Mary Boleyn: Perbedaan antara revisi

| death_date = 19 July 1543 (aged 43–44)

| issue = [[Catherine Carey|Catherine Carey, Lady Knollys]]<br>[[Henry Carey, 1st Baron Hunsdon]]<br>

 

'''Mary Boleyn''', juga dikenal sebagai '''Lady Mary'''<ref>{{Cite web|url=http://www.westminster-abbey.org/our-history/people/katherine-knollys|title=Katherine Knollys|website=Westminster Abbey – Founded 960|publisher=The Dean and Chapter of Westminster|access-date=2 June 2016|quote=Katherine Knollys' tombstone in Westminster Abbey reads thus: "This Lady Knollys and the Lord Hundesdon her brother were the childeren of William Caree Esquyer, and of the Lady Mary his wiffe one of the doughters and heires to Thomas Bulleyne Erle of Wylshier [Wiltshire] and Ormond. Which Lady Mary was sister to Anne Quene of England wiffe to Kinge Henry the Eyght father and mother to Elizabeth Quene of England".}}</ref> (c. 1499/1500 – 19 juli 1543), adalah kakak perempuan dari permaisuri [[Anne Boleyn]], dan keluarga yang menikmati pengaruh yang cukup besar pada masa pemerintahan [[Henry VIII dari Inggris|Raja Henry VIII]].

 

== Kehidupan awal ==

 

Tidak ada bukti tanggal pasti kelahiran Mary, terjadi kira-kira antara tahun 1499 dan 1508. Sebagian besar sejarawan menyatakan bahwa dia adalah anak tertua dari tiga anak Boleyn yang masih hidup.<ref>[//en.wiki-indonesia.club/wiki/Eric_Ives Ives], p. 17; [//en.wiki-indonesia.club/wiki/Antonia_Fraser Fraser], p. 119; [//en.wiki-indonesia.club/wiki/Joanna_Denny Denny], p. 27. </ref> Bukti menunjukkan bahwa keluarga Boleyn memperlakukan Mary sebagai anak sulung; pada tahun 1597, cucunya yaitu Lord Hunsdon mengklaim kebangsawanan earldom Ormond dengan alasan bahwa ia adalah pewaris sah dari keluarga Boleyn. Banyak gelar bangsawan kuno dapat diturunkan melalui ahli waris perempuan, dalam hal ketiadaan pewaris langsung laki-laki. Seandainya Anne adalah kakak yang lebih tua, klaim gelar yang lebih baik akan jatuh menjadi milik putrinya, [[Elizabeth I dari Inggris|Ratu Elizabeth I]]. Namun, tampaknya Ratu Elizabeth menawarkan putra Mary, Henry, gelar earldom itu saat ia akan wafat, meskipun ia menolaknya. Jika seandainya Mary adalah saudari Boleyn yang tertua, Henry tentu akan mewarisi gelar tersebut setelah kematian kakeknya tanpa pemberian baru dari ratu.<ref name="hart">{{Cite book|url=https://books.google.com/books?id=r6HGPAAACAAJ|title=The Mistresses of Henry VIII|last=Hart|first=Kelly|date=1 June 2009|publisher=The History Press|isbn=0-7524-4835-8|edition=First}}</ref> Ada lebih banyak bukti yang menunjukkan bahwa Mary lebih tua dari Anne. Dialah yang pertama menikah, pada tanggal 4 Februari 1520;<ref>The Life and Death of Anne Boleyn: The Most Happy by Eric Ives</ref> seorang anak perempuan yang lebih tua secara tradisi menikah sebelum adiknya. Pada tahun 1532, ketika Anne dinobatkan sebagai Marchioness dari Pembroke, dia disebut sebagai "salah satu putri dari Thomas Boleyn". Seandainya dia yang tertua, status itu mungkin akan telah disebutkan. Sebagian besar sejarawan sekarang menerima Mary sebagai anak sulung, menempatkan dia lahir sekitar 1499.<ref>Antonia Fraser, ''The Wives of Henry VIII'' ([//en.wiki-indonesia.club/wiki/Alfred_A._Knopf Alfred A. Knopf], New York, 1992), p. 119</ref>