Robertus Rubiyatmoko: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(15 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox Christian leader
|type=bishop
|honorific-prefix=
|name=Robertus Rubiyatmoko
|honorific-suffix=
Baris 16:
|see=
|elected=
|appointed=18 Maret 2017<br />({{age in years and days|2017|3|18}})
|term=
|term_start=
|quashed=
|term_end=
|predecessor=[[Johannes Pujasumarta]]|opposed=|successor=|other_post = {{unbulleted list|Wakil Ketua II [[Konferensi Waligereja Indonesia|KWI]]|Ketua Komisi Seminari KWI (
<!---------- Orders ---------->
|ordination=12 Agustus 1992<ref>http://www.catholic-hierarchy.org/bishop/brubiy.html</ref> <br />({{age in years and days|1992|8|12}})
Baris 29:
|birth_name=Robertus Rubiyatmoko
|birth_date = {{Birth date and age|1963|10|10|mf=y}}
|birth_place= [[Sleman]], [[Daerah Istimewa Yogyakarta]]|death_date=|death_place=|buried=|nationality=
|parents={{unbulleted list|Ayah: Stanislaus Harjo Partono|Ibu: Elizabeth Harjo Partono<ref>http://www.parokinandan.com/2017/05/tahbisan-uskup-agung-semarang.html</ref>}}
|occupation=|profession=|previous_post={{unbulleted list|Anggota Wakil Provinsi Gerejawi Semarang Presidium [[Konferensi Waligereja Indonesia|KWI]] (2018–2021)|[[Keuskupan Agung Semarang|Vikaris Yudisial Keuskupan Agung Semarang]] (2011–2017)}}|alma_mater= Universitas Kepausan Gregoriana
Baris 35:
|coat_of_arms=Coat of arms of Robertus Rubiyatmoko.svg
|feast_day=|venerated=|saint_title=|beatified_date=|beatified_place=|beatified_by=|canonized_date=|canonized_place=|canonized_by=|attributes=|patronage=|shrine=|suppressed_date=|other=}}
'''
==
Romo Ruby, panggilan dari Robertus Rubiyatmoko, mengawali pendidikan imamatnya di [[Seminari Petrus Kanisius Mertoyudan|Seminari Menengah Santo Petrus Kanisius Mertoyudan]], Magelang. Usai menyelesaikan pendidikan tahun rohani sebagai calon frater diosesan [[Keuskupan Agung Semarang|KAS]] di Seminari Tahun Rohani [[Keuskupan Agung Semarang]] di Wisma Jangli [[Kota Semarang|Semarang]] tahun 1984-1985, ia melanjutkan pendidikan belajar filsafat dan teologi di Fakultas Wedabhakti [[Universitas Sanata Dharma]] Yogyakarta dan tinggal di Seminari Tinggi Santo Paulus Kentungan [[Kota Yogyakarta|Yogyakarta]]. Ia ditahbiskan menjadi imam tanggal 12 Agustus 1992.<ref>{{Cite web|url=http://www.unigre.it/TG/Diritto_canonico/diritto31.htm|title=Robertus RUBIYATMOKO, Competenza della chiesa nello scioglimento del vincolo del matrimonio non sacramentale. Una ricerca sostanziale sullo scioglimento del vincolo matrimoniale|last=PUG|first=Janusz Kowal -|website=www.unigre.it|access-date=2017-03-21|archive-date=2017-03-21|archive-url=https://web.archive.org/web/20170321201752/http://www.unigre.it/TG/Diritto_canonico/diritto31.htm|dead-url=yes}}</ref>▼
=== Pendidikan dan Penugasan ===
Semasa menjadi Imam, Romo Ruby sempat bertugas di [[Gereja Santa Maria Assumpta, Pakem|Paroki Santa Maria Assumta Pakem]] pada tahun 1992 hingga 1993.<ref>{{Cite web|url=http://www.hidupkatolik.com/2017/03/18/profil-robertus-rubiyatmoko-usskup-semarang/|title=Profil Mgr Robertus Rubiyatmoko, Uskup Semarang|last=Sugiyanto|first=Antonius E.|website=HIDUPKATOLIK.com|access-date=2017-03-21}}</ref> Ia lalu ditugaskan oleh Uskup Agung [[Keuskupan Agung Semarang]] waktu itu yakni [[Monsinyur|Mgr]]. [[Julius Darmaatmadja]], [[Yesuit|SJ]] untuk belajar Hukum Gereja di [[Roma]], [[Italia]]. Romo Ruby memperoleh gelar Doktor Ilmu Hukum Gereja dari [[Universitas Kepausan Gregoriana|Universitas Gregoriana]], Roma. Selama menjalani studi di Roma dia tinggal di Asrama Kepausan [[Belanda]] dari tahun 1993 hingga 1997. Sebelum ditunjuk menjadi Uskup Agung Semarang, dia bertugas sebagai staf Seminari Tinggi Santo Paulus Kentungan Yogyakarta dan dosen [[Hukum Gereja]] Fakultas Teologi Wedabhakti, [[Universitas Sanata Dharma]], Yogyakarta.<ref>{{Cite web|url=http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/robertus-rubiyatmoko-uskup-agung-semarang/|title=Robertus Rubiyatmoko Uskup Agung Semarang {{!}} suaramerdeka.com|website=berita.suaramerdeka.com|language=id-ID|access-date=2017-03-21|archive-date=2017-03-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20170320235447/http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/robertus-rubiyatmoko-uskup-agung-semarang/|dead-url=yes}}</ref> Pada tahun 2011, ia diangkat menjadi Vikaris Yudisial Keuskupan Agung Semarang.<ref>{{Cite web|url=http://www.antarajateng.com/detail/robertus-rubiyatmoko-jadi-uskup-agung-semarang.html|title=Robertus Rubiyatmoko Jadi Uskup Agung Semarang - ANTARA Jateng|website=www.antarajateng.com|language=id|access-date=2017-03-21}}</ref>▼
▲Romo Ruby, panggilan dari Robertus Rubiyatmoko, mengawali pendidikan imamatnya di [[Seminari Petrus Kanisius Mertoyudan|Seminari Menengah Santo Petrus Kanisius Mertoyudan]], Magelang. Usai menyelesaikan pendidikan tahun rohani sebagai calon frater diosesan [[Keuskupan Agung Semarang|KAS]] di Seminari Tahun Rohani [[Keuskupan Agung Semarang]] di Wisma Jangli [[Kota Semarang|Semarang]] tahun
▲Semasa menjadi Imam, Romo Ruby sempat bertugas di [[Gereja Santa Maria Assumpta, Pakem|Paroki Santa Maria Assumta Pakem]] pada tahun 1992 hingga 1993.<ref>{{Cite web|url=http://www.hidupkatolik.com/2017/03/18/profil-robertus-rubiyatmoko-usskup-semarang/|title=Profil Mgr Robertus Rubiyatmoko, Uskup Semarang|last=Sugiyanto|first=Antonius E.|website=HIDUPKATOLIK.com|access-date=2017-03-21}}</ref> Ia lalu ditugaskan oleh Uskup Agung [[Keuskupan Agung Semarang]] waktu itu yakni [[Monsinyur|Mgr]]. [[Julius Darmaatmadja]], [[Yesuit|SJ]] untuk belajar Hukum Gereja di [[Roma]], [[Italia]]. Romo Ruby memperoleh gelar Doktor Ilmu Hukum Gereja dari [[Universitas Kepausan Gregoriana|Universitas Gregoriana]], Roma. Selama menjalani studi di Roma dia tinggal di Asrama Kepausan [[Belanda]] dari tahun 1993 hingga 1997. Sebelum ditunjuk menjadi Uskup Agung Semarang, dia bertugas sebagai staf Seminari Tinggi Santo Paulus Kentungan Yogyakarta dan dosen [[Hukum Gereja]] Fakultas Teologi Wedabhakti, [[Universitas Sanata Dharma]], Yogyakarta.<ref>{{Cite web|url=http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/robertus-rubiyatmoko-uskup-agung-semarang/|title=Robertus Rubiyatmoko Uskup Agung Semarang {{!}} suaramerdeka.com|website=berita.suaramerdeka.com|language=id-ID|access-date=2017-03-21|archive-date=2017-03-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20170320235447/http://berita.suaramerdeka.com/smcetak/robertus-rubiyatmoko-uskup-agung-semarang/|dead-url=yes}}</ref> Pada tahun 2011, ia diangkat menjadi Vikaris Yudisial Keuskupan Agung Semarang.<ref
== Menjadi Uskup Agung Terpilih ==▼
▲=== Menjadi Uskup Agung Terpilih ===
[[Berkas:Lambang Mgr Robertus Rubiyatmoko.png|jmpl|kiri|Lambang Mgr. Rubiyatmoko sebagai Uskup Agung Semarang.]]
Posisi Uskup Agung Semarang [[Sede vacante|lowong]] sejak [[Monsinyur|Mgr]]. [[Johannes Maria Trilaksyanta Pujasumarta|Johannes Pujasumarta]] meninggal dunia pada 10 November 2015. Beberapa waktu lamanya usai wafatnya Mgr. Pujasumarta, posisi kepemimpinan Keuskupan Agung Semarang kemudian dipegang oleh [[Imam diosesan|R.D]]. [[Fransiskus Xaverius Sukendar Wignyosumarta]] selaku [[Administrator diosesan|Administrator Diosesan]] dan [[Vikaris jenderal|Vikjen]] KAS.
Pengumuman mengenai pengangkatan Mgr. Dr. Robertus Rubiyatmoko menjadi Uskup Agung Semarang disampaikan kepada umat pada hari Sabtu, 18 Maret
Terpilihnya Robertus Rubiyatmoko menjadi [[Uskup agung|Uskup Agung]] baru Semarang menjadi hadiah berarti bagi Keuskupan Agung Semarang. Apalagi di bulan Juli-Agustus 2017, Keuskupan Agung Semarang menjadi tuan rumah bagi
=== Tahbisan Uskup (Tahbisan Episkopal) ===
[[Uskup Agung Jakarta]], [[Mgr.|Mgr]]. [[Ignatius Suharyo|Prof]]
Sehari sebelumnya, dilakukan Salve Agung menjelang Tahbisan Uskup Agung di [[Gereja Katedral Semarang|Gereja Katedral Santa Perawan Maria Ratu Rosario Suci]], [[Semarang]]. Dalam kesempatan itu, bacaan diambil dari penggalan ayat [[Surat Petrus yang Pertama]] yang berbunyi:<blockquote>"Gembalakanlah kawanan Allah yang ada padamu, jangan karena terpaksa, tetapi dengan sukarela seturut kehendak Allah. Jangan mencari keuntungan, tetapi relakanlah diri. Jangan main kuasa atas umat yang dipercayakan kepadamu. Tetapi hendaklah kamu menjadi teladan bagi kawananmu. Dan bila gembala agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang takkan binasa."</blockquote>Bacaan ini sesuai motto Tahbisan Uskup Ruby, yaitu Quaerere et Salvum Facere yang artinya Mencari dan Menyelamatkan.<ref>{{Cite web|url=https://www.kemenag.go.id/berita/503344/mgr-robertus-rubiyatmoko-ditahbiskan-sebagai-uskup-agung-semarang|title=Mgr. Robertus Rubiyatmoko Ditahbiskan sebagai Uskup Agung Semarang|website=www.kemenag.go.id|access-date=2017-05-20|archive-date=2017-06-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20170602041055/https://www.kemenag.go.id/berita/503344/mgr-robertus-rubiyatmoko-ditahbiskan-sebagai-uskup-agung-semarang|dead-url=yes}}</ref> Motto penggembalaan tersebut diambil dari [[Injil Lukas]] bab 19 ayat 10 (Luk 19:10) yang berkisah tentang Zakheus si pemungut cukai.<ref>{{Cite web|last=Hariyadi|first=Mathias|title=Mengenal Dekat Uskup Agung KAS Terpilih: Logo dan Motto Penggembalaan Mgr. Robertus Rubiyatmoko (5) {{!}} SESAWI.NET|url=https://www.sesawi.net/mengenal-dekat-uskup-agung-kas-terpilih-logo-dan-motto-penggembalaan-mgr-robertus-rubiyatmoko-5/|language=en-US|access-date=2021-12-19}}</ref>
Baris 65 ⟶ 67:
{{S-rel}}
{{s-bef|before=[[Johannes Maria Trilaksyanta Pujasumarta]]}}
{{s-ttl|title=[[Uskup Agung Semarang]]|years=
{{s-inc}}
{{End}}
[[Kategori:Alumni Universitas Sanata Dharma]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Tokoh dari Sleman]]
[[Kategori:Tokoh Katolik Indonesia]]
[[Kategori:Uskup Indonesia|Rubiyatmoko]]
|