Pembubaran Yugoslavia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ukriana bro (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Taylorbot (bicara | kontrib)
perbaikan panggilan -- templat salah: "Cat main" -> "Main" | t=429 su=48 in=50 at=48 -- only 35 edits left of totally 84 possible edits | edr=000-0000 ovr=010-1111 aft=000-0000
 
(9 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Unreferenced|date=Mei 2022}}
{{Refimprove|date=Februari 2021}}{{Infobox historical event
| Event_Name = Pembubaran Yugoslavia
| Image_Name = Breakup of Yugoslavia.gif
| Imagesize = 296
| Image_Alt =
| Image_Caption = Peta Yugoslavia
 
Baris 17 ⟶ 18:
{{leftlegend|#808080|[[w:Montenegro|Montenegro]]}}
----
| Thumb_Time =
| AKA =
| Participants = [[Slobodan Milošević]], [[Franjo Tuđman]], [[Alija Izetbegović]], [[Radovan Karadžić]]
| Location = [[Yugoslavia]]
| Date = 1991–20031987-1995
| Result = Pecahnya negara Yugoslavia, lima negara baru berdiri.
| URL =
}}
 
Baris 35 ⟶ 36:
 
== Awal bencana ==
Pada masa kepemimpinan [[Josip Broz Tito|Tito]], Republik Federasi Sosialis Yugoslavia cukup populer di foraforum internasional berkat popularitas kepemimpinan pribadi Tito. Figur Tito sebagai tokoh pemersatu bangsa Yugoslavia memang tepat karena di samping bakat kepemimpinan dan kewibawaannya, sebagai keturunan dari etnis Kroasia, Tito menikah dengan warga etnis Serbia. Akan tetapi, keadaan kemudian berubah yaitu ketika pada bulan Mei 1980 Tito meninggal dunia tanpa sempat mempersiapkan pengganti yang sekuat dirinya.
 
Sepeninggal Tito, kehidupan politik dan negara seakan-akan kehilangan arah. Negara yang kemudian dipimpin secara kolektif oleh suatu badan [[Presidensi]] berjumlah delapan orang dan partai juga dipimpin [[Presidium]] beranggotakan 24 orang, ternyata praktik pengambilan keputusan sering berbenturan satu sama lain, sesuai dengan kepentingan masing-masing dan memperdalam perpecahan. Demikian juga pengaruh pimpinan Federalfederal (partai maupun Negaranegara) menjadi semakin berkurang, dan dilaindi lain pihak pengaruh kekuasaan Republikrepublik bagian menjadi bertambah kuat.
 
Perkembangan ini semakin membawa Yugoslavia ke arah jurang perpecahan nasional ketika tahun 1991 Slovenia dan Kroasia menarik anggotanya dari badan kolektif tersebut dan kemudian diikuti oleh wakil-wakil dari Republik Makedonia dan Bosnia Herzegovina. Puncak dari memburuknya situasi politik di Yugoslavia ialah ketika pada tanggal 25 Juni 1991 [[Slovenia]] dan [[Kroasia]] memproklamirkan kemerdekaan dan kedaulatannya secara sepihak yang diikuti dengan pembentukan mata uang sendiri, termasuk pembentukan Angkatan Bersenjata dan penentuan tapal batas wilayah negara sendiri.
 
Setelah itu Republik [[Bosnia-Herzegovina]] pada bulan Maret 1992 mengadakan [[referendum]] untuk menentukan diri sebagai negara merdeka atau tetap dalam Federasi. Referendum yang diboikot oleh etnis Serb di Bosnia Herzegovina (karena etnis Serb di Bosnia Herzegovina tanggal 30 Maret 1992 telah mengadakan referendum sendiri dan memutuskan tetap tinggal di Yugoslavia) tersebut menghasilkan suatu keputusan untuk merdeka. Oleh sebab itu, pada tanggal 6 April 1992 kelompok negara-negara ME dan AS kemudian memberikan pengakuan dengan segera kepada Republik Slovenia, Kroasia dan Bosnia Herzegovina, tanpa menunggu tercapainya stabilitas politik di wilayah-wilayah tersebut.
 
Dengan adanya pengakuan negara-negara lain kepada kemerdekaan Republik [[Slovenia]], Kroasia dan Bosnia Herzegovina, maka Republik Serbia dan Republik Montenegro membentuk Federasi Yugoslavia versi baru dengan nama "Republik Federasi Yugoslavia" pada tanggal 27 April 1992 namun tidak mendapat pengakuan internasional sebagaimana republik-republik bagian yang memisahkan diri tersebut. Sedangkan Republik [[Makedonia]] yang juga menyatakan kemerdekaannya, namun karena namanya yang ditentang oleh Yunani menghambat pengakuan dari Masyarakat Eropa.
 
== Korban mulai berjatuhan ==
Proses [[disintegrasi]] Yugoslavia, secara riil dimulai dengan aksi proklamasi pemisahan diri secara sepihak Republik Bagian Kroasia dan Republik Slovenia menjadi negara yang berdaulat pada tanggal 15 Juni 1991. [[Pemisahan diri]] tersebut sedikitnya didukung oleh negara-negara Masyarakat Eropa, dan pada akhirnya mendapat pengakuan masyarakat internasional padahal pemerintah Yugoslavia berkerasbersikeras untuk mencegahnya sehingga pecahlah konflik bersenjata yang bermula di Kroasia dan Slovenia.
 
Konflik yang kemudian terjadi di Bosnia Herzegovina tidak telepasterlepas dari proses disintegrasi Yugoslavia. Masyarakat Eropa yang berperan aktif dalam peristiwa pemisahan diri Kroasia dan Slovenia ternyata ikut pula campur tangan di Bosnia Herzegovina melalui [[Komisi Arbitrasi Masyarakat Eropa]] yang menyimpulkan bahwa Republikrepublik tersebut layak mendapat pengakuan sebagai negara yang berdaulat. Pengakuan internasional terhadap Republik Bosnia Herzegovina yang merupakan "mini" Yugoslavia yang juga berpenduduk multi nasional, multi agama dan komposisi penduduk yang heterogen ini dinilai terlalu dini oleh banyak pihak sebagai terlalu dini, mengingat masih banyaknya masalah-masalah yang belum terselesaikan sehingga timbullah pertikaian antar etnis di antara penduduk Republik Bosnia Herzegovina.
 
Rumitnya permasalahan yang terjadi di kawasan Yugoslavia, khususnya di Bosnia-Herzegovina, telah membuat upaya-upaya penyelesaian krisis Bosnia Herzegovina melalui perundingan-perundingan damai yang dilakukan oleh faktor-faktor internasional menjadi sangat sulit. Kegagalan-kegagalan perundingan semakin memperburuk situasi dan semakin mengobarkan pertempuran di antara pihak-pihak yang bertikai yang mengakibatkan timbulnya banyak sekali korban. Guna mencegah berlanjutnya jatuh korban di [[Bosnia Herzegovina]] maupun bertambah buruknya situasi di wilayah Yugoslavia maka [[PBB]] terpaksa mengirimkan [[misi damai]] dike wilayah eks Yugoslavia dengan tugas sebagai pasukan pemelihara perdamaian. Namun, banyaknya faktor-faktor luar yang memengaruhi serta sikap tidak kompromis pihak-pihak yang bertikai yang tidak kompromis dalam mempertahankan kepentingan-kepentingannya tampaknyamembuat kehadiran pasukan PBB belum berhasil mengakhiri konflik di wilayah eks Yugoslavia.
 
== Proses Kemerdekaan Slovenia dan Kroasia merdeka ==
Pada awal pembentukan hingga pertengahan tahun 1991, Slovenia dan Kroasia menghendaki pembubaran [[Federasi Yugoslavia]] yang diikuti adanyamerdekanya Republikrepublik-Republikrepublik Bagian yang merdekabagian. Dari Republikrepublik-Republikrepublik yang merdeka tersebut kemudian dibentuk negara berdaulat yang mendapat pengakuan satu sama lain maupun dari masyarakat internasional dan selanjutnya bergabung kembali dalam suatu negara baru dengan bentuk [[Konfederasi]]. Pihak Serbia (Republik Serbia dan Republik Montenegro) dan Provinsi Otonom [[Vojvodina]] maupun [[Kosovo]] menentang ide Kroasia dan Slovenia tersebut di atas dengan alasan bahwa Kroasia dituduh ingin melegalisasi perbatasan-perbatasan yang memisahkan antar Republikrepublik-Republikrepublik satu sama lain menjadi perbatasan negara yang diakui oleh masyarakat internasional.
 
Pihak [[Serbia]] tidak mengakui perbatasan-perbatasan administrasi menjadi perbatasan negara serta tidak akan mengakui pembentukan negara-negara berbentuk apapun sebelum membicarakan masalah perbatasan, karena menyangkut nasib etnis Serbia di dalam wilayah-wilayah perbatasan administrasi tersebut. Sementara itu, bentuk negara Konfederasikonfederasi yang merupakan gabungan negara-negara merdeka dan berdaulat yang dibentuk berdasarkan persetujuan maupun dapat dibubarkan secara [[unilateral]] dipandang merugikan blok Serbia karena berarti akan memperkecil wilayahnya dimana selama ini etnis Serbia telah tersebar di semua Republik Bagian Yugoslavia.
 
DilainDi lain pihak, Pimpinanpimpinan Bosnia Herzegovina /Ketua [[Partai SDA]] di Bosnia Herzegovina, [[Alija Izetbegovic]], bersama-sama Pimpinanpimpinan Makedonia, [[Kiro Gligorov]], mencoba menengahi masalah kelanjutan Yugoslavia dengan mengusulkan formasi yang disebut 2 + 2 + 2. Formasi tersebut adalah [[Serbia]] dan [[Montenegro]] bersatu dalam suatu negara Federalfederal yang menjalin hubungan kenegaraan dengan Bosnia Herzegovina dan [[Makedonia]] yang juga bergabung dalam suatu Federasifederasi dengan suatu bentuk hubungan [[Federasi yang "longgar"]]. Selanjutnya, ke-4keempat negara tersebut di atas mengadakan hubungan untuk bergabung dengan Kroasia dan Slovenia dalam bentuk Konfederasikonfederasi.
 
Baik usulan Slovenia, Kroasia maupun, Bosnia Herzegovina, maupun Makedonia mengenai bentuk negara Yugoslavia ternyata ditolak oleh Serbia kecuali usulan untuk meneruskan perundingan sampai ditemukannya jalan keluar. Perundingan demi perundingan terus berlanjut namun keputusan mengenai bentuk negara tidak tercapai. Keadaan demikian yang tidak menentu ditambah dorongan-dorongan dari pihak-pihak luar telah mengakibatkan [[Slovenia]] dan [[Kroasia]] secara bersama-sama pada tanggal 25 Juni 1991 memproklamirkan kemerdekaan dan kedaulatannya sehingga menimbulkan ketegangan-ketegangan di dalamantara negara antara yang mendukung dan tidak mendukung kemerdekaan.
 
== Pengakuan Masyarakat Eropa dan Internasional ==
Kelompok [[Masyarakat Eropa]] yang sejak semulaawal turut terlibat dalam proses disintegrasi eks Yugoslavia kembali campur tangan menghadapi gerakan proklamasi kemerdekaan [[Slovenia]] dan [[Kroasia]] yang memproklamirkan kemerdekaannya tersebut kembali turut campur-tangan dengan menasehatkanmenasihatkan Slovenia dan Kroasia untuksupaya menangguhkan kemerdekaannya serta tidak mengambil langkah-langkah apapun selama 3 (tiga) bulan sebagai reaksi keputusan proklamasi kemerdekaan tersebut. Sikap Masyarakat Eropa tersebut mendapat reaksi keras dari blok Serbia sertadengan menolak saran dari Masyarakat Eropa karena dinilai dapat mengancammemicu pecahnya perang saudara karenaakibat tidak akan terjaditerjadinya kesepakatan selama masa penundaan tersebut. DilainDi lain pihak, Kroasia dan Slovenia terus mendesak untuk mendapatkan pengakuan-pengakuan internasional terutama dari kelompok [[Masyarakat Eropa]].
 
Sementara itu, Masyarakat Eropa membentuk suatu [[Komisi Arbitrasi]] untuk mengkaji kelayakan dari keinginan-keinginan Republikrepublik-Republikrepublik eks Yugoslavia untuk mendapatkan pengakuan. Hasil penelitian ditetapkan sudah harus sampai di meja Ketua Masyarakat Eropa paling lambat tanggal 15 Januari 1992,. namun sebelumSebelum Komisi Arbitrasi menyelesaikan pekerjaan-pekerjaannya, pada tanggal 23 Desember 1991 [[Jerman]] dengan tiba-tiba menyatakan pengakuan kepada Slovenia dan Kroasia sebagai negara yang berdaulat dan merdeka. Pengakuan Jerman yang lebih dini tersebut akhirnya diikuti oleh negara-negara di Eropa lainnya maupun negara-negara yang bersimpati atas proses demokratisasi Republikrepublik tersebut dibelahandi belahan dunia lainnya.
 
Pada tanggal 15 Januari 1992, hasil kerja Komisi Arbitrasi Masyarakat Eropa mengatakan bahwa [[Slovenia]] dan [[Makedonia]] telah memenuhi syarat untuk mendapat pengakuan, [[Kroasia]] belum memenuhi syarat sebelum mengubah Undang-Undang-nya yang mengatur etnis-etnis minoritasnya, sedangkan [[Bosnia Herzegovina]] akan mendapat pengakuan setelah menyelenggarakan referendum di wilayahnya. Berbeda dengan hasil kerja Komisi Arbitrasi Masyarakat Eropa yang mengatakan bahwa bagi Slovenia dan Makedonia yang memenuhi syarat untuk pengakuan, ternyata justru Slovenia dan Kroasia yang langsung diakui oleh negara-negara Masyarakat Eropa sementara [[Makedonia]] justruharus ditunda karena protes [[Yunani]] atas penggunaan nama Makedonia sebagai nama negara tersebut.
 
Perkembangan politik internasional selanjutnya telah mendorong negara-negara lainnya untuk mengakui kemerdekaan Slovenia dan Kroasia. Puncak pengakuan negara luar terhadap Kroasia dan Slovenia adalah [[pengakuan AS]] terhadap Slovenia dan Kroasia pada tanggal 6 April 1992 yang turut pula mendorong negara-negara maupun lembaga internasional memberikan pengakuannya terhadap Kroasia dan Slovenia.
 
== Keluarnya Angkatan Bersenjata Yugoslavia keluar dari wilayah Slovenia dan Kroasia ==
Setelah [[Slovenia]] dan [[Kroasia]] memproklamirkan kedaulatannya pada tanggal 25 Juni 1991, pada tanggal 27 Juni 1991 sebanyak 2.000 orang pasukan Angkatan Bersenjata Yugoslavia, Kepolisian Federal, dan petugas Bea- Cukai Federal, dikirim ke perbatasan-perbatasan Yugoslavia dengan Austria. Kedatangan pasukan Angkatan Bersenjata Yugoslavia dan lain-lainlainnya diperbatasandi perbatasan [[Slovenia]] tersebut, ternyata tidak dilengkapi dengan peluru dan perlengkapan pencegah [[huru-hara]],. Informasi tentang kelemahan pasukan-pasukan ini, termasuk routerute perjalanan, diketahui oleh Wakil PMPerdana Menteri Yugoslavia pada saat itu, [[Zivko Pregel]] (etnis Slovenia) dan segera diinformasikan kepada pimpinan Slovenia, sehingga pasukan Angkatan Bersenjata Yugoslavia dapat dihadang oleh [[HANTER]] Slovenia di tengah perjalanan tanpa dapat membela diri sehingga missionmisi Angkatan Bersenjata Yugoslavia ini gagal total. Kemenangan HANTER Slovenia terhadap Angkatan Bersenjata Yugoslavia tersebut, semakin membuat berani untuk mendukung para politikus Slovenia berani untuk memisahkanmendukung pemisahan diri dari Federasifederasi.
 
Sementara itu, pasukan [[HANTER]] mulai mengadakan pemasangan alat-alat perintang untuk tank (landak-landak yang dibuat dari rel-rel kereta-api) di jalan-jalan besar di seluruh kota besar di Slovenia, dan memblokade garnisun-garnisun, kesatuan-kesatuan, lembaga-lembaga, dan objek-objek militer Angkatan Bersenjata Yugoslavia wilayah Slovenia. Perkembangan selanjutnya, HANTER Slovenia mulai mengadakan serangan-serangan secara [[militer]] terhadap pasukan-pasukan Angkatan Bersenjata Yugoslavia dengan menggunakan segala sarana persenjataan yang ada. Sehubungan dengan itu, para politikus meningkatkan kampanye melalui media massa, yang menuduh Angkatan Bersenjata Yugoslavia sebagai agresor di Slovenia, dengan tujuan melumpuhkan kekuatan Angkatan Bersenjata Yugoslavia, serta mencegah upaya-upaya penggunaan kekuatan militer ke wilayah Slovenia.
 
Usul-usul Angkatan Bersenjata Yugoslavia kepada [[PANGTI]] untuk mengambil tindakan tegas terhadap pimpinan Slovenia melalui pembubaran pasukan-pasukan para militerparamiliter di Slovenia tidak berhasil dilaksanakan, karena Presiden Presidensi (etnis Kroasia) dan Wakil Menhan (etnis Slovenia) tidak menyetujuinya serta selalu memboikotnya, dengan alasan khawatirkekhawatiran menimbulkantimbulnya [[korban]] pada penduduk. Akhirnya, untuk mencegah korban yang lebih besar dikalangandi kalangan Angkatan Bersenjata Yugoslavia, sebagai akibat keraguan dalam mengambil sikap untuk mencegah konflik, Presidensi RFSY bahkan memutuskan untuk menarik seluruh Angkatan Bersenjata Yugoslavia dari wilayah Slovenia, yang berarti secara tidak langsung membiarkan Slovenia untuk memisahkan diri dari ikatan Federalfederal.
 
Peristiwa mundurnya ABAngkatan Bersenjata Yugoslavia dari Kroasia lihat [[AB Yugoslavia mundur dari Kroasia]], dan kisah keluarnya Angkatan Bersenjata Yugoslavia dari Bosnia dan Makedonia, lihat: [[AB Yugoslavia tinggalkan Bosnia dan Makedonia]].
 
== Deklarasi Yugoslavia yang baru (Republik Federal Yugoslavia) ==
Keadaan yang semakin tidak menentu di wilayah Republik-Republik Bagian Yugoslavia baik di Slovenia, Kroasia maupun Bosnia Herzegovina telah memaksa Parlemen Federal Yugoslavia untuk bersidang yang selanjutnya mengesahkan Undang-Undang Dasar yang baru. Undang-Undang Dasar yang baru tersebut menetapkan pembentukan Yugoslavia yang baru sehingga pada tanggal 27 April 1992 diproklamirkan Republik Federal Yugoslavia yang anggotanya terdiri dari Republik Serbia dan Republik Montenegro di dalam wilayah perbatasan yang ada sekarang. Dengan deklarasi Yugoslavia baru tersebut secara [[de facto]] dan [[de jure]] telah menjadikan Republik-Republik Kroasia, Slovenia, Bosnia Herzegovina dan Makedonia tidak anggota Yugoslavia lagi. Di dalam deklarasi Yugoslavia baru tersebut ditekankan bahwa RFY tidak mempunyai [[ambisi teritorial]] terhadap negara-negara tetangganya.
 
Baris 136 ⟶ 137:
 
== Upaya Damai ==
{{artikelutamaMain|Upaya perdamaian krisis Yugoslavia}}
Dalam penyelesaian krisis yang terjadi di wilayah [[Yugoslavia]] khususnya di wilayah [[Bosnia Herzegovina]] telah diupayakan usaha-usaha perdamaian yang disponsori oleh [[Masyarakat Eropa]] melalui Konperensi Internasional mengenai Yugoslavia yang akhirnya diambil-alih oleh [[PBB]]. Upaya-upaya perdamaian yang ditempuh ternyata sulit untuk berhasil menyelesaikan krisis di Bosnia Herzegovina karena tidak dapat memenuhi kepentingan ketiga pihak yang bertikai ataupun memberatkan salah satu Faksi. Mengamati penyelesaian krisis di [[Bosnia Herzegovina]] melalui perundingan-perundingan internasional selama ini sering kali konsep-konsep penyelesaian krisis di Bosnia Herzegovina tidak berasal dari Faksi-Faksi yang bertikai akan tetapi dari pihak luar (masyarakat internasional) yang sudah barang tentu belum cocok untuk diterapkan untuk mengatasi krisis di Bosnia Herzegovina. Dan konsep-konsep tersebut tampak dipaksakan untuk diterima oleh semua pihak sehingga turut memengaruhi usaha-usaha damai.