Raja Yerusalem: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Manggadua (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(20 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox monarchy
| royal_title = Raja/Ratu
| realm = Yerusalem
| coatofarms = Arms of the Kingdom of Jerusalem (Ströhl).svg
Baris 26:
Meskipun negara-negara bentukan Tentara Salib sudah runtuh, sejumlah bangsawan Eropa masih saja mendaku-daku sebagai ahli waris gelar "Raja Yerusalem," yakni bangsawan-bangsawan yang masih termasuk nasab [[Kerajaan Siprus|raja-raja Siprus]] atau [[Daftar Penguasa Napoli|raja-raja Napoli]], bahkan [[Kerajaan Spanyol|Raja Spanyol]] yang memerintah saat ini pun mendaku sebagai ahli waris yang sah atas gelar tersebut.
 
== Raja-raja Yerusalem (1099–1291)==
== Sejarah ==
[[File:10 paoli 1747 - FRANCIS II.jpg|thumb|250px|left|[[koin perak|Uang perak]] pecahan 10 Paoli, keluaran [[Franz I, Kaisar Romawi Suci|Adipati Agung Toskana, Francesco III]], tahun 1747. [[Kepala dan ekor|Sisi kepala]] memuat singkatan Latin ''FRANCISCVS·D·G·R·I·S·A·G·H·REX· LOT·BAR·M·D·ETR'' (Fransiskus, Atas Berkat Rahmat Allah, Kaisar Bangsa Romawi, Mulia Senantiasa, Raja Jerman dan Yerusalem, Adipati Lotharingen dan Bar, Adipati Agung Toskana)]]
Kerajaan Yerusalem terbentuk pada masa Perang Salib I, ketika usulan-usulan untuk menjadikan kota Yerusalem sebagai sebuah [[teokrasi|prajanegara gerejawiagama]] ditolak. Pada tahun 1099, Godefridus bangsawan Bouillon, terpilih menjadi kepala pemerintahan Yerusalem yang pertama dari kalangan Katolik Latin. Upacara pelantikannya dilangsungkan di [[Gereja Kelahiran]], [[Betlehem]]. Ia menyandang gelar pangeran dan ''[[Gelar Godefroy dari Bouillon|Advocatus Sancti Sepulchri]]'', Pembela Makam Kudus. Mungkin sekali alasan di balik pemilihan gelar tersebut adalah anggapan masyarakat bahwa Kristus sajalah yang boleh bertajuk mahkota di Yerusalem.{{sfn|Murray|2006|pp=533–535|loc=Godefridus bangsawan Bouillon (wafat tahun 1100)}} ''[[Advocatus]]'' adalah gelar yang sudah tidak asing lagi bagi Godefridus, karena jamak dipakai di negeri-negeri asal Tentara Salib sebagai gelar bagi tokoh awam yang melindungi dan mengurus harta benda milik Gereja.{{sfn|Holt|1986|p=23}}{{sfn|Jotischky|2004|pp=59–60, 62}} Godefridus mangkat pada tahun berikutnya. Adiknyalah, [[Baudouin I dari Yerusalem|Balduinus I]], yang pertama kali menyandang gelar raja, dan yang pertama kali dinobatkan menjadi raja di Gereja Makam Kudus.
 
Jabatan Raja Yerusalem bersifat separuh [[monarki terpilih|elektif]] dan separuh [[monarki herediter|herediter]]. Pada pertengahan abad ke-12, saat sedang jaya-jayanya, Kerajaan Yerusalem memiliki wangsa penguasa dan alur suksesi kepemimpinan yang relatif jelas, tetapi rajanya dipilih, atau sekurang-kurangnya diakui, oleh [[Majelis Tinggi Yerusalem|''Haute Cour'']]. Raja dianggap sebagai [[primus inter pares]] (orang yang dituakan di antara rekan-rekan sederajat) di dalam ''Haute Cour''. Bilamana raja berhalangan hadir, tugas-tugasnya dilaksanakan oleh para [[Pejabat Kerajaan Yerusalem|''seneschal'']]-nya.
Baris 35:
 
Manakala lingkup kewenangan raja di sejumlah negara Eropa kian meluas, lingkup kewenangan Raja Yerusalem justru terus-menerus menyempit, digerogoti tokoh terkuat dari antara para baron bawahannya. Penyebabnya antara lain adalah banyaknya raja yang naik takhta pada usia belia, dan seringnya jabatan pemangku raja dipegang pembesar dari kalangan bangsawan.
 
Sesudah Yerusalem jatuh ke tangan Mamluk pada tahun 1187, ibu kota Kerajaan Yerusalem berpindah ke [[Akka|Ako]] sampai tahun 1291, meskipun upacara penobatan dilangsungkan di kota [[Tirus]].
 
Pada masa itu, jabatan raja sifatnya nominal belaka, disandang seorang petinggi Eropa yang tidak pernah bermastautin di Ako. Ketika si cilik [[Konradin|Konradus III]] menyandang gelar Raja Yerusalem dan bermastautin di Jerman Selatan, mindoan ayahnya, [[Hugo dari Brienne|Bupati Brienne, Hugo]], menyatakan diri sebagai Pemangku [[Kerajaan Yerusalem|Raja Yerusalem]], dan secara tidak langsung mengklaim hak sebagai calon Raja Yerusalem berikutnya. Pernyataan diri yang diumumkan pada tahun 1264 itu dilakukan sang bupati selaku kerabat tertua sekaligus ahli waris yang sah dari [[Alix dari Champagne|Alisia]], putri kedua Ratu Isabela I. Ibu Hugo adalah putri tertua pasangan raja dan permaisuri Siprus, Hugo I dan Alisia. Meskipun demikian, ''Haute Cour'' mementahkan klaim Hugo dan mempercayakan kedudukan yang diklaimnya kepada saudara misannya, [[Hugh III dari Siprus|Hugo bangsawan Antiokhia]], yang kemudian hari menjadi Raja Hugo III selaku kepala negara Kerajaan Siprus dan Raja Hugo I selaku kepala negara Kerajaan Yerusalem.
 
Sesudah Konradus III dihukum mati pada tahun 1268 oleh [[Carlo I dari Napoli|Karolus I, Raja Sisilia]], jabatan Raja Yerusalem menjadi hak pusaka [[wangsa Lusignan]], yang juga memangku jabatan [[Kerajaan Siprus|Raja Siprus]]. Meskipun demikian, Raja Karolus I membeli hak itu dari salah seorang ahli waris Kerajaan Yerusalem pada tahun 1277.
 
Pada tahun itu juga, Raja Karolus I mengutus [[Rogerus dari San Severino|Rogerus bangsawan San Severino]], ke Timur Tengah selaku pengemban titahnya. Rogerus merebut Ako dan memaksa para baron bersembah bakti kepada Raja Karolus I. Ia dipanggil pulang pada tahun 1282 tatkala pecah [[Vespiri Sisilia|pemberontakan Sembahyang Larut Senja di Sisilia]], dan melimpahkan tugas jabatannya kepada [[Odo Poilechien]]. Sumber daya dan kewenangan yang dimiliki Odo Poilechien sangat terbatas. Ia diusir dari Ako saat [[Henry II dari Yerusalem|Raja Henrikus II]] tiba dari Siprus untuk dinobatkan menjadi Raja Yerusalem.
 
Jatuhnya Ako ke tangan [[Mamluk]] pada tahun 1291 mengakhiri kiprah Tentara Salib di Timur Tengah.
 
=== Wangsa Boulogne (1099–1118) ===
{|class="wikitable"
|-
! Nama
! Gambar
! Lahir
! Kawin
! Mangkat
|-
|'''[[Godefroy dari Bouillon|Pangeran Godefridus]]'''<br/>Tahun 1099–1100 || [[File:Godfroy.jpg|100px]] ||Sekitar tahun 1060<br/>di [[Graafschap Vlaanderen|Flandria]]<br/>anak [[Eustache II dari Boulogne|Bupati Boulogne, Eustakhius II]], dan [[Ide dari Lorraine|Ida, anak Bupati Lotharingen Hilir]] || Tidak kawin||Tanggal 18 Juli 1100<br/>di Yerusalem<br/>pada umur 40 tahun
|-
|'''[[Baudouin I dari Yerusalem|Raja Balduinus I]]'''<br/>Tahun 1100–1118 || [[File:Baldwin 1 of Jerusalem (Cropped).jpg|100px]] ||Sekitar tahun 1058<br/>di [[Kadipaten Lorraine|Lotharingen]], Prancis<br/>anak [[Eustache II dari Boulogne|Bupati Boulogne, Eustakhius II]], dan [[Ide dari Lorraine|Ida, anak Bupati Lotharingen Hilir]] ||Dengan Godehilda bangsawati Tosny<br/>tidak dikaruniai keturunan<br/><br/>Dengan [[Arda dari Armenia|Arda bangsawati Armenia]]<br/>tahun 1097<br/>tidak dikaruniai keturunan<br/><br/>Dengan [[Adelasia del Vasto]]<br/>tahun 1112<br/>tidak dikarunia keturunan ||Tanggal 2 April 1118<br/>di [[El Arish|Aris]], Mesir<br/>pada umur 60 tahun
|}
 
=== Wangsa Rethel (1118–1153) ===
{|class="wikitable"
|-
! Nama
! Gambar
! Lahir
! Kawin
! Mangkat
|-
|'''[[Baudouin II dari Yerusalem|Balduinus II]]'''<br/>Tahun 1118–1131 || [[File:Balduin2.jpg|100px]] || Tahun 1075<br/>Prancis<br/>anak [[Hugo I, Bupati Rethel]] dan Melisenda Bangsawati Montlhéry || Dengan [[Morfia Bangsawati Malatya]]<br/>pada tahun 1101<br/>dikaruniai empat orang anak perempuan||Tanggal 21 Agustus 1131<br/>di Yerusalem
|-
|'''[[Melisende dari Yerusalem|Melisenda]]'''<br/>Tahun 1131–1153<br/>''bersama Fulko sampai tahun 1143<br/>bersama Balduinus III mulai tahun 1143'' || [[File:Melisende and Fulk of Jerusalem.jpg|100px]] ||1105<br/>Yerusalem<br/>anak [[Baudouin II dari Yerusalem|Raja Balduinus II]] dan [[Morfia Bangsawati Malatya]] || Dengan [[Foulques, Raja Yerusalem|Fulko V, Bupati Anjou]]<br/>pada tanggal 2 Juni 1129<br/>dikaruniai 2 orang anak laki-laki ||Tanggal 11 September 1161<br/>di Yerusalem<br/>pada umur 56 tahun
|}
 
=== Wangsa Anjou (1153–1205) ===
{{see also|Wangsa Ingelger}}
 
Pada tahun 1127, seorang duta utusan Raja [[Baudouin II dari Yerusalem|Balduinus II]], datang menghadap [[Foulques, Raja Yerusalem|Bupati Anjou, Fulko V]], mempersembahkan tawaran perjodohan dari Kerajaan Yerusalem. Raja Balduinus II tidak dikaruniai putra, tetapi sudah menetapkan putrinya, [[Melisende dari Yerusalem|Melisenda]], sebagai calon penerus. Sang raja hendak melindungi hak waris putrinya dengan jalan mengawinkannya dengan seorang bangsawan yang disegani. Fulko adalah anggota Tentara Salib yang kaya, panglima kawakan, dan seorang duda. Pengalaman militer Fulko kelak terbukti sangat berguna bagi Kerajaan Yerusalem, sebuah negara di garis depan yang senantiasa dibayang-bayangi perang.
Baris 65 ⟶ 106:
 
Seusai upacara pengebumian, Yoselinus mencalonkan Sibila sebagai pengganti Balduinus IV, meskipun Sibila harus bersedia menceraikan Guido, sama seperti ayahnya dulu dipaksa menceraikan ibunya, tetapi dijanjikan akan diperbolehkan memilih sendiri pendamping baru. Sesudah dinobatkan, Sibila langsung menobatkan Guido. Sementara itu, Raimundus berangkat ke [[Nablus]], kota tempat Balianus dan Maria bermastautin, lalu mengundang semua bangsawan yang setia kepada Putri Isabela dan wangsa Ibelin. Raimundus menghendaki Isabela dan suaminya, [[Onfroy IV dari Toron|Hunfridus IV, Tuan Besar Toron]], dinobatkan menjadi penguasa Yerusalem, tetapi Hunfridus yang berayahtirikan [[Renaud dari Châtillon|Reginaldus bangsawan Châtillon]], salah seorang sekutu Guido, malah membelot dan berprasetia kepada Guido dan Sibila.
 
Sesudah Yerusalem jatuh ke tangan Mamluk pada tahun 1187, ibu kota Kerajaan Yerusalem berpindah ke [[Akka|Ako]] sampai tahun 1291, meskipun upacara penobatan dilangsungkan di kota [[Tirus]].
 
Pada masa itu, jabatan raja sifatnya nominal belaka, disandang seorang petinggi Eropa yang tidak pernah bermastautin di Ako. Ketika si cilik [[Konradin|Konradus III]] menyandang gelar Raja Yerusalem dan bermastautin di Jerman Selatan, mindoan ayahnya, [[Hugo dari Brienne|Bupati Brienne, Hugo]], menyatakan diri sebagai Pemangku [[Kerajaan Yerusalem|Raja Yerusalem]], dan secara tidak langsung mengklaim hak sebagai calon Raja Yerusalem berikutnya. Pernyataan diri yang diumumkan pada tahun 1264 itu dilakukan sang bupati selaku kerabat tertua sekaligus ahli waris yang sah dari [[Alix dari Champagne|Alisia]], putri kedua Ratu Isabela I. Ibu Hugo adalah putri tertua pasangan raja dan permaisuri Siprus, Hugo I dan Alisia. Meskipun demikian, ''Haute Cour'' mementahkan klaim Hugo dan mempercayakan kedudukan yang diklaimnya kepada saudara misannya, [[Hugh III dari Siprus|Hugo bangsawan Antiokhia]], yang kemudian hari menjadi Raja Hugo III selaku kepala negara Kerajaan Siprus dan Raja Hugo I selaku kepala negara Kerajaan Yerusalem.
 
Sesudah Konradus III dihukum mati pada tahun 1268 oleh [[Carlo I dari Napoli|Karolus I, Raja Sisilia]], jabatan Raja Yerusalem menjadi hak pusaka [[wangsa Lusignan]], yang juga memangku jabatan [[Kerajaan Siprus|Raja Siprus]]. Meskipun demikian, Raja Karolus I membeli hak itu dari salah seorang ahli waris Kerajaan Yerusalem pada tahun 1277.
 
Pada tahun itu juga, Raja Karolus I mengutus [[Rogerus dari San Severino|Rogerus bangsawan San Severino]], ke Timur Tengah selaku pengemban titahnya. Rogerus merebut Ako dan memaksa para baron bersembah bakti kepada Raja Karolus I. Ia dipanggil pulang pada tahun 1282 tatkala pecah [[Vespiri Sisilia|pemberontakan Sembahyang Larut Senja di Sisilia]], dan melimpahkan tugas jabatannya kepada [[Odo Poilechien]]. Sumber daya dan kewenangan yang dimiliki Odo Poilechien sangat terbatas. Ia diusir dari Ako saat [[Henry II dari Yerusalem|Raja Henrikus II]] tiba dari Siprus untuk dinobatkan menjadi Raja Yerusalem.
 
Jatuhnya Ako ke tangan [[Mamluk]] pada tahun 1291 mengakhiri kiprah Tentara Salib di Timur Tengah.
 
== Daftar Raja dan Ratu Yerusalem ==
{| class="wikitable"
!'''#'''
!Nama<br />Rentang usia<br />Dinasti
!Gambar
!Berkuasa
!width="40%" |Catatan
|-
|1
|align="center" |[[Godefroy dari Bouillon|<big>'''Godefroy''']]</big><br />{{small|sekitar 1060 {{ndash}} 18 Juli 1100}}<br />Boulogne
|align="center" |[[Berkas:Godfroy.jpg|100px]]
|align="center" |{{small|22 Juli 1099 – 18 Juli 1100<br />({{age in years and days|1099|7|22|1100|7|18|duration=yes}})}}
|align="center" |
* Penguasa pertama Kerajaan Yerusalem
* Menolak menyandang gelar 'raja' dan menggunakan gelar ''Advocatus Sancti Sepulchri'' atau ''Pendukung Makam Suci''
* Tidak menikah dan tidak memiliki keturunan
|-
|2
|align="center" |[[Baudouin I dari Yerusalem|<big>'''Baudouin I''']]</big><br />{{small|sekitar 1058 {{ndash}} 2 April 1118}}<br />Boulogne
|align="center" |[[Berkas:Baldwin 1 of Jerusalem (Cropped).jpg|100px]]
|align="center" |{{small|25 Desember 1100 - 2 April 1118<br />({{age in years and days|1100|12|25|1118|4|2|duration=yes}})}}
|align="center" |
* Adik laki-laki dari (1) '''Godefroy'''
* Menikah tiga kali dan tidak memiliki keturunan
|-
|3
|align="center" |[[Baudouin II dari Yerusalem|<big>'''Baudouin II''']]</big><br />{{small|sekitar 1075 {{ndash}} 21 Agustus 1131}}<br />Rethel
|align="center" |[[Berkas:Balduin2.jpg|100px]]
|align="center" |{{small|2 April 1118 – 21 Agustus 1131<br />({{age in years and days|1118|4|2|1131|8|21|duration=yes}})}}
|align="center" |
* Ayahnya, Hugues I, adalah sepupu dari (1) '''Godefroy''' dan (2) '''Baudouin I'''
* Menikah dan memiliki empat putri
|-
|4
|align="center" |[[Melisende dari Yerusalem|<big>'''Melisende''']]</big><br />{{small|1105 {{ndash}} 11 September 1161}}<br />Rethel
|align="center" |[[Berkas:Melisenda.jpg|100px]]
|align="center" |{{small|1131 – 1153; turun takhta<br />''Bersama (5) '''Foulques''' (1131 - 1143)<br />dan (6) '''Baudouin III''' (1143 - 1163)''}}
|align="center" |
* Putri dari (3) '''Baudouin II'''
* Sebagaimana tradisi Eropa pada Abad Pertengahan, wanita yang menjadi penguasa harus didampingi kerabat laki-laki terdekatnya (utamanya suami) sehingga status kepala negara dipegang dua orang sekaligus dalam satu waktu. Melisende awalnya berbagi takhta dengan suaminya, Foulques. Setelah Foulques mangkat terlebih dahulu, Melisende kemudian berbagi takhta dengan putranya, Baudouin III.
|-
|5
|align="center" |[[Foulques, Raja Yerusalem|<big>'''Foulques''']]</big><br />{{small|1089/1092 {{ndash}} 13 November 1143}}<br />Anjou-Châteaudun
|align="center" |[[Berkas:Coronation Fulk of Jerusalem.jpg|100px]]
|align="center" |{{small|1131 – 13 November 1143<br />''Bersama (4) '''Melisende'''''}}
|align="center" |
* Suami dari (4) '''Melisende'''
|-
|6
|align="center" |[[Baudouin III dari Yerusalem|<big>'''Baudouin III''']]</big><br />{{small|1129/1130 {{ndash}} 10 Februari 1163}}<br />Anjou-Châteaudun
|align="center" |[[Berkas:Balduin3 big (cropped).jpg|100px]]
|align="center" |{{small|1143 – 10 Februari 1163<br />''Bersama (4) '''Melisende''' (1143-1153)'' }}
|align="center" |
* Putra dari (4) '''Melisende''' dan (5) '''Foulques'''
* Menikah dan tidak memiliki keturunan
|-
|7
|align="center" |[[Amaury I dari Yerusalem|<big>'''Amaury''']]</big><br />{{small|1136 {{ndash}} 11 Juli 1174}}<br />Anjou-Châteaudun
|align="center" |[[Berkas:Amalrich1.jpg|100px]]
|align="center" |{{small|1163 – 11 Juli 1174}}
|align="center" |
* Putra dari (4) '''Melisende''' dan (5) '''Foulques'''
* Adik laki-laki dari (6) '''Baudouin III'''
* Menikah dua kali, memiliki seorang putra dan tiga putri
|}
 
 
{|class="wikitable"
Baris 151 ⟶ 115:
! Mangkat
! Keterangan
|-
|'''[[Foulques, Raja Yerusalem|Raja Fulko]]'''<br/>Tahun 1131–1143<br/>''bersama Ratu Melisenda'' || [[File:Melisende and Fulk of Jerusalem.jpg|100px]] ||Tahun 1089 atau 1092<br/>di [[Angers]], Prancis<br/>anak [[Foulques IV, Comte Anjou|Bupati Anjou, Fulko IV]], dan [[Bertrade de Montfort|Bertrada bangsawati Montfort]] ||Dengan [[Eremburga dari Maine|Bupati Putri Maine, Ermengarda]]<br/>tahun 1109<br/>dikaruniai 4 orang putra-putri<br/><br/>Dengan [[Melisende dari Yerusalem|Ratu Melisenda]]<br/>tanggal 2 Juni 1129<br/>dikaruniai 2 orang putra ||Tanggal 13 November 1143<br/>di [[Akka|Ako]], Kerajaan Yerusalem<br/>pada umur kira-kira 52 tahun
|-
|'''[[Baudouin III dari Yerusalem|Raja Balduinus III]]'''<br/>1143–1163<br/>''bersama Ratu Melisenda sampai tahun 1153''<ref>Barker, Ernest (1911). "[[wikisource:1911 Encyclopædia Britannica/Baldwin III.|Baldwin III]]". Dalam Chisholm, Hugh (penyunting). ''Encyclopædia Britannica''. '''3.''' (edisi ke-11), Cambridge University Press. hlmn. 246–247.</ref> || [[File:Balduin3 big.jpg|100px]] ||1130<br/>putra [[Foulques, Raja Yerusalem|Raja Fulko]] dan [[Melisende dari Yerusalem|Ratu Melisenda]] ||Dengan [[Teodora Komnena, Ratu Yerusalem|Teodora Komnena]]<br/>tahun 1158<br/>tidak dikaruniai keturunan ||Tanggal 10 Februari 1163<br/>di [[Beirut]], Kerajaan Yerusalem<br/>pada umur 33 tahun || Dinobatkan menjadi raja untuk memerintah bersama-sama ibunya, [[Melisende dari Yerusalem|Ratu Melisenda]], pada hari Natal tahun 1143, tidak lama sesudah kemangkatan ayahnya, Raja Fulko. Begitu naik takhta, raja yang baru berumur 13 tahun itu sudah dihadapkan dengan jatuhnya praja Edesa ke tangan musuh pada tahun 1144, dan Perang Salib II pada tahun 1149. Ia melancarkan perang saudara melawan ibunya dari tahun 1152 sampai 1154 yang berakhir dengan perdamaian di antara keduanya.<ref>Mayer, Hans Eberhard. “[https://www.jstor.org/stable/1291317?read-now=1&refreqid=excelsior%3A33ca8d720068fd4d0510657cdea27761&seq=1#page_scan_tab_contents Kajian-kajian sejarah Ratu Melisenda, Penguasa Yerusalem].” ''Dumbarton Oaks Papers'', Jilid 26 (1972), hlmn. 93–182.</ref> Dialah yang berjasa merebut [[Pengepungan Askelon|kota Askelon]], salah satu kubu pertahanan Khilafah Bani Fatimah, pada tahun 1153. Pada tahun 1156, Balduinus terpaksa menandatangani kesepakatan damai dengan Nuruddin, kemudian menjalin persekutuan dengan [[Kekaisaran Romawi Timur]]. Ratu Melisenda mangkat pada tanggal 11 September 1161, sementara Balduinus berpulang dua tahun kemudian, pada tanggal 10 Februari 1163. Karena tidak dikaruniai keturunan, ia digantikan adiknya, Amalrikus.
|-
|'''[[Amaury I dari Yerusalem|Raja Amalrikus]]'''<br/>1163–1174<ref>Barker, Ernest (1911). "[[wikisource:1911 Encyclopædia Britannica/Amalric|Amalric]]". In Chisholm, Hugh (penyunting). ''Encyclopædia Britannica''. '''1.''' (edisi ke-11), Cambridge University Press. hlmn. 778–779.</ref> || [[File:Maria Comnena and Amalric I of Jerusalem.jpg|100px]] || 1136<br/>anak [[Foulques, Raja Yerusalem|Raja Fulko]] dan [[Melisende dari Yerusalem|Ratu Melisenda]] ||Dengan [[Agnes dari Courtenay|Agnes bangsawati Courtenay]]<br/>1157<br/>dikaruniai 3 orang putra-putri<br/><br/>Dengan [[Maria Komnena, Ratu Yerusalem|Putri Maria Komnene]]<br/>tanggal 29 Agustus 1167<br/>dikaruniai 2 orang putra-putri||Tanggal 11 Juli 1174<br/>di Yerusalem<br/>pada umur 38 tahun ||Dinobatkan pada tanggal 18 Februari 1163. Mula-mula ia memperistri [[Agnes dari Courtenay|Agnes bangsawati Courtenay]], tetapi sesudah perkawinan mereka dibatalkan, ia memperistri [[Maria Komnena, Ratu Yerusalem|Putri Maria Komnene]]. Tiga orang anaknya kelak menduduki takhta Yerusalem. Ia melancarkan 4 kali [[Invasi Tentara Salib ke Mesir|penyerbuan ke Mesir]] antara tahun 1163 sampai 1169, memanfaatkan kelemahan-kelemahan Khilafah Bani Fatimah. Pada umumnya perang tersebut tidak jelas hasilnya, tetapi melapangkan jalan bagi [[Salahuddin Ayyubi|Salahuddin]] untuk merebut tampuk pemerintahan Mesir pada tahun 1171. Amalrikus mati muda, tutup usia pada tanggal 11 Juli 1174, dan digantikan putranya, Balduinus IV.
|-
|'''[[Baudouin IV dari Yerusalem|Raja Balduinus IV]]''' ''Si Kusta''<br/>Tahun 1174–1185<br/>''bersama Raja Balduinus V sejak tahun 1183'' || [[File:Balduin4.jpg|100px]] ||Tahun 1161<br/>di Jerusalem<br/>anak [[Amaury I dari Yerusalem|Raja Amalrikus]] dan [[Agnes dari Courtenay|Agnes bangsawati Courtenay]] || Tidak kawin||Tanggal 16 Maret 1185<br/>di Yerusalem<br/>pada umur 24 tahun <ref>Barker, Ernest (1911). "[[wikisource:1911 Encyclopædia Britannica/Baldwin IV.|Baldwin IV]]". Dalam Chisholm, Hugh (penyunting). ''Encyclopædia Britannica''. '''3.''' (edisi ke-11), Cambridge University Press. hlm. 247.</ref> ||Dinobatkan pada tanggal 5 Juli 1174, saat berumur 13 tahun. Lantaran menderita penyakit kusta, ia diragukan bakal berumur panjang. Sesudah beberapa orang pemangku silih berganti menyelenggarakan pemerintahan mewakilinya, Balduinus IV akhirnya memerintah secara langsung bersama saudara misannya, Raja Balduinus V, sejak tahun 1183. Awal masa pemerintahannya bertepatan dengan kemangkatan Nuruddin dan menanjaknya ketokohan [[Salahuddin Ayyubi|Salahuddin]]. Patut dicatat bahwa Balduinus dan [[Renaud dari Châtillon|Reginaldus bangsawan Châtillon]] berjaya mengalahkan Salahuddin dalam [[Pertempuran Montgisard]] tanggal 25 November 1177, serta mematahkan gempurannya dalam [[Pertempuran Kastel Belvoir|Pertempuran Puri Belvoir]] tahun 1182 dan [[Pengepungan Karak]] tahun 1183.<ref>Barker, Ernest (1911). "[[wikisource:1911 Encyclopædia Britannica/Raynald of Châtillon|Raynald of Châtillon]]". Dalam Chisholm, Hugh (penyunting). ''Encyclopædia Britannica''. '''22.''' (edisi ke-11), Cambridge University Press. hlm. 936.</ref> Ia mangkat pada tanggal 16 Maret 1185.
Baris 166 ⟶ 136:
|'''[[Henri II, Comte Champagne|Raja Henrikus I]]'''<br/>Tahun 1192–1197<br/>''bersama Ratu Isabela I''<ref>Goldsmith, Linda (2006). Dalam ''The Crusades – An Encyclopedia''. hlmn. 570-571.</ref> || [[File:Henry II of Champagne.jpg|100px]]||Tanggal 29 Juli 1166<br/>di [[Champagne, Prancis|Champagne]]<br/>anak [[Henri I dari Champagne|Bupati Champagne, Henrikus I]], dan [[Marie dari Prancis, Istri Comte Champagne|Maria, anak Raja Prancis]] ||Dengan [[Isabella I dari Yerusalem|Ratu Isabela I]]<br/>tanggal 6 Mei 1192<br/>dikaruniai 2 orang putri ||Tanggal 10 September 1197<br/>di [[Akka|Ako]], Kerajaan Yerusalem<br/>pada umur 31 tahun ||Menjadi raja pada tanggal 5 Mei 1192, bertepatan dengan perkawinannya dengan Isabela. Raja yang 20 tahun lebih muda daripada istrinya ini adalah kemenakan [[Richard I dari Inggris|Raja Inggris, Rikardus I]], sekaligus kemenakan [[Philippe II dari Prancis|Raja Prancis, Filipus II]], kendati tidak menyandang gelar kebangsawanan dari kedua kerajaan tersebut. Ia mangkat di Ako pada tanggal 10 September 1197 akibat jatuh dari jendela istana.
|-
|'''[[Aimery dari Siprus|Raja Aimerikus]]'''<br/>Tahun 1198–1205<br/>''bersama Ratu Isabela I''<ref>Gerish, Deborah (2006). Dalam ''The Crusades – An Encyclopedia''. hlm. 24.</ref> || [[File:AmauryAimery II de Lusignan.png|100px]] ||Tahun 1145<br/>anak [[Hugues VIII dari Lusignan|Tuan Besar Lusignan, Hugo]], dan Tuan Putri Fontenay, Burgondia de Rançon ||Dengan [[Eschiva dari Ibelin (wafat 1196)|Esiva bangsawati Ibelin]]<br/>sebelum tanggal 29 Oktober 1174<br/>dikarunia 6 orang putra-putri<br/><br/>Dengan [[Isabella I dari Yerusalem|Ratu Isabela I]]<br/>bulan Januari 1198<br/>dikaruniai 3 orang putra-putri||Tanggal 1 April 1205<br/>di [[Akka|Ako]], Kerajaan Yerusalem<br/>pada umur 60 tahun ||Bertepatan dengan perkawinannya dengan Ratu Isabela, ia dinobatkan pada bulan Januari 1198. Selaku mantan panglima yang pernah terlibat dalam [[Pertempuran Hittin|Pertempuran Hitin]] tahun 1187, dan selaku [[Kerajaan Siprus|Raja Siprus]] sejak kemangkatan [[Guy dari Lusignan|Raja Guido]], pada tahun 1194, masa pemerintahannya di Yerusalem maupun Siprus diliputi suasana aman dan tenteram. Ia menandatangani kesepakatan gencatan senjata dengan [[Al-Adil I|Malikul Adil I]], [[Sultan Mesir]] dari wangsa Ayubi, pada tahun 1198, yang mengamankan kepemilikan pihak Kristen atas kawasan pesisir Bilad Syam dari Ako sampai ke Antiokhia. Pada hakikatnya kesepakatan ini menghalangi pencapaian misi [[Perang Salib Keempat|Perang Salib IV]]. Aimerikus mangkat pada tanggal 1 April 1205. Putranya, [[Hugues I dari Siprus|Hugo]], menggantikannya menjadi Raja Siprus. Ratu Isabela menyusul 4 hari kemudian, pada tanggal 5 April 1205, dan digantikan anaknya dari Kondradus, [[Maria dari Monferrato|Putri Maria]], yang memerintah bersama suaminya, [[Jean dari Brienne|Yohanes, bangsawan Brienne]], selepas tahun 1210.
|}