Lebaidah: Perbedaan antara revisi

'''Lebaidah''' adalah ibu dari [[Zadok Ibn Azor|Zadok]] dan istri [[Azor bin Elyakim|Azor]]. Lebaidah memiliki sauradasaudara bernama [[Yohanan (Imam Besar)|Yohanan]] dan memiliki ayah bernama Yoyada, Lebaidah hidup sekitaran 401 SM dan 341 SM. Dia hidup dizaman [[Kekaisaran Akhemeniyah]] setelah [[Kerajaan Yehuda|Yehuda]].

Lebaidah hidup dalam keluarga imam dan menikah dengan [[Garis Daud|Keluarga Daud]]. Lebaidah diketahui memiliki ayah bernama [[Yoyada bin Elyasib|Yoyada]] dan kakeknya [[Elyasib (Imam Besar)|Elyasib]]. Saudaranya adalah [[Yohanan (Imam Besar)|Yohanan]], keponakannya ialah Yadua, suaminya [[Azor bin Elyakim|Azor]] dan anaknya [[Zadok Ibn Azor|Zadok]] yang merupakan keluarga Daud.{{Butuh rujukan}}

Tidak ditemukan konfirmasi mengenai keluarga Lebaidah yang sebenarnya, apakah benar dia dari keluarga Yoyada anak Elyasib sang Imam Besar.{{Butuh Informasi diatas dikutip dari [[Wikidata]].rujukan}}

Lebaidah dan [[Azor bin Elyakim|Azor]] melahirkan [[Zadok Ibn Azor|Zadok]], kemudian Lebaidah memiliki cucu bernama Akhim dari Zadok. Akhim menurunkan Eliud (Arti: Allah Maha Besar), Eliud menurunkan Eleazar, Eleazar menurunkan Matthan, Matthan menurunkan Yakub, Yakub menurunkan Yusuf yang dianggap sebagai ayah [[Yesus]]. Dalam Islam Yusuf adalah paman [[Yesus]].{{Butuh rujukan}}