Formula1.com|publisher=Formula One Administration Ltd.|access-date=14 August 2010|archive-date=2009-06-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20090606011046/http://www.formula1.com/news/features/2008/11/8734.html|dead-url=no}}</ref> Tim Force India finish di P10 klasemen akhir kejuaraan dunia konstruktor [[Formula Satu musim 2008|musim 2008]] dengan 0 poin.<ref name="2008 Review" />
=== Musim 2009 ===
[[Berkas:Vitantonio Liuzzi 2009 Japan 3rd Free Practice 1.jpg|ka|jmpl|[[Vitantonio Liuzzi]] dalam [[Grand Prix F1 Jepang 2009|Grand Prix Jepang 2009]].]]Untuk [[Formula Satu musim 2009|musim 2009]], sasis VJM02 diperkenalkan kepada publik pada tanggal 1 Maret 2009.<ref>{{cite news|url=http://indiangrandprix.net/main/2009/02/24/new-force-india-formula-one-car-vjm-02-to-be-revealed-on-sunday/|title=VJM 02 to be revealed on Sunday|date=24 February 2009|work=IndianGrandPrix.net|publisher=[[WordPress]]|access-date=11 October 2010|archive-url=https://web.archive.org/web/20101028124405/http://indiangrandprix.net/main/2009/02/24/new-force-india-formula-one-car-vjm-02-to-be-revealed-on-sunday/|archive-date=28 October 2010|url-status=dead}}</ref> Pada [[Formula Satu musim 2009|musim 2009]] ini, tim Force India memakai mesin dari [[Mercedes-Benz]], setelah menandatangani kontrak dengan durasi selama 5 tahun. Kontrak ini sudah termasuk ''gearbox'' dari tim [[McLaren]]-[[Mercedes-Benz|Mercedes]], sistem hidraulis, dan KERS. Tim Force India juga tetap mempertahankan posisi pembalapnya sama seperti pada tahun [[2008]].<ref>{{cite news| url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/7676066.stm| title=Force India keep drivers for 2009| publisher=BBC Sport
=== Musim 2010 ===
[[Berkas:Liuzzi Bahrain 2010 (cropped).jpg|thumb|left|[[Vitantonio Liuzzi]] membalap untuk tim Force India di [[Grand Prix F1 Bahrain 2010|Grand Prix Bahrain 2010]].]]
Untuk menghadapi [[Formula Satu musim 2010|musim 2010]], tim Force India merilis mobil VJM03, yang diperkenalkan pada tanggal 9 Februari 2010.<ref name="en.f1-live.com">{{cite web |url=http://en.f1-live.com/f1/en/headlines/news/detail/091127131551.shtml |title=ESPN F1 | Formula 1 news and live F1 coverage |publisher=En.f1-live.com |access-date=15 March 2010 |archive-date=2009-11-30 |archive-url=https://web.archive.org/web/20091130203432/http://en.f1-live.com/f1/en/headlines/news/detail/091127131551.shtml |dead-url=no }}</ref> Pada musim ini, [[Adrian Sutil]] dan [[Vitantonio Liuzzi]] tetap menjadi pembalap utama bagi tim Force India, yang diumumkan secara resmi pada tanggal 27 November 2009.<ref name="en.f1-live.com"/> Sedangkan, [[Paul di Resta]] menjadi pembalap cadangan.<ref name="f1technical_jerez_09">{{cite web |url=http://www.f1technical.net/news/13849 |
Sejumlah personel senior meninggalkan tim ini selama musim ini berlangsung, dengan direktur teknis, yaitu [[James Key]], yang menjadi anggota profil tertinggi, pergi untuk bergabung bersama dengan tim [[Sauber Motorsport|Sauber]] dalam peran serupa. Kepala desainer, yaitu [[Lewis Butler]], ahli aerodinamika senior, yaitu [[Marianne Hinson]], dan direktur komersial, yaitu [[Ian Phillips]], juga telah meninggalkan pakaian itu.<ref>{{cite news|url=http://www.f1fanatic.co.uk/2010/06/02/mark-smith-leaves-force-india-for-lotus/|title=Mark Smith leaves Force India for Lotus|date=2 June 2010|access-date=18 October 2010|first=Keith|last=Collantine|publisher=Keith Collantine|work=F1 Fanatic|archive-date=2015-09-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20150924010214/http://www.f1fanatic.co.uk/2010/06/02/mark-smith-leaves-force-india-for-lotus/|dead-url=no}}</ref>
=== Musim 2011 ===
[[Berkas:Adrian Sutil 2011 Malaysia FP2.jpg|jmpl|[[Adrian Sutil]] membalap untuk tim Force India di [[Grand Prix F1 Malaysia 2011|Grand Prix Malaysia 2011]].]]
Untuk [[Formula Satu musim 2011|musim 2011]], sasis VJM04 diperkenalkan pada tanggal 8 Februari 2011.<ref>{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/headlines/2011/2/11724.html|title=Force India launch 2011 car|publisher=formula1.com|4=|access-date=2011-02-20|archive-date=2012-03-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20120327051210/http://www.formula1.com/news/headlines/2011/2/11724.html|dead-url=no}}</ref> Mobil ini diumumkan secara resmi melalui media [[internet]] (atau secara ''online''). [[Adrian Sutil]] dan [[Paul di Resta]] adalah pembalap utama,<ref>{{cite news|url=http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/9371985.stm|work=[[BBC Sport]]|publisher=[[BBC]]|date=26 January 2011|access-date=13 August 2011|title=Scot Paul di Resta gets F1 drive with Force India|archive-date=2023-07-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20230723055449/http://news.bbc.co.uk/sport1/hi/motorsport/formula_one/9371985.stm|dead-url=no}}</ref> dan [[Nico Hülkenberg]] menjadi pembalap cadangan. Sasis VJM04 adalah mobil pertama yang dibuat di bawah direktur teknis yang baru, yakni [[Andrew Green]], dan dikembangkan menggunakan sumber daya dari mitra [[McLaren Applied Technologies]] dan [[Mercedes AMG High Performance Powertrains|Mercedes-Benz HighPerformanceEngines]].<ref>{{cite news|url=http://articles.timesofindia.indiatimes.com/2011-02-09/racing/28545222_1_paul-di-resta-force-india-chairman-and-team|archive-url=https://web.archive.org/web/20121104190732/http://articles.timesofindia.indiatimes.com/2011-02-09/racing/28545222_1_paul-di-resta-force-india-chairman-and-team|url-status=dead|archive-date=4 November 2012|title=Force India launches new car VJM-04|date=9 February 2011|access-date=9 February 2011|first=Leslie|work=[[The Times of India]]|last=Xavier}}</ref> Pada balapan pertama tahun ini di [[Grand Prix F1 Australia 2011|Australia]], Sutil dan di Resta menyelesaikan balapan masing-masing di posisi kesebelas dan kedua belas, tetapi kemudian dipromosikan ke posisi kesembilan dan kesepuluh, setelah kedua mobil tim [[Sauber Motorsport|Sauber]] didiskualifikasi karena pelanggaran teknis yang berkaitan dengan sayap belakang kedua mobil mereka.<ref>{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/headlines/2011/3/11874.html |title=Saubers disqualified over technical infringement – updated |publisher=[[Formula One Group|Formula One Administration]] |date=27 March 2011 |access-date=6 April 2011 |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20110407195430/http://www.formula1.com/news/headlines/2011/3/11874.html |archive-date=7 April 2011 |df=dmy }}</ref> Mobil itu adalah V8 yang disedot secara alami, yang menghasilkan sekitar 900hp, terbukti bagus untuk musim ini.
Di Resta mencetak lebih banyak poin di [[Grand Prix F1 Malaysia 2011|Malaysia]], tetapi dia harus rela tersingkir di [[Grand Prix F1 Turki 2011|Turki]]. Sutil finis di posisi ketujuh di [[Grand Prix F1 Monako 2011|Monako]], dan kesembilan di [[Grand Prix F1 Eropa 2011|Valencia]]. Di Resta terikat untuk mendapatkan poin di [[Grand Prix F1 Inggris 2011|Inggris]], sebelum bertabrakan dengan Buemi, sementara Sutil finis di urutan keenam di [[Grand Prix F1 Jerman 2011|Jerman]], di depan kedua mobil [[Mercedes-Benz di Formula Satu|Mercedes]]. Di Resta finis ketujuh di [[Grand Prix F1 Hungaria 2011|Hungaria]], kedelapan di [[Grand Prix F1 Italia 2011|Italia]], dan meraih hasil balapan terbaiknya dengan finish di urutan keenam di [[Grand Prix F1 Singapura 2011|Singapura]], sementara Sutil menambahkan poin untuk tim dengan finis di posisi ketujuh di [[Grand Prix F1 Belgia 2011|Belgia]] dan kedelapan di [[Grand Prix F1 Singapura 2011|Singapura]]. Di Resta kembali mencetak poin di [[Grand Prix F1 Korea Selatan 2011|Korea]], sedangkan di [[Grand Prix F1 India 2011|Grand Prix India yang disponsori oleh Airtel]], Sutil mencetak dua poin dengan finish di posisi kesembilan.<ref>{{cite news|url=http://ibnlive.in.com/generalnewsfeed/news/vettel-clinches-first-ever-indian-gp-sutil-earns-2-points/880665.html|archive-url=https://web.archive.org/web/20131027134708/http://ibnlive.in.com/generalnewsfeed/news/vettel-clinches-first-ever-indian-gp-sutil-earns-2-points/880665.html|url-status=dead|archive-date=27 October 2013|title=Vettel clinches first ever Indian GP, Sutil earns 2 points|first=Amanpreet|last=Singh|date=30 October 2011|access-date=31 October 2011|work=[[CNN-IBN]]|publisher=[[Turner International India]]|agency=[[Press Trust of India]]}}</ref> Pada balapan terakhir di [[Grand Prix F1 Brasil 2011|Brasil]], Sutil menyamai hasil terbaiknya musim ini dengan finish di posisi keenam, sementara di Resta finish di posisi kedelapan, untuk membantu tim finis di urutan keenam di klasemen akhir Kejuaraan Dunia Konstruktor, dengan hanya tertinggal sebanyak empat poin saja dari peringkat kelima yang diraih oleh tim [[Renault
=== Musim 2012 ===
[[Berkas:Paul di Resta 2012 Malaysia FP1.jpg|thumb|[[Paul di Resta]] membalap untuk tim Force India di [[Grand Prix F1 Malaysia 2012|Grand Prix Malaysia 2012]].]]
Untuk ''line-up'' [[Formula Satu musim 2012|musim 2012]] mereka, tim mempertahankan [[Paul di Resta]], dan menggantikan posisi [[Adrian Sutil]] dengan pembalap cadangan [[Formula Satu musim 2011|musim 2011]] mereka, yakni [[Nico Hülkenberg]].<ref name="FI2012">{{cite news|url=http://www.formula1.com/news/headlines/2011/12/12903.html |title=Hulkenberg joins Di Resta in Force India's 2012 line-up |date=16 December 2011 |access-date=16 December 2011 |work=Formula1.com |publisher=[[Formula One Group|Formula One Administration]] |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20120105144908/http://www.formula1.com/news/headlines/2011/12/12903.html |archive-date=5 January 2012 |df=dmy }}</ref> [[Jules Bianchi]] kemudian ditunjuk sebagai pembalap cadangan tim, dan juga akan ambil bagian dalam sesi latihan bebas hari Jumat untuk tim selama musim kompetisi ini sedang berlangsung.<ref name="Bianchi">{{cite news|url=http://www.forceindiaf1.com/article.html?ID=567 |title=Jules Bianchi joins Sahara Force India as reserve driver for 2012 |date=27 January 2012 |access-date=27 January 2012 |work=ForceIndiaF1.com |publisher=Force India |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20120205194543/http://www.forceindiaf1.com/article.html?ID=567 |archive-date=5 February 2012 |df=dmy }}</ref> Mobil tim untuk musim ini, yaitu VJM05, diluncurkan di [[Silverstone]] pada tanggal 3 Februari 2012.<ref>{{cite news|title=Sahara Force India unveil VJM05 for 2012 season|work=[[The Times of India]]|publisher=[[The Times Group]]|url=http://timesofindia.indiatimes.com/sports/racing/Sahara-Force-India-unveil-VJM05-for-2012-season/articleshow/11742988.cms|date=3 February 2012|access-date=16 February 2012|agency=[[Press Trust of India]]|archive-date=2012-02-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20120208071124/http://timesofindia.indiatimes.com/sports/racing/Sahara-Force-India-unveil-VJM05-for-2012-season/articleshow/11742988.cms|dead-url=no}}</ref>
Kru tim Force India mencoba mundur dari [[Grand Prix F1 Bahrain 2012|Grand Prix Bahrain 2012]], karena revolusi melawan rezim dan kematian seorang pengunjuk rasa.<ref>{{cite web
Dalam balapan terakhir musim ini, yaitu [[Grand Prix F1 Brasil 2012|Grand Prix Brasil 2012]], Hülkenberg seharusnya start dari posisi ke 7, tetapi dipromosikan ke urutan ke-6, setelah [[Pastor Maldonado]] menerima penalti 10 tempat. Pada putaran ketiga, dia telah maju dua tempat, dan pada putaran kelima, dia melewati [[Fernando Alonso]] untuk tempat ketiga. Dia pindah ke posisi kedua, ketika pembalap [[McLaren]], yaitu [[Lewis Hamilton]] masuk ke dalam pit di lap ke-11. Hülkenberg kemudian melewati [[Jenson Button]] di awal lap ke-19 untuk memimpin. Dia dan Button memimpin 45 detik, sebelum ''safety car'' dikerahkan karena puing-puing di trek. Ia tetap memimpin hingga dilewati oleh Hamilton, setelah meluncur di masuk tikungan ke-8 pada lap ke-49. Pada lap ke-55, ia bertabrakan dengan Hamilton pada saat bagian belakang mobil Hülkenberg meluncur keluar saat mencoba melewatinya di Tikungan ke-1. Setelah diberi sebuah penalti ''drive-through'' akibat insiden itu, Hülkenberg finis di urutan kelima.
Baris 79 ⟶ 80:
=== Musim 2013 ===
[[Berkas:Jules Bianchi 2013 Catalonia test (19-22 Feb) Day 4.jpg|thumb|right|[[Jules Bianchi]] membalap untuk tim Force India di sesi tes pra-musim.]]
''Line-up'' [[Formula Satu musim 2013|musim 2013]] menampilkan [[Paul di Resta]] untuk tahun ketiga secara berturut-turut.<ref>{{cite web |url=http://www.forceindiaf1.com/paul-di-resta |title=Paul di Resta |publisher=Force India |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20131210123621/http://www.forceindiaf1.com/paul-di-resta |archive-date=10 December 2013 |access-date=9 July 2016}}</ref> Musim itu juga menyaksikan [[Adrian Sutil]] kembali lagi ke susunan tim ini, dengan menggantikan posisi [[Nico Hülkenberg]]<ref>{{cite web |url=http://www.forceindiaf1.com/adrian-sutil |title=Adrian Sutil |publisher=Force India |url-status=dead |archive-url=https://web.archive.org/web/20131103091754/http://www.forceindiaf1.com/adrian-sutil |archive-date=3 November 2013 |access-date=9 July 2016}}</ref> sebagai Pembalap Kedua tim ini. Mobil baru tim untuk musim ini, yakni VJM06 diluncurkan pada tanggal 1 Februari 2013 di markas tim yang berlokasi di dekat [[Sirkuit Silverstone]].<ref>{{cite news|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/105362|title=Force India VJM06 launch: New car a total rethink|last=Anderson|first=Ben|author2=Tremayne, Sam|date=1 February 2013|work=Autosport.com|publisher=Haymarket Media Group|access-date=2 February 2013|archive-date=2016-08-06|archive-url=https://web.archive.org/web/20160806191750/http://www.autosport.com/news/report.php/id/105362|dead-url=no}}</ref>
Pada balapan pembukaan musim ini, yaitu [[Grand Prix F1 Australia 2013|Grand Prix Australia 2013]], Sutil finis di urutan ketujuh, sementara di Resta finis di urutan kedelapan, memberikan tim start terbaik mereka untuk satu musim penuh.<ref>{{cite news|url=http://ibnlive.in.com/news/force-india-off-to-best-ever-start-at-melbourne/379382-5-24.html|archive-url=https://web.archive.org/web/20130320035523/http://ibnlive.in.com/news/force-india-off-to-best-ever-start-at-melbourne/379382-5-24.html|url-status=dead|archive-date=20 March 2013|title=Force India off to best ever start at Melbourne|date=17 March 2013|access-date=17 March 2013|work=[[CNN-IBN]]|publisher=[[Turner International India]]|agency=[[Indo-Asian News Service]]}}</ref>
Baris 85 ⟶ 86:
=== Musim 2014 ===
[[Berkas:Sergio Pérez Bahrain 2014.jpg|thumb|[[Sergio Pérez]] membalap untuk tim Force India di [[Grand Prix F1 Bahrain 2014|Grand Prix Bahrain 2014]].]]
[[Nico Hülkenberg]] kembali lagi ke dalam tim ini untuk [[Formula Satu musim 2014|musim 2014]], sementara posisi [[Paul di Resta]] digantikan oleh [[Sergio Pérez]]. [[Adrian Sutil]] pindah ke tim
=== Musim 2015 ===
Pada tanggal 19 Oktober 2014, tim ini menyatakan bahwa Hülkenberg telah mengamankan kursinya untuk [[Formula Satu musim 2015|musim 2015]].<ref>{{cite news|url=https://www.theguardian.com/sport/2014/oct/20/nico-hulkenberg-force-india-2015-f1|title=Nico Hülkenberg retained by Force India for 2015 F1 season|work=[[The Guardian]]|agency=[[Press Association]]|date=21 October 2014|access-date=26 December 2014|archive-date=2022-06-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20220607165147/https://www.theguardian.com/sport/2014/oct/20/nico-hulkenberg-force-india-2015-f1|dead-url=no}}</ref> Pada tanggal 7 November 2014, sebelum berlangsungnya [[Grand Prix F1 Brasil 2014|Grand Prix Brasil]], tim Force India secara resmi mengumumkan bahwa Pérez akan tetap tinggal bersama dengan tim ini untuk [[Formula Satu musim 2015|musim 2015]].<ref>{{cite news|url=https://www.bbc.com/sport/0/formula1/29964035|title=Sergio Perez: Force India driver to stay with Formula 1 team in 2015|date=7 November 2014|access-date=26 December 2014|work=[[BBC Sport]]|publisher=[[BBC]]|archive-date=2015-09-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20150924230852/http://www.bbc.com/sport/0/formula1/29964035|dead-url=no}}</ref> Pérez menyatakan bahwa negosiasi kontrak "sedang berlangsung", sehubungan dengan perpanjangan kontrak lebih lanjut. Kesepakatan itu secara resmi dikonfirmasi dua minggu kemudian di [[Grand Prix F1 Abu Dhabi 2014|Grand Prix Abu Dhabi]], dengan Pérez yang secara resmi menandatangani kontrak berdurasi selama dua tahun, hingga akhir [[Formula Satu musim 2016|musim 2016]].<ref>{{cite news|url=https://www.bbc.co.uk/sport/0/formula1/30165050|title=Sergio Perez: Force India driver signs up for 2016 season|date=22 November 2014|access-date=26 December 2014|work=[[BBC Sport]]|publisher=[[BBC]]|archive-date=2015-10-22|archive-url=https://web.archive.org/web/20151022184127/http://www.bbc.co.uk/sport/0/formula1/30165050|dead-url=no}}</ref>
[[Berkas:Hülkenberg Japan 2015.jpg|thumb|[[Nico Hülkenberg]] membalap untuk tim Force India di [[Grand Prix F1 Jepang 2015|Grand Prix Jepang 2015]].]]
Tim Force India terpaksa harus rela melewatkan tes pramusim pertama yang berlangsung di sirkuit [[Circuito de Jerez|Jerez]], [[Spanyol]], karena adanya kemunduran yang tidak dapat dijelaskan di dalam pengembangan mobil [[Force India VJM08]]. Belakangan kemudian terungkap, bahwa tim Force India, menurut orang dalam [[Ralf Bach]], "[sedang] menghadapi keruntuhan finansial," dan "[pada] saat ini bangkrut". Dia juga menyarankan bahwa penundaan dalam mobil VJM08 disebabkan oleh fakta bahwa "pemasok suku cadang penting belum dibayar".<ref>{{cite web|url=http://www.motorsport.com/f1/news/force-india-facing-uncertain-future-report|title=Force India facing uncertain future – report|date=28 January 2015|work=Motorsport.com|publisher=Motorsport.com, Inc.|access-date=13 February 2015|archive-date=2016-07-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20160702010604/http://www.motorsport.com/f1/news/force-india-facing-uncertain-future-report/|dead-url=no}}</ref> [[Bob Fernley]], wakil Kepala Tim, kemudian mengakui bahwa tim tersebut kemungkinan besar akan melewatkan ketiga tes pramusim, meskipun dia juga mengatakan bahwa mereka mungkin menggunakan mobil [[Force India VJM07|musim 2014]] untuk melakukan beberapa "pekerjaan pembalap dan ban."<ref>{{cite web|url=http://www.grandprixtimes.com/news/display/09840|title=Force India might now miss all three pre-season tests|access-date=13 February 2015|date=7 February 2015|work=GrandPrixTimes.com|publisher=Grand Prix Times|archive-url=https://web.archive.org/web/20150209222411/http://www.grandprixtimes.com/news/display/09840|archive-date=9 February 2015|url-status=dead}}</ref> Namun, mobil Force India untuk [[Formula Satu musim 2015|musim 2015]] akhirnya pecah, pada saat Hülkenberg menabrak trek pada hari kedua tes pramusim yang ketiga dan yang terakhir, yang berlangsung di [[Barcelona]], [[Spanyol]].<ref>{{cite web|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/117839|title=Force India's VJM08 2015 Formula 1 car makes track debut in test|first=Lawrence|last=Barretto|work=autosport.com|access-date=9 July 2016|archive-date=2016-03-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20160304061442/http://www.autosport.com/news/report.php/id/117839|dead-url=no}}</ref> Mobil itu adalah versi terbaru dari [[Force India VJM07|penantang tahun lalu]], dan langsung dapat diandalkan. Mereka memiliki awal yang baik untuk musim ini, dengan Hülkenberg yang finis di urutan ketujuh yang kuat di [[Grand Prix F1 Australia 2015|Grand Prix Australia]]. Namun, mereka berjuang setelahnya, dan tidak mencetak satu poin pun sampai dengan [[Grand Prix F1 Bahrain 2015|Grand Prix Bahrain]], disusul oleh Pérez yang finis di urutan kedelapan. Kedua pembalap tersebut memberikan hasil yang bagus di [[Grand Prix F1 Monako 2015|Monako]] dan [[Grand Prix F1 Austria 2015|Austria]]. Tim kemudian memperkenalkan mobil B-''spec'' yang sangat dimodifikasi di [[Grand Prix F1 Inggris 2015|Grand Prix Inggris 2015]],<ref>{{cite web |url=http://www.skysports.com/f1/news/12433/9880313/force-india-to-introduce-new-b-spec-car-at-the-british-gp |title=Force India to introduce new B-spec car at the British GP
=== Musim 2016 ===
[[Berkas:Pérez Hülkenberg Bahrain 2016.jpg|thumb|kanan|Pérez memimpin atas Hülkenberg di [[Grand Prix F1 Bahrain 2016|Grand Prix Bahrain 2016]].]]
Tim Force India mempertahankan Hülkenberg dan Pérez untuk musim ketiga secara berturut-turut pada tahun {{F1|2016}}. Itu terbukti menjadi musim paling sukses dalam sejarah tim sampai saat itu, setelah berhasil finis di posisi keempat di klasemen akhir Kejuaraan Dunia Konstruktor dengan 173 poin.
Baris 100 ⟶ 102:
=== Musim 2017 ===
[[Berkas:2017 British Grand Prix (35895456816).jpg|thumb|[[Esteban Ocon]] membalap untuk tim Force India di [[Grand Prix F1 Inggris 2017|Grand Prix Inggris 2017]].]]
Pada tahun [[2017]], Hülkenberg secara resmi meninggalkan tim Force India untuk bergabung bersama dengan tim pabrikan asal [[Perancis]], yakni [[Renault
Sasis [[Force India VJM10|VJM10]] membawa perubahan pada corak merah muda (pink), menyusul kesepakatan sponsor baru dengan [[BWT AG|BWT]].<ref name="BWT"/>
Baris 110 ⟶ 112:
=== Musim 2018 ===
[[Berkas:Mazepin Force India VJM11 Testing Barcelona.jpg|thumb|[[Nikita Mazepin]] sedang mengetes mobil terakhir tim Force India, yaitu [[Force India VJM11]], selama sesi tes pra-musim di Barcelona.]]
Untuk [[Formula Satu musim 2018|musim 2018]], tim tetap mempertahankan susunan pembalap mereka dari [[Formula Satu musim 2017|musim 2017]], yakni [[Sergio Pérez]] dan [[Esteban Ocon]].<ref>{{Cite web|url=https://www.formula1.com/en/championship/teams/Force-India.html|title=Force India|website=Formula1.com|language=en|access-date=2018-04-02|archive-date=2018-09-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20180901025132/https://www.formula1.com/en/championship/teams/Force-India.html|dead-url=no}}</ref> Pada balapan pembuka di [[Grand Prix F1 Australia 2018|Australia]], [[Sergio Pérez]] dan [[Esteban Ocon]] masing-masing finis di urutan ke-11 dan ke-12.
Tim ini telah dimasukkan ke dalam administrasi selama berlangsungnya [[Grand Prix F1 Hungaria 2018|Grand Prix Hungaria]]. Tindakan hukum tersebut dilakukan oleh sekelompok kreditor, termasuk [[Sergio Pérez]], sebagai cara agar tim dapat terus beroperasi, sementara pemilik baru sedang dicari. Pérez membenarkan tindakan tersebut, sebagai tanggapan atas petisi penutupan yang diajukan oleh HMRC, dan didukung oleh Formtech, pemasok, yang akan mengakibatkan kebangkrutan perusahaan yang tidak terkelola dan hampir pasti keruntuhan tim.<ref>{{Cite web|url=https://www.speedcafe.com/2018/07/29/perez-explains-force-indias-financial-position/|title=Perez explains Force India's financial position|date=29 July 2018|access-date=2023-01-11|archive-date=2018-07-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20180729081416/https://www.speedcafe.com/2018/07/29/perez-explains-force-indias-financial-position/|dead-url=no}}</ref> Sebuah konsorsium yang dipimpin oleh [[Lawrence Stroll]] akhirnya memperoleh aset tim.<ref>{{Cite news |url=https://www.formula1.com/en/latest/headlines/2018/8/force-india-set-to-exit-administration-.html |title=Force India set to exit administration |date=2018-08-07 |work=Formula1.com |access-date=2018-08-07 |archive-date=2018-08-07 |archive-url=https://web.archive.org/web/20180807223449/https://www.formula1.com/en/latest/headlines/2018/8/force-india-set-to-exit-administration-.html |dead-url=no }}</ref>
Menjelang [[Grand Prix F1 Belgia 2018|Grand Prix Belgia 2018]], situasi mengenai kemampuan tim untuk berkompetisi masih belum pasti, karena untuk membeli saham dalam tim tersebut, konsorsium membutuhkan kesepakatan dengan kreditur induk perusahaan - termasuk 13 bank yang mengadakan perintah pembekuan aset induknya. Kesepakatan tidak bisa dicapai tepat waktu, sehingga konsorsium tidak bisa membeli saham, dan hanya sebatas membeli aset tim saja. Tim kemudian diharuskan untuk berpartisipasi di dalam [[Formula Satu|Kejuaraan Dunia F1]] dengan sebuah nama yang baru, sehingga menambahkan "'''Racing Point'''" ke dalam nama tim ini. [[FIA]] sengaja mengecualikan mantan entri Force India dari [[Formula Satu|Kejuaraan Dunia FIA Formula Satu]], "karena ketidakmampuannya untuk menyelesaikan musim", dan menyambut baik badan hukum yang baru, yakni '''Racing Point Force India F1 Team''', yang telah diizinkan untuk turun balapan, tetapi tidak diizinkan untuk mempertahankan poin manapun dari tim yang lama. Ini menandakan akhir dari kisah sebuah konstruktor yang didirikan untuk [[Formula Satu musim 2008|musim 2008]] itu.<ref>{{cite web |url=https://www.autosport.com/f1/news/138223/rivals-allow-force-india-to-keep-prize-money |title=Rival Formula 1 teams allow Force India to keep prize money |first=Adam |last=Cooper |publisher=Autosport.com |access-date=2023-01-11 |archive-date=2018-10-09 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181009174958/https://www.autosport.com/f1/news/138223/rivals-allow-force-india-to-keep-prize-money |dead-url=no }}</ref>
[[Berkas:Ilham Aliyev watched the opening ceremony of the 2018 Formula-1 Azerbaijan Grand Prix and final race 32.jpg|thumb|Podium yang terakhir untuk sebuah tim [[Formula Satu]] asal India di [[Grand Prix F1 Azerbaijan 2018|Grand Prix Azerbaijan 2018]]: [[Lewis Hamilton]], [[Kimi Räikkönen]], and [[Sergio Pérez]].]]
Baris 120 ⟶ 122:
[[Kingfisher Airlines|Kingfisher]], yang juga dimiliki oleh [[Vijay Mallya]], adalah sponsor utama dari tim ini. Pada tahun {{F1|2008}}, yang merupakan tahun pertama tim, beberapa sponsor lain juga ikut serta, diantaranya adalah [[ICICI Bank]], [[Medion]], [[Kanyan Capital]], [[Reebok]], dan [[Reliance Industries Limited]].<ref>{{cite web|url=http://www.forceindiaf1.com/index/page_id/171|title=Sponsors|work=forceindiaf1.com|publisher=Force India|accessdate=2010-10-11|archive-date=2010-10-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20101015081044/http://www.forceindiaf1.com/index/page_id/171|dead-url=yes}}</ref> Kesemua sponsor tersebut, kecuali [[ICICI Bank]] dan [[Kanyan Capital]], tetap melanjutkan kemitraan mereka di [[Formula Satu musim 2009|musim 2009]], bersama dengan beberapa sponsor baru, diantaranya adalah [[AVG Technologies]], [[Airbus]], dan [[Whyte & Mackay]].
Pada bulan Desember 2009, [[Computational Research Laboratories]] (CRL), yang dimiliki oleh [[Tata Sons]], bekerja sama dengan tim Force India untuk mengembangkan teknologi [[Computational Fluid Dynamics]] (CFD).<ref>{{cite news|title =CRL partners with Force India to help design the next generation of Formula 1 cars|publisher =forceindiaf1.com|url =http://www.forceindiaf1.com/index/page_id/356/news_id/289|date =2009-12-16|accessdate =2010-02-01|archive-date =2010-01-16|archive-url =https://web.archive.org/web/20100116224133/http://www.forceindiaf1.com/index/page_id/356/news_id/289|dead-url =yes}}</ref> Tim Force India juga dibantu oleh EADS dan [[McLaren]] untuk pengembangan teknologi dan juga hal-hal lain yang berbau teknis.<ref>{{cite news|title =Force India's first target will be to beat Aguri|publisher =racing.indiatimes.com|url =http://racing.indiatimes.com/Force_Indias_first_target_will_be_to_beat_Aguri/articleshow/2768252.cms|date =2008-02-08|accessdate =2007-02-09|archive-date =2012-07-29|archive-url =https://archive.
Pada bulan [[Oktober 2011]], sebuah perusahaan asal [[India]], yaitu [[Sahara India Pariwar]], membeli 42,5% saham tim seharga [[$]]100 juta.<ref name="Sahara TTOI"/> Mallya mempertahankan 42,5%, dan 15% sisanya milik keluarga Mol. Hasilnya, tim tersebut berganti nama menjadi '''Sahara Force India Formula One Team'''.<ref>{{cite news|last=Beer|first=Matt|title=Sahara Group becomes Force India co-owner|publisher=[[Haymarket Group|Haymarket Publications]]|work=autosport.com|url=http://www.autosport.com/news/report.php/id/95295|date=12 October 2011|access-date=12 October 2011|archive-date=2011-10-14|archive-url=https://web.archive.org/web/20111014184439/http://www.autosport.com/news/report.php/id/95295|dead-url=no}}</ref> Saham yang dijual baru diterbitkan; Mallya dan Mol tidak menjual satu pun saham mereka yang ada.<ref>{{cite news|title=Force India's 42.5% stake bought for $100 million by Sahara India; F1 team to be called Sahara Force India|publisher=[[The Economic Times]]|work=economictimes.indiatimes.com|url=http://economictimes.indiatimes.com/news/news-by-industry/et-cetera/force-indias-42-5-stake-bought-for-100-million-by-sahara-india-f1-team-to-be-called-sahara-force-india/articleshow/10334834.cms|date=13 October 2011|access-date=13 October 2011|archive-date=2017-01-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20170113030100/http://economictimes.indiatimes.com/news/news-by-industry/et-cetera/force-indias-42-5-stake-bought-for-100-million-by-sahara-india-f1-team-to-be-called-sahara-force-india/articleshow/10334834.cms|dead-url=no}}</ref>
Produsen suku cadang mobil asal [[Brasil]], yakni [[Aethra]], bergabung bersama dengan tim sebagai mitra resmi pada tahun {{F1|2012}}.<ref>{{cite news|title=Bianchi's sponsor signs up with Force India|work=Inautonews|url=http://www.inautonews.com/bianchis-sponsor-signs-up-with-force-india|date=16 February 2012|access-date=16 February 2012|publisher=S.C. Pixelmedia SRL|archive-url=https://web.archive.org/web/20140328223238/http://www.inautonews.com/bianchis-sponsor-signs-up-with-force-india|archive-date=28 March 2014|url-status=dead}}</ref> Sponsor lainnya termasuk [[Kingfisher Airlines]] (sebelumnya), [[Whyte dan Mackay]], [[United Breweries Group]], [[Vladivar Vodka]], [[AVG Technologies]], [[Alpinestars]], [[Reebok]], [[Schroth Racing]], [[Muc-Off]], [[Hackett]], [[Chatham-Marine]], [[UPS Direct]], [[KION Group|STILL]], dan [[STL]].<ref>{{cite web|url=http://media.forceindiaf1.com/sponsors.asp|title=Sponsors|work=ForceIndiaF1.com|publisher=Force India|access-date=16 February 2012|archive-url=https://archive.today/20120526082259/http://media.forceindiaf1.com/sponsors.asp|archive-date=26 May 2012|url-status=dead}}</ref> [[Smirnoff]] secara resmi mengumumkan kemitraan dengan tim pada bulan [[Mei 2014]]. [[Univa]] secara resmi mengumumkan kemitraan dengan tim pada bulan [[Juni 2014]].<ref>{{cite news|url=http://www.forceindiaf1.com/news/detail/canadian-gp/univa-becomes-technical-partner-sahara-force-india-formula-one-team|title=Univa becomes technical partner of Sahara Force India Formula One Team|date=4 June 2014|access-date=15 June 2014|work=Force India|publisher=Force India Formula One Team Limited|archive-url=https://web.archive.org/web/20140714224220/http://www.forceindiaf1.com/news/detail/canadian-gp/univa-becomes-technical-partner-sahara-force-india-formula-one-team|archive-date=14 July 2014|url-status=dead}}</ref> Tim Force India secara resmi mengumumkan kemitraan dengan sebuah perusahaan asal [[Jepang]], yakni [[NEC Corporation]] (Divisi [[Meksiko]]), untuk [[Formula Satu musim 2015|musim 2015]]. Tim Force India mendukung [[Hilmer Motorsport]] di [[Seri GP2]] dan [[Seri GP3|GP3]] pada tahun {{F1|2014}}. Pada tahun {{F1|2015}}, tim Force India secara resmi mengumumkan kemitraan dengan [[Adaptavist]].<ref>{{cite news|url=http://www.adaptavist.com/w/sahara-force-india-partners-with-adaptavist/|title=Sahara Force India partners with Adaptavist|date=6 March 2015|access-date=9 March 2015|work=Adaptavist|publisher=Adaptavist.com Ltd.|archive-date=2015-03-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20150327084224/http://www.adaptavist.com/w/sahara-force-india-partners-with-adaptavist/|dead-url=no}}</ref> Sejak tahun {{F1|2011}}, tim Force India juga memberikan dukungan kepada seorang remaja, yang bernama [[Jehan Daruvala]], menyusul kemenangannya dalam kompetisi "'''''One in a Billion'''''" tim.<ref>{{cite web|url=https://pr24x7.wordpress.com/2011/10/31/sahara-force-india-announces-the-winners-of-the-one-from-a-billion-hunt/|title=Sahara Force India Announces The Winners Of The One From A Billion Hunt|date=31 October 2011|access-date=20 November 2016|archive-date=2016-11-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20161121045816/https://pr24x7.wordpress.com/2011/10/31/sahara-force-india-announces-the-winners-of-the-one-from-a-billion-hunt/|dead-url=no}}</ref>
[[Hype Energy Drinks]] telah menjadi sponsor tim Force India sejak [[Formula Satu musim 2015|musim 2015]], dengan CEO mereka, mantan pembalap Formula 1 [[Bertrand Gachot]], yang pernah bekerja untuk tim pendahulunya, yakni [[Jordan Grand Prix|Jordan]], selama [[Formula Satu musim 1991|musim 1991]].<ref>{{cite web|url=http://www.forceindiaf1.com/news/hype-keep-sahara-force-india-energised-2017|title=Hype to keep Sahara Force India energised in 2017 – Force India F1|website=www.forceindiaf1.com|access-date=5 November 2017|archive-url=https://web.archive.org/web/20171107021722/http://www.forceindiaf1.com/news/hype-keep-sahara-force-india-energised-2017|archive-date=7 November 2017|url-status=dead}}</ref> Tim Force India telah menampilkan branding Hype Energy di sayap belakang dan polong samping mobil untuk balapan yang melarang iklan alkohol.<ref>{{cite web|url=https://www.hype.com/news/extra-hype-energy-branding-featured-at-the-2017-bahrain-gp/|title=Extra Hype Energy branding featured at the 2017 Bahrain GP|website=hype.com|date=18 April 2017|access-date=5 November 2017|archive-date=2017-11-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20171107010847/https://www.hype.com/news/extra-hype-energy-branding-featured-at-the-2017-bahrain-gp/|dead-url=no}}</ref> Hype Energy juga menyediakan botol minuman pribadi untuk balapan kepada para pembalap.<ref>{{cite web|url=https://twitter.com/ForceIndiaF1/status/839022938775044096|title=Driver Hydration by @hypeenergy 9am Ready to go! #F1Testingpic.twitter.com/red1njowKa|website=twitter.com|access-date=5 November 2017|archive-date=2020-05-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20200530004117/https://twitter.com/RacingPointF1/status/839022938775044096|dead-url=no}}</ref>
Pada tanggal 14 Maret 2017, tim Force India secara resmi mengumumkan sponsor baru dengan [[BWT AG]], yang membuat sasis VJM10 mendapatkan corak merah muda (pink) yang mencolok, yang mengarah ke arah julukan '''"Pink Panther"''', yang digunakan untuk mobil oleh para penggemar, komentator, dan juga oleh tim itu sendiri, di media sosial.<ref name="BWT">{{cite web |url=https://www.formula1.com/en/latest/headlines/2017/3/force-india-unveil-startling-new-pink-livery-for-2017.html |title=
== Struktur tim ==
Baris 214 ⟶ 216:
|align=left|{{negara|Jerman}} [[Nico Hülkenberg]]
| 2012, 2014-2016
|align=left|Pembalap asal [[Jerman]] yang terakhir untuk tim Force India.
|-
|align=left|{{Negara|Meksiko}} [[Sergio Pérez]]
Baris 239 ⟶ 241:
|[[Formula 2 musim 2022|Formula 2]]
|-
|{{flagicon|COL}} [[Steven Goldstein (racing driver)|Steven Goldstein]]<ref>{{cite news|date=25 March 2015|title=El colombiano Steven Goldstein llega al mundo de la F1|url=http://www.eltiempo.com/deportes/otros-deportes/steven-goldstein-llega-al-mundo-de-la-f1/15458995|access-date=2023-01-11|archive-date=2016-03-03|archive-url=https://web.archive.org/web/20160303204937/http://www.eltiempo.com/deportes/otros-deportes/steven-goldstein-llega-al-mundo-de-la-f1/15458995|dead-url=no}}</ref>
|2015
|Tidak ada
Baris 251 ⟶ 253:
|Tidak ada
|-
|{{flagicon|AUT}} [[Lucas Auer]]<ref name="Auer/Masepin">{{cite web|title=Offiziell: Lucas Auer testet in Ungarn für Force India|periodical=|publisher=Motorsport-Total.com|url=http://www.motorsport-total.com/f1/news/2017/07/offiziell-lucas-auer-testet-in-ungarn-fuer-force-india-17071806.html|format=|access-date=|last=Christian Nimmervoll|date=2017-07-18|language=|pages=|quote=|archive-date=2017-11-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20171128021630/http://www.motorsport-total.com/f1/news/2017/07/offiziell-lucas-auer-testet-in-ungarn-fuer-force-india-17071806.html|dead-url=no}}</ref>
|2017
|[[Deutsche Tourenwagen Masters musim 2021|Deutsche Tourenwagen Masters]]
Baris 265 ⟶ 267:
== Pranala luar ==
{{commons|Force India}}
* [http://www.forceindiaf1.com Situs web resmi] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20180809063724/http://www.forceindiaf1.com/ |date=2018-08-09 }}
{{Formula One constructors}}
|